Alam I
Sumber:
PPT Dosen IPB X STAN 2020
Latihan Soal dari Team Teaching IPB
KMP PKN STAN TIM SIMULTAX 2020 - Bidang Pendidikan dan Prestasi 314
Penilaian Sumber Daya
Alam I
PERTEMUAN 8
PREVENTIVE EXPENDITURE & DAMAGE COST AVOIDED
I. Pengertian
Contoh: Dampak negatif penipisan lapisan ozon membuat orang-orang membeli topi/
suncream untuk mencegah kerusakan kulit.
KMP PKN STAN TIM SIMULTAX 2020 - Bidang Pendidikan dan Prestasi 315
Sebagai contoh, meskipun ada penipisan lapisan ozon, tidak semua orang akan
mencegah atau melindungi diri dari dampak negative tersebut dengan membeli topi atau
suncream.
Misalkan, air keran di tahun ini mengalami penurunan kualitas karna sumber airnya
tercemar. Nah, respon individu terhadap menurunnya kualitas air keran dapat dinilai
melalui:
1. Membuat lubang biopori (damage cost)
2. Memasang penyaring air keran di rumah (preventive)
3. Membeli air dalam botol/ kemasan (replacement)
Ketiga tipe ABM tersebut mengestimasi nilai jasa lingkungan berdasarkan biaya
pencegahan kerusakan yang disebabkan oleh hilangnya jasa lingkungan, atau biaya
pengganti jasa suatu ekosistem.
Metode ini didasarkan pada asumsi apabila orang menerima biaya untuk
mencegah kerusakan yang disebabkan oleh hilangnya jasa lingkungan atau mengganti
jasa ekosistem, maka nilai jasa lingkungan tersebut setidaknya harus sama dengan harga
yang dibayarkan individu untuk penggantian tersebut.
Tapi, kita hanya membahas DCA sama PE ya gaisss
Tahap DCA :
1. Mengenali jasa perlindungan yang disediakan dan menaksir area proteksi yang akan
berubah sesuai skenario kehilangan ekosistem tertentu (mencakup informasi
mengenai kemungkinan peristiwa kerusakan yang terjadi dan tingkat kerusakan
dibawah skenario ecosystem loss yang berbeda).
2. Mengenali infrastruktur, properti dan populasi manusia yang akan terkena dampak
perubahan proteksi (menjelaskan batasan dampak yang tidak akan dianalisa).
KMP PKN STAN TIM SIMULTAX 2020 - Bidang Pendidikan dan Prestasi 316
3. Mengestimasi biaya kerusakan tersebut dengan menggunakan informasi dari nilai
asset yang mempunyai resiko terkena dampak.
Contoh:
Estimasi biaya polusi suara pada jalan raya dapat dilakukan dengan menghitung
pengeluaran untuk pemasangan kaca ganda dari tiap individu yang tinggal dekat dengan
jalan raya tersebut.
Batasan dari metode ini terlihat dari: setiap tindakan yang dilakukan bisa karena
beberapa alasan, atau tidak selalu bertujuan untuk mengatasi dampak dari
eksternalitas negative.
Misal, dari ilustrasi di atas, individu yang memasang kaca ganda bisa saja hanya
membuat rumahnya terlihat lebih menarik bagi para calon pembeli, atau untuk mengurangi
konsumsi listrik.
Contoh lain:
Biaya pembuatan terasering untuk mencegah erosi pada dataran tinggi atau
daerah berlereng.
Tahapan PE :
1. Mengidentifikasi fungsi SDA yang akan dinilai. Misalnya, fungsi hidrologi dari hutan.
2. Menentukan upaya pencegahan peningkatan kerusakan akibat hilangnya jasa
tersebut.
3. Menyiapkan data fisik termasuk harga pasar untuk masing-masing komponen yang
dibutuhkan.
4. Menghitung jumlah nilai moneter untuk menciptakan semua fungsi/manfaat yang
diganti.
KMP PKN STAN TIM SIMULTAX 2020 - Bidang Pendidikan dan Prestasi 317
Nilai ekonomi suatu lingkungan adalah sekurang-kurangnya sama
dengan biaya yang diperlukan untuk mencegah kerusakan lingkungan.
