Rencana Strategis (Renstra) Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Ternate tahun 2020-
2024 merupakan penjabaran dari Renstra Direkrorat Jenderal Perikanan Tangkap yang
mendukung program Kementerian Kelautan dan Perikanan dalam pelaksanaan pembangunan
Nasional.
Renstra PPN Ternate merupakan dokumen perencanaan jangka menengah sebagai
pedoman pelaksanaan kegiatan pengelolaan perikanan tangkap yang berisikan tentang arah
kebijakan dan strategis pengelolaan PPN Ternate tahun 2020-2024 dalam mendukung visi, misi,
tujuan dan sasaran pembangunan perikanan tangkap.
Dalam pelaksanaan Renstra PPN Ternate tahun 2020-2024, diperlukan dukungan dan
sinergi antara jajaran pimpinan dan seluruh staf PPN Ternate, sehingga keberhasilan dalam
pelaksanaannya dapat terwujud dengan optimal. Apabila diperlukan Renstra ini dapat dilakukan
revisi sesuai dengan kebijakan strategis dan indikator-indikator dalam mendukung
pelaksanaannya.
Ucapan terima kasih dan penghargaan kepada seluruh pihak yang telah memberikan
masukan dan sumbangsih pemikiran sehingga menghasilkan dokumen Renstra ini. Semoga
Renstra PPN Ternate tahun 2020-2024 dapat mewakili rencana kegiatan yang mendukung
program pengelolaan perikanan tangkap yang partisipatif, bertanggung jawab dan bekelanjutan
serta dapat mewujudkan “Masyarakat Kelautan dan Perikanan yang Sejahtera dan Sumber Daya
Kelautan dan Perikanan yang Berkelanjutan” untuk mewujudkan “Indonesia Maju yang Berdaulat,
Mandiri, dan Berkepribadian, berlandaskan Gotong Royong”.
Ternate, ni 2020
la PPNTi rnate,
tamarudi
i | Rencana Strategis
Pelabuhan Perikanan Nusantara Ternate 2020-2024
DAFTAR ISI
Halaman
KATA PENGANTAR..................................................................................................................... i
DAFTAR ISI................................................................................................................................. ii
DAFTAR TABEL.......................................................................................................................... iii
DAFTAR GAMBAR..................................................................................................................... iii
BAB 1.......................................................................................................................................... 1
PENDAHULUAN.......................................................................................................................... 1
1.1. Kondisi Umum............................................................................................................... 1
1.2. Potensi Dan Permasalahan...........................................................................................3
1.3. Lingkungan Strategis.....................................................................................................8
BAB 2........................................................................................................................................ 10
VISI, MISI, DAN SASARAN STRATEGIS..................................................................................10
2.1. Visi Pelabuhan Perikanan Nusantara Ternate..........................................................10
2.2. Misi Pelabuhan Perikanan Nusantara Ternate.........................................................10
2.3. Tujuan PPN Ternate................................................................................................11
2.4. Sasaran PPN Ternate..............................................................................................12
BAB 3........................................................................................................................................ 14
ARAH KEBIJAKAN, STRATEGIS, KERANGKA REGULASI DAN KERANGKA KELEMBAGAAN
....................................................................................................................................................... 14
3.1 Arah dan Kebijakan Strategis Pembangunan Kelautan dan Perikanan................14
3.2 Arah dan Kebijakan Strategis Pembangunan PPN Ternate..................................21
3.3 Kerangka Regulasi...............................................................................................22
3.4 Kerangka Kelembagaan.......................................................................................23
BAB 4........................................................................................................................................ 25
INDIKATOR KINERJA DAN KERANGKA PENDANAAN...........................................................25
