MEDAN MAGNET

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Medan Magnet
Perencanaan Pembelajaran Fisika
Kelompok 1:
Evolza Rahma Putra (18033061)
Desi Ramadani (18033090)
Nelly Zamriani (18033102)
Dosen Pengampu : Dr. H. Asrizal, M.Si
Jurusan Fisika
Fakultas Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam
Universitas Negeri Padang
2020
A. Identitas
: SMA/MA
Sekolah
Mata Pelajaran : FISIKA
Kelas/ Semester : XII/Ganjil
Materi Pokok : Medan Magnet
Alokasi Waktu : 12 x 45 menit JP ( 6 x Pertemuan )
B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi

Kompetensi Dasar Indikator
3.3 Menganalisis medan magnetik, 3.3.1 Menjelaskan konsep Medan
induksi magnetik, dan gaya magnetik
magnetik pada berbagai produk 3.3.2 Menerapkan besaran fisis yang
teknologi. mempengaruhi medan magnetik di
sekitar arus listrik
3.3.3 Menganalisis gaya magnetik
(Lorentz) pada kawat berarus yang
berada dalam medan magnetik atau
partikel bermuatan yang bergerak
dalam medan magnetik
3.3.4 Menganalisis gaya magnetik pada
motor listrik
4.3 Melakukan percobaan tentang 4.3.1 Menyiapkan alat dan bahan

induksi magnetik dan gaya magnetik percobaan sesuai dengan petunjuk
disekitar kawat berarus listrik LKPD percobaan oersted tentang
berikut presentasi hasilnya. medan magnetik
4.3.2 Merangkai alat dan melakukan
percobaan oersted tentang medan
magnetik
4.3.3 Membaca dan menuliskan hasil
percobaan yang telah dilakukan
4.3.4 Mengolah data hasil percobaan
medan magnetik dan gaya lorentz
4.3.4 Mempresentasikan hasil percobaan
medan magnetik dan gaya lorentz
4.3.5 Melakukan percobaan membuat
motor listrik sederhana
4.3.5 Menyajikan hasil percobaan
membuat motor listrik sederhana
C. Tujuan Pembelajaran
Setelah pembelajaran tentang medan magnet berlangsung melalui langkah Pendekatan
Scientifik dengan Model Pembelajaran inkuiri terbimbing dan problem based learning,
siswa kelas XII dapat :
 Siswa dapat menjelaskan konsep medan magnetik dengan benar
 Siswa dapat menerapkan besaran fisis yang mempengaruhi medan magnetic di sekitar
arus listrik dengan benar
 Siswa dapat menganalisis gaya magnetic (Lorentz) pada kawat berarus yang berada
dalam magnetic atau partikel bermuatan yang bergerak dalam medan magnetic dengan
benar
 Siswa dapat menganalisis gaya magnetic pada motor listrik dengan benar
 Siswa dapat menyiapkan alat dan bahan percobaan sesuai dengan petunjuk LKPD
percobaan oersted tentang medan magnetic dengan benar
 Siswa dapat merangkai alat dan melakukan percobaan oersted tentang medan magnetic
dengan tepat
 Siswa dapat membaca dan menuliskan hasil percobaan yang dilakukan dengan tepat
 Siswa dapat mengolah data hasil percobaan medan magnetic dan gaya Lorentz dengan
tepat
 Siswa dapat mempresentasikan hasil percobaan medan magnetic dan gaya Lorentz
