Anda di halaman 1dari 17

SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP) PRAKTIKUM

IMUNISASI PENTABIO

Disusun oleh :
NAMA: SUMIARTI
NIM: 201510104285

PROGRAM STUDI DIV BIDAN PENDIDIK FAKULTAS ILMU KESEHATAN


UNIVERSITAS ‘AISYIYAH YOGYAKARTA
2015/2016
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP) PRAKTIKUM
IMUNISASI PENTABIO

I. IDENTITAS
Mata Kuliah : Asuhan Kebidanan Neonatus, Bayi dan Balita
Progran Studi : D-IV Kebidanan
Kode/Bobot SKS : MD 2304 / 4 SKS
Kelas/ Semester : II (Dua)
Elemen Kompetensi : MKB
Jenis Kompetensi : Utama
Waktu Kuliah : 1 x 20 Menit
Pokok Bahasan : Asuhan pada bayi baru lahir, neonates, bayi dan
balita dengan pemberian imunisasi pentabio

II. STANDAR KOMPETENSI


Mahasiswa mampu melakukan asuhan kebidanan pada neonatus, bayi dan balita
terkait dengan pemberian imunisasi pada bayi sesuai dengan standar
kompetensi bidan menurut Kepmenkes RI No 369/Menkes/SK/III/2007 yaitu
pada kompetensi ke-6 bahwa bidan memberikan asuhan yang bermutu tinggi,
komprehensif pada bayi baru lahir.

III. KOMPETENSI DASAR


Mahasiswa mampu melakukan imunisasi pentabio pada bayi.

IV. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI


Mahasiswa dapat :
1. Mempersiapkan alat-alat dan melakukan imunisasi pentabio dengan benar.
2. Mempersiapkan dosis pemberian imunisasi pentabio dengan benar.
3. Menentukan letak dan melakukan pemberian imunisasi pentabio dengan
benar.
4. Melakukan KIE pasca pemberian imunisasi pentabio.
V. TUJUAN PEMBELAJARAN
Melalui demonstrasi dengan phantum di mini hospital, mahasiswa dapat :
1. Mempersiapkan alat-alat untuk melakukan imunisasi pentabio
2. Mempersiapkan dosis pemberian imunisasi pentabio
3. Menentukan letak dan melakukan pemberian imunisasi pentabio
4. Melakukan KIE pasca pemberian imunisasi pentabio.

VI. DESKRIPSI MATERI


1. Persiapan alat untuk imunisasi pentabio dengantepat dan benar
2. Dosis imunisasi pentabio dengan tepat dan benar
3. Letak atau tempat pemberian imunisasi pentabio dan cara melakukannya
dengan tepat dan benar
4. KIE pasca pemberian imunisasi pentabio dengan tepatdan benar.

VII. STRATEGI PEMBELAJARAN


1. Diskusi
2. Tanya Jawab
3. Demonstrasi
4. Redemonstrasi
5. Interactive lecturing

VIII. MEDIA PEMBELAJARAN


1. Phantum Bayi 1 buah
2. 1 Set Peralatan Inactived Pentabio Vaccine :
a. flakon berisi vaksin pentabio 1 buah
b. spuit 3cc 1 buah
c. jarum ukuran 23 1 buah
d. kapas desinfektan 1 buah
e. sarung tangan 1 pasang
f. bengkok 1 buah
g. safety box 1 buah
h. tempat sampah kering
i. tempat sampah basah
j. larutan klorin 0,5 %
3. Jobsheet
4. Ceklist
5. Templet
6. Rubrik
IX. KEGIATAN PEMBELAJARAN