4.1 Target Kinerja...................................................................................................25
4.2 Kerangka Pendanaan.......................................................................................27
BAB 5........................................................................................................................................ 28
PENUTUP.................................................................................................................................. 28
LAMPIRAN................................................................................................................................ 29
Lampiran 1 Matriks Kinerja dan Pendanaan Kementerian/Lembaga.....................29
Lampiran 2 Matriks Kerangka Regulasi.................................................................31
ii | Rencana Strategis
Pelabuhan Perikanan Nusantara Ternate 2020-
2024
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 1. Estimasi Potensi, Jumlah Tangkapan yang diperbolehkan, dan Tingkat Pemanfaatan
Sumberdaya Ikan di WWPNRI 715................................................................................4
Tabel 2. Fasilitas Pokok, Fungsional dan Penunjang PPN Ternate.............................................4
Tabel 3. Matriks SWOT Kegiatan di PPN Ternate.......................................................................8
Tabel 4. Indikator Kinerja Program Pengelolaan Perikanan Tangkap di PPN Ternate..............25
Tabel 5. Indikator Kinerja Kegiatan di PPN Ternate.................................................................27
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 1. Capaian Jumlah Produksi Perikanan Tangkap di PPN Ternate Tahun 2015-2019....2
Gambar 2. Capaian Nilai Produksi di PPN Ternate Tahun 2015-2019.......................................2
Gambar 3. Capaian Nilai PNBP di PPN Ternate Tahun 2015-2019...........................................3
Gambar 4. Struktur Organisasi PPN Ternate............................................................................24
PPN Ternate sebagai salah satu Unit Pelaksana Teknis Direktorat Jenderal Perikanan
Tangkap, memberikan kontribusi terhadap pencapaian pembangunan perikanan tangkap tahun
2015-2019, melalui pencapaian sasaran strategis terwujudnya pengelolaan perikanan tangkap
yang partisipatif, bertanggung jawab dan berkelanjutan yang direpresentasikan melalui
pencapaian indikator kinerja utama, serta dukungan pelaksanaan kegiatan yaitu sebagai
berikut:
Realisasi rata-rata pertahun jumlah produksi perikanan tangkap di PPN Ternate berfluktuasi
dari tahun 2015-2019. Produksi perikanan tangkap Pelabuhan Perikanan Nusantara Ternate
tahun 2015-2019 rata – rata sebesar 5.829 ton per tahun dari total Produksi selama 5 (lima)
tahun sebesar 29.146 Ton. Volume produksi terbesar pada tahun 2015 sebesar 7.162 ton
1 | Rencana Strategis
Pelabuhan Perikanan Nusantara Ternate 2020-
sedangkan pada tahun 2019 Produksi Perikanan Tangkap di PPN Ternate menurun 4.142
ton. Terjadi Penurunan Produksi selama 5 (lima) tahun terakhir dengan penurunan sebesar
0.75 – 1.30%. Adapun data capaian pertahun disajikan pada grafik berikut:
7.162 7.038
5.4035.401
4.142
Gambar 1. Capaian Jumlah Produksi Perikanan Tangkap di PPN Ternate Tahun 2015-2019
119970 115560
106035
83613
Potensi pengembangan perikanan tangkap yang dimiliki PPN Ternate mencakup beberapa
kekuatan dalam sistem perikanan tangkap maupun berbagai peluang yang dapat diaraih untuk
mengembangkan sistem perikanan tangkap secara optimal dan berkelanjutan, potensi tersebut
dapat dikategorikan sebagai berikut:
Potensi Sumberdaya Ikan, PPN Ternate memiliki sumberdaya ikan yang cukup besar yang
diperoleh dari Wilayah Pengelolaan Perikanan (WPP) 715 meliputi wilayah perairan Teluk
Tomini, Laut Maluku, Laut Halmahera, laut seram dan Teluk Berau. Secara keseluruhan
potensi yang dimiliki sebesar 631,703 ton. Secara lengkap data potensi sumberdaya ikan di
WPP 715 disajikan pada tebel berikut:
Tabel 1. Estimasi Potensi, Jumlah Tangkapan yang diperbolehkan, dan Tingkat Pemanfaatan Sumberdaya Ikan
di WWPNRI 715
WPPNRI 715
Kelompok SDI
Potensi (Ton) JTB (Ton) Tingkat Pemanfaatan
Ikan Pelagis Kecil 378,734 302,987 1.05
Ikan Pelagis Besar 51,394 41,115 1.58
Ikan Demersal 114,005 91,204 0.51
Ikan Karang 69,975 55,980 0.49
Udang Peneid 6,089 4,871 1.21
Lobster 710 568 1.23
Kepiting 490 392 1.81
Rajungan 643 515 1.20
Cumi-cumi 9,66 7,731 1.80
JUMLAH 631,703
Sumber: Kepmen Nomor 47/KEPMEN-KP/2016 Tentang Estimasi Potensi, Jumlah Tangkapan yang Dipebolehkan, dan Tingkat
Pemanfaatan Sumberdaya Ikan di Wilayah Pengelolaan Perikanan Republik Indonesia.