 Siswa dapat melakukan percobaan membuat motor listrik sederhana dengan tepat
 Siswa dapat menyajikan hasil percobaan membuat motor listrik sederhana dengan tepat
 Siswa dapat menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong
royong, kerja sama, toleran, damai), santun, serta rasa syukur
D. Materi Pembelajaran
 Setiap magnet mempunyai kutub utara dan kutub selatan sama halnya dengan bumi.
 Magnet memiliki 2 sisi, yakni kutub utara dan kutub selatan. Jika kutub sejenis
didekatkan maka akan terjadi tolak menolak, namun jika kutub berlainan jenis didekatkan
maka akan terjadi tarik menarik.
 Magnet hanya menarik beberapa jenis logam saja, seperti besi, nikel kobalt.
 Beberapa jenis logam yang tidak tertarik oleh gaya magnet seperti, tembaga, perak, emak,
magnesium, platinum, aluminium.
 Magnet adalah benda yang dapat menghasilkan gaya magnet yang disebut medan magnet.
 Medan magnet tidak terlihat oleh mata manusia.
 Serbuk besi dapat digunakan untuk menunjukkan medan magnet yang diciptakan oleh
magnet.
 Kereta Maglev beroperasi menggunakan tolakan magnet. Magnet dilekatkan pada trek
dan bagian bawah kereta, membuat kereta “melayang” di atas trek. Karena tidak ada
gesekan, kereta ini bisa bergerak sangat cepat. Kecepatan tertinggi yang pernah dicatat
adalah 552 km per jam oleh kereta api Jepang.
 Medan magnet terdapat disekitar magnet, penghantar berarus listrik dan muatan yang
bergerak.
 Semakin rapat garis gaya magnet (fluks magnet) semakin kuat medan magnetnya
(induksi magnet).
 Arah induksi magnetik dapat ditentukan dengan menggunakan kaidah tangan kanan.
 Induksi magnet di sekitar penghantar lurus berarus, kawat melingkar, selenoida dan
teroida ditentukan berdasarkan hukum Biot – Savart dan hukum Ampere
 Gaya lorentz adalah gaya yang terjadi akibat interaksi antara medan magnetik dengan
arus listrik atau muatan listrik yang bergerak.
 Motor listrik, Alat ukur listrik, Pengeras suara (Loudspeaker), Detektor logam,
Spektometer massa, Siklotron, dan Kereta maglev adalah contoh Aplikasi dari gaya
lorentz pada produks teknologi.
 Fluks magnet atau garis-garis magnetik yang dihasilkan oleh sebuah kumparan solenoida
mirip seperti yang dihasilkan oleh sebuah magnet batang, yaitu keluar dari ujung satu
(kutub utara) dan masuk ke ujung lainnya (kutub selatan)
 Besarnya induksi magnetik dititik P karena pengaruh element kawat yang berarus listrik
menurut hokum Biot savart adalah
 Medan magnet di sekitar kawat lurus berarus listrik dapat dirumuskan:
 Ampere menemukan hubungan antara kua arus lsitrik dan induksi magnetik di sekitar
kawat berarus listrik:
∮ ∮
 Medan magnet di sekitar kawat melingkar berarus listrik dirumuskan
 Induksi magnet pada ujung solenoida
0 .i.N
B
2
 Induksi magnet ditengah solenoida

