Anda di halaman 1dari 11

ANALISIS TINDAK TUTUR EKSPRESIF DALAM

WACANA STIKER PLESETAN GROUP WHATSAPP TBI 6B IAIN


SURAKARTA TAHUN 2020

ANALYSIS OF EXPRESSIVE IN WHATSAPP TBI GROUP 6B IAIN


SURAKARTA DISCOURSE IN 2020

Oky Yahya Aprilia1, Noviana Dwi Lestarini2


Program Studi Tadris Bahasa Indonesia
Fakultas Adab dan Bahasa, Institut Agama Islam Negeri Surakarta.
okyaprilia89@gmail.com1, noviana7351@gmail.com2

Info Artikel ABSTRAK


Sejarah artikel: Penelitian ini dilatarbelakangi oleh permasalahan bagaimana tindak
Diterima tutur ekspresif dalam wacana stiker plesetan group whatsapp TBI 6B
Direvisi IAIN Surakarta. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan
Disetujui tindak tutur ekspresif dalam wacana stiker plesetan group whatsapp
TBI 6B. Penelitian ini termasuk dalam jenis penelitian kualitatif yang
Kata kunci: bersifat deskriptif. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini
Tuturan, wacana stiker, adalah teknik pustaka dan alat pengumpul data adalah peneliti sendiri
tindak tutur ekspresif sebagai instrumen kunci. Teknik analisis data yang digunakan adalah
metode simak. Objek yang digunakan dalam penelitian ini yaitu
anggota group whatsapp kelas TBI 6B IAIN SURAKARTA.
Berdasarkan hasil analisis tersebut, maka dapat disimpulkan terdapat
jenis-jenis tindak tutur dan fungsi tuturan ekspresifnya yang terdiri dari
tuturan ekspresif mengucapkan selamat, terima kasih, megkritik,
mengeluh, pengungkapan perasaan, memuji, meminta maaf, serta
menyindir.
Article Info ABSTRACT
Article history: This research is motivated by the problem of how expressive speech
Received acts in the discourse of whatsapp TBI 6B IAIN Surakarta group
Revised stickers. The purpose of this study is to describe the expressive speech
Accepted acts in the discourse on whatsapp TBI 6B group stickers. This research
is included in the type of descriptive qualitative research. Data
Keyword: collection techniques in this study are library techniques and data
Speech, sticker collection tools are the researchers themselves as a key instrument. The
discourse, expressive data analysis technique used is the listening method. The object used in
speech acts this study is the members of the TBI 6B IAIN Surakarta class whatsapp
group. The results of this study state that there are expressive speech
acts in the discourse of whatsapp TBI 6B group play stickers namely
the expression of satirizing, complaining, and expressing feelings.
Based on the results of this analysis, it can be shown that there are
types of speech acts and the functions of expressive speech which
consist of expressive expressive speech, gratitude, criticism,
complaints, expression of feelings, based on apologies, and
insinuations.
Copyright © 2019, Stilistika: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra
DOI: ............................................................