Potensi Sarana dan Prasarana, PPN Ternate telah dilengkapi dengan fasilitas-fasilitas
yang menunjang usaha perikanan tangkap sebagaimana disajikan dalam tabel berikut:
Tabel 2. Fasilitas Pokok, Fungsional dan Penunjang PPN Ternate
PPN Ternate sebagai salah satu unit organisasi Kementerian Kelautan dan Perikanan
yang merupakan Unit Pengelola Teknis Direktorat Jenderal Perikanan Tangkap berkewajiban
untuk melaksanakan visi yang mendukung pengembangan KKP. Adapun visi PPN Ternate
tahun 2020-2024 adalah “Terwujudnya Perikanan Tangkap yang Maju dan Berkelanjutan serta
Masyarakat Perikanan Tangkap yang Mandiri dan Sejahtera” untuk mewujudkan “Indonesia
Maju yang Berdaulat, Mandiri, dan Berkepribadian berlandaskan Gotong-Royong”.
Mengacu pada tugas, fungsi dan wewenang yang telah dimandatkan dalam peraturan
perundang-undangan kepada KKP dan untuk melaksanakan Misi Presiden dalam RPJMN 2020-
2024, KKP menjalankan 4 (empat) dari 9 (sembilan) Misi Presiden. PPN Ternate melaksanakan
4 (empat) Misi Presiden, dengan uraian sebagai berikut :
Tujuan PPN Ternate merupakan penjabaran misi PPN Ternate, maka tujuan pembangunan
pembangunan perikanan tangkap adalah :
1. Meningkatan Kualitas SDM Masyarakat Perikanan Tangkap, yaitu melalui pelatihan dan
peningkatan keterampilan nelayan terutama dalam melakukan penanganan ikan yang baik
(pelatihan BST, ANKAPIN, dan Pelatihan SKPI Tingkat I), penggunaan aplikasi/pelaporan
online (e-logbook penangkapan ikan), dan fasilitasi pelaku usaha dalam mengakses
informasi perizinan.
2. Membangun Struktur Ekonomi Perikanan Tangkap Yang Produktif, Mandiri, dan
Berdaya Saing, pembinaan kelembagaan usaha perikanan tangkap, penyediaan fasilitas
pojok pendanaan nelayan, memberikan kemudahan kepada pelaku usaha dalam
berinvestasi di lahan industri dalam kawasan pelabuhan, dan peningkatan fasilitas
pelabuhan pendukung usaha perikanan tangkap.
3. Mencapai Lingkungan Hidup Sumber Daya Perikanan Yang Berkelanjutan, yaitu
mendukung peningkatan kualitas lingkungan dengan pembangunan instalasi pengolahan air
limbah (IPAL), pengelolaan perikanan tangkap melalui penyediaan data dan informasi terkait
sumberdaya perikanan WPP 715, optimalisasi fungsi kesyahbandaran dalam pelaksanaan
verifikasi kesesuaian dokumen perizinan dengan fisik kapal dan alat penangkapan ikan,
penataan lingkungan pelabuhan yang bersih dan nyaman sebagai upaya peningkatan daya
tarik wisata bahari di pelabuhan perikanan.
4. Mewujudkan Pengelolaan Pemerintahan yang Bersih, Efektif, dan Terpercaya di
Lingkup PPN Ternate, yaitu upaya untuk mewujudkan reformasi birokrasi di PPN Ternate
yang berkualitas, mencakup penataan kerangka kebijakan, profesionalisme ASN,
keterbukaan perencanaan dan akuntabilitas pengelolaan keuangan serta pelayanan prima.
2.4. Sasaran PPN Ternate
3. Membangkitkan industri kelautan dan perikanan melalui pemenuhan kebutuhan bahan baku
industri, peningkatan kualitas mutu produk, penguatan sistem karantina ikan, peningkatan
nilai tambah untuk peningkatan devisa. (DJPDS, BKIPM)
4. Pengelolaan wilayah laut, pesisir dan pulau-pulau kecil serta penguatan pengawasan
sumber daya kelautan dan perikanan melalui koordinasi dengan instansi terkait. (DJPRL,
DJPSDKP dan BKIPM)
d. Reformasi instrumen perizinan untuk keberlanjutan sumber daya ikan dan usaha
perikanan tangkap dengan kegiatan utama meliputi: perbaikan, penataan, dan
penyederhanaan perizinan usaha di pusat dan daerah, termasuk sinergi dengan
instansi lain yang terkait.