0 .i.N
B  0 .i.n

 Medan magnetik dipusat toroida dapat dituliskan,
 Aturan telapak tangan kanan dengan empat jari yang dirapatkan adalah arah medan
magnetik (B), dan arah jempol adalah arah kuat arus listrik (i), sehingga arah gaya
Lorentz (F) adalah arah dorongan telapak tangan,
 Besar gaya dialami partikel bermuatan yang bergerak dalam medan magnetik dirumuskan
oleh
→ → sin θ
 Prosedur pengetahuan
1. Guru dan siswa menyediakan alat dan bahan yang dibutuhkan untuk percobaan
2. Siswa membaca prosedur kerja yang ada dalam LKS
3. Siswa diminta untuk melakukan percobaan Oersted dan gaya Lorentz
4. Siswa melakukan pengambilan data sesuai tabel data pada LKS
5. Siswa membandingkan hasil percobaan dengan teori atau konsep yang sudah ada.
6. Siswa menjawab pertanyaan dan menyimpulkan hasil percobaan pada LKS
E. Metode Pembelajaran
Pertemuan Model Pendekatan Metode Keterangan
ke- Pembelajaran Pembelajaran Pembelajaran
I Inkuiri Terbimbing Saintifik - Demonstrasi
- Eksperimen
- Diskusi
- Presentasi
II Problem Based Saintifik - Demonstrasi
Learning - Diskusi
- Presentasi
III Problem Based Saintifik - Demonstrasi
Learning - Diskusi
- Presentasi
IV Inkuiri Terbimbing Saintifik - Demonstrasi
- eksperimen
- Diskusi
- Presentasi
V Problem Based Saintifik - Demonstrasi
Learning - Diskusi
- Presentasi
VI - - Ulangan Harian
F. Media Pembelajaran
Pertemuan Media Alat dan bahan
ke-
I - Magnet
- Power point - Serbuk besi
- LKPD - Kertas HVS
- Kawat tembaga/penghantar
- Potensiometer 10 kΩ
- Basicmeter
- Statif
- Klem penjepit
- Kompas
- Kertas karton/tripleks
- Catu daya/baterai
- Beban
II - Power Point -
- LDS
III - Power Point
- LDS
IV - Selembar pita Aluminium
- Power point (aluminium foil )
- LKPD - Magnet U
- Baterai
- Sebuah sakelar
- Dua buah penjepit (klip dari
logam)
V - Power Point
- video
- LDS
VI Ulangan Harian
G. Sumber Belajar
Giancolli,Douglas C.2001.Fisika Edisi V Jilid II.Jakarta:Erlangga
Halliday dan Resnick,dkk.1997.Fisika Jilid 2 Edisi 3.Jakarta:Erlangga
Marthen Kanginan. 2006. Fisika Untuk SMA Kelas XII
Sutriyono, dkk, 2004, Master Fisika SMA
Zaelani, Ahmad. 2006. Fisika Until SMA/MA.Bandung: CV.YRAMAWIDYA
H. Langkah-Langkah Pembelajaran
Pertemuan Ke-1 (Inkuiri Terbimbing)

Langkah Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan Pendahuluan (15 menit)
Penyiapan Peserta didik Guru membuka pembelajaran dengan mengucapkan
(Mengatur kondisi fisik dan psikis salam,berdoa,dan memeriksa kehadiran siswa
peserta didik)
Motivasi Guru memberikan motivasi belajar kepada siswa
Review Pelajaran yang Lalu Guru menjelaskan dan mereview pelajaran yang lalu
kepada siswa
Penjelasan Tujuan Guru membacakan tujuan pembelajaran
Penyampaian Cakupan Materi Guru menyampaikan cakupan materi kepada siswa
Kegiatan Inti ( 60 menit)
Mengajukan Hipotesis - Guru membimbing siswa merumuskan hipotesis
berdasarkan rumusan masalah
- Guru memberikan LKPD kepada masing-masing

Mengumpulkan data
kelompok
- Guru membimbing siswa melakukan percobaan
sesuai dengan petunjuk pada LKPD
- Guru membimbing siswa mengumpulkan data
melalui percobaan yang telah dilakukan
Menganalisis data - Guru membimbing siswa menganalisis data hasil

percobaan
Menyimpulkan - Guru membimbing siswa menyimpulkan data

hasil percobaan
- Guru menginstruksikan salah satu kelompok
untuk mempresentasikan hasil diskusi kelompok
- Guru memberikan penegasan terhadap materi
dalam bentuk pertanyaan lisan terkait kegiatan
diskusi
- Guru menyelesaikan masalah-masalah yang
belum terpecahkan
Kegiatan Penutup (15 menit)

Penemuan Manfaat - Guru menyimpulkan konsep medan magnet dan
menemukan manfaat dalam mempelajari medan
magnet
Umpan Balik - Guru menugaskan siswa membaca materi

konsep medan magnet pada kawat lurus berarus
listrik.
Tindak Lanjut - Guru melakukan kegiatan tindak lanjut dalam

bentuk pemberian tugas,baik tugas individu
maupun kelompok
Informasi Rencana Pembelajaran - Guru menginformasikan rencana pembelajaran
untuk pertemuan berikutnya.
Pertemuan Ke-II(Problem Based Learning )

peserta didik)
kepada siswa
Fase 1: Orientasi siswa pada Guru memperlihatkan berbagai bentuk kawat yang
masalah akan dialiri arus kepada siswa, guru menuntun siswa
untuk bertanya mengenai kawat jika dialiri listrik
akan mengalami induksi magnetik atau tidak?
Fase 2: Mengorganisasi siswa - Guru membentuk kelompok siswa

