Anda di halaman 1dari 18

MODUL

PENGANTAR BAHASA MANDARIN

Oleh :
Ariani Kusumaningrum, S.TP, MM

初 级 汉 语 会 话 课 本
Politeknik Kelautan dan Perikanan

Babakan, Kec. Pangandaran, Pangandaran, Jawa Barat

2020

1
Bab I

SEJARAH PERKEMBANGAN BAHASA MANDARIN


SEJARAH PERKEMBANGAN SISTEM FONETIK
HANYÜ PINYIN

Pengantar Materi:
Sebelum mempelajari Sistem Fonetik Bahasa Mandarin diharapkan anda memahami sejarah dan
perkembangan Bahasa Mandarin menjadi bahasa persatuan RRC sehingga anda memahami
karakteristik bahasa Mandarin dengan mempelajari dan memahami materi tentang:
1.Sejarah Perkembangan Bahasa Mandarin
2.Sejarah Perkembangan Sistem Fonetik Bahasa Mandarin

Kegiatan Belajar 1

Pada kegiatan belajar 1 ini kita akan mengenal asal-usul Bahasa Mandarin dan bagaimana
perkembangan bahasa tersebut menjadi bahasa persatuan Republik Rakyat Cina (RRC) yang akrab di
telinga masyarkat luas dengan sebutan Bahasa Mandarin

Baca dan Pahamilah wacana di bawah ini

SEJARAH PERKEMBANGAN BAHASA MANDARIN

Bahasa Tionghoa di Indonesia pada umumnya dikenal dengan nama bahasa Mandarin,
bahasa ini digunakan sebagai bahasa nasional oleh seluruh rakyat Republik Rakyat China (RRC),
termasuk pula pulau Taiwan. Selain itu banyak pula digunakan di Hongkong, Singapore dan
negara-negara Asia Tenggara. Bahasa mandarin juga merupakan salah satu bahasa resmi yang
dapat dipakai di forum Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB).
Banyak diantara kita yang tidak asing lagi dengan kata Guó Yü (baca: kuo i) dan bahasa
Mandarin. Ada yang mengatakan bahwa kata Mandarin berasal dari kata Man daren (baca: man

2
taren) Man berarti Manzhou (baca: man cou) atau Mancuria, yaitu negara di Tiongkok timur laut
pada jaman dinasti Qing (baca: jing). Daren (taren) berarti pejabat tinggi, maka Man daren berarti
bahasa yang digunakan pejabat tinggi Mancuria. Kata Mandarin (Inggris) atau Mandarijn
(Belanda) artinya bahasa pejabat atau pegawai tinggi negeri tiongkok jaman dalu, karena pegawai
tinggi Tiongkok jaman dulu itulah yang mempelopori penggunaan bahsa Mandarin sebagai
bahasa pergaulan, maka timbullah nama Guan Hua (baca:kuan hua); guan=pejabat, hua=bahasa)
yang berarti bahasa Mandarin.
Bahasa Mandarin disebut juga Han Yü karena 94% rakyat tiongkok terdiri dari suku
bangsa Han, namun pada dasarnya bahasa Tionghoa dibagi atas 8 macam bahasa daerah yaitu:
Bahasa Utara, Bahasa Jiangsu Zhejiang,Bahasa Hunan, Bahasa Jiangxi, Bahasa Kecia, Bahasa
Hokkian Utara, Bahasa Hokkian selatan dan Bahasa Kanton. Bahasa Utara paling banyak
digunakan. Meskipun ada bermacam-macam bahasa daerah yang berbeda dialek dan
pengucapannya, namun untuk seluruh daerah di Tiongkok berlaku satu tulisan atau aksara yang
sama yaitu HANZI.
Awalnya bahasa Wenyan yaitu bahasa tulisan kuno yang dipakai sebagai bahasa dasar
bahasa lisan, namun karena makin lama makna berbeda jauh dengan bahasa lisan maka bahasa
tersebut dianggap sudah tidak sesuai lagi untuk digunakan sebagai bahasa lisan. Oleh sebab itu
timbulah bahasa baru yang disebut Bai Hua (baca pai hua) yang lebih jelas, hidup dan praktis
sebagai bahasa pergaulan dengan dasar Bahasa Utara.
Lama kelamaan Bai Hua berkembang menjadi Guan Hua yang digunakan dan
dipropagandakan oleh pejabat tinggi Tiongkok menjadi bahasa pergaulan. Setelah Guan Hua
berkembang menjadi Putong Hua, bahasa yang lebih umum dan dipakai sebagai bahasa persatuan
resmi dengan dasar lafal Peking (Bahasa Utara).
Ditinjau dari berbagi segi, bahasa daerah Peking mempunyai beberapa keunggulan seperti
bunyi yang lebih sederhana dan mudah untuk diucapkan dan nada lebih sedikit jika dibandingkan
bahasa daerah cina lainnya, misalnya Hokkian yang mempunyai 7 nada berbeda dalam satu bunyi
pengucapan, Kwang Tung mempunyai lebih dari 7 nada.
Karena Putong hua digunakan sebagai bahasa nasional , maka munculah nama Guó Yü (
Guo= negaa, Yü = bahasa), kini disebut juga Han Yü dan merupakan bahasa baku (standar) masa
kini