TPB/SDGs mencakup 17 Tujuan/Goal, 169 target, dan 241 indikator. Dalam melaksanakan
TPB/SDGs, diperlukan keterkaitan antardimensi pembangunan yang saling berpengaruh.
Dimensi pembangunan yang dimaksud meliputi dimensi sosial, ekonomi, dan lingkungan,
yang merupakan satu kesatuan yang tidak dapat terpisahkan.
KKP akan memperkuat komitmen pelaksanaan target TPB 14 Ekosistem Lautan (Life Below
Water) yang mencakup diantaranya: 1) Mengurangi pencemaran laut termasuk sampah
laut;
2) Mengelola dan melindungi ekosistem laut dan pesisir secara berkelanjutan; 3)
Meminimalisasi dan mengatasi dampak pengasaman laut; 4) Mengatur kuota penangkapan
per wilayah agar sumber daya ikan tetap berkelanjutan; 5) Melestarikan wilayah pesisir dan
laut; 6) Mengatur subsidi perikanan agar tidak berkontribusi terhadap kelebihan kapasitas
dan penangkapan ikan berlebih; 7) Meningkatkan manfaat ekonomi atas pemanfaatan
berkelanjutan sumber daya laut termasuk melalui pengelolaan perikanan, budidaya air dan
pariwisata berkelanjutan; 8) Meningkatkan pengetahuan ilmiah, mengembangkan kapasitas
penelitian dan alih teknologi kelautan; 9) Menyediakan akses untuk nelayan skala kecil
terhadap sumber daya laut dan pesisir; dan 10) Meningkatkan pelestarian dan pemanfaatan
berkelanjutan lautan dan sumber dayanya dengan menetapkan hukum internasional yang
tercermin dalam the United Nation Convention on the Law of the Sea (UNCLOS).
2. Gender
Penguatan dan kapasitas PPN Ternate sesuai dengan Peraturan Menteri Kelautan dan
Perikanan Nomor 20/PERMEN-KP/2014 Pelabuhan Perikanan mempunyai tugas dan fungsi:
1) Penyusunan rencana dan program dan anggaran, pemantauan, dan evaluasi pelabuhan
perikanan;
2) Pelaksanaan pengaturan keberangkatan, kedatangan, dan keberadaan kapal perikanan di
pelabuhan perikanan;
3) Pelaksanaan pelayanan penerbitan Surat Tanda Bukti Lapor Kedatangan dan
Keberangkatan Kapal Perikanan;
4) Pelaksanaan pemeriksaan Logbook;
5) Pelaksanaan pelayanan penerbitan Surat Persetujuan Berlayar;
6) Pelaksanaan penerbitan Sertifikat Hasil Tangkapan Ikan;
7) Pelaksanaan pengawasan pengisian bahan bakar;
8) Pelaksanaan pembangunan, pengembangan, pemeliharaan, pendayagunaan, dan
pengawasan, serta pengendalian sarana dan prasarana;
9) Pelaksanaan fasilitas penyuluhan, pengawasan dan pengendalian sumber daya ikan,
perkarantinaan ikan, publikasi hasil penelitian, pemantauan wilayah pesisir, wisata bahari,
pembinaan mutu, serta pengolahan, pemasaran dan distribusi hasil perikanan;
10) Pelayanan jasa, pemanfaatan lahan dan fasilitas usaha;
11) Pelaksanaan pengumpulan data, informasi dan publikasi
12) Pelaksanaan bimbingan teknis dan penerbitan sertifikat cara penanganan ikan yang baik
(CPIB);
13) Pelaksanaan inspeksi pembongkaran ikan;
14) Pelaksanaan pengendalian lingkungan di pelabuhan perikanan; dan
15) Pelaksanaan urusan tata usaha dan rumah tangga.
