Oleh :
LAILATUL NURAINI
NIM 201804067
D3 Kep / 3B
1. IDENTITAS :
KLIEN
Nama : Ny. K
Umur : 80 tahun
Agama : Islam
Alamat asal : Tunggalpager, Kec. Pungging, Mojokerto
2. DATA :
KELUARGA
Nama : Tn. F
Hubungan : Anak
Pekerjaan : Wiraswasta
Alamat : Tunggalpager, Kec. Pungging, Mojokerto . Telp :
081633637636
3. STATUS KESEHATAN SEKARANG :
a. Keluhan utama: Pasien mengatakan memiliki penyakit hipertensi, saat ini Ny. K
mengatakan sering terbangun pada malam hari jika ingin BAK sampai 4x, klien
mengatakan tidak pernah tidur siang karena tidak bisa tidur pada siang hari ,
klien mengatakan kakinya terkadang gemetar saat berjalan, klien mengatakan
nyri yang dirasakan terkadang mengganggu aktivitasnya, nyeri seperti
mencengkram, klien mengatakan nyeri bila lututnya ditekuk, nyeri yang
dirasakan hilang timbul, wajah klien tampak meringis saat menahan nyeri.
b. Pengetahuan, usaha yang dilakukan untuk mengatasi keluhan : Pasien
mengatakan jika merasa nyeri hanya dipijat sendiri
c. Obat-obatan : Saat ini Ny. K masih mengkonsumsi obat antihipertensi secara
rutin
4. AGE RELATED CHANGES (PERUBAHAN TERKAIT PROSES MENUA) :
FUNGSI FISIOLOGIS
1. Kondisi Umum
Ya Tidak
Kelelahan : ✔
Perubahan BB : ✔
Perubahan nafsu : ✔
makan
Masalah tidur : ✔
Kemampuan ADL : ✔
KETERANGAN : Pasien mengatakan sering merasa kelelahan saat
beraktifitas, nafsu makan masih normal tapi perubahan
berat badan dirasaka, mengeluh sulit tidur saat malam
hari karena aktivitas BAK pada malam hari meningkat.
2. Integumen
Ya Tidak
Lesi / luka : ✔
Pruritus : ✔
Perubahan pigmen : ✔
Memar : ✔
Pola penyembuhan : ✔
lesi
KETERANGAN : Pasien terlihat tidak memiliki
luka dan bekas luka , pasien
mengtakan mengalami
perubahan warna kulit jadi lebih
menggelap.
3. Hematopoetic
Ya Tidak
Perdarahan abnormal : ✔
Pembengkakan kel. : ✔
Limfe
Anemia : ✔
KETERANGAN : Pasien mengatakan memiliki Riwayat darah tinggi,
tidak pernah mengalami perdarahan, tidak ada
pembneggkakak kelenjar lomfe
4. Kepala
Ya Tidak
Sakit kepala : ✔
Pusing : ✔
Gatal pada kulit : ✔
kepala
KETERANGAN : Pasien mengatakan mengalami pusing dan sakit kepala saa
yang diderita kambuh, tidak merasa gatal didaerah kulit kepala
5. Mata
Ya Tidak
Perubahan : ✔
penglihatan
Pakai kacamata : ✔
Kekeringan : ✔
mata
Nyeri : ✔
Gatal : ✔
Photobobia : ✔
Diplopia : ✔
Riwayat infeksi : ✔
KETERANGA : Pasien mengatakan mengalami perubahan penglihatan, kalau m
N jarang yang lumayan agak jauh sudah agak kabur, pasien me
matanya menjadi berair, dan gatal, pasien mengatakan menggu
kacamata untuk membaca dan melihat objek yang jauh., pasie
mengtakan kalau tidak memiliki Riwayat infeksi pada matanya.
6. Telinga
Ya Tidak
Penurunan pendengaran : ✔
Discharge : ✔
Tinitus : ✔
Vertigo : ✔
Alat bantu dengar : ✔
Riwayat infeksi : ✔
Kebiasaan membersihkan : ✔
telinga
Dampak pada ADL : Terkadang kalau diajak untuk berkomunikasi
kurang bisa menagkap dikarenaka menurunnya
volume pendengaran.
KETERANGAN : Pasien mengatakan kalau pendengarannya
menurun, kalau diajak bicara kadang kurang jelas
menangkap informasi dari komunikasinya,
meskipun kurang jelas dalam mender saat
komunikasi pasien enggan untuk menggunakan
alat bantu dengar, pasien mengatakan
membersihkan telinga 3x dalam seminggu.