Untuk lebih memahami konsep tentang sejarah perkembangan Bahasa Mandarin,


jawablah beberapa pertanyaan di bawah ini yang berkaitan dengan pemahaman anda
terhadap pemaparan materi di atas
3
Latihan 1
1. Apa yang dimaksud dengan Guo Yu?
...............................................................................................................................................
2. Mengapa bahasa Mandarin disebut sebagai bahasa pejabat atau pegawai tinggi negeri
tiongkok?
................................................................................................................................................
3. Mengapa bahasa Mandarin disebut juga sebagai Han Yu?
................................................................................................................................................
4. Han YÜ dibagi atas 8 macam bahasa daerah yaitu
................................................................................................................................................
5. Apa yang dimaksud dengan Bai Hua?
................................................................................................................................................
6. Disebut apa aksara yang digunakan oleh semua daerah di daratan Cina?
................................................................................................................................................
7. Mengapa bahasa daerah Peking yang digunakan sebagai bahasa persatuan resmi RRC?
................................................................................................................................................
8. Mengapa Wenyan tidak lagi dipakai sebagai bahasa lisan?
................................................................................................................................................
9. Disebut apakah sebuah sistem ejaan bahasa Inggris untuk bahasa Tionghoa?
................................................................................................................................................
10. Arti dari Manzhou adalah
................................................................................................................................................

KEGIATAN BELAJAR 2

Pada bagian sebelumnya telah dipaparkan sejarah perkembangan Bahasa Mandarin menjadi
bahasa persatuan RRC. Oleh karena itu sekarang anda diharapkan dapat mengenal dan
memahami sistem Fonetik Bahasa Mandarin yaitu Hanyu Pinyin.