KEPALA PELABUHAN
TARGET
NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA
2020 2021 2022 2023 2024
1. Terwujudnya pengelolaan 1 Jumlah produksi perikanan
perikanan tangkap yang tangkap di PPN Ternate 4,000 4,400 4,840 5,324 5,856
partisipatif, (Ton)
bertanggungjawab dan 2 Nilai produksi perikanan
berkelanjutan tangkap di PPN Ternate 80,000 88,000 96,800 106,480 117,128
(Rp.Juta)
3 Nilai PNBP di Pelabuhan
Perikanan Nusantara 1,629 1,792 1,972 2,169 2,386
Ternate (Rp. Juta)
2. Terselenggaranya tata 4 Persentase pelaksanaan
kelola pemanfaatan rencana aksi pengelolaan
perikanan tangkap di sumber daya ikan di Laut
100 100 100 100 100
pelabuhan perikanan yang Pedalaman, Teritorial, dan
adil berdaya saing, dan Perairan Kepulauan
berkelanjutan (persen)
5 Jumlah lembaga pengelolaa
perikanan Wilayah
Pengelolaan Perikanan
100 100 100 100 100
Negara Republik Indonesia
(WPPNRI) yang operasional
(WPP)
6 Jumlah kapal perikanan
yang menerapkan logbook 1 1 1 1 1
penangkapan ikan (unit)
7 Tingkat operasional
Pelabuhan Perikanan 60 60 60 60 60
Nusantara Ternate (persen)
8 Jumlah perjanjian kerja laut
(PKL) yang diterapkan di
80 80 80 80 80
Pelabuhan Perikanan
Nusnatara Ternate (orang)
9 Jumlah awak kapal
perikanan yang tersertifikasi
berdasarkan keahlian dan
30 30 30 30 30
keterampilan di Pelabuhan
Perikanan Nusantara
Ternate (orang)
10 Permesinan kapal perikanan
40 40 40 40 40
yang memenuhi aspek
TARGET
NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA
2020 2021 2022 2023 2024
operasional penangkapan
ikan di Pelabuhan Perikanan
Nusnatara Ternate (lokasi)
11 Persentase Penyampaian
informasi perizinan pusat –
daerah Pelabuhan 100 100 100 100 100
Perikanan Nusantara
Ternate (%)
12 Jumlah nelayan yang
terfasilitasi kredit perikanan
tangkap di Pelabuhan 1 60 60 60 60
Perikanan Nusantara
Ternate (nelayan)
3. Terwujudnya Aparatur Sipil 13 Indeks Profesionalitas ASN
Negara (ASN) Pelabuhan lingkup Pelabuhan
Perikanan Nusantara Perikanan Nusantara
60 72 72 72 72
Ternate yang kompeten, Ternate (Indeks)
professional dan
berintegritas
4. Terwujudnya birokrasi 14 Persentase Pemenuhan
lingkup Pelabuhan Dokumen Reformasi
Perikanan Nusantara Birokrasi Pelabuhan 80 100 100 100 100
Ternate yang efektif, efisien Perikanan Nusantara
dan berorientasi pada Ternate (%)
layanan prima 15 Persentase pemenuhan
dokumen AKIP lingkup
30 100 100 100 100
Pelabuhan Perikanan
Nusantara Ternate (%)
16 Persentase pemenuhan
dokumen Maturitas SPIP
40 100 100 100 100
Pelabuhan Perikanan
Nusantara Ternate (%)
5. Terkelolanya anggaran 17 Nilai kinerja anggaran
pengelolaan Pelabuhan lingkup Pelabuhan
Baik Baik Baik Sangat Baik Sangat
Perikanan Nusantara Perikanan Nusantara
(88) (88) (88) (>90) Baik (>90)
Ternate secara efisien dan Ternate (nilai)
akuntabel
Indikator Kinerja Kegiatan merupakan alat ukur yang mengindikasikan keberhasilan pencapaian
keluaran (output) dari suatu kegiatan. Indikator Kinerja Kegiatan telah ditetapkan secara spesifik
untuk mengukur pencapaian kinerja berkaitan dengan sasaran (Output).