untuk belajar - Guru membagikan LDS kepada masing-masing
siswa
- Guru menuntun siswa untuk melakukan diskusi
per kelompok
Fase 3 : Membimbing - Guru membimbing siswa berdiskusi dengan
penyelidikan individual maupun berjalan-jalan mengelilingi kelompok diskusi
kelompok
Fase 4: Mengembangkan dan - Guru menuntun siswa menganalisis jawaban dari
menyajikan hasil karya hasil diskusi terkait materi yang diberikan dalam
kelompok
- Guru membimbing siswa menyimpulkan hasil
diskusi.
- Guru memilih salah salah satu kelompok untuk
menampilkan hasil diskusi
Fase 5: Menganalisa dan - Guru mengarahkan kelompok lain untuk
mengevaluasi proses pemecahan memberikan tanggapan terhadap hasil diskusi
masalah kelompok yang tampil.
- Guru memberikan penjelasan untuk
mengklarifikasi pemahaman siswa mengenai
materi kelompoknya dari hasil diskusi.
- Guru bersama siswa menyimpulkan materi
mengenai jawaban hipotesis yang diajukan
sebelumnya
Penemuan Manfaat - Guru menyimpulkan materi pembelajaran
tentang kawat listrik yang dialiri arus pada kawat
lurus dan melingkar dan membantu siswa
menemukan manfaat dalam pembelajaran
tentang kawat listrik
Umpan Balik - Guru menugaskan siswa untuk mencari
informasi tentang solenoida dan toroida
maupun kelompok
Pertemuan Ke-III (Problem Based Learning)
peserta didik)
kepada siswa
Fase 1: Orientasi siswa pada - Guru melakukan demonstrasi dengan membuat
masalah kumpulan lilitan-lilitan kawat lurus, jika kawat ini
diberi arus kira2 apa yang terjadi
- Guru memberikan kesempatan kepada siswa
untuk menanyakan demonstrasi yang telah diamati
siswa
per kelompok
kelompok
kelompok
diskusi.
sebelumnya.
Penemuan Manfaat - Guru menyimpulkan konsep induksi magnetik
pada solenoida dan toroida dan membimbing
siswa menemukan manfaat dalam materi hari ini
Umpan Balik - Guru memberikan umpan balik terhadap proses
dan hasil pembelajaran.
maupun kelompok
Pertemuan Ke-IV (Inkuiri Terbimbing)

peserta didik)
kepada siswa


Mengumpulkan data
kelompok
percobaan

hasil percobaan
diskusi
belum terpecahkan

Penemuan Manfaat - Guru menyimpulkan konsep gaya lorentz pada
kawat yang dialiri arus listrik dalam medan
magnet dan gaya lorentz pada muatan yang
bergerak dan membimbing siswa dalam
menemukan manfaat pada materi ini
dan hasil pembelajaran
Tindak Lanjut - Guru menugaskan siswa secara berkelompok
mencari informasi dan membuat project tentang
motor listrik
Pertemuan Ke-V (Problem Based Learning)
peserta didik)
kepada siswa
Fase 1: Orientasi siswa pada - Guru memperlihatkan video partikel bermuatan
masalah listrik yang bergerak yang masih dipengaruhi
medan magnet, apa ada pengaruh arah gaya
lorentz pada peristiwa tersebut?
untuk menanyakan hal video yang telah diamati
siswa
per kelompok
kelompok
kelompok
diskusi.
sebelumnya.
partikel bermuatan listrik
Umpan Balik - Guru menyuruh siswa mempresentasikan hasil
proyek yang telah dikerjakan tentang motor
listrik.
maupun kelompok
I. Penilaian Hasil Pembelajaran

AspekPenilaian TeknikPenilaian Bentuk instrument Instrumen
Sikap Observasi Lembar observasi Terlampir
Keterampilan Penilaian Kinerja Lembar Penilaian Kinerja Terlampir

