NIM : 19.050
Prodi : D3 Keperawatan
Kandungan dan komposisi produk obat maupun suplemen dibedakan menjadi dua
jenis yaitu kandungan aktif dan kandungan tidak aktif. Kandungan aktif adalah zat yang
dapat menimbulkan aktivitas farmakologis atau efek langsung dalam diagnosis, pengobatan,
terapi, pencegahan penyakit atau untuk memengaruhi struktur atau fungsi dari tubuh
manusia. Kategori yang kedua adalah kandungan tidak aktif atau disebut juga sebagai
eksipien. Kandungan tidak aktif ini fungsinya sebagai media atau agen transportasi untuk
mengantar atau mempermudah kandungan aktif untuk bekerja.
Kandungan tidak aktif tidak akan menambah atau meningkatkan efek terapeutik dari
kandungan aktif. Beberapa contoh dari kandungan tidak aktif ini antara lain zat pengikat, zat
penstabil, zat pengawet, zat pemberi warna, dan zat pemberi rasa. Kandungan dan komposisi
Pan-Amin G adalah:
L-Leucine * : 4.1 g
L-Isoleucine * : 1.8 g
L-Valine * : 2 g
L-Threonine : 1.8 g
L-Tryptophan : 0.6 g
L-Methionine : 2.4 g
L-Phenylalanine : 2.9 g
Glycine : 3.4 g
D-Sorbitol : 50 g
Cl- : 52 mEq
Indikasi :
Dosis adalah takaran yang dinyatakan dalam satuan bobot maupun volume
(contoh: mg, gr) produk kesehatan (obat, suplemen, dan lain-lain) yang harus digunakan
untuk suatu kondisi medis tertentu serta frekuensi pemberiannya. Biasanya kekuatan
dosis ini tergantung pada kondisi medis, usia, dan berat badan seseorang. Aturan pakai
mengacu pada bagaimana produk kesehatan tersebut digunakan atau dikonsumsi.
mL/jam.
Bila terbentuk kristal, hangatkan dalam pemanas air sampai kristal larut,
kemudian dinginkan hingga sesuai dengan temperatur tubuh sebelum digunakan.
Infus set berfilter harus digunakan jika menggunakan cairan infus yang
mengandung mannitol 20% atau lebih. Jangan menginfuskan larutan mannitol jika
terlihat adanya kristal.
4. Efek Samping
Efek Samping karena larutan atau teknik pemberian : respon febris, abses, nekrosis
jaringan atau infeksi pada tempat penyuntikan, trombosis vena atau hipervolemia
Gejala-gejala intoleransi garam pasca pembedahan yang meliputi : dehidrasi seluler,
lemah, disorientasi, anoreksida, distensi, oliguria dan peningkatan BUN
5. Perhatian