4
Baca dan Pahamilah wacana di bawah ini

SISTEM FONETIK BAHASA MANDARIN


Huruf China sudah ada sejak 3500 tahun yang lalu pada jaman Dinasti Shang, pada saat itu
sudah terdapat artikel-artikel tertulis yang diukir pada perisai kura-kura dan tulang-tulang
binatang. Huruf China mengalami evolusi struktur yang panjang, mulai jaman piktograf sampai
jaman Post-History dari Dinasti Shang sampai Dinasti Han (1384SM-220 M).
Dalam sejarah China, pada jaman Dinasti Qin, kaisar Qin Shihuang yang berkuasa waktu
itu (764-689 SM) menetapkan huruf Han sebagai bahasa persatuan bagi seluruh daerah
kekuasaannya. Namun, bahasa lisan yang digunakan penduduk daerah tertentu berbeda dengan
daerah lainnya, keadaan ini masih ada sampai saat ini
Pada abad ke-12 sampai abad ke-15, saat dinasti Song Yuan dan Ming berkuasa, negeri
China adalah negara maju di muka bumi, baik budaya, bahasa, teknologi, kedokteran dan obat-
obatan sehingga kerajaan-kerajaan dari negara-negara lain banyak yang mengutus pejabat dan
ilmuwan untuk mempelajari ilmu-ilmu tersebut. Huruf-huruf Han juga dipelajari untuk dibawa ke
negeri mereka. Huruf “Kan Ji” bahasa jepang pada hakekatnya adalah 100% huruf Han (huruf
Tionghoa). Dalam bahasa jepang, jumlah huruf Kanji yang digunakan adalah sekitar 1.850 huruf
dengan cara baca agak berbeda dengan bahasa mandarin. Dalam pemakaian, huruf Kanji dipakai
bersamaan dengan dengan huruf Jepang dan cara bacanya ditunjang oleh hurf-huruf asli jepang
(Katakana dan Hiragana)
Jumlah huruf-huruf China yang terkoleksi pada jaman Dinasti Qing (1664-1912 M)
sekitar 6.000 huruf dan pada sat ini huruf yang umum digunakan adalah 1.200 huruf. Suatu
jumlah yang teramat sedikit jika dibandingkan dengan bahasa-bahasa lain di dunia. Jadi dengan
hanya menguasai sekitar 1.200 huruf yang umum saja, seseorang dapat membaca koran, majalah,
mendengar dan menulis dengan lancar.
Pada awalnya, bahasa Tionghoa tidak ditulis dengan huruf latin seperti bahsa indonesia
atau bahasa-bahasa lain pada umumnya, melainkan ditulis dengan Hanzi (aksara Tionghoa) yang
tiap aksaranya melambangkan satu suku kata. Bunyi Hanzi tidak dieja karena Hanzi memang
tidak berdasarkan suara melainkan berdasarkan gambar, contoh :

1. Dahulu orang menggambarkan matahari dengan kemudian berkembang menjadi


aksara日 ( ri , baca : re) yang berarti matahari dan juga hari
2. Begitu pula dari gambar pegunungan menjadi aksara 山 (shan) yang berarti
gunung

5
3. Dari gambar (orang berdiri) menjadi aksara 立 ( li) yang berarti berdiri
4. Dari gambar kemudian menjadi aksara 水 shui yang berarti air

Huruf Han berkembang terus melalui banyak perubahan.Sejak bulan Januari 1956,
pemerintahan RRC mengumumkan penyederhanaan penulisan huruf Han, dari goresan yang
banyak disederhanakan menjadi lebih sedikit dengan tidak mengubah lafal dan artinya. Secara
umum bentuk huruf han terdiri dari dua macam yaitu fán tǐ zì (繁体字) yang merupakan huruf
klasik dan saat ini digunakan di Taiwan, dan jiǎn tǐ zì(简体字) yang merupakan huruf sederhana
dan saat ini digunakan di RRC

fán tǐ zì (繁体字) jiǎn tǐ zì(简体字) pīn yīn (拼音) yì sī (意思)

國 国 guó Negara
話 话 huà Bahasa
媽 妈 mā Ibu
書 书 shū Buku
鑄 铸
zhù

Untuk lebih memahami konsep tentang Sistem Fonetik Bahasa Mandarin, jawablah
beberapa pertanyaan di bawah ini yang berkaitan dengan pemahaman anda terhadap
pemaparan materi di atas
Latihan 2:

1. Negara-negara mana sajakah yang menggunakan bahasa Mandarin?


.............................................................................................................................................
2. Dalam sejarah China, siapakah yang menetapkan huruf Han sebagai bahasa persatuan bagi
seluruh daerah kekuasannya?
.............................................................................................................................................
3. Mengapa huruf Kanji memiliki banyak persamaan dengan huruf-huruf Han?
.............................................................................................................................................
4. Kapan Pemerintah RRC meratifikasi Hanyu Pinyin?
...........................................................................
5. Apakah yang dimaksud dengan Hanyu Pinyin?
.............................................................................................................................................

6
6. Siapakah yang membuat sistem fonetik Hanyu Pinyin?
.............................................................................................................................................
7. Sejak kapan PBB menetapkan Hanyu Pinyin sebagai alat untuk menstranskrip bahasa
Mandarin?......................................................................................................
8. Dalam fonetik bahasa mandarin terdapat berapa buah huruf konsonan? Sebutkan
.............................................................................................................................................
9. Dalam fonetik bahasa mandarin terdapat berapa buah huruf vokal? Sebutkan
.............................................................................................................................................
10. Apakah yang dimaksud dengan tanda nada baca? Jelaskan dengan contoh
.............................................................................................................................................

