1. Seorang apoteker akan melakukan analisis kualitatif terhadap senyawa
ibuprofen menggunakan metode spektrofotometri UV-Visibel. Dan mendapatkan hasil panjang gelombang maksimal ibuprofen sebesar 221 nm, hal tersebut dapat terjadi disebabkan oleh adanya transisi electron?
A. n π∗¿ B. σ π∗¿ C. π π∗¿ D. σ σ∗¿ E. σ n*
2. Seorang mahasiswa farmasi ingin menentukan gugus fungsi asam
karboksilat dari senyawa asam salisilat menggunakan spektofotometri IR, setelah dianalisis ternyata ada ikatan C=O dan O-H Asamkarboksilat dengan daerah serapannya pada 1690-1760 cm-1 dan 3000-3600. Mengapa daerah serapan O-H lebih besar dibandingkan C=O? kecuali. A. Ikatan C=O memiliki ikatan yang kaku karena mengandung ikatan . B. Ikatan O-H memiliki perbedaan elektronegativitas lebih besar. C. Karena ikatan O-H merupakan ikatan nonbonding yang menghasilkan vibrasi yang lebih stabil dan besar sehingga serapan gelombangnya lebih tinggi. D. Perbedaan Momen dipol. E. Jawaban A,C,D benar. 3. Seorang mahasiswa melakukan analisis kualitatif untuk menentukan struktur senyawa organic, dia menggunakan metode spektrofotometri UV-Visible, ternyata datanya kurang spesifik. Maka dari itu hal yang perlu mahasiswa itu lakukan dalam menambah data analisnya harus ditambah dengan data metode? Kecuali. A. NMR B. IR C. MS D. FTIR E. HPLC