Anda di halaman 1dari 4

LEMBAR PERSIAPAN MENYULUH

Judul : Menetapkan Metode Penyuluhan

Waktu : 30 menit

Tempat : Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Jogoroto, Kabupaten Jombang

Sasaran : Mahasiswa POLBANGTAN Malang

Tujuan : mengetahui bagaimana cara menetapkan metode penyuluhan


yang tepat untuk pelaksanaan penyuluhan

Metode : ceramah dan tanya jawab

No Kegiatan Waktu Keterangan


1 Pendahuluan 5’ - Pengantar
- Penjelasan tujuan
2 Inti 15’ - Penjelasan tujuan
- Penjelasan permasalahan
- Penjelasan solusi
- Tanya jawab
3 Penutup 10’ - Evaluasi
- Kesimpulan
- Penutup

Jombang, 25 November 2020


Penyuluh Pertanian Ahli

M. Yusuf Arifin
PENETAPAN METODE PENYULUHAN

1. Pembukaan
Penyuluhan pertanian merupakan suatu upaya atau proses
kegiatan yang dilakukan dalam rangka pemberdayaan masyarakat dan
petani.Efektivitas penyuluhan pertanian ditentukan oleh komponen-
komponen dalam sistem penyuluhan pertanian, diantaranya
yaitu bagaimana memilih metode penyuluhan pertanian yang baik ?
Metode yang efektif harus dipilih dan ditetapkan berdasarkan
karakteristik sasaran, sumberdaya yang dimiliki, materi, dan tujuan yang
ingin dicapai. Dalam menerapkan metode penyuluhan pertanian terdapat
kaidah-kaidah yang harus diikuti oleh penyuluh pertanian sehingga metode
menjadi efektif. Berkaitan dengan itu, diperlukan kompetensi menerapkan
metode penyuluhan pertanian.
Adapun tujuan metode penyuluhan pertanian adalah untuk
meningkatkan efektivitas penyuluhan pertanian dengan pemilihan
metode yang tepat, sesuai dengan kebutuhan dan kondisi sasarannya,
dimana penyuluh pertanian dapat menetapkan suatu metode atau
kombinasi beberapa metode yang tepat dan berhasil guna. Dengan
demikian kegiatan penyuluhan pertanian yang dilaksanakan
untuk menimbulkan perubahanyang dikehendaki.

Pengertian Metode Penyuluhan Pertanian


Metode Penyuluhan Pertanian adalah cara penyampaian materi (isi
pesan) penyuluhan pertanian oleh penyuluh pertanian kepada petani
beserta anggota keluarganya baik secara langsungmaupun tidak langsung
agar mereka tahu, mau dan mampu menggunakan inovasi baru. Umumnya
pesan terdiri dari sejumlah simbol dan isi pesan inilah yang memperoleh
perlakuan.Bentuk perlakuantersebut memilih, menata, menyederhanakan,
menyajikan, dll.Dilain pihak simbol dapat diartikan kode-kode yang
digunakan pada pesan. Simbol yang mudah diamati dan paling banyak
digunakan yaitu bahasa.
Dengan demikian tujuan pemilihan metode penyuluhan adalah:
1) agar penyuluh pertanian dapat menetapkan suatu metode atau
kombinasi beberapa metode yang tepat dan berhasilguna,
2) agar kegiatan penyuluhan pertanian yang dilaksanakan untuk
menimbulkan perubahan yang dikehendaki yaitu perubahan perilaku
petani dan anggota keluarganya dapat berdayaguna dan berhasilguna.

2. Inti
Tujuan menerapkan metodepenyuluhan pertanian yaitu:
a. Memilih metode penyuluhan pertanian.
b. Menerapkan metode penyuluhan pertanian.
c. Mengevaluasi metode penyuluhan pertanian
d. Meningkatkan efektifitas penyuluhan pertanian dengan pemilihan
metode yang tepat, sesuai dengan kebutuhan dan kondisi sasarannya
e. Agar penyuluh pertanian dapat menetapkan suatu metode atau
kombinasi beberapa metode yang tepat dan berhasil guna.
f. Agar kegiatan penyuluhan pertanian yang
dilaksanakan untuk menimbulkan perubahan yang dikehendaki.
Dalam mempelajari sesuatu seseorang akan mengalami suatu
proses adopsi yang berlangsung secara bertahap melalui serangkaian
pengalaman mental psikologissebagai berikut :
a. Tahap penumbuhan perhatian, dimana seorang sekedar mengetahui
adanya suatu gagasan /ide atau praktek baru untuk pertama kalinya.
b. Tahap pertumbuhan minat, dimana seseorang ingin mengetahui lebih
banyak perihal baru tadai dan berusaha mencari informasi lebih
lanjut.
c. Tahap menilai, dimana seseorang mampu membuat perbandingan
d. Tahap mencoba, dimana seseorang mencoba gagasan baru atau
praktek baru.
e. Tahap menerapkan, dimana seseorang meyakini gagasan atau
praktek baru itu danmenerapkan sepenuhnya secara berkelanjutan di
dalam usahataninya.

