PENDAHULUAN
A. Latar belakang
manusia yaitu efusi pleura. Efusi pleura adalah cairan yang berlebih di
2014).
berisiko tinggi penyakit paru dan saluran pernafasan seperti efusi pleura.
Kasus efusi pleura cukup tinggi jika dilihat di beberapa negara. Seperti
halnya di Amerika Serikat, kasus efusi pleura terjadi 1,5 juta setiap
tahunnya. Dan prevalensi efusi pleura adalah 320 kasus per 100.000
pleura mencapai 2,7 % dari penyakit infeksi saluran napas lainnya dan
Kelompok umur terbanyak terkena efusi pleura antara 40-59 tahun, umur
Distribusi penyakit efusi pleura berbeda menurut jenis kelamin, hal ini
(Surjanto, 2012).
sesak nafas, bunyi pekak atau datar pada saat perkusi di atas area yang
berisi cairan, bunyi nafas minimal atau tak terdengar dan pergeseran
gejala sesak nafas, nyeri dada, batuk, dan demam. Pada pemeriksaan fisik
auskultasi paru bila cairan efusi sudah melebihi 300 ml. Foto toraks dapat
2012).
Oleh karena itu, peran perawat dan tenaga kesehatan sangatlah diperlukan
pembelajaran.
B. Ruang Lingkup
C. Tujuan penulisan
1. Tujuan umum
2. tujuan khusus
a. Penulis dapat melakukan langkah-langkah pengkajian pada
D. Metode penulisan
Metode penulisan yang digunakan dalam membuat karya tulis ilmiah ini
seperti:
1. Studi kasus
2. Studi kepustakaan.
internet.
E. Sistematika penulisan
Dalam penulisan laporan kasus ini, ditulis dalam beberapa bab, antara
lain :
BAB I : PENDAHULUAN
sistematika penulisan.
keperawatan.
BAB V : PENUTUP
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN