NPM : B1A019140
Kelas : C
PENGERTIAN GUGATAN
Ialah suatu permohonan yang disampaikan kepada ketua Pengadilan Negeri yang
berwenang mengenai suatu tuntutan terhadap pihak lainnya dan harus di periksa menurut tata
cara tertentu oleh pengadilan serta kemudian diambil putusan terhadap gugatan tersebut.
a. Menurut RUU Huku Acara Perdata pada pasal 1 angka 2 tuntutan hak yang
mengandung sengketa dan diajukan ke pengadilan untuk mendapatkan putusan.
b. Gugatan pada prinsipnya didefinisikan merupakan tuntutan hukum guna pemenuhan
hak dan kewajiban tertentu, yang diajukan oleh seorang atau lebih (sebagai
Penggugat) terhadap seseorang/suatu badan hukum atau lebih(sebagai Tergugat).
c. Gugatan dapat diajukan ,baik itu secara lisan (pasal 120 HIR) Ataupun tertulis (pasal
118 HIR),oleh seseorang/pihak yang dirugikan.
a. Syarat Gugatan
1. Gugatan dalam bentuk tertulis
2. Diajuakn oleh orang yang berkepentingan hak
3. Diajukan ke pengadilan yang berwenang memeriksa dan memutus
b. Isi Gugatan
Menurut Pasal 8 ayat 3 Rv gugatan memuat :
1. Identitas para pihak
2. Dasar Atau dalil gugatan
3. Tuntutan /petitum terdiri dari tuntutan primer dan tuntutan subside/tambahan.
TORI PEMBUATAN GUGATAN
Ada dua teori tentang bagaimana menyusun sebuah surat gugatan yaitu :
1. Substantieserings theorie yaitu membuat surat gugatan dengan menguraikan
rentetan kejadian nyata yang mendahului peristiwa yang menjadi dasar gugatan.
2. Individualiserings Theorie yaitu hanya memuat kejadian-kejadian yang cukup
menunjukan adanya hubungan hukum yang menjadi dasat gugatan.