7. Hidung sinus
Ya Tidak
Rhinorrhea : ✔
Discharge : ✔
Epistaksis : ✔
Obstruksi : ✔
Snoring : ✔
Alergi : ✔
Riwayat infeksi : ✔
KETERANGAN : Pasien mengatakan kalu tidak memiliki keluhan tentang
hidungnya, tidak pernah mengalami mimisan, pasien mengatakan
memiliki alergi debu dan alergi dingin, saat udara dingin pasien
akan beringus dan bersin bersin.
8. Mulut, tenggorokan
Ya Tidak
Nyeri telan : ✔
Kesulitan menelan : ✔
Lesi : ✔
Perdarahan gusi : ✔
Caries : ✔
Perubahan rasa : ✔
Gigi palsu : ✔
Riwayat Infeksi : ✔
Pola sikat gigi : 2x sehari
KETERANGAN : Pasien mengatakan tidak memiliki keluhan pada saat
menelan, keadaan mulut dan gusi bagus tidak ada lesi, gigi
berlubang dan karies dan banyak yang sudah tanggal gigi
sehingga sulit untuk mengunyah makan yang keras, pasien
tidak memakai gigi palsu meskipun giginya sudah ompong,
pasien tidak memiliki riwayat infeksi pada mulut, gigi dan
gusi.
9. Leher
Ya Tidak
Kekakuan : ✔
Nyeri tekan : ✔
Massa : ✔
KETERANGA : Pasien mengatakan sering merasa pegal-pegal pada daerah leher
N kadang merasa nyeri, tidak teraba masa pada leher.
10. Pernafasan
Ya Tidak
Batuk : ✔
Nafas pendek : ✔
Hemoptisis : ✔
Wheezing : ✔
Asma : ✔
KETERANGA : Pasien mengeluh saat bernafas menjadi ngos-ngosan, pasien
N mengatakan kalau terkena debu asmanya akan kabuh.
11. Kardiovaskuler
Ya Tidak
Chest pain : ✔
Palpitasi : ✔
Dipsnoe : ✔
Paroximal nocturnal : ✔
Orthopnea : ✔
Murmur : ✔
Edema : ✔
KETERANGAN : Pasien tidak ada keluahan pada jatung, tidak
terdengar suara nafas tambahan pada jantung
pasien, dan tidak ada oedema.
12. Gastrointestinal
Ya Tidak
Disphagia : ✔
Nausea / vomiting : ✔
Hemateemesis : ✔
Perubahan nafsu : ✔
makan
Massa : ✔
Jaundice : ✔
Perubahan pola BAB : ✔
Melena : ✔
Hemorrhoid : ✔
Pola BAB : Kadang 2-3 hari sekali
KETERANGAN : Pasien tidak ada keluhan pada gaster, pola nafsu makan
juga masih sama, pasien mengatakan tidak memiliki
riwayat atau mengalami penyakit melen dan hemoroid,
pasien kadang mengeluh susah BAB.
13. Perkemihan
Ya Tidak
Dysuria : ✔
Frekuensi : .......................................................................................................
Hesitancy : ✔
Urgency : ✔
Hematuria : ✔
Poliuria : ✔
Oliguria : ✔
Nocturia : ✔
Inkontinensia : ✔
Nyeri : ✔
berkemih
Pola BAK : 4-5x saat malam hari
KETERANG : Pasien mengeluh sering BAK terutama pada malam hari, kadang
AN tertahankan.
Reproduksi
(perempuan)
Lesi : ✔
Discharge : ✔
Postcoital bleeding : ✔
Nyeri pelvis : ✔
Prolap : ✔
Riwayat menstruasi : Saat belum menoupose pasien mengatakan si
menstruasinya lancer
Aktifitas seksual : ✔
Pap smear : ✔
KETERANGAN : Pasien mengatakan tidak ada keluhan atau Riwayat peny
pada alat reproduksinya, pasien mengatakan saat be
menoupose siklus menstruasinya lancer
15. Muskuloskeletal
Ya Tidak
Nyeri Sendi : ✔
Bengkak : ✔
Kaku sendi : ✔
Deformitas : ✔
Spasme : ✔
Kram : ✔
Kelemahan otot : ✔
Masalah gaya berjalan : ✔
Nyeri punggung : ✔
Pola latihan : Setiap pagi selalu berjalan-jalan.