1
PENDAHULUAN adalah cabang ilmu yg mengkaji
Bahasa merupakan satu bahasa dari aspek aktualnya.
indera komunikasi yang penting bagi Menurut Chaer & Agustina (2004:
manusia. Melalui bahasa juga insan 50) mengemukakan tindak kata
dapat saling berinteraksi satu sama merupakan tanda-tanda individual,
lain pada kehidupan sehari-hari. bersifat psikologis, dan
Dengan bahasa, manusia dapat keberlangsungannya ditentukan sang
menaikkan kemampuan intelektual kemampuan bahasa si penutur dalam
pada dirinya. Komunikasi dapat menghadapi situasi tertentu.
diartikan bahwa seseorang penutur Tindak tutur adalah kajian
mengartikulasi tuturan dengan analisis pragmatik, yaitu salah satu
maksud untuk menginformasikan cabang ilmu bahasa yg menelaah
sesuatu pada mitra tuturnya, dan bahasa menurut aspek pemakaian
mengharap kawan tuturnya dapat aktualnya. Pragmatik mengusut
memahami apa yang hendak maksud ujaran, menanyakan apa
dikomunikasikan. Untuk itu, penutur yang seorang maksudkan
harus selalu berusaha supaya menggunakan suatu tindak ungkap,
tuturannya mematuhi prinsip kerja & mengaitkan makna menggunakan
sama, kesantunan, etika, juga lawan bicara, dan kondisi dimana
estetika. seseorang melakukan tuturan
Salah satu kajian dalam studi tersebut. Tindak ungkap dipercaya
bahasa yaitu Pragmatik. Pragmatik sebagai hal pokok di pada pragmatik.
merupakan studi mengenai hubungan Dan pula merupakan dasar bagi
antara bentuk-bentuk linguistik dan analisis topik-topik lain di bidang ini
pemakai bentuk-bentuk itu. Manfaat misalnya pranggapan, implikatur
belajar bahasa melalui pragmatik percakapan, prinsip kerjasama, dan
ialah bahwa seorang bisa bertutur prinsip kesantunan. Tindak kata
istilah mengenai makna yg merupakan suatu perbuatan ungkap
dimaksudkan orang, perkiraan yang mengacu terhadap makna dan
mereka, maksud atau tujuan mereka, arti dari ucapan yg dimaksudkan
dan jenis-jenis tindakan yg mereka sang penutur.
perlihatkan ketika mereka sedang Berdasarkan pendapat
berbicara (Yule, 1996:5). Pragmatik beberapa ahli dapat disimpulkan
merupakan kajian antara lain tentang bahwa tindak kata yg dipakai sang
dieksis, implikatur, presuposisi, seseorang sangat ditentukan sang
tindak kata, & aspek-aspek struktur beberapa faktor, antara lain faktor
wacana (Stalnaker dalam Nadar, bahasa, lawan bicara,situasi, &
2009:5). struktur bahasa yang dipakai.
Fungsi bahasa yang paling Dengan istilah lain, tindak kata
utama adalah sebagai sarana adalah kegiatan interaksi sosial yg
komunikasi. Di pada komunikasi, dilakukan oleh insan untuk
satu maksud atau satu fungsi dapat mengungkapkan makna & tujuan
dituturkan menggunakan banyak penggunaan bahasa guna
sekali bentuk tuturan. Tindak tutur menghadapi situasi tertentu.