KMP PKN STAN TIM SIMULTAX 2020 - Bidang Pendidikan dan Prestasi 318
PERTEMUAN 9
SIMULASI DAMAGE COST AVOIDED DAN PREVENTIVE EXPENDITURE
1. Kondisi topografi Kabupaten Gorontalo Utara menunjukan luas lahan miring dengan
kemiringan mencapai diatas 15% memiliki permasalahan utama yaitu erosi, tanah longsor,
dan banjir. Desa Tanjungkarang merupakan salah satu wilayah yang berpotensi besar
menghadapi masalah tersebut. Kondisi lahan di Desa Tanjungkarang termasuk kategori
lahan kritis dengan tutupan vegetasi yang sangat rendah. Sebagai tindakan pencegahan
masyarakat membangun terasering. Terasering adalah bangunan konservasi tanah dan
air secara mekanis yang dibuat untuk memperpendek panjang lereng dan atau
memperkecil kemiringan lereng dengan jalan penggalian dan pengurugan tanah melintang
lereng. Tujuan pembuatan terasering adalah untuk mengurangi kecepatan aliran
permukaan (run off) dan memperbesar peresapan air, sehingga mengurangi resiko
terjadinya erosi, longsor dan banjir. Untuk membuat terasering diperlukan bahan dan
peralatan serta tenaga kerja. Kebutuhan tenaga kerja untuk membuat teras bangku yaitu
245 HOK/ha, teras gulud 227 HOK /ha, dan pertanaman lorong (alley cropping) 116 HOK
/ha. Upah per HOK di lokasi tersebut yaitu Rp 50.000. Sementara biaya bahan dan
peralatan untuk teras bangku yaitu Rp 5.200.000/ha, teras gulud Rp 4.200.000/ha dan
pertanaman lorong Rp 3.500.000/ha. Luasan yang perlu dibuat terasering yaitu 5 ha.
Umur teknis dari terasering tersebut yaitu 5 tahun. Hitunglah nilai preventive expenditure
sebagai proksi untuk nilai fungsi tanaman dalam mencegah erosi tanah dan longsor per
tahun.
Jawaban:
Terasering Satuan
Jenis Teras Bangku Teras Gulud Alley Cropping ha
Kebutuhan Tenaga Kerja 245 227 116 HOK/ha
Biaya Alat dan Bahan Rp 5.200.000 Rp 4.200.000 Rp 3.500.000 per ha
Upah Rp 50.000 per HOK
Luas 5 ha/jenis
Umur Teknis 5 tahun
KMP PKN STAN TIM SIMULTAX 2020 - Bidang Pendidikan dan Prestasi 319
2. Pada tahun 2016, terjadi banjir pasang air laut di Muara Angke, Jakarta Utara. Kondisi ini
terjadi karena mangrove yang ada tidak dapat sepenuhnya menahan air laut agar tidak
masuk ke permukiman. Sebagai tindakan untuk mengurangi kerugian dari kejadian
serupa di masa mendatang, masyarakat melakukan upaya pencegahan dengan
meninggikan rumah dan membuat tanggul. Untuk memperoleh informasi mengenai biaya
pencegarahan tersebut dilakukan survey dengan hasil sebagi berikut;
Hasil Terdapat 3 strata masyarakat yang terkena dampak, yaitu sebagai berikut :
1. Strata I : < 100 m dari tepi laut
2. Strata II : 100-150 m dari tepi laut
3. Strata III : > 150 m dari tepi laut
Rata-rata biaya peninggian lantai per KK untuk masyarakat Strata I yaitu Rp 248.000,
Strata II yaitu Rp 407.000 dan Strata III yaitu Rp 255.000. Di samping itu, masyarakat juga
ada yang membuat tanggul. Berdasarkan survey diperoleh sebagai berikut :
Sampel Pencegahan
No Strata Populasi (KK) Sampel (KK)
(KK)
1 Strata I 38 17 11
2 Strata II 27 9 6
3 Strata III 21 6 4
Persentase
Sampel Biaya Populasi Real
Populasi Sampel (Sampel Biaya (Populasi
No Strata Pencegahan Peninggian (Persentase x
(KK) (KK) Pencegahan / x Biaya)
(KK) Lantai Populasi)
Populasi)
1 I 38 17 6 Rp 248.000 35% 13 Rp 3.326.118
2 II 27 9 3 Rp 407.000 33% 9 Rp 3.663.000
3 III 21 6 2 Rp 255.000 33% 7 Rp 1.785.000
TOTAL Rp 8.774.118
KMP PKN STAN TIM SIMULTAX 2020 - Bidang Pendidikan dan Prestasi 320
• Biaya Pembuatan Tanggul
Persentase
Sampel Biaya Populasi Real
Populasi Sampel (Sampel Biaya (Populasi
No Strata Pencegahan Pembuatan (Persentase x
(KK) (KK) Pencegahan / x Biaya)
(KK) Tanggul Populasi)
Populasi)
1 I 38 17 11 Rp 90.000 65% 25 Rp 2.212.941
2 II 27 9 6 Rp 107.000 67% 18 Rp 1.926.000
3 III 21 6 4 Rp 225.000 67% 14 Rp 3.150.000
TOTAL Rp 7.288.941
TEV
Total Biaya Peninggian Lantai Rp 8.774.118
Total Biaya Pembuatan Tanggul Rp 7.288.941
Total Preventive Expenditure Rp 16.063.059
3. Hujan yang turun di wilayah Jakarta dan sekitarnya serta di areal hulu (Puncak) dengan
curah yang tinggi dalam dua minggu di bulan Februari tahun 2017 menyebabkan
bencana banjir melanda sebagian besar wilayah Jakarta, Bogor dan Depok. Kondisi
ini menimbulkan kerusakan dan kerugian yang tidak sedikit terhadap aset-aset publik,
swasta, dan masyarakat, serta mengganggu perekonomian dan kehidupan
masyarakat pada umumnya. Hal ini diperparah dengan semakin rusaknya fungsi
ekosistem di Hulu DAS Ciliwung. Selama 10 tahun terakhir, hutan di Daerah Aliran
Sungai (DAS) Ciliwung telah hilang sebesar 5.742 hektar. Luas hutan yang hilang ini,
sama dengan 66 kali luas Kebun Raya Bogor.