Dampak ADL : Pasien mengeluh akivitas harian pasien jadi terbengkalai
KETERANGAN : Pasien mengeluh nyeri pada sendi seperti dicengkr
pasien mengeluh nyeri lutut saat ditekuk atau berdiri
posisi duduk, pasien mengeluh kadang merasakan kram p
kaki atau tangan, pasien mengatakan sering tremor, dan g
berjalan pasien sedikit mebungkuk dan sedikit menyeret
berjalan.
16. Persyarafan
Ya Tidak
Headache : ✔
Seizures : ✔
Syncope : ✔
Tic/tremor : ✔
Paralysis : ✔
Paresis : ✔
Masalah memori : ✔
KETERANGAN : Pasien mengeluh kadang mengalami pusing berkun
kunang. Pasien mengeluh kadang merasa nyeri kep
pasien mengeluh tremor pada tangan sehingga tidak
untuk membawa sesuatu yang berat, keluarga pa
mengatakan bahwa pasien kadang lupa menaruh bar
kadang lupa kalau sudah melakukan pekerjaan sehin
dikerjakan lagi.
Spiritual
● Aktivitas ibadah : sesuai dngan keyakinan agama yang dianut oleh pasien,
pasien menjalankan sholat wajib dan sunnah, serta tidak lupa berdzikir dan
berdoa sehabis sholat.
● Hambatan : pasien mengeluh nyeri lutut saat dibuat untuk sujud dan
duduk tahiyat
KETERANGAN : pasien mengeluh nyeri pada lutut saat diguankan sujud dan
duduk tahiyat
6. LINGKUNGAN :
● Kamar : Lantai kamar tidur terbuat dari keramik, namaun percahayaan kamar
kurang.
● Kamar mandi : lantai terbuat dari keramik dan dinding terbuat dari ubin semen
kamar mandi cukup bersih, tidak licin,, toilet model jongkok, pencahayaannya
cukup
● Dalam rumah : dalam rumah tampak rapi, dan bersih dibagian ruang tamu,
pencahayaannya cukup kecuali di kamar tidur, terdapat 3 kamar tidur
● Luar rumah : klien tinggal di lingkungan yang mayoritas penduduknya sebagai
tani diluar rumah tampak bersih dan terdapat tanaman kacang-kacangan dan
kemangi
1. Kemampuan ADL
Tingkat kemandirian dalam kehidupan sehari-hari (Indeks Barthel)
No Kriteria Dengan Mandir Skor
Bantuan i Yang
Didapat
1 Makan 5 10 10
5 Mandi 0 5 5
8 Mengenakan pakaian 5 10 10
3. Tes Keseimbangan
Time Up Go Test
Interpretasi hasil
Interpretasi hasil:
Apabila hasil pemeriksaan TUG menunjukan hasil berikut:
>13,5 detik Resiko tinggi jatuh
4. Kecemasan, GDS
Pengkajian Depresi
Jawaban
No Pertanyaan
Ya Tdk Hasil
1. Anda puas dengan kehidupan anda saat ini 1 0
2. Anda merasa bosan dengan berbagai aktifitas dan kesenangan 0 1
3. Anda merasa bahwa hidup anda hampa / kosong 0 1
4. Anda sering merasa bosan 1 0
5. Anda memiliki motivasi yang baik sepanjang waktu 1 0
8. Anda takut ada sesuatu yang buruk terjadi pada anda 1 0
7. Anda lebih merasa bahagia di sepanjang waktu 0 1
8. Anda sering merasakan butuh bantuan 1 0
9. Anda lebih senang tinggal dirumah daripada keluar melakukan 1 0
sesuatu hal
10 Anda merasa memiliki banyak masalah dengan ingatan anda 1 0
.
11 Anda menemukan bahwa hidup ini sangat luar biasa 0 1
.
12 Anda tidak tertarik dengan jalan hidup anda 1 0
.
13 Anda merasa diri anda sangat energik / bersemangat 0 1
.
14 Anda merasa tidak punya harapan 1 0
.
15 Anda berfikir bahwa orang lain lebih baik dari diri anda 1 0
.