2
Tindak tutur (speech act) a. Asertif merupakan tindak
bersifat psikologis & adalah tanda- kata yng mengikat
tanda individual berlangsungnya penuturnya akan kebenaran
tindak tutur tersebut ditentukan sang atas apa yang diujarkan. Kata
kemampuan bahasa pada penutur kerja yang termasuk pada
pada menghadapi situasi & syarat klasifikasi asertif antara lain:
tertentu. Menurut Chaer (Rochmadi, menyatakan, mengakui,
2009: 65) menjelaskan insiden melaporkan, menampakan,
ungkap (speech event) merupakan menyebutkan, &
tanda-tanda sosial dan terdapat menjelaskan.
interaksi antara penutur dalam situasi b. Direktif adalah tindak tutur
& tempat tertentu, maka tindak kata yg dipakai buat meminta
(speech acts) lebih cenderung pendengar melakukan
sebagai tanda-tanda individual, sesuatu. Kata kerja yang
bersifat psikologis & ditentukan oleh termasuk dalam pembagian
kemampuan bahasa penutur dalam terstruktur mengenai direktif
mnghadapi situasi tertentu. Lebih diantaranya : meminta,
lanjut dijelaskan bahwa apabila pada menyuruh, memerintah,
peristiwa maka dalam tindak kata mengemis, memohon,
orang lebih memperhatikan makna berdoa, mengundang,
atau arti tindak pada tuturan itu mengajak, menyarankan,
(Semi, 1993: 33). Dalam Kamus melarang, &
Besar Bahasa Indonesia disebutkan memperingatkan.
bahwa istilah tindak berarti langkah c. Komisif merupakan tindak
perbuatan, sedangkan istilah kata kata yg digunakan buat
berarti ucapan, kata, perkataan. menyatakan maksud bahwa
Austin (1955:94-107) penutur berkomitmen buat
membagi tindak tutur sebagai tiga melakukan sesuatu pada
jenis yaitu tindak lokusi, tindak waktu yg akan datang. Kata
ilokusi, & tindak perlokusi. Tindak kerja yang termasuk pada
lokusi adalah tindak mengujarkan klasifikasi komisif yaitu
sebuah ekspresi linguistik yg ‘berjanji’ dan ‘bermaksud’.
bermakna. Tindak ilokusi adalah d. Ekspresif merupakan tindak
tindak ujaran yang mengandung daya tutur yang dipakai buat
fungsi komunikatif buat mencapai menyatakan ekspresif
aneka macam tujuan komunikasi psikologis atau perasaan
seperti membuat pernyataan, penutur. Kata kerja yang
menciptakan janji, melakukan termasuk dalam klasifikasi
penawaran & lain-lain. Tindak kespresif antara lain:
perlokusi adalah impak atau tindakan berterima kasih, memberi
pendengar yang diakibatkan dari selamat, memohon maaf,
ujaran yg dihasilkan. menyambut, menyesalkan &
Bentuk kalimat pada tindak berbelasungkawa.
ilokusi berhubungan dengan e. Deklarasi merupakan tindak
fungsinya. Searle (1979: 354-361) ungkap buat menyatakan
mengelompokkan lima pembagian perubahan global melalui
terstruktur mengenai fungsi tindak ujaran. Perubahan yang
ilokusi yaitu sebagai berikut. dimaksud antara lain

3
perubahan status ataupun dilakukan jeda jauh dengan memakai
perubahan keadaan. Kata media telekomunikasi.
kerja yang termasuk pada Di era digital ini media
tindak tutur ini diantaranya: komunikasi secara tidak pribadi
mengesahkan, memutuskan, memang banyak diminati. Selain
membatalkan, melarang, lebih praktis & cepat media
mengizinkan, mengabulkan, komunikasi secara nir eksklusif
mengangkat, & mengampuni. memungkinkan terjadinya
komunikasi jarak jauh. Sebagai
Dari semua penjelasan yang model penggunaan media Whatsapp
diungkapkan mengenai tindak tutur yang dipakai sang mahasiswa ketika
ilokusi tersebut penelitian ini ini. Untuk melakukan komunikasi
berfokus dalam tindak kata ekspresif. secara cepat biasanya mereka
Istilah wacana berasal dari menciptakan group Whatsapp
bahasa Sansekerta wac/wak/vak, menjadi media buat menyebarkan
artinya ‘berkata’, ‘berucap’ berita ataupun berkomunikasi jeda
(Douglas pada Mulyana, 2009:3). jauh. Sebagai contoh group
Anton M. Moeliono (dalam Whatsapp yg dibentuk sang kelas
Mulyana, 2009:5) mengatakan TBI 6B IAIN Surakarta. Dalam
bahwa wacana merupakan rentetan komunikasi group Whatsapp tadi
kalimat yang berkaitan, yg umumnya mahasiswa berbagi kabar
menghubungkan proposisi yang satu mengenai mata kuliah, jam
menggunakan lainnya dalam perkuliahan, maupun komunikasi
kesatuan makna. Kridalaksana juga biasa diluar perkuliahan. Bahkan
mengungkapkan bahwa wacana pula akhir-akhir ini selain komunikasi
berarti satuan bahasa terlengkap, yg tentang kuliah daring & tugas-tugas
dalam hirarki kebahasaan merupakan kuliah, plesetan stiker sering dipakai
satuan gramatikal tertinggi dan pada komunikasi Whatsapp tersebut.
terbesar. Wacana bisa direalisasikan Misal buat mengekspesikan sesuatu
pada bentuk kalimat, paragraf, kata, ataupun sekedar menjadi guyonan
atau karangan utuh, yg membawa saja.
amanat lengkap (dalam Mulyana, Dalam penelitian yg
2009:5). Dapat disimpulkan bahwa dilakukan oleh Wiendi Wiranty
ihwal adalah satuan kebahasaan yg (2015) tentang Tindak Tutur pada
terbesar & tertinggi. Wacana Novel Laskar Pelangi Karya
Komunikasi dapat dibagi Andrea Hirata (Sebuah Tinjauan
sebagai dua yaitu komunikasi secara Pragmatik) tujuan dari penelitian ini
eksklusif, & komununikasi secara yaitu buat menggambarkan tindak
tidak eksklusif. Komunikasi secara ungkap lokusi, ilokusi dan perlokusi
eksklusif yaitu komunikasi yang pada tentang novel Laskar Pelangi
dilakukan dengan cara saling karya Andrea Hirata. Penelitian ini
bertemu eksklusif antara penutur dan termasuk dalam jenis penelitian
kawan ungkap. Sedangkan kualitatif yg bersifat deskriptif.
komunikasi secara tidak pribadi yaitu Teknik pengumpulan data pada
antara penutur & kawan ungkap penelitian ini adalah teknik pustaka
tidak berada dalam satu loka yang dan alat pengumpul data merupakan
sama, contohnya komunikasi yg peneliti sendiri sebagai instrument
kunci. Teknik analisis data yg