Langkah Uraian Kegiatan Estimasi Waktu


Pembelajaran
Pendahuluan 1. Membuka dengan salam 3 menit
2. Mempersiapkan fisik dan psikis mahasiswa
3. Melakukan apersepsi dan integrasi nilai-nilai
islam
4. Menyampaikan tujuan pembelajaran
5. Menyampaiakan cakupan materi
Kegiatan Inti 1. Menyiapkan alat- alat dan mempersiapkan dosis 13 menit
yang akan digunakan untuk pemberian imunisasi
pentabio
2. Mendemonstrasikan pemberian imunisasi pentabio
dan KIE pasca pemberian imunisasi pentabio
3. Mahasiswa redemonstrasi pemberian imunisasi
pentabio dan KIE pasca imunisasi pentabio
4. Mahasiswa memberikan umpan balik terhadap
redemonstrasi yang dilakukan oleh temannya
Penutup 1. Mengevaluasi hasil pembelajaran dengan cara 4 menit
menanyakan kepada mahasiswa hal yang sudah
dipraktikkannya.
2. Refleksi terhadap kegiatan pembelajaran dan
integrasi nilai-nilai islam
3. Menutup dengan salam

X. PENILAIAN
Jenis : Unjuk Kerja/Performance test
Bentuk : Ceklist
Instrumen : Ceklist : Terlampir

XI. REFERENSI
Fidya dan Maya. 2012. Pengantar Ilmu Kesehatan Anak Jogjakarta : D-
Medika Pimpinan Pusat Aisyiyah Majelis Kesehatan dan Lingkungan hidup
(2009)

Muhammadiyah Tim. Buku Pedoman Imunisasi Bagi Motivator Kesehatan


Aisyiyah – Muhammadiyah Jakarta
Muslihatun Wafi Nur. 2012. Asuhan Neonatus Bayi dan Balita. Yogyakarta

Prasetyawati (2012). Kesehatan Ibu dan Anak Dalam Millenium development


Goals (MDGs).Yogyakarta : Nuha Medika

Proverawati, Andhini (2010). Imunisasi dan vaksinasi. Yogyakarta : Nuha


Medika

Rokhanawati, Dewi dan Fitria, Belian, 2015 Modul Praktik Kebidanan,


Yogyakarta : STIKES ‘Aisyiyah

Yogyakarta, April 2016

Dosen Pembimbing Praktikan

(Agustin ) (Sumiarti)

Lampiran 1
LEMBAR CHEKLIST
PELAKSANAAN IMUNISASI PENTABIO (DPT, HB, HIB)

Keterangan
0 = jika tidak dilakukan
1 = dilakukan tapi kurang sempurna
2 = dilakukan dengan sempurna