Penggolongan Metode Penyuluhan Pertanian


Untuk mempermudah mempelajari jenis-jenis metode penyuluhan
pertanian, dilakukan penggolongan antara lain:

A. Penggolongan Berdasarkan Teknik komunikasi

Berdasarkan teknik komunikasi, metode penyuluhan pertanian


digolongkan menjadi: 1) komunikasi langsung (direct communication/face
to face communication), contohnya: obrolan di sawah, obrolan di balai
desa, obrolan di rumah, telepon/HP, kursus tani, demonstrasi karyawisata,
dan pameran, dan 2) komunikasi tidak langsung (indirect communication),
contohnya publikasi dalam bentuk cetakan, poster, siaran radio/TV, dan
pertunjukan film. Jadi, dalam kegiatan komunikasi tidak langsung, pesan
disampaikan melalui perantara (medium atau media).

B. Penggolongan Berdasarkan Jumlah Sasaran

Berdasarkan jumlah sasaran yang dicapai, metode penyuluhan pertanian


digolongkan menjadi 1) pendekatan perorangan, contohnya: kunjungan
rumah, kunjungan usaha tani, surat-menyurat, dan hubungan telepon; 2)
pendekatan kelompok, contohnya: diskusi kelompok, demonstrasi (cara
atau hasil), karyawisata, temu lapang, temu usaha, dan kursus tani; 3)
pendekatan massal, contohnya: pameran, pemutaran film, siaran
pedesaan/TV, pemasangan poster, pemasangan spanduk, dan
penyebaran bahan bacaan (folder, leaflet, liptan, brosur).

Pemilihan Metode Penyuluhan Pertanian

Kemampuan seseorang dalam mempelajari sesuatu berbeda-


beda.Demikian pula tahap perkembangan mentalnya, keadaan lingkungan
dan kesempatannya juga berbeda-beda. Oleh karena itu, perlu dipilih
metode penyuluhan pertanian yang berdaya guna dan berhasil guna.

Adapun tahapan yang biasanya digunakan sebagai acuan untuk


menetapkan metode penyuluhan di BPP Jogoroto Jombang adalah :
a. Mengidentifikasi kebutuhan petani
b. Mengidentifikasi skala prioritas materi yang akan digunakan
c. Menentukan rumusan masalah
d. Menentukan tujuan penyuluhan yang akan dilakukan
e. Mengobservasi materi sesuai kebutuhan
f. Menentukan media dan metode penyuluhan sesuai dengan kondisi
g. Menyusun Sinopsis dari materi penyuluhan
h. Menyusun Lembar Persiapan Menyuluh (LPM)
i. Merencanakan pelaksanaan penyuluhan
j. Pelaksanaan kegiatan penyuluhan

Jenis metode penyuluhan pertanian :


a. Ceramah o. Temu Usaha
b. Demonstrasi p. Temu Wicara
c. Anjangsana q. Widyawisata
d. Kaji Terap r. Karyawisata
e. Kunjungan Rumah s. Sekolah Lapang
f. Kursus Tani t. Pemberian Penghargaan
g. Magang u. Pemutaran Film
h. Mimbar Sarasehan v. Penempatan Poster
i. Pameran w. Obrolan sore
j. Perlombaan x. Penyebaran Brosur,
k. Pertemuan Diskusi Leaflet, Folder, Majalah
l. Temu Karya y. Pertemuan umum
m. Temu Lapang z. LAKUSUSI
n. Temu Tugas

3. Penutupan
Dengan adanya pembelajaran mengenai penetepan metode penyuluhan
ini, diharapkan mahasiswa dapat menganalisis dan menentukan metode
penyuluhan yang tepat sesuai dengan kondisi wilayah masing-masing
serta dapat mengaplikasikan dalam kegiatan penyuluhan. Diharapkan para
generasi muda pertanian milenial dapat menjadi tonggak penerus bangsa,
mengingat di tiap wilayah sangat membutuhkan penyuluh pertanian
lapang.

Jombang, 25 November 2020


Penyuluh Pertanian Ahli

M. Yusuf Arifin

Anda mungkin juga menyukai