4
dipakai adalah metode padan. Hasil mengundang, mengajak, berdoa,
penelitian ini menyatakan bahwa bertanya, menghendaki,
terdapat tindak ungkap lokusi, menyarankan, mengijinkan,
ilokusi, dan perlokusi pada perihal mengusulkan & yang terakhir
novel Laskar Pelangi karya Andrea menyarankan.
Hirata. Selain itu dalam penelitian
lain yg dilakukan sang Nurul Ilmiah Peneliti tertarik meneliti
& Ali NUKE Affandy tentang tentang tindak tutur wacana stiker
Tindak tutur Direktif Kampanye plesetan yang dilakukan dalam group
Calon Gubernur DKI Jakarta 2016 Whatsapp kelas TBI 6B IAIN
yang diterbitkan oleh jurnal Stilistika Surakarta. Alasan mengapa penelitin
pada tahun 2017, menampakan hasil merogoh data dari kelas sendiri yaitu
bahwa masih ada jenis tindak ungkap lantaran data yang diperoleh lebih
direktif dan fungsi tindak tutur mudah. Selain itu selesainya
direktif. Diantaranya jenis tindak melakukan pengamatan secara
tutur direktif meminta, pertanyaan, langsung ternyata ada banyak contoh
memerintah, melarang,jenis nasihat, berdasarkan tindak tutur ihwal pada
dan mengabulkan. Kedua masih ada tiap stiker plesetan yang dikirimkan
fungsi tindak tutur direktif group Whatsapp tersebut.
diantaranya memohon, menekan,

dengan cermat, teliti, dan terarah.