Jumlah 10
(Geriatric Depressoion Scale (Short Form) dari Yesafage (1983) dalam
Gerontological Nursing, 2006)
Interpretasi :
Jika Diperoleh skore 5 atau lebih, maka diindikasikan depresi
5. Status Nutrisi
Interpretasi:
0 – 2 : Good
Nadi: 89x/mnt
RR : 22x/mnt
Alat Skrining yang dapat digunakan untuk mengkaji fungsi sosial lansia
1. DS : Ansietas Insomnia
DO :
2. TD : 160/90mmHg
DO :
DO :
4. Melaporkan secara
verbal bahwa insomnia
berkurang
3. Resiko jatuh Setelah dilakukan Tindakan 1. Berikan penyuluhan
keperawatan selam 3x24jam tentang apa saja bahaya
klien tidak mengalami jatuh lingkungan yang ad di
dengan sekitar yang dapat
menyebabkan resiko jatuh
Kriteria Hasil :
2. Anjurkan menggunakan
1. Mampu alat bantu jalan ( jika
mengidentifikasi bahaya dibutuhkan)
lingkungan yang dapat
meningkatkan cedera 3. Ajarkan Gerakan Latihan
keseimbangan
2. Mampu menggunakan
alat bantu untuk
menghindari cidera
3. Mampu mempraktikkan
Gerakan Latihan
kedeimbangan
IMPLEMENTASI
3. Mengukue TTV
2. Mengevaluasi Latihan
keseimbangan klien
EVALUASI
No Diagnose Evaluasi
(S) skala 4
( T) hilang timbul
Oleh :
LAILATUL NURAINI
NIM 201804067
D3 Kep / 3B
A. PENGKAJIAN KELUARGA
DATA UMUM
Nama : Ny. A
Umur : 40 tahun
Pendidikan : SMA
Agama : Islam
Komposisi keluarga :
Keterangan :
Laki-laki :
Perempuan :
Tinggal serumah :
Pasien :
1) Riwayat keluarga inti : Pada keluarga Ny. A (40 tahun) terdapat masalah
kesehatan yang dialami, Gangguan Mobilitas Fisik pada Ny. A dan
mengatakan sering mengalami nyeri lutut sebelah kanan, ia juga belum
memeriksakan asam uratnya dan belum pernah mendapatkan informasi
mengenai penyakit asam urat. Akibatnya Ny. A juga sulit untuk berdiri
apabila dari posisi duduk.
2. STRUKTUR KELUARGA
3. FUNGSI KELUARGA
3) Fungsi reproduksi : Suami dari Ny. A masih sehat, memiliki seorang putra
dan Ny. A tidak mempunyai keinginan untuk memiliki anak lagi.
4) Fungsi perawatan keluarga :
II. Ny. A tidak mampu mengambil keputusan yang tepat untuk anggota
keluarga karena keterbatasan pengetahuan.
III. Bila ada anggota keluarga yang sakit biasa dibelikan obat diwarung saja
dan hanya disuruh istirahat.
6. PEMERIKSAAN FISIK
2) Berat badan : 54 kg
4) Respirasi : 24x/mnt
Ny. A merasa agak susah berdiri jika sudah terlalu lama duduk, berjalan
agak pincang akibat rasa nyeri yang dialaminya.
7. HARAPAN KELUARGA
8. ANALISA DATA
Data Subjek Data Objek
No Data Problem
Do :
▪ S : 3 (nyeri sedang)
Do :
Do :
B. DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Nyeri akut pada Ny. A berhubungan dengan ketidak mampuan keluarga dalam
merawat anggota keluarga yang sakit.
No Kriteria Score Bobot Skoring Pembenaran
Jumlah 3 2/3
Jumlah 2 4/3
Jumlah 2 7/6
D. PRIORITAS DIAGNOSA
E. INTERVENSI KEPERAWATAN
1. Nyeri akut pada Ny. A berhubungan dengan ketidak mampuan keluarga dalam merawat
anggota keluarga yang sakit.
Keluarga
mengetahui
bagaimana
cara merawat
anggota
keluarga yang
sakit.
1. Nyeri akut pada Ny. A berhubungan dengan ketidak mampuan keluarga dalam merawat
anggota keluarga yang sakit.
P: evaluasi pada
pertemuan
berikutnya
P: motivasi
keluarga dan pasien
lebih intensif.