RANGKUMAN

1. Mandarin berasal dari kata Man daren (baca: man taren) yaitu Man berarti Manzhou (baca:
man cou) atau Mancuria, yaitu negara di Tiongkok timur laut pada jaman dinasti Qing (baca:
jing). Daren (taren) berarti bahasa yang digunakan pejabat tinggi, maka Man daren berarti
pejabat tinggi Mancuria.
2. Bahasa Mandarin disebut juga Han Yü karena 94% rakyat tiongkok terdiri dari suku bangsa Han,
namun pada dasarnya bahasa Tionghoa dibagi atas 8 macam bahasa daerah yaitu:
 Bahasa Utara
 Bahasa Jiangsu Zhejiang
 Bahasa Hunan
 Bahasa Jiangxi
 Bahasa Kecia
 Bahasa Hokkian Utara
 Bahasa Hokkian selatan
 Bahasa Kanton
3. Dalam sejarah China, pada jaman Dinasti Qin, kaisar Qin Shihuang yang berkuasa waktu itu
(764-689 SM) menetapkan huruf Han sebagai bahasa persatuan bagi seluruh daerah
kekuasaannya. Namun, bahasa lisan yang digunakan penduduk daerah tertentu berbeda

7
Bab II

VOKAL DAN KONSONAN


SHENGDIAO

Pengantar Materi:
Sebelum mempelajari Sistem Fonetik Bahasa Mandarin diharapkan anda memahami sejarah
dan perkembangan Bahasa Mandarin menjadi bahasa persatuan RRC sehingga anda memahami
karakteristik bahasa Mandarin . Moodul ini terdiri dari 2 kegiatan belajar yaitu mempelajari
1.Sistem Fonetik Mandarin mengenal Shengmu dan Yunmu
2.Sistem Fonetik Mandarin mengenal Shengdiao

KEGIATAN BELAJAR 1

Pada kegiatan belajar 1 ini kita akan mengenal Sistem Fonetik Hanyu Pinyin mengenai
Shengmu dan Yunmu serta gabungan keduanya mengggunakan shengdiao yang menyatakan
arti kata yang berbeda-beda sesuai dengan karakter aksara mandarinnya

Baca dan Pahamilah wacana di bawah ini

Pada Februari 1958 telah diratifikasi HanYÜ PinYin , yaitu alfabet latin bahasa Mandarin
sebagai jembatan untuk mempermudah orang asing mempelajarinya. Sistem fonetik HanYü Pinyin
adalah sistem yang dibuat oleh Lembaga Pembaharuan Penulisan Republik Rakyat China. Sistem ini
dijadikan sebagi alat utama untuk mempelajari bahasa Mandarin. Tahun 1982, PBB menetapkan
HanYÜ Pinyin sebagai alat untuk mentranskrip bahasa Mandarin
Berbeda dengan bahasa lain huruf Cina berupa logograf, merupakan suatu kesatuan bulat yang
tidak dapat dipisahkan dengan memisahkan unsur-unsur penyusun darinya, oleh karena itu di dalam
Mandarin dilengkapi dengan tanda baca yang dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan di dalam

8
tata bunyi Mandarin. Bunyi dari huruf-huruf Cina dapat ditandai oleh hanya satu gabungan dari dua
atau maksimal tiga buah tanda baca Mandarin.
Sebagai alat untuk mentranskrip huruf mandarin bentuk penulisan pinyin berupa suku kata yang
dinamakan音节(yīn jié) tidak seperti suku kata biasa yang terdapat dalam bahasa Indonesia. Setiap
suku kata/silabel dalam tulisan yīn jié terdiri dari huruf konsonan (声母/ shēng mǔ), vokal (yùn mǔ/
韵母) dan diberi tanda intonasi (声调/ shēng diào)
Contoh :

Untuk membedakan nada suara dari huruf Mandarin dalam bahasa Mandarin diberi tanda nada
baca di atas vokalnya. Dalam bahasa Mandarin terdapat empat nada suara dan satu nada netral
Bahasa mandarin memiliki 4 nada yang berbeda. Masing-masing nada dapat membentuk arti
sendiri. Dalam bahasa mandarin, nada adalah salah satu elemen yang sangat penting. Ada empat
nada dasar. Berikut adalah grafiknya.