METODE PENELITIAN Keabsahan data diperiksa triangulasi
Penelitian ini menggunakan data. Data dianalisis dengan model
penelitian kualitatif (qualitatif interaktif. Data yang telah terkumpul
research), bentuk penelitian yg dianalisis. Analisis data diawali
dipakai dalam penelitian ini adalah menggunakan penjabaran data.
analisis isi. Sumber data dalam Klasifikasi digunakan sebagai
penelitian ini merupakan stiker pemfokusan & pengelompokkan data
plesetan. Data pada penelitian ini berdasarkan subjenisnya.
berupa tuturan-tuturan pada stiker Selanjutnya, penyajian data
plesetan group whatsapp yang dilakukan untu menarik kesimpulan
mengandung tutur ekspresif. Teknik berdasarkan hasil analisis data yg
simak dilakukan dengan cara telah ditemukan.
melakukan penyimakan melalui
dialog anggota dalam group. .
Kemudian, peneliti menentukan
dipercaya baik, indah,
HASIL DAN PEMBAHASAN menyenangkan, dan segala hal yang
Tindak tutur ekspresif ungkapan berwujud positif. Berikut ini hasil
memuji dalam wacana stiker analisis terhadap data yang
plesetan group whatsapp. ditemukan dalam tentang stiker
Tindak tutur ekspresif plesetan group whatsapp TBI 6B.
ungkapan memuji pada wacana stiker
plesetan group whatsapp Tindak Tuturan 1
tutur ekspresif buat memuji adalah Arina : saya penyiaran juga
menyampaikan kekaguman atau nganalisis tulisan dia kok bu
pengharapan pada sesuatu yg Bu Dian : “lo emang terbaek!!!”

5
yang diungkapkan dalam bentuk
stiker plesetan bergambar seperti
pada tuturan 2 di atas
mengungkapkan tuturan ekspresif
memuji yang disampaikan oleh Riza
(penutur) kepada Rizky (lawan
tutur). Maksud dari tuturan tersebut
adalah penutur memuji kalimat yang
Pada data di atas terdapat percakapan dilontarkan oleh lawan tuturnya yang
yang berupa tuturan ekspresif sedikit bernada sindiran.
memuji. Tuturan 1 antara Arina
(lawan tutur) dan Bu Dian (penutur). Tindak tutur ekspresif ungkapan
Tuturan “lu emang terbaek” yang terima kasih dalam wacana stiker
diungkapkan dalam bentuk stiker plesetan group whatsapp
plesetan bergambar tersebut Tuturan ekspresif ucapan
mengungkapkan tuturan ekspresif terima kasih merupakan tindak kata
memuji yang disampaikan oleh Bu yang umumnya terjadi karena
Dian (penutur) kepada Arina (lawan beberapa faktor yg mendasarinya,
tutur). Maksud dari tuturan tersebut antara lain, yaitu dikarenakan tuturan
adalah penutur memuji apa yang ‘memuji’ yang dituturkan sang
telah dilakukan oleh lawan tutur penutur kepada lawan kata ataupun
mengenai kegiatannya. Tuturan pernyataan positif yg membuat
ekspresif yang memgungkapkan seseorang merasa senang maupun
pujian terhadap sikap baik dari Arina bersyukur terhadap sesuatu. Berikut
yang melakukan penulisan yang ini hasil analisis terhadap data yg
menunjukkan kepandaian, dan rajin ditemukan dalam wacan stiker
dalam pengetahuan. plesetan group whatsapp TBI 6B

Tuturan 2 Tuturan 3
Wahyu : guys enek seng due atm bca Anisa : teman-teman hari ini pak
pora? muhlis masuk seperti biasa yaa,
Rizky : aku dwene BANK PLECIT ruangannya seperti biasa.
lur Candra : siap niss
Riza : “aku bangga padamu Arina : “terima kasih infonya”
nak” (stiker) (stiker)

Pada data di atas terdapat percakapan


Pada data di atas terdapat percakapan yang berupa tuturan ekspresif
yang berupa tuturan ekspresif ungkapan terima kasih. Tuturan
memuji. Tuturan 2 antara Rizky “terima kasih infonya”
(lawan tutur) dan Riza (penutur). diungkapkan dalam bentuk stiker
Tuturan “aku bangga padamu nak” plesetan bergambar seperti di atas