Pengetahuan Tes tertulis Pilihan ganda dan essay Terlampir
Padang, ………………….. 2020
Mengetahui,
Kepala SMA Guru Mata Pelajaran
(……………………) (……………………)
RPP SEDERHANA
A. Identitas
: SMA/MA
Sekolah
Mata Pelajaran : FISIKA
Kelas/ Semester : XII/Ganjil
Materi Pokok : Medan Magnet
Alokasi Waktu : 12 45 menit JP ( 6 x Pertemuan )
B. Tujuan Pembelajaran
 Siswa dapat menjelaskan konsep medan magnetik dengan benar
 Siswa dapat menerapkan besaran fisis yang mempengaruhi medan magnetic di sekitar
arus listrik dengan benar
 Siswa dapat menganalisis gaya magnetic (Lorentz) pada kawat berarus yang berada
dalam magnetic atau partikel bermuatan yang bergerak dalam medan magnetic dengan
benar
 Siswa dapat menganalisis gaya magnetic pada motor listrik dengan benar
 Siswa dapat menyiapkan alat dan bahan percobaan sesuai dengan petunjuk LKPD
percobaan oersted tentang medan magnetic dengan benar
 Siswa dapat merangkai alat dan melakukan percobaan oersted tentang medan magnetic
dengan tepat
 Siswa dapat membaca dan menuliskan hasil percobaan yang dilakukan dengan tepat
 Siswa dapat mengolah data hasil percobaan medan magnetic dan gaya Lorentz dengan
tepat
 Siswa dapat melakukan percobaan membuat motor listrik sederhana dengan tepat
 Siswa dapat menyajikan hasil percobaan membuat motor listrik sederhana dengan tepat
 Siswa dapat menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong
royong, kerja sama, toleran, damai), santun, serta rasa syukur
C. Langkah-Langkah
Pertemuan Ke-1 (Inkuiri Terbimbing)

peserta didik)
kepada siswa

Mengumpulkan data
kelompok

percobaan

hasil percobaan
diskusi
belum terpecahkan

Penemuan Manfaat - Guru menyimpulkan konsep medan magnet dan
menemukan manfaat dalam mempelajari medan
magnet
Umpan Balik - Guru menugaskan siswa membaca materi

konsep medan magnet pada kawat lurus berarus
listrik.

maupun kelompok
Pertemuan Ke-II(Problem Based Learning )

peserta didik)
kepada siswa
Fase 1: Orientasi siswa pada Guru memperlihatkan berbagai bentuk kawat yang
masalah akan dialiri arus kepada siswa, guru menuntun siswa
untuk bertanya mengenai kawat jika dialiri listrik
akan mengalami induksi magnetik atau tidak?

siswa
per kelompok
kelompok
kelompok
diskusi.
sebelumnya
Penemuan Manfaat - Guru menyimpulkan materi pembelajaran
tentang kawat listrik yang dialiri arus pada kawat
lurus dan melingkar dan membantu siswa
menemukan manfaat dalam pembelajaran
tentang kawat listrik
Umpan Balik - Guru menugaskan siswa untuk mencari
informasi tentang solenoida dan toroida
maupun kelompok
Pertemuan Ke-III (Problem Based Learning)
peserta didik)
kepada siswa
Fase 1: Orientasi siswa pada - Guru melakukan demonstrasi dengan membuat
masalah kumpulan lilitan-lilitan kawat lurus, jika kawat ini
diberi arus kira2 apa yang terjadi
untuk menanyakan demonstrasi yang telah diamati
siswa
per kelompok
kelompok
kelompok
diskusi.
sebelumnya.
Penemuan Manfaat - Guru menyimpulkan konsep induksi magnetik
pada solenoida dan toroida dan membimbing
siswa menemukan manfaat dalam materi hari ini
dan hasil pembelajaran.
maupun kelompok
Pertemuan Ke-IV (Inkuiri Terbimbing)

