Andreas 2013
Datum Geodetik (Toposentrik)
Pendefinisan datum geodetik seperti telah dibahas sebelumnya dikenal dengan
istilah datum toposentrik.
Terdapat 8 (delapan) buah parameter untuk mendefisikan datum toposentrik:
❑ 2 parameter yang mendefinisikan bentuk dan dimensi ellipsoid referensi yang
akan digunakan, yaitu: 𝒂 dan 𝒇 .
❑ 3 parameter yang mewakili pendefinisian orientasi ellipsoid referensi terhadap
geoid di titik datum, yaitu: defleksi vertikal 𝝃, 𝜼 dan undulasi geoid (𝑵).
❑ 3 parameter yang mendefinisikan koordinat geodetik di titik datum 𝝋𝑮 , 𝝀𝑮 ,
dan asimut geodetik di titik datum 𝜶𝑮 .
Sebagai catatan, pada masa sebelum geodesi satelit, pendefinisian datum geodetik
lebih ditujukan untuk menyatakan posisi geodetik pada komponen horisontal.
Sebelum era geodesi satelit
KU
KU
pusat
massa bumi
geoid
Sebelum Era Satelit
KU Pergerakan kutub akan mempengaruhi
posisi titik di permukaan bumi.
Q Conventional International Origin (CIO),
yaitu Kutub Utara acuan adalah nilai
rerata pergerakan kutub selama 6 tahun
jQ (1900-1905). Ini merupakan resolusi dari
lQ
sidang IUGG pada tahun 1967.
CIO merupakan (kerangka) referensi terestris
pertama, yaitu sebagai acuan untuk me-
nyatakan posisi titik di permukaan bumi
dalam sistem koordinat geodetik/geografis.
Kutub Q
ZQ
X
Y
pusat XQ
massa bumi X YQ
pusat
• Titik awal sistem koordinat adalah pusat
Y massa bumi.
massa bumi
• Orientasi ketiga sumbu sistem koordinat
X adalah sama dengan yang didefinisikan
oleh CTS BIH epoch 1984.
International Terrestrial Reference Frame (ITRF)
Z ITRS = sistem referensi koordinat
IRP ITRF = kerangka referensi koordinat
ITRF merupakan realisasi dari ITRS