6
mengungkapkan tuturan ekspresif
ungkapan terima kasih yang
disampaikan oleh Arina (penutur)
kepada Candra (lawan tutur).
Maksud dari tuturan tersebut adalah
penutur ingin berterima kasih kepada
lawan tutur karena sudah
memberikan informasi mengenai
jadwal perkuliahan. Tuturan ekspresi
terimakasih disampaikan untuk Pada data di atas terdapat percakapan
menyapaikan rasa senang terhadap yang berupa tuturan ekspresif
apa yang telah dilakukan oleh Anisa. menyindir antara Wahyu (penutur)
dan Antoni (lawan tutur) . tuturan
Tindak tutur ekspresif ungkapan “obatmu ayo diminum dulu”
menyindir dalam wacana stiker disampaikan oleh Wahyu (penutur)
plesetan group whatsapp kepada Antoni (lawan tutur). Maksud
Tindak tutur ekspresif dari tuturan tersebut adalah penutur
ungkapan menyindir pada wacana menyindir sikap lawan tutur tersebut
stiker plesetan group whatsapp karena menjawab pertanyaan dari
Tindak ungkap ekspresif menyindir penutur tidak sesuai dengan konteks
adalah tuturan yang terjadi karena yang dibahas. Tuturan ekspresif juga
beberapa faktor, yakni penutur tidak dimaksudkan untuk mengungkapkan
senang dengan apa yang dilakukan kekesalan kepada lawan tutur karena
maupun diungkapkan oleh lawan sikapnya yang tidak sesuai dengan
tutur. Lantaran penutur apa yang diinginkan oleh penutur.
membicarakan alasan-alasan yg
kurang wajar pada lawan tutur, Tuturan 5
ataupun lantaran tuturan pertanyaan Antoni : jangan lupa jadi orang gila
penutur terhadap lawan tutur. Berikut teman-teman pemain
ini hasil analisis terhadap data yg wahyu : siapp
ditemukan dalam wacana stiker yazid : “terima kasih! Bacotan
plesetan group whatsapp TBI 6B. anda telah di dengar,” (stiker)

Tuturan 4
Wahyu : eh guys dokumentasi
lengkap kemarin bisa didapet dimana
yaa?
Antoni : di hatimu
Pada data di atas terdapat percakapan
Wahyu : ehh cuyy orang ini mbok
yang berupa tuturan ekspresif
yaa di bawa ke rsj. “obatmu ayo
menyindir antara Yazid (penutur)
diminum dulu” (stiker)
dan Antoni (lawan tutur) . tuturan
“terima kasih! Bacotan anda telah
di dengar,” disampaikan oleh Yazid
(penutur) kepada Antoni (lawan
tutur). Maksud dari tuturan tersebut
adalah penutur menyindir sikap
lawan tutur tersebut karena
mengungkapkan kalimat yang