Tabel 5. Indikator Kinerja Kegiatan di PPN Ternate
Target
No Indikator Kinerja
2020 2021 2022 2023 2024
1. Produksi Perikanan Tangkap
a. Volume Produksi (Ton) 4,000 4,400 4,840 5,324 5,856
b. Nilai Produksi (Rp Juta) 80,000 88,000 96,800 106,480 117,128
2. Frekuensi Kunjungan Kapal (kali) 2360 2,596 2,856 3,141 3,455
Jumlah Kapal yang menerapkan
3. 80 88 97 106 117
Loogbook Penangkapan Ikan
4. Rasio Kecukupan Fasilitas 80 80 82 83 85
5. Tingkat Operasional Pelabuhan 80 80 80 80 80
6. Nilai PNBP (Rp) 1,629,845,000 1,792,829,500 1,972,112,450 2,169,323,695 2,386,256,065
29 | Rencana Strategis
Pelabuhan Perikanan Nusantara Ternate 2020-
2024
PENGELOLAAN
D PERIZINAN DAN
KENELAYAAN
Pembinaan dan
implementasi integrasi
1 1 provinsi 1 provinsi 1 provinsi 1 provinsi 1 provinsi
sistem perizinan pusat-
daerah
Nelayan yang terfasilitasi
2 60 Orang 60 Orang 60 Orang 60 Orang 60 Orang
kredit perikanan tangkap
DUKUNGAN MANAJEMEN
DAN PELAKSANAAN
E TUGAS TEKNIS LAINNYA 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan 1 Layanan
DIREKTORAT JENDERAL
PERIKANAN TANGKAP
30 | Rencana Strategis
Pelabuhan Perikanan Nusantara Ternate 2020-
Lampiran 2 Matriks Kerangka Regulasi
Penyusunan Standar
Sebagai pedoman dalam Seksi dan Sub Bagian di PPN
Operasional Sub Bagian Tata
1. melaksanakan kegiatan pelayanan Ternate, Satwas PSDKP, 2020
Prosedur Pelayanan Usaha
dan administrasi dan administras di PPN Ternate Stakeholder
Seksi dan Sub Bagian di PPN
Penetapan Standar Sebagai tindak lanjut dari kegiatan Sub Bagian Tata
2. Ternate, Satwas PSDKP, 2020
Pelayanan Surveillance Usaha
Stakeholder
Survei Kepuasan Sebagai tindak lanjut dari kegiatan Sub Bagian Tata Seksi dan Sub Bagian di PPN
3. Masyaratat Surveillance dan evaluasi pelayanan Usaha Ternate, Stakeholder 2020
Penyusunan SPIP
Sub Bagian Tata Seksi dan Sub Bagian di PPN
4. pelayanan dan Pengawasan dan evaluasi kegiatan 2020
administrasi Usaha Ternate
Persyaratan Penerbitan S-CPIB kapal Seksi
5. SKPI Tingkat I 2020
perikanan Kesyahbandaran
Seksi
6. Aktivasi e-logbook Sebagai dukungan pengawasan SDI Kesyahbandaran 2020
Lembaga keuangan
Fasilitasi akses pendanaan usaha Seksi Operasional
7. Pojok Pendanaan (Perbankan dan non 2020
nelayan melalui lembaga keuangan Pelabuhan perbankan)
Seksi
8. Penerapan PKL Sosialisasi dan Fasilitasi PKL Stakeholder 2020
Kesyahbandaran
Sertifikasi Hasil Sosialisasi Revisi Peraturan MKP Seksi Direktorat Pelabuhan
9. Tangkapan Ikan Tentang SHTI Kesyahbandaran Perikanan,Stakeholder 2020
Penerapan ISO Kaji ulang manajemen mutu ISO Sub Bagian Tata
10. Konsultan ISO 2020
9001:2015 9001:2015 dan Audit Internal Usaha
Sekretariat LPP Implementasi kegiatan koordinasi dan Sub Bagian Tata
11. WPPNRI 717 operasional Sekretariat WPPNRI 717 Usaha 2020
Pencanangan Zona Sebagai pendukung Reformasi Sub Bagian Tata
12. 2021
Integritas Birokrasi DJPT Usaha
Dinas Kelautan dan Perikanan
Implementasi Rencana Zonasi sesuai Seksi Operasional
12. Review WKOPP Provinsi, Dinas Kelautan dan 2021
Perda Nomor 2 Tahun 2018 Pelabuhan Perikanan Kota, KSOP
Dinas Lingkungan Hidup,
Penyesuaian terhadap KSOP, Dinas PU, Dinas
13. Dokumen Amdal Seksi TKPU 2021
perkembangan pelabuhan perikanan Kelautan dan Perikanan,
BAPPEDA
Penataan dan Pengembangan PPN
14. Rewiew Master Plan Seksi TKPU Dinas PU, KSOP 2024
Ternate