Nilai
No Komponen Penilaian
0 1 2
SIKAP DAN PERILAKU
1 Mengucapkan salam, menyambut pasien,
memperkenalkan diri dan berjabat tangan dengan ramah
2 Memperjelas tujuan imunisasi, prosedur yang akan
dilaksanakan, meminta persetujuan dan kontrak waktu
3 Komunikasi dengan ibu pasien selama melakukan
tindakan
4 Melafalkan basmalah sebelum memulai tindakan
CONTENT
A DATA SUBJEKTIF
5 Menanyakan identitas
6 Menanyakan jarak imunisasi sebelumnya
7 Menanyakan keluhan pasien
B DATA OBJEKTIF
8 Melakukan pemeriksaan tanda-tanda vital
9 Melakukan pemeriksaan antropometri
10 Memastikan rekam medis
C INTERPRETASI DATA DAN PENGAMBILAN
KEPUTUSAN KLINIK
11 Mampu menganalisa data sujektif dan objektif
12 Menetapkan diagnose
13 Menentukan pengambilan keputusan dari diagnose yang
ditetapkan
D KETERAMPILAN PROSEDUR KLINIK
14 Menyiapkan alat dan bahan
- Jarum ukuran 23 satu buah
- Sarung tangan satu pasang
- Spuit 3 cc
- Vaksin pentabio
- Kapan alkohol
- Bak instrument
- Bengkok
- Safety box 1 buah
- Larutan clorin 0,5%
- Tempat sampah kering
- Tempat sampah basah
15 Mencucui tangan dan memamkai sarung tangan
16 Membuka vaksin pentabio
17 Mengisi spuit dengan dengan vaksin pentabio sebanyak
0,5 ml (isi 0,6 ml, kurangi 1 ml ketika mengeluarkan
udara dari spuit)
18 Mengganti jarum spuit dengan jarum yang baru
19 Mendekatkan alat-alat ke dekat pasien
20 Mengatur posisi bayi (bayi dipangku ibu, ibu menopang
kepala bayi, tangan kanan ibu memegang kaki kiri bayi)
21 Membersihkan bagian yang akan di injeksi (1/3 bagian
paha kiri) dengan kapan desinfektan
22 Memegang bagian lutut bayi
23 Menyuntikkan jarum dengan cara intramuscular dengan
sudut 900 dengan lubang jarum menghadap keatas
24 Melakukan aspirasi untuk memastikan jarum tidak
masuk ke pembuluh darah
25 Memasukkan vaksin secara perlahan-lahan sampai
vaksin habis
26 Menarik jarum sambil menekan lokasi penyuntikan
dengan kapan desinfektan
27 Mengamati kondisi umum anak
28 Membereskan alat
- Memasukikan spuit kedalam safety box
- Membuang kapas basah ke tempat sampah basah
29 Melepas sarung tangan
30 Mecuci tangan
E PENDIDIKAN KESEHATAN
31 Membina hubungan dengan pasien secara baik dengan
menggunakan komunikasi verbal dan non-verbal
32 Memberikan penjelasan kepada orangtua sehubungan
hasil imunisasi dan efek samping
33 Memberikan penjelsan kepada orangtua tentang jadwal
imunisasi selanjutnya
F PENDOKUMENTASIAN
34 Melakukan dokumentasi asuhan yang telah dilakukan
35 Melakukan pencatatan dosis, cara pemberian dan lokasi
penyuntikan
36 Melakukan pencatatan waktu untuk kunjungan ulang
G PERILAKU PROFESIONAL
37 Melafalkan hamdallah
38 Melakukan tindakan secara sistematis/berurutan
39 Menjaga privacy pasien dan memperhatikan
kenyamanan pasien
40 Melakukan komunikasi dan merespon klien dengan baik
41 Menunjukkan sikap percaya diri dan tidak gugup
42 Melakukan tindakan dengan mengaplikasikan atau
menginterpretasikan nilai-nilai islam didalamnya
TOTAL

Yogyakarta, ……......................

Jumlah total
Nilai = ---------------------- x 100
84
Nilai > 70 mahasiswa dinyatakan lulus
Nilai < 70 mahasiswa harusmengulang

Evaluator

( )
Lampiran 2

TEMPLATE
IMUNISASI POLIO

1 Nomor station
2 Judul station Asuhan Pemberian Imunisasi Pentabio
3 Waktu yang dibutuhkan : 15 menit
4 Tujuan station Tingkat kemampuan Psikomotor mampu
mendemonstrasikan pemberian imunisasi pentabio
dengan tepat
5 Kompetensi a. Pengkajian data subjektif
b. Pengkajian data objektif
c. Interpretasi data dan pengambilan keputusan
klinik
d. Keterampilan prosedur klinik
e. Pendidikan kesehatan
f. Pendokumentasian
g. Perilaku professional
6 Kategori Asuhan Kebidanan Neonatus, bayi dan balita
7 Instruksi peserta ujian Skenario Klinik:
Seorang ibu berumur 27 tahun membawa bayinya ke
klinik pada tanggal 02 april 2016, ibu
menyampaikan bahwa bayinya lahir spontan pada
tanggal 02 februari 2016, ibu ingin
mengimunisasikan anaknya sesuai usia anaknya saat
ini. Ibu menyampaikan bahwa bulan yang lalu sudah
mendapatkan imunisasi BCG.
a. Melakukan persiapan pemberian imunisasi
pentabio
b. Melakukan pendidikan kesehatan pasca
pemberian imunisasi pentabio
8 Instruksi penguji : Skenario Klinik:
Seorang ibu berumur 27 tahun membawa bayinya ke
klinik pada tanggal 02 april 2016, ibu
menyampaikan bahwa bayinya lahir spontan pada
tanggal 02 februari 2016, ibu ingin
mengimunisasikan anaknya sesuai usia anaknya saat
ini. Ibu menyampaikan bahwa bulan yang lalu sudah
mendapatkan imunisasi BCG.
Instruksi Umum :
Kerjakan perasat sesuai dengan checklist