7
membuat orang lain yang Antoni (lawan tutur) . tuturan
mendengarnya menjadi marah “enggeh” / “iya” disampaikan oleh
maupun kesal. Pada data diatas tutran Riza (penutur) kepada Antoni (lawan
ekspresif disampaikan oleh Yazid tutur). Maksud dari tuturan tersebut
kepada Antoni untuk adalah penutur memberikan
mengungkapkan kekesalan dengan pernyataan setuju dengan apa yang
maksud menyindir agar anton tidak disampaikan oleh penutur namun
mengungkapkan kalimat seperti itu pada tuturan tersebut mengandung
lagi. unsur mengeluh dengan akan apa
yang disepakati . ungkapan atau
Tindak tutur ekspresif ungkapan tuturan ekspresif mengeluh diatas
mengeluh dalam wacana stiker disampaikan untuk mengungkapkan
plesetan group whatsapp perasaan lelah, atau capek dengan
Tindak ungkap ekspresif rutinitas latihan yang disampaikan
ungkapan mengeluh pada perihal oleh Anton.
stiker plesetan group whatsapp
Tindak tutur ekspresif pernyataan Tuturan 7
mengeluh menjadi bentuk Riza : jan shiok yaaa
mengekspresikan perilaku psikologis Riza :“banyak tugas bray”
yg dimaksudkan tuturan penutur (stiker)
menjadi tuturan keluhan terhadap
sesuatu hal pada kawan tutur.
Keluhan adalah ungkapan yg
dikeluarkan karena merasa susah,
merasa menderita terhadap sesuatu
yang berat atau kesakitan, dan lain
sebagainya. Berikut hasil analisis
tuturan ekspresf mengeluh yang
ditemukan. Sarifah : astagfirulloh
Sarifah : sebenernya ini mengganggu
Tuturan 6 konsetrasi drama kita.
Antoni : jangan lupa hari ini latihan
seperti biasa, JANGAN TELAT. Pada data di atas terdapat percakapan
Sementara dipimpin sama pimpro yang berupa tuturan ekspresif
dulu karna saya ada urusan. menyindir antara Riza (penutur) dan
Riza : “enggeh” / “iya” (stiker) seluruh anggota group (lawan tutur) .
tuturan :“banyak tugas bray”
disampaikan oleh Riza (penutur)
kepada seluruh anggota group (lawan
tutur). Maksud dari tuturan tersebut
adalah penutur mengeluh karena
banyak sekali tugas kuliah yang
diberikan oleh dosen sedangkan
masih harus menjalani latihan
pementasan drama yang akan datang.
Riza mengungkapkan perasaan
Pada data di atas terdapat percakapan lelqah dengan tugas yang menumpuk
yang berupa tuturan ekspresif dan ditanggapi oleh Sarifah akan
menyindir antara Riza (penutur) dan

8
memecah konsentrasi mereka dalam Maksud dari kalimat “sudah saya
menyiapkan pertunjuikkan drama siapkan ini agar tidak bocor”
kelas mereka. tersebut adalah jika ingin berangkat
kuliah harus menyiapkan sesuatu
Tindak tutur ekspresif ungkapan agar tidak kehujanan dan tidak
perasaan dalam wacana stiker menghambat kegiatan untuk
plesetan group whatsapp berangkat kuliah. Dengan kata lain,
Tindak ungkap ekspresif pembalut dianggap dapat
ungkapan perasaan pada ihwal stiker menyelesaikan kebocoran atau dapat
plesetan group whatsapp Tindak kehujanan seperti konteks tuturan
ungkap ekspresif pernyataan yang sedang terjadi diatas.
perasaan benci adalah pernyataan yg
bisa diungkapkan melalui mimik Tuturan 9 (tuturan ungkapan
wajah, mobilitas tubuh, perkataan, perasaan senang)
dan perbuatan. Berikut hasil analisis Sarifah : sepi aja nih group gk ada
tuturan ekspresif perasaan benci yang yang nongol
ditemukan. Sarifah : “hai gais manusia terimut
comeback” (stiker)
Tuturan 8 (tuturan ungkapan
perasaan benci/marah)
Izah : guys hujan ii apakah
perkuliahan tetap masuk?
Anisa : dirumah aja enak nihh
kayaknya, hawanya mendukung buat
rebahan.
Arum : hee, masuk kawan-kawan
aku Ana : dihh, ngapa nih anak?
Arum : “sudah saya siapkan ini
agar tidak bocor”(stiker) Tuturan di atas merupakan tindak
tutur ekspresif dengan maksud
menyatakan perasaan senang
terhadap sesuatu. Tuturan “hai gais
manusia terimut comeback”
disampaikan oleh Sarifah (penutur)
kepada semua anggota group
whatsapp tersebut. Maksud dari
tuturan “hai gais manusia terimut
comeback” adalah memperkenalkan
Tuturan di atas merupakan tindak atau memuji dirinya kepada seluaruh
tutur ekspresif dengan maksud anggota group tersebut agar
menyatakan perasaan benci maupun memberikan respon terhadap
marah terhadap sebuah pernyataan. perasaannya tersebut dan membuat
Dalam gambar tersebut terlihat group menjadi ramai.
mengungkapkan ketidaksukaannya
secara langsung. Tuturan “sudah Tuturan 10 (tuturan ungkapan
saya siapkan ini agar tidak bocor” perasaan sedih)
tersebut disampaikan Arum (penutur) Kalpika : ada yang masih nyimpen
kepada Izah dan Anisa (lawan tutur). file cerpen mbak oky nggak pas sem
3?

