Anda di halaman 1dari 9

ASUHAN KEPERAWATAN GAWAT DARURAT

PADA Ny.S DENGAN DIAGNOSA DISPEPSIA


DIRUMAH SAKIT MITRA SIAGA TEGAL

MOH. ABDUH MAULANA IBROHIM


D0020046

PROGRAM PROFESI NERS


STIKES BHAKTI MANDALA HUSADA SLAWI
2021
ASUHAN KEPERAWATAN GAWAT DRURAT
PADA Tn.S DENGAN DIAGNOSA KOLIK ABDOMEN
DI RUANG IGD RUMAH SAKIT MITRA SIAGA TEGAL

A. PENGKAJIAN
Tanggal Pengkajian : 3 Maret 2021
Ruang : IGD
Mahasiswa : Moh. Abduh Maulana Ibrohim
B. IDENTITAS
1. Identitas Klien
a. Nama : Ny. S
b. Jenis kelamin : Perempuan
c. Umur : 45 Tahun
d. Agama : Islam
e. Status perkawinan : Menikah
f. Pendidikan : SMA
g. Alamat : Maribaya 2/2 Kramat. Kab.Tegal
h. Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
i. Tanggal masuk : 3 Maret 2021
j. No. Register : 154632
k. Diagnose medis : Kolik abdomen
2. Identitas Penanggung jawab
a. Nama : Tn. K
b. Alamat : Maribaya 2/2 Kramat. Kab.Tegal
c. Pekerjaan : Wiraswasta
d. Hubungan dengan Klien : Suami

C. PRIMERY SURVEY
1. Airway (Look,Listen,Fell)
Tidak ada suara gergling, stridor, snoring dan whizzing, tidak terdapat adanya
sumbatan (secret atapun darah)
2. Breathing (Look,Listen,Fell)
Terlihat pengembangan dada kanan dan kiri simetris, RR: 20x/menit ,pola nafas
teratur, tidak ada retraksi otot dada, tidak ada sesak nafas, SPo2 98%
3. Circulation
Tidak teraba sianosis, akral hangat, CRT >2 detik,, TD : 100/70 mmHg, Nadi : 86
x/mnt, Suhu : 36,5 °C,
4. Disability (status neurologis)
Kesadaran : Composmentis dengan GCS (E,4 V,5 M,6), respon verbal, pupil isokor
5. Exposure
Kulit tampak bersih tidak terdapat hematom, tidak terdapat luka pada tubuh Klