Anda di halaman 1dari 3

PENGERTIAN DINAMIKA LAYANAN KEBUDAYAAN DI DALAM LAYANAN

KESEHATAN

Untuk memenuhi tugas matakuliah


Sosiologi
Yang dibina oleh Ibu Dra. Swito Prastiwi, M.Kes

Oleh
Indah Dwi Kusuma Wardani
(P17211191009)

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES MALANG


JURUSAN KEPERAWATAN
PENDIDIKAN PROFESI NERS
AGUSTUS 2020
a. Asimilasi
Adalah suatu proses sosial yang terjadi pada berbagai golongan manusia dengan
latar belakang kebudayaan yang berbeda setelah mereka bergaul secara intensif,
sehingga sifat khas dari unsur-unsur ke budayaan golongan masing-masing berubah
menjadi unsur-unsur kebudayaan campuran.
Proses terbentuknya asimilasi dalam masyarakat ini dapat terjadi apabila ada hal-hal seperti:

a. Golongan-golongan manusia dengan latar belakang kebudayaan yang berbeda-beda


b. Saling bergaul langsung secara intensif untuk waktu yang lama;
c. kebudayaan-kebudayaan golongan-golongan tadi masingmasing berubah sifatnya
yang khas, dan juga unsurunsurnya berubah wujudnya menjadi unsur-unsur
kebudayaan campuran.

Contoh pengaplikasian asimilasi dilayanan kesehatan yaitu : tenaga kesehatan khususnya


perawat membuat penyuluhan yang bertujuan mengajak warga desa untuk menerapkan
kebersihan.

d. Akulturasi
adalah suatu proses sosial yang timbul manakala suatu kelompok manusia dengan
kebudayaan tertentu dihadapkan dengan unsur dari suatu kebudayaan asing. Kebudayaan
asing itu lambat laun diterima dan diolah ke dalam kebudayaannya sendiri tanpa
menyebabkan hilangnya unsur kebudayaan kelompok itu sendiri. Proses akulturasi
kebudayaan terjadi apabila suatu masyarakat atau kebudayaan dihadapkan pada unsur-unsur
budaya asing. Proses akulturasi kebudayaan bisa tersebar melalui penjajahan dan media
massa. Proses akulturasi antara budaya asing dengan budaya Indonesia terjadi sejak zaman
penjajahan bangsa Barat di Indonesia abad ke-16.
Contoh pengaplikasian akulturasi dilayanan kesehatan yaitu : masuknya warga asing
kedalam suatu daerah membuat ketidaknyamanan suatu daerah tersebut, tenaga kesehatan
bertujuan untuk membuat kenyamanan bagi warga asing agar menumbuhkan rasa saling
percaya.
e. Difusi
Difusi kebudayaan adalah penyebaran kebudayaan dari satu contoh kelompok sosial ke
kelompok lainnya. Melalui difusi budaya, cakrawala diperluas dan orang menjadi lebih kaya
secara budaya. Terjadinya pencampuran budaya dunia melalui berbagai etnis, agama, dan
kebangsaan hanya meningkat dengan komunikasi, transportasi, dan teknologi yang semakin
canggih. Proses difusi antar budaya dapat terjadi dalam banyak hal. Populasi yang bermigrasi
akan membawa budaya mereka. Gagasan budaya dapat dibawa oleh pengunjung lintas
budaya, seperti pedagang, penjelajah, tentara, diplomat, budak, dan pengrajin yang
disewa.Perkawinan lintas budaya antara dua budaya yang bertetanggaan atau bersilangan
juga dapat berkontribusi pada terjadinya difusi budaya. Di antara masyarakat yang melek
huruf, difusi dapat terjadi melalui surat, buku, dan, di zaman modern, melalui media
elektronik.

Pengaplikasian difusi dilayanan kesehatan contohnya : pada zaman sekarang alat


teknologi semakin canggih. Layanan kesehatan mempunyai tujuan untuk meluruskan dan
mempercayai warga sekitar akibat berita yang ada di internet.
f. Inovasi
Inovasi diartikan sebagai sikap yang dimiliki oleh seseorang untuk menerima cara baru
dalam penempatan nilai budaya untuk mencapai tujuan yang diinginkan. Dalam inovasi
upaya pencapaian tujuan tidak dilakukan dengan cara yang konvensional dan dilarang,
khususnya yang dapat merusak integrasi sosial dan keteraturan sosial.
Pengaplikasian inovasi di layanan kesehatan contohnya : pelayanan kesehatan bertujuan
untuk melayani warga dari daerah lain yang datang ke daerah ini, contohnya rapid test.

Anda mungkin juga menyukai