PENDIDIKAN
Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas Mata Kuliah Administrasi Pendidikan
Disusun Oleh :
Abas Jaelani (1180101030)
Alifa Nur Laily (1180101005)
Fadilla Rizky Amita Sari (1190101011)
Intan Khoiru Najmi (1180101019)
Nur Sab’rina Fathimah (1180101030)
Qorinatul Atmam (1180101039)
PROGRAM STUDI
PENDIDIKAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH
FAKULTAS TARBIYAH
INSTITUT AGAMA ISLAM AZ-ZAYTUN INDONESIA
(IAI AL-AZIS)
2020
KATA PENGANTAR
Penulis sadar makalah ini jauh dari sempurna. Oleh karena itu, kritik dan
saran dari semua pihak penulis harapkan demi perbaikan makalah ini.
Penyusun
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR..............................................................................................i
DAFTAR ISI............................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN........................................................................................1
A. Latar Belakang..............................................................................................1
B. Rumusan Masalah.........................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN........................................................................................2
D. Pengawasan Kurikulum................................................................................5
E. Evaluasi Kurikulum......................................................................................5
A. Simpulan.......................................................................................................7
B. Saran..............................................................................................................7
DAFTAR RUJUKAN..............................................................................................8
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pentingnya peran kurikulum dalam dunia pendidikan ini tentu juga harus
memiliki pengelolaan yang baik, oleh karena itu diperlukan proses administrasi
yang disebut sebagai administrasi kurikulum. Banyak orang yang
menganggap remeh administrasi ini, namun sebenarnya administrasi sangat
diperlukan bagi kelangsungan proses belajar mengajar dalam dunia pendidikan.
Semua itu tidak lepas dari keaktifan orang- orang yang menguasai administrasi
dalam sekolah.
B. Rumusan Masalah
1
BAB II
PEMBAHASAN
2
Konsep kurikulum berkembang seiring dengan perkembangan pendidikan.
Ini juga bervariasi menurut aliran pemikiran dan teori-teori yang dijunjunginya.
Nilai kurikulum tidak dapat dilihat hanya dari dokumen tertulis. Itu juga harus
dinilai dari implementasinya di kelas. Kurikulum bukan hanya rencana
pengajaran tertulis. Ini juga merupakan fungsi yang beroperasi di kelas, pedoman
dan peraturan untuk lingkungan dan aktivitas di kelas ini. Untuk alasan ini,
kurikulum dapat dipahami sebagai seperangkat peraturan yang harus dijalani
siswa untuk mencapai gelar atau sertifikat tertentu
a. Identifikasi Masalah
1) Prinsip relevansi
3
Dalam hal ini dapat dibedakan relevansi keluar yang berarti bahwa
tujuan, isi, dan proses belajar harus relevan dengan tuntutan, kebutuhan
dan perkembangan masyarakat dan relevansi ke dalam berarti bahwa
terdapat kesesuaian atau konsistensi antara komponen-komponen
kurikulum, yaitu antara tujuan, isi, proses penyampaian dan penilaian yang
menunjukkan keterpaduan kurikulum.
2) Prinsip efektivitas
3) Prinsip efisiensi
4) Prinsip continuitas
5) Prinsip fleksibelitas
4
sekarang dan yang akan datang, di sini dan di tempat lain, bagi anak
yang memiliki latar belakang dan kemampuan yang berbeda. Hal ini
berarti bahwa kurikulum harus berisi hal-hal yang solid, tetapi dalam
pelaksanaannya memungkinkan terjadinya penyesuaian-penyesuaian
berdasarkan kondisi daerah, waktu maupun kemampuan, dan latar
belakang anak.
b. Menentukan Tujuan
Administrasi kurikulum dalam pendidikan formal di sekolah
sangatlah strategis dan menentukan bagi tercapainya tujuan pendidikan.
Kurikulum juga memiliki kedudukan dan posisi yang sangat sentral dalam
keseluruhan proses pendidikan, bahkan kurikulum merupakan syarat
mutlak dan bagian yang tak terpisahkan dari pendidikan itu sendiri.
5
dalam siklus yang berkesinambungan yang secara bertahap, bergilir,
berkesinambungan dalam lingkaran proses sistem pendidikan yang
menyeluruh
D. Pengawasan Kurikulum
E. Evaluasi Kurikulum
1. Implementers
Guru berperan untuk mengaplikasikan kurikulum yang sudah
6
ada,dalam melaksanakan perannya, guru hanya menerima berbagai
kebijakan perumus kerikulum. Dalam pengembangan kurikulum guru
dianggap sebagai tenaga teknis yang hanya bertanggung jawab dalam
mengimplementasikan berbagai ketentuan yang ada. Akibatnya
kurikulum bersifat seragam antar daerah yang satu dengan daerah yang
lainnya. Oleh karena itu guru hanya sekedar pelaksana kurikulum,maka
tingkat kreatifitas dan inovasi guru dalam merekayasa pembelajaran sangat
lemah. Guru tidak terpacu dalam melakukan berbagai
pembaruan,mengajar dianggapnya sebagai pekerjaan profesional,tapi
sebagai tugas rutin atau tugas keseharian.
2. Adapters
Merupakan lebih dari sebagai kurikulum,akan tetapi juga sebagai
penyelaras kurikulum dengan karakteristik dan kebutuhan siswa dan
kebutuhan daerah. Guru diberi kewenangan untuk menyesuaikan
kurikulum yang sudah ada dengan karakeristik sekolah dan kebutuhan
lokal. Hal ini sangat tepat dengan kebijakan KTSP dimana para
perancang kurikulum hanya menentukan standar isi sebagai standar
minimal yang harus dicapai.
3. Developers
Guru berperan sebagai pengembang kurikulum dan memiliki
kewenangan dalam mendesain kurikulum. Guru bukan saja dapat
menentukan tujuan dan isi pelajaran yang disampaikan, tetapi guru dapat
juga menentukan stategi apa yang cocok dalam proses pembelajaran.
4. Researchers
Guru berperan sebagai peneliti dilaksanakan sebagai tugas
profesional guru yang memiliki tanggung jawab dalam meningkatkan
kinerjanya sebagai guru. Dalam melaksanakan perannya sebagai peneliti,
guru memiliki tanggung jawab untuk menguji berbagai komponen
kurikulum, misalnya menguji bahan-bahan kurikulum, menguji efektifitas
7
program,menguji strategi dan model pembelajaran dan lain sebagainya
termasuk mngumpulkan data tentang keberhasilan siswa mencapai target
kurikulum. Metode yang digunakanoleh guru dalam meneliti kurikulum
adalah PTK dan Lesson study.
8
BAB III
PENUTUP
A. Simpulan
G. Saran
9
DAFTAR RUJUKAN
10