Latihan 1

Untuk lebih memahami konsep tentang Sistem Fonetik Bahasa Mandarin, lengkapilah
tabel fonetik Bahasa Mandarin Konsonan setelah anda mendengarkan pemaparan dan
lafal dari pemateri

SHENGMU LAFAL SHENGMU LAFAL


NO NO
(KONSONAN) INDONESIA (KONSONAN) INDONESIA
1 B 12 Z
2 P 13 C
3 G 14 S
4 K 15 M
5 D 16 N

9
NO SHENGMU LAFAL NO SHENGMU LAFAL
(KONSONAN) INDONESIA (KONSONAN) INDONESIA
6 T 17 H
7 J 18 X
8 Q 19 F
9 Zh 20 L
10 Ch 21 R
11 Sh

Latihan 2
Untuk lebih memahami konsep tentang Sistem Fonetik Bahasa Mandarin, lengkapilah
pula tabel fonetik Bahasa Mandarin Vokal setelah anda mendengarkan pemaparan dan
lafal dari pemateri

YUNMU LAFAL
NO
(VOKAL) INDONESIA
VOKAL TUNGGAL
1 A
2 O
3 E
4 I
5 U
6 Ü

VOKAL RANGKAP
No Vokal Lafal Indonesia No Vokal Lafal Indonesia
1 Ai 16 Ang
2 Ei 17 Eng
3 Ao 18 Ung
4 Ou 19 Ian
5 Ia 20 In

10
No Vokal Lafal Indonesia No Vokal Lafal Indonesia
6 Ie 21 Iang
7 Iao 22 Ing
8 Iou 23 Iong
9 Ua 24 Uan
10 Uo 25 Uen
11 Uai 26 Uang
12 Ui 27 Ueng
13 Ue 28 Uan
14 An 29 Un
15 En

Nah, sekarang anda telah mempelajari tentang konsonan dan vocal dalam system fonetik bahasa
Mandarin yaitu Hanyu Pinyin. Jika anda benar-benar paham maka anda dapat meneruskan
aktivitas berikutnya yaitu latihan menyelesaikan soal. Latihan ini berguna untuk umpan balik apa
yang telah anda pelajari. Silahkan melanjutkan…………..

Latihan 3

Untuk lebih memahami konsep tentang Sistem Fonetik Bahasa Mandarin, lengkapilah
gabungan vokal dan konsoanan membentuk suku kata lengkap dengan cara
pelafalannya

No Lafal Huruf Jenis

1 Duo ...............................

2 Xue ...............................

3 Gao ...............................

4 Qu ...............................

11
No Lafal Huruf Jenisx

6 Lu ...............................

7 Deng ...............................

K Konsonan
8 Kuai ...............................
uai Vokal rangkap

9 Chuan ...............................

10 Shui ...............................

11 Lei ...............................

12 Shuan ...............................

13 Yin ...............................

14 Hui ...............................

15 Zhi ...............................

16 Qian ...............................

17 Dui ...............................

18 Dun ...............................

19 Tong ...............................

20 Shun
...............................

12
KEGIATAN BELAJAR 2

Pada bagian sebelumnya telah dipaparkan sistem Fonetik Bahasa Mandarin yaitu Hanyu Pinyin
pada kegiatan belajar ini kita akan mempelajari tentang Sheng diao (tanda baca ) yang
menyatakan arti berdasarkan aksara Mandarinnya (Hanzi)

Baca dan Pahamilah wacana di bawah ini

SISTEM FONETIK BAHASA MANDARIN II

Aksara Mandarin adalah aksara yang menyatakan arti (ideogram). Aksara mandarin
mempunyai lafal, tetap bentuk aksaranya tidak melambangkan bunyi, melainkan menyatakan arti.
Dapat dikatakan, struktur pembentukan dari bentuk aksara Mandarin yang berbeda maka artinya pun
berbeda, contoh tersebut dapat dilihat pada Tabel di bawah ini:

我 Wŏ Saya
字形 字音 字义
Zi Xing Zi Yin Zi Yi
(Bentuk Aksara) (Bunyi Aksara) (Arti Aksara)
Hanzi Hanyü Pinyin Indonesia