9
Riza : enggak pik dengan tuturan yang diucapkan
Oky : yaudah pik punyaku gk penuturnya. Tuturan ekkspresif
ada gkpp kok. tersebut terdiri atas tuturan ekspresif
Oky : “lihat tak ada yang yang berfungsi untuk
peduli” (stiker) mengungkapkan apa yang
dippikirkan dan ditungakan dalam
bentuk stiker plesetan bergambar.
Stiker plesetan tersebut digunakan
sebagai sarana mengungkapkan
tuturan secara tidak langsung.
Dari hasil yang sudah
dianalisis dan dikelompokkan
ditemukan tuturan ekspresif
Tuturan di atas merupakan tindak ungkapan memuji sebanyak 2,
tutur ekspresif dengan maksud tuturan ekspresih ungkapan terima
menyatakan perasaan sedih terhadap kasih sebanyak 1, tuturan ekspresif
sesuatu. Tuturan “lihat tak ada ungkapan menyindir sebanyak 2,
yang peduli” disampaikan oleh Oky tuturan ekspresif ungkapan mengeluh
(penutur) kepada semua anggota sebanyak 2, dan tuturan ekspresif
group whatsapp tersebut. Maksud ungkapan perasaan sebanyak 3. Jadi
dari tuturan “lihat tak ada yang dapat disimpukan bahwa tuturan
peduli” adalah memberitahu bahwa ekspresif berupa stiker plesetan
apabila karyanya tidak dicantumkan bergambar yang sering digunakan
dalam buku maka orang juga tidak adalah tuturan ekspresif ungkapan
akan peduli atau tidak sadar. Selain perasaan.
itu ungkapan Riza tersebut juga
menyatakan bahwa tidak ada yang DAFTAR PUSTAKA
peduli dengan pertanyakan yang Austin, J. L. (1955). How To Do
ditanyakan oleh Kalpika kepada Things With Words. New
semua anggota grup tersebut. York: Oxford University
Press.
PENUTUP
Berdasarkan hasil analisis Chaer, A. & Agustina, L. (2004).
terhadap data penelitian yang telah Sosiolinguistik: Perkenalan
dilakukan, maka dapat disimpulkan Awal. Jakarta: Rineka Cipta.
bahwa pada penelitian ini ditemukan
jenis-jenis tindak tutur ekspresif dan Mulyana. (2005). Kajian
fungsi tuturan ekspresif dalam group Wacana:Teori, Metode dan
whatsapp TBI 6B. Aplikasi Prinsip-prinsip
Jenis-jenis tindak tutur Analisis Wacana.
ekspresif yang ditemukan dalam Yogyakarta:Tiara Wacana.
group whatsapp tersebut adalah
tindak tutur ekspresif memuji, Nadar, F.X. 2009. Pragmatik dan
menyindir, mengeluh dan tuturan Penelitian Pragmatik.
ekspresif ungkapan perasaan yang Yogyakarta:Graha Ilmu.
meliputi marah, senang, dan sedih.
Tuturan ekspresif tersebut memiliki
fungsi yang berbeda-beda sessuai

10
Rochmadi, M. 2009. Analisis
Wacana Pragmatik.
Surakarta:Yuma Pustaka.

Searle, J. R. (1979). Expression And


Meaning: Studies In The
Theory Of Speech Acts.
Cambridge: Cambridge
University Press.

Semi, A. 1993. Anatomi Sastra.


Jakarta: Angkasa Raya.

Yule, G. (1996). Pragmatics. Oxford:


Oxford University Press.

11

Anda mungkin juga menyukai