Instruksi Khusus :
1. Pastikan identitas peserta ujian pada kartu ujian
sesuai
2. Berikan penilain sebagai berikut
a. Nilai 2 apabila dilakukan dengan benar
b. Nilai 1 apabila dilakukan dengan benar tetapi
belum tepat dan tidak berurutan
c. Nilai 0 apabila tidak dilakukan
3. Hindarilah interupsi dan atau tindakan selain
daripada yang diminta pada instruksi penguji
4. Berikan informasi atau hasil yang dibutuhkan
secara lisan/tulisan hanya apabila peserta ujian
telah melakukan dan/atau mengusulkan jenis
pemeriksaan yang dimaksud (perhatikan
instruksi khusus)
5. Taatilah peraturan serta etika penguji serta
menjalankan tugas sebagai penguji
9 Instruksi pasien standar 1. Ibu membawa bayi yang berusia 2 bulan yang
saat ini harus diimunisasi
2. Riwayat persalinan normal
3. Bayi dalam keadaan sehat
4. Informed consent pemberian imunisasi pentabio
5. Berikan dukungan dan menenangkan bayi
6. Posisikan bayi dengan benar pada pangkuan ibu
atau keluarga
10 Tata letak/ Station

Mini Hospital STIKES ‘Aisyiyah Yogyakarta

Bed

Pintu Masuk

Keterangan Warna
Biru : Tempat konseling
Pink : Tempat penyimpanan alat yang
akan digunakan
Merah : Tempat pemberian imunisasi
Coklat : Kursi Penguji
Kuning : Tempat mencuci tangan / wastafel
Hijau : Tempat Sampah Kering
Orange : Tempat Sampah Basah
Ungu : Tempat Larutan Air Klorin 0,5 %
Abu : Sampiran / Gorden

11 Kebutuhan Laboran -

12 Kebutuhan Phantum a. Phantum Bayi

13 Kebutuhan 1 Set Alat a. flakon berisi vaksin pentabio 1 buah


b. spuit 3cc 1 buah
c. jarum ukuran 23 1 buah
d. kapas desinfektan 1 buah
e. sarung tangan 1 pasang
f. bengkok 1 buah
g. safety box 1 buah
h. larutan klorin 0,5 %

14 Penulis Sumiarti
15 Referensi Rokhanawati, Dewi dan Fitria, Belian, 2015 Modul
Praktik Kebidanan, Yogyakarta : STIKES ‘Aisyiyah

JOB SHEET

No Langkah-langkah Gambar

1 Jelakan proses pemberian vaksin


pentabio dan apa yang akan
klien/bayi rasakan pada saat proses
penyuntikan dan setelah diberikan
imunisasi dan mempersilahkan ibu/
keluarga untuk bertanya.

Key point :
Lakukan dengan ramah dan
komunikasi dua arah
Pastikan ibu/ keluarga mengerti
apa yang sudah dijelaskan

2 Mencucui tangan dengan sabun dan


di air yang mengalir
3 Pakai sarung tangan bersih

4 Menyiapkan alat flakon berisi vaksin


pentabio, spuit, jarum ukuran 23,
kapas desinfektan, sarung tangan,
bengkok, safety box, larutan klorin
0,5%

5 Mengisi spuit dengan vaksin


pentabio sebanyak 0,5 ml
Key Point :
Mengganti jarum spuit dengan jarum
yang baru, mengeluarkan udara dari
spuit

6 Mengatur posisi bayi

Key Point :

 Menyiapkan bagian yang akan


di injeksi; 1/3 paha atas bagian
luar
 Meletakkan ibu jari dan
telunjuk pada posisi yang akan
disuntik

7 Membersihkan lokasi penyuntikan


dengan kapas desinfektan

8 Mengucampakan basmalah sebelum


melakukan tindakan
9 Menusukkan jarum tegak lurus ke
bawah melalui kulit antara ibu jari
dan jari tengah sampai kedalam otot
(injeksi intra muncular)

10 Mengucapkan hamdalah

11 Cuci tangan dan keringkan

12
Melakukan dokumentasi asuhan yang
telah dilakukan

Anda mungkin juga menyukai