Aksara-aksara Mandarin yang dipakai dalam kehidupan sehari-hari hanyalah sekitar 1.200
huruf saja. Suatu jumlah yang teramat sedikit sekali jika dibandingkan dengan bahasa-bahasa lain di
dunia. Jadi dengan hanya sekitar 1.200 aksara yang umum saja, seseorang sudah dapat membaca
koran-koran dan majalah dengan leluasa, mendengar dengan baik dan menulis dengan lancar
Aksara Mandarin sangat praktis, satu huruf satu bunyi dan satu bunyi satu makna. Jika Huruf
Tunggal dengan bunyi tunggal tidak dapat memenuhi pemakaian, dapat dikembangkan menjadi
gabungan beberapa Huruf Tunggal , sehingga terbentuk makna dan arti baru, maka dengan cara
demikian kata-kata baru dapat berkembang dengan leluasa tanpa batas, sedangkan huruf dasar tidak
berubah, contoh :

13
Huruf Tunggal I Huruf Tunggal II Gabungan Arti
电 脑
电脑
diàn nǎo Komputer
diàn nǎo
Listrik Otak


diàn 电话 Telepon
Listrik Huà
diàn Huà
Bicara


电 shì 电视 Televisi
diàn Melihat diàn shì
Listrik

Dari contoh di atas terlihat jelas bahwa huruf baru muncul oleh bahasa lain, komputer,
televisi, sedangkan aksara Mandarin hanya menggabungkan huruf dasar saja untuk sebuah arti
baru.

Untuk lebih memahami konsep tentang Aksara Mandarin, lengkapilah pula tabel Membaca
Aksara Mandarin setelah anda mendengarkan pemaparan dan lafal dari pemateri. Sebelum
mengerjakannya cermatilah dulu petunjuk melengkapi tabel berikut ini
Perhatian : berilah tanda nada baca pada masing-masing suku kata di bawah ini secara berurutan
nada 1,2,3 dan 4 lalu carilah arti katanya berdasarkan aksara mandarinnya

Zi Xing 哀 挨 矮 爱
1 Zi Yin ai ai ai Ai
Zi Yi ..................... ..................... ..................... .....................
Zi Xing 八 拔 把 爸
2 Zi Yin ba ba ba Ba
Zi Yi ..................... ..................... ..................... .....................
Zi Xing 妈 麻 马 骂
3 Zi Yin ma ma ma Ma
Zi Yi ..................... ..................... ..................... .....................

14
Zi Xing 师 十 使 是
4 Zi Yin Shi Shi Shi Shi
Zi Yi ..................... ..................... ..................... .....................
Zi Xing
些 鞋 写 谢
5 Zi Yin xie xie xie Xie
Zi Yi ..................... ..................... ..................... .....................

Setelah anda melengkapi tabel di atas maka anda diharapkan dapat memahami bagaimana sistem
fonetik bahasa Mandarin berupa Hanyu Pinyin dan Aksara Mandarin. Jika anda telah betul-betul
memahaminya maka kerjakan latihan menyelesaikan soal berikut ini.

Latihan
Latihan 1
1. Mengapa Aksara mandarin sangat praktis?
........................................................................
2. Apa yang dimaksud dengan aksara Mandarin menyatakan arti (ideogram)?
........................................................................
3. Apa yang dimaksud dengan Zi Xing?
........................................................................
4. Apa yang dimaksud dengan Zi Yin
........................................................................
5. Apa yang dimaksud dengan Zi Yi
........................................................................

Latihan 2
Lengapilah tabel di bawah ini dengan cermat
No Aksara Huruf Tunggal I Huruf Tunggal II Gabungan Arti
1 Zi Xing 学 习
Zi Yin Xué xí 学习 ....................
Zi Yi Belajar Latihan …………
2 Zi Xing 学 校
Xué xiaò 学校
Zi Yin ....................
…………
Zi Yi Belajar sekolah