SATUAN ACARA PENYULUHAN DENGAN GOUT ARTRITIS (ASAM
URAT) DI DAERAH TUNGGALPAGER, KEC. PUNGGING
Oleh :
LAILATUL NURAINI
NIM 201804067
D3 Kep / 3B
Waktu : 20 menit
1. TUJUAN
a. Tujuan Umum
Setelah mengikuti kegiatan penyuluhan tentang Artritis Gout
(Asam Urat) di Desa Windurejo selama 20 menit, para peserta
diharapkan dapat mencegah penyakit Asam Urat serta mengetahui
jenis makanan apa saja yang boleh dikonsumsi dan dibatasi untuk
dikonsumsi.
b. Tujuan Khusus
Setelah mengikuti kegiatan Penyuluhan tentang Artritis Gout
(Asam Urat)di Desa Windurejo selama 20 menit, diharapkan seluruh
peserta dapat mengetahui tentang:
1. Pengertian Artritis Gout (Asam Urat)
2. Gejala – Gejala dari Artritis Gout (Asam Urat)
3. Penyebab dari Artritis Gout (Asam Urat)
4. Penanganan dari Artritis Gout (Asam Urat)
5. Pencegahan dari Artritis Gout (Asam Urat) serta mengetahui jenis
makanan apa saja yang dibatasi untuk dikonsumsi.
2. MATERI
Terlampir
3. MEDIA
a. Materi SAP
b. Leaflet
c. Flip Chart
4. METODE
a. Penyuluhan
b. Tanya jawab
5. PENGORGANISASIAN
a. Protokol/Pembawa Acara
Uraian tugas :
1. Membuka acara penyuluhan, memperkenalkan diri dan tim kepada
peseta
2. Mengatur proses dan lamanya penyuluhan
3. Menutup acara penyuluhan
b. Penyuluh
Uraian tugas :
1. Menjelaskan materi penyuluhan dengan bahasa yang mudah
dipahami.
2. Memotivasi peserta untuk tetap aktif
3. Memotivasi peserta untuk bertanya.
c. Fasilitator
Uraian tugas :
1. Ikut bergabung bersama peserta
2. Mengevaluasi peserta tentang kejelasan materi penyuluhan.
3. Memotivasi peserta untuk bertanya materi yang belum jelas
d. Observer
Uraian tugas:
1. Mencatat nama, alamat dan jumlah peserta, serta menempatkan
diri sehingga memungkinkan dapat mengamankan jalannya
proses penyuluhan.
2. Mencatat pertanyaan yang diajukan peserta.
3. Dokumentasi
e. Kegiatan Pembelajaran
3 Evaluasi:
5 menit 1. Memberi Menyimak dan
kesempatan kepada mendengarkan
peserta untuk
mengulang
penjelasan dari
materi yang telah
disampaikan.
2. Memberi kesempatan
kepada peserta untuk
bertanya
4 Penutup:
1. Menyimpulkan
materi penyuluhan
5 menit yang telah Menjawab salam
disampaikan.
2. Menyampaikan
terimakasih atas
perhatian dan waktu
yang telah diberikan
kepada peserta.
3. Mengucapkan salam
6. EVALUASI
1. Evaluasi Struktur
a. Peserta hadir ditempat penyuluhan
b. Penyelenggaraan penyuluhan dilaksanakan di Desa Windurejo.
2. Evaluasi Proses
a. Peserta antusias terhadap materi penyuluhan.
b. Peserta mengikuti jalannya penyuluhan sampai selesai.
c. Pesera dapat mengulangi materi yang telah disampaikan
d. Peserta mengajukan pertanyaan dan menjawab pertanyaan secara
benar.
3. Evaluasi hasil
a. Setelah penyuluhan diharapkan sekitar 80% peserta penyuluhan
mampu mengerti dan memahami penyuluhan yang diberikan sesuai
dengan tujuan.
Lampiran
Tanda dan gejala gout arthritis hampir selalu terjadi secara tiba-tiba, dan sering
terjadi di malam hari. Gejalanya termasuk:
Protein Hewani : Yang Mengandung tinggi purin . Kadar purin antara 150
– 800 mg/100 gr bahan makanan seperti : Hati,ginjal,jantung, limpa,otak,
ham,sosis,babat,usus, paru,sarden,kaldu daging,bebek ,burung,angsa,
remis dan ragi (tape dan hasil olahannya).
Minuman : Semua minuman yang mengandung alkohol dan minuman
bersoda.
Makanan yang mengandung purin yang bisa dikonsumsi namun harus dibatasi :
Rajin berkonsultasi dan Periksakan di dokter setiap saat kadar asam urat dan akan
diperiksa hasil laboratoriumnya .
Beberapa faktor penyebab gout arhtitis bisa dihindari yaitu dengan cara
menghindari sumber makanan yang tinggi purin. Selain itu :