Nilai fungsi dari hutan di hulu DAS Ciliwung dalam mencegah banjir dapat
didekati dengan metode Damage Cost Avoided. Metode ini mengestimasi nilai
ekonomi berdasarkan biaya yang dihasilkan akibat hilangnya jasa lingkungan
(stock+flow). Pendekatan ini menggunakan nilai properti sebagai sebuah ukuran dari
manfaat yang disediakan ekosistem (lingkungan).
a. Kerusakan rumah di Jakarta adalah 89 unit hilang, 1.300 unit rusak berat, dan
6.700 unit rusak ringan. Sedangkan di Bogor dan Depok terdapat 50 unit rumah
hilang, 790 unit rusak berat, dan 3.900 unit rusak ringan.
b. Nilai kerusakan yang diderita karena rumah hilang rata-rata sebesar Rp 18 juta per
KMP PKN STAN TIM SIMULTAX 2020 - Bidang Pendidikan dan Prestasi 321
rumah, termasuk nilai terhadap kerugian harta bendanya, dengan pertimbangan
bahwa rumah hilang umumnya merupakan rumah non-permanen di bantaran
sungai.
c. Sementara nilai kerusakan yang diderita pemilik yang rumahnya mengalami rusak
berat, termasuk kerusakan dan kerugian furniture, peralatan serta pakaian,
diperkirakan sebesar rata-rata Rp 10 juta per rumah.
d. Nilai kerusakan yang dialami rumah yang rusak ringan, termasuk furniture dan
peralatan rumah, nilainya sebesar Rp 5 juta per rumah.
Hitunglah nilai damage cost avoided untuk ekosistem hutan di DAS Hulu
Ciliwung, dengan rincian sebagai berikut:
a. Tentukan nilai total kerugian (damage cost) dalam bentuk stock and flow
b. Tentukan nilai kerugian total (damage cost avoided) sebagai proksi nilai ekosistem
hutan dalam pencegah banjir
Jawaban:
KMP PKN STAN TIM SIMULTAX 2020 - Bidang Pendidikan dan Prestasi 322
Hutan yang hilang : 5742 ha
Sektor Perumahan
Kerusakan
Wilayah
Hilang Berat Ringan
Jakarta 89 1300 6700
Bogor dan
50 790 3900
Depok
Biaya per Rp
Rp 18.000.000 Rp 5.000.000
rumah 10.000.000
Sektor Infrastruktur
Kerusakan Fisik
Jalan dan
Jembatan Rp 257.021.000
Rel Kereta Api Rp 250.000.000
Total Rp 507.021.000
Hilangnya
Pendapatan
Kereta Api Rp 3.000.000.000
Tol Rp 1.000.000.000
Busway Rp 400.000.000
Total Rp 4.400.000.000
Total Nilai Rp 4.907.021.000
Ekonomi Produktif
Jumlah
Jenis Keterangan
Tergenang
Industri Otomotif dan
75
Besar Elektronik
di 24 sentra
Mebel 2100
indsutri mebel
PKL 1624
Pasar 40 Jakarta dan Bogor
KMP PKN STAN TIM SIMULTAX 2020 - Bidang Pendidikan dan Prestasi 323
Industri Besar
Hilang Pendapatan Rp 1.400.000.000
UMKM Mebel
Kerusakan Rp 105.000.000.000
Hilang Pendapatan Rp 147.000.000.000
PKL
Kerusakan Rp 5.000.000
Kerusakan Hilang Pendapatan Rp 2.273.600.000
dan Pasar
Hilangnya Kerusakan Rp 200.000.000
Pendapatan Hilang Pendapatan Rp 50.000.000
Pertanian Rp 150.000.000
Hilang Pendapatan Rp 150.000.000
Total Nilai
Perumahan Rp 76.402.000.000
Infrastruktur Rp 4.907.021.000
Ekonomi Rp 256.078.600.000
Sarana dan
Rp 180.000.000
Prasarana
Total Nilai Rp 337.567.621.000
Soal (a)
Stock and Flow
Total Nilai Kerusakan (Stock)
Perumahan Rp 76.402.000.000
Infrastruktur Rp 507.021.000
Ekonomi Produktif Rp 105.205.000.000
Sarana dan Prasarana Rp 180.000.000
Total Rp 182.294.021.000
Total Hilangnya Pendapatan
(Flow)
Infrastruktur Rp 4.400.000.000
Ekonomi Prodktif Rp 150.873.600.000
Total Rp 155.273.600.000
Soal (b)
Nilai Kerugian Total
Total Nilai
Rp 182.294.021.000
Kerusakan
Total Hilangnya
Rp 155.273.600.000
Pendapatan
Total Rp 337.567.621.000
KMP PKN STAN TIM SIMULTAX 2020 - Bidang Pendidikan dan Prestasi 324