peserta didik)
kepada siswa

Mengumpulkan data
kelompok
percobaan

hasil percobaan
diskusi
belum terpecahkan

kawat yang dialiri arus listrik dalam medan
magnet dan gaya lorentz pada muatan yang
bergerak dan membimbing siswa dalam
menemukan manfaat pada materi ini
dan hasil pembelajaran
Tindak Lanjut - Guru menugaskan siswa secara berkelompok
mencari informasi dan membuat project tentang
motor listrik
Pertemuan Ke-V (Problem Based Learning)
peserta didik)
kepada siswa
Fase 1: Orientasi siswa pada - Guru memperlihatkan video partikel bermuatan
masalah listrik yang bergerak yang masih dipengaruhi
medan magnet, apa ada pengaruh arah gaya
lorentz pada peristiwa tersebut?
untuk menanyakan hal video yang telah diamati
siswa
per kelompok
kelompok
kelompok
diskusi.
sebelumnya.
partikel bermuatan listrik
Umpan Balik - Guru menyuruh siswa mempresentasikan hasil
proyek yang telah dikerjakan tentang motor
listrik.
maupun kelompok
D. Penilaian Hasil Pembelajaran

AspekPenilaian TeknikPenilaian Bentuk instrument Instrumen
Sikap Observasi Lembar observasi Terlampir
Keterampilan Penilaian Kinerja Lembar Penilaian Kinerja Terlampir

Pengetahuan Tes tertulis Pilihan ganda dan essay Terlampir
Padang, ………………….. 2020
Mengetahui,
Kepala SMA Guru Mata Pelajaran
(…………….) (…………………..)

MEDAN MAGNET

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

MEDAN MAGNET

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Perencanaan Pembelajaran Fisika

Evolza Rahma Putra (18033061)

Desi Ramadani (18033090)

Nelly Zamriani (18033102)

Dosen Pengampu : Dr. H. Asrizal, M.Si

Fakultas Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam

Universitas Negeri Padang

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi

4.3 Melakukan percobaan tentang 4.3.1 Menyiapkan alat dan bahan

 Medan magnet di sekitar kawat lurus berarus listrik dapat dirumuskan:

 Medan magnet di sekitar kawat melingkar berarus listrik dirumuskan

 Induksi magnet pada ujung solenoida

 Induksi magnet ditengah solenoida

Pertemuan Ke-1 (Inkuiri Terbimbing)

- Guru memberikan LKPD kepada masing-masing

Menganalisis data - Guru membimbing siswa menganalisis data hasil

Menyimpulkan - Guru membimbing siswa menyimpulkan data

Kegiatan Penutup (15 menit)

Umpan Balik - Guru menugaskan siswa membaca materi

Tindak Lanjut - Guru melakukan kegiatan tindak lanjut dalam

Pertemuan Ke-II(Problem Based Learning )

Fase 2: Mengorganisasi siswa - Guru membentuk kelompok siswa

Pertemuan Ke-IV (Inkuiri Terbimbing)

Kegiatan Inti ( 60 menit)

- Guru memberikan LKPD kepada masing-masing

Menyimpulkan - Guru membimbing siswa menyimpulkan data

Kegiatan Penutup (15 menit)

I. Penilaian Hasil Pembelajaran

Keterampilan Penilaian Kinerja Lembar Penilaian Kinerja Terlampir

Padang, ………………….. 2020

Pertemuan Ke-1 (Inkuiri Terbimbing)

- Guru memberikan LKPD kepada masing-masing

Menganalisis data - Guru membimbing siswa menganalisis data hasil

Menyimpulkan - Guru membimbing siswa menyimpulkan data

Kegiatan Penutup (15 menit)

Umpan Balik - Guru menugaskan siswa membaca materi

Tindak Lanjut - Guru melakukan kegiatan tindak lanjut dalam

Pertemuan Ke-II(Problem Based Learning )

Fase 2: Mengorganisasi siswa - Guru membentuk kelompok siswa

Pertemuan Ke-IV (Inkuiri Terbimbing)

Kegiatan Inti ( 60 menit)

Menyimpulkan - Guru membimbing siswa menyimpulkan data

Kegiatan Penutup (15 menit)

D. Penilaian Hasil Pembelajaran

Keterampilan Penilaian Kinerja Lembar Penilaian Kinerja Terlampir

Anda mungkin juga menyukai