UNIVERSITAS NUSA CENDANA

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

PROGRAM STUDI AKUNTANSI

SILABUS MATA KULIAH

Mata Kuliah : AUDIT FORENSIK

Kode : EBAKU 1735
SKS : 3 SKS
Semester/TA : GANJIL/TA 2020-2021
Prasyarat :

I. Dosen

Kelas A-G Sarlin Nawa Pau, SE., M.Sc., CFrA

II. Deskripsi Mata Kuliah

Mata kuliah ini mendeskripsikan topik-topik sehubungan dengan isu-isu yang berkaitan
dengan audit yang mana merupakan bentuk khusus bagi seorang akuntan yang
berspesialisasi dalam audit atas laporan keuangan. Adapaun yang dibahas adalah seputar
kecurangan atau fraud, aturan-aturan yang terkait, system anti fraud, koruspi, proses audit
forensik, menghitung kerugian negara dan penelusuran aset.

III. Capaian Pembelajaran

Setelah menyelesaikan mata kulah ini, mahasiswa diharapkan dapat:

Setelah mempelajari mata kuliah ini mahasiswa memiliki kemampuan untuk mengerjakan
dan memahami kecurangan atau fraud, aturan-aturan yang terkait, system anti fraud,
koruspi, proses audit forensik, menghitung kerugian negara dan penelusuran aset.

IV. Daftar Referensi

1. Akuntansi Forensik dan Audit Investigasi, Edisi 2, Theodorus M. Tuanakotta, Penerbit

Salemba Empat, tahun 2016.
2. Akuntansi Forensik, Edisi 4, Mark F. Zimbelman,dkk, Penerbit Salemba Empat, tahun
2017
3. Peraturan perundang-undangan yang terkait.
V. TATA TERTIB KULIAH
a. 15 menit sebelum kuliah dimulai mahasiswa harus segera masuk kelas offline
atau kelas online yang sudah ditentukan.
b. Mahasiswa Kelas online wajib menyalakan vidio dan memute audio Pelanggaran
terhadap ketentuan ini bisa mengakibatkan penundaan kegiatan kuliah.
c. Toleransi keterlambatan 10 menit,
d. Mahasiswa harus berpakaian sopan, rapih, dan bersepatu (tidak mengenakan
sandal).
e. Minimum kehadiran untuk dapat mengikuti ujian akhir semester adalah 80% atau
maksimal 3 kali absen.
f. Setiap mahasiswa diwajibkan untuk hadir tepat waktu dan mengisi daftar absensi
dalam kelas.
g. Praktikum untuk mata kuliah ini akan diadakan dengan jadwal tersendiri dan
mahasiswa WAJIB untuk mengikuti praktikum tersebut.

VI. Metode Kuliah

Metode perkuliahan adalah metode active lecturing dan case based learning. Kuliah
dikombinasikan dengan diskusi, tanya jawab langsung, dan pembahasan kasus di
dalam buku. Mahasiswa wajib Melakukan eksplorasi secara mandiri serta komprehesif
terhadap setiap topik pembahasan, baik melalui buku acuan maupun melalui publikasi
lain yang relevan., Membuat catatan ringkas terhadap hasil eksplorasi topik
pembahasan., Mengerjakan tugas-tugas ditentukan oleh masing-masing dosen, untuk
mempertajam pemahaman dan penguasaan terhadap materi kuliah. Hasil pengerjaan
tugas yang asli dikumpulkan ke dosen pengampu dan salinan diarsip oleh mahasiswa
yang bersangkutan dan berkonsultasi dengan dosen di luar jam kuliah, sedangkan
tugas dosen adalah memfasilitasi konsultasi mahasiswa, untuk memastikan
pemahaman mahasiswa terhadap materi kuliah.

VII. Penilaian

Penilaian dilakukan dengan didasarkan pada komponen berikut:

No Jenis Bobot
1. Tugas, Kuis, dan Makalah 15%
2. Soft Skill 25%
3. Ujian Tengah Semester 30%
4. Ujian Akhir Semester 30%
Konversi nilai prestasi adalah sebagai berikut:

>= 80,0 – 100,0 A 62,5 – < 65,0 C+

77,5 – < 80,0 A- 60,0 – < 62,5 C
75,0 – < 77,5 AB 57,5 – < 60,0 C-
72,5 – < 75,0 B+ 55,0 – < 57,5 CD
 70,0 – < 72,5 B 52,5 – < 55,0 D+
67,5 – < 70,0 B- 50,0 – < 52,5 D
65,0 – < 67,5 BC < 50 E

