NIM : 207810130
KELAS : JEMENTEKPOL
ABSEN : 22
2021
RESUME VIDEO : How To Understand Power – Eric Liu
Dalam video yang berjudul “How To Understand Power” dari Erick Liu bisa kita
simpulkan Kekuasaan adalah kemampuan untuk membuat orang lain melakukan
apa yang Anda ingin mereka lakukan. Dalam pembelajaran kekuasaan ini
membahas 3 hal penting dalam kekuasaan. Adapun pembahasan tersebut adalah
sebagai berikut :
1. Dari mana datangnya kekuasaan?
2. Bagaimana kekuasaan dijalankan?
3. Tindakan yang dapat dilakukan untuk menjadi lebih kuat dan bisa mengatur
kekuasaan?
Pembahasan tmentang perasalahan permasalahan tersebut dibahas satu persatu
sehingga mampu dan mengerti akan jawaban dari rumusan permasalahan tersebut.
I. Sumber Kekuasaan
Terdapat enam sumber civil power yang dijelaskan dalam video seperti,
kekuatan fisik, kekayaan, tindakan negara, norma sosial, gagasan/ide, massa. Dan
ini penjelasan dari 6 gagasan sumber kekuasaan tersebut :
1. Kekuatan Fisik
Kontrol kekuatan adalah kekuatan yang paling utama. Digunakan oleh polisi
dan militer serta kelompok kriminal.
2. Kekayaan
Uang menciptakan kemampuan untuk membeli jenis kekuatan lain. Uang
dapat digunakan untuk mendapatkan dukungan dan akses ke beberapa
bentuk kekuasaan lain.
3. Tindakan Negara
III. Tindakan yang dapat dilakukan untuk menjadi lebih kuat dan bisa mengatur
kekuasaan.
Kekuasaan adalah masalah keaksaraan. Kita harus belajar membaca bagaimana itu
digunakan dalam masyarakat dan bagaimana menulis dan berbicara dengan cara
yang memberikan kita kekuasaan. Dalam kehidupan sehari hari, kita harus mampu
membaca kekuatan dan menulis kekuatan tersebut. Membaca kekuatan diartikan
sebagai memperhatikan kekuasaan tersebut baik tertulis maupun pengaruhnya
terhadap masyarakat. Dalam kehidupan sehari hari kita dapat melakukan hal-hal
sebagai berikut :
1. Memetakan siapa saja yang memiliki kekuasaan dan bagaimana
sistemnya. Pahami mengapa sistem yang ada menjadi seperti itu, siapa
yang membuatnya, dan siapa saja yang pro atau mendukung terhadap
sistem dan penguasa tersebut.
2. Mempelajari Strategi orang lain bertindak terhadap kekuasaan dan sistem
yang diterapkan, baik berupa serangan frontal atau tipu muslihat, koalisi
atau otoritas karismatik.
3. Memberanikan diri untuk menulis dan mengekspresikan diri dengan
memunculkan warna kehidupan yang berkaitan dengan kekuasaan dan
system yang ada.
4. Menyurakan setiap pendapat terhadap kekuasaan dan sistem yang
berlaku.
Pada akhirnya Eric Liu menekankan pada karakter dari setiap individu
masyarakat dalam menjalankan kekuasaan dan sistem pemerintahan yang
diterapkan pada suatu negara. “Kekuasaan ditambah dengan karakter akan
menciptakan warga negara yang hebat.”
RANGKUMAN PERTEMUAN IV ILMU POLITIK
Kesimpulan
1. Sebelum Era Reformasi, sistem politik Indonesia yaitu personalised rulership.
2. Era Reformasi, transisi menuju system building, tetapi dihambat oleh budaya
politik lama di atas.
3. Pada saat yang sama, pragmatisme dan materialisme semakin dominan.