15
No Aksara Huruf Tunggal I Huruf Tunggal II Gabungan Arti
Zi Xing 学 生
3 Xué Shēng 学生
Zi Yin ....................
…………
Zi Yi Belajar tumbuh
Zi Xing 学 费
4 Xué Fèi
学费
Zi Yin ....................
…………
Zi Yi Belajar Biaya
5 Zi Xing 学 期
Xué qī
学期
Zi Yin ....................
…………
Zi Yi Belajar jangka waktu
6 Zi Xing 教 师
Jiào shī 教师
Zi Yin ....................
…………
Zi Yi Mengajar guru
7 Zi Xing 教 授
Jiào Shǒu 教授
Zi Yin ....................
…………
Zi Yi Mengajar Memberi kuliah

8 Zi Xing 学 校
Xué Xiào 学校
Zi Yin ....................
…………
Zi Yi Belajar Sekolah

9 Zi Xing 校 长
Xiào Zhǎng 校长
Zi Yin ....................
…………
Zi Yi Sekolah Ketua

10 Zi Xing 校 服
Xiào fǔ 校服
Zi Yin ....................
…………
Zi Yi Sekolah Baju

16
RANGKUMAN

1. Tanda baca Mandarin seluruhnya berjumlah 37 buah (21 buah Inisial dan 16 buah Final)
ditambah 22 buah vokal gabungan dengan bentuk yang sangat sederhana dan cukup unik.
Bunyi suatu huruf Mandarin biasanya tersusun atas gabungan bunyi inisial (konsonan) dan
bunyi final (vokal)
2. Untuk membedakan nada suara dari huruf Mandarin dalam bahasa Mandarin diberi tanda
nada baca di atas vokalnya. Dalam bahasa Mandarin terdapat empat nada suara dan satu nada
netral

17
Biodata Penulis

Ariani Kusumaningrum, STP, MM terlahir


tanggal 27 Desember 1980 dari pasangan
Sugiarto dan Dra. Noor H. di kota Malang.
Di kota yang sama ia menamatkan
pendidikan formal S-1 di Teknologi Hasil
Pertanian (THP) Universitas Brawijaya
pada tahun 2004. Penulis juga telah
berhasi menyelesaikan pendidikan
formalnya di bidang Magister Menejemen
Pendidikan di Universitas Teknologi
Surabaya (UTS) pada tahun 2012.
Penulis juga menempuh pendidikan non formalnya di bidang Bahasa Mandarin sejak
tahun 1996 melalui kursus privat selama 1 tahun, kemudian 1998 dilanjutkan dengan kursus
di Kopma Language Centre selama 3 bulan, tahun 1999 di Sentra Menejemen Bisnis (SMB)
selama 3 bulan kemudian dilanjutkan dengan kursus bahasa Mandarin di Yayasan Persabatan
Yong Ang Gong Malang mulai 2001 sampai 2009. Sebagai Guru Bahasa Mandarin Penulis
telah mengikuti Diklat Tingkat Dasar Guru Bahasa Mandarin SMA/SMK yang
diselenggarakan oleh Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga
Kependidikan (P4TK) Bahasa pada tahun 2009. Dilanjutkan dengan Training Guru Bahasa
Mandarin SMA/SMK Indonesia di Institute of Global Chinese Language Teacher Education,
East China Normal University, Shanghai-RRC pada Tahun 2011, Kemudian Training Guru
Bahasa Mandarin Indonesia di Guangxi University, Guilin, RRC pada 2013.
Selain mengabdikan diri sebagai guru Agribisnis Pengolahan Hasil Pertanian di SMKN
13 Malang sebuah SMK berbasis Taruna ,penulis juga mengembangkan minatnya pada bidang
tulis menulis dan jurnalistik yang dituangkan dalam berbagai artikel pendidikan dan modul.
Banyak lomba kepenulisan Ia ikuti sehingga mengantarkannya mengantongi beragam piagam
penghargaan sebagai pemenang lomba. Pada Program Untukmu Guruku Jawa Pos 2009 ia
dinobatkan sebagai Juara 1 Lomba Menulis Artikel dan berkesempatan berdialog dengan
Wakil Presiden. Pada malam penganugerahan Hadiah di JTV disaksikan live oleh Presiden
RI. Penulis juga turut menyumbangkan beberapa artikel pendidikan di Majalah Median
LPMP Jawa Timur mulai 2010 hingga saat ini.

18

Anda mungkin juga menyukai