VIII. Rencana Kuliah

Tatap Pokok Bahasan Kompetensi Yang Diharapkan Referensi Bab

Muk
a
1 Kontrak Kuliah dan Reviu
Silabus

2 Pengertian, Definisi dan Mahasiswa mampu:

peraturan perundang-undangan
yang terkait dengan fraud
3 Sistem Anti Fraud, sistem
pengendalian intern dan risiko
fraud
4 Program anti fraud
1. Mampu memahami pengertidan dan
definisi dari fraud dan anti fraud
2. Mampu memahami teori-teori
tentang fraud dan anti fraud
3. Mampu memahami perundang-
undangan yang berkaitan dengan
fraud
Mahasiswa mampu:
1. Mahasiswa mampu memahami sistem
anti fraud
2. Mahasiswa mampu memahami sistem
pengendalian intern
3. Mahasiswa mampu memahami risiko
fraud
4. Mahasiswa mampu memahami dan
mengevaluasi sistem anti fraud
5. Mahasiswa mampu memahami dan
mengevaluasi sistem pengendalian
intern
6. Mahasiswa mampu
mengimplementasi sistem anti fraud
dan sistem pengendalian intern
Mahasiswa mampu:
1. Mahasiswa mampu memahami
program anti fraud
2. Mahasiswa mampu mengevaluasi
program anti fraud

5 Identifikasi dan Penelaah Mahasiswa mampu:

 Masalah 1. Mahasiswa mampu mengidentifikasi
masalah
2. Mahasiswa mampu menelaah
informasi menggunakan metode 5W +
1H
3. Mahasiswa mampu membuat
hipotesis
4. Mahasiswa mampu membuat laporan
hasil telaah

6 Perencanaan Audit forensik Mahasiswa mampu:

7 Pengumpulan Bukti dan Evaluasi
Bukti
8 Ujian Tengah Semester
1. Mahasiswa mampu memahami dan
merencanakan dengan mengitung 3
unsur biaya, waktu dan mutu
2. Mahasiswa mampu mebuat audit
program
3. Mahasiswa mampu mengalokasikan
sumber daya
Mahasiswa mampu:
1. Mahasiswa mampu melakukan
persiapan pengumpulan bukti
2. Mahasiswa mampu melakukan teknik
pengumpulan bukti
3. Mahasiswa mampu melakukan
pengorganisasian bukti
4. Mahasiswa mampu melakukan Teknik
evaluasi bukti
5. Mahasiswa mampu mebuat simpulan
evaluasi bukti

9 Menyusun dan Mereviuw Kertas Mahasiswa mampu:

Kerja 1. Mahasiswa mampu merencanakan
dan mempersiapkan kertas kerja
2. Mahasiswa mampu melaksanakan
penyusunan kertas kerja
3. Mahasiswa mampu mereviu kertas
kerja
10 Menyusun laporan hasil Mahasiswa mampu:
penugasan audit 1. Mahasiswa mampu memahami dan
menyiapkan bahan-bahan laporan
2. Mahasiswa mampu memahami dan
Menyusun draft laporan audit
3. Mahasiswa mampu memahami dan
melakuakn reviu serta menyusun
laporan
11 Pemberian Keterangan Ahli
12 Melakukan perhitungan
kerugian keuangan
13 Mengumpulkan informasi
berkaitan dnegan
penyembunyian dan atu
pengkonversian aset
14 Pelaksanaan penyitaan asset
dan melakukan inventarisasi
dan verifikasi asset yang telah
disita sesuai permintaan pihak
yang berwenang
Mahasiswa mampu:
1. Mahasiswa mampu memahami
pemberian keternagan ahli di depan
penyidik dan persidangan
2. Mahasiswa mampu memahami
persiapan untuk penyelenggaraan
persidangan
3. Mahasiswa mampu memahami
pelaksanaan pemberian keterangan
ahli dipersidangan
Mahasiswa mampu:
1. Mahasiswa mampu memahami dan
merancang perhitungan kerugian
keuangan suatu kasus
2. Mahasiswa mampu memahami dan
menghitung kerugian keuangan suatu
kasus
3. Mahasiswa mampu memahami dan
mengevaluasi hasil perhitungan
kerugian keuangan suatu kasus
Mahasiswa mampu:
1. Mahasiswa mampu memahami dan
merancang perolehan dan
menghimpun informasi berkaitan
dengan penyembunyian dan atau
pengkonversian aset
2. Mahasiswa mampu memahami dan
mengevaluasi informasi berkaitan
dengan penyembunyian dan atau
pengkonversian asset
3. Mahasiswa mampu memahami dan
melaporkan kegiatan pengumpulan
informasi
Mahasiswa mampu:
1. Mahasiswa mampu memahami dan
mengevaluasi pelaksaan penyitaan
aset
2. Mahasiswa mampu memahami dan
merancang inventarisasi serta
verifikasi asset yang telah disita
3. Mahasiswa mampu memahami
pelaksanaan dan mengevaluasi
inventarisasi serta verifikasi asset yang
telah disita
4. Mahasiswa mampu memahami
pelaporan kegiatan inventarisasi dan
verifikasi aset
15 Menyusun, mereviu Kertas
Kerja dan Menyusun laporan
Penelusuran Aset
16 Ujian Akhir Semester
Mahasiswa mampu:
1. Mahasiswa mampu memahami,
merancang, melaksanakan dan
mereviu kertas kerja penelusuran aset
2. Mahasiswa mampu memahami dan
mempersiapkan penyusunan laporan
3. Mahasiswa mampu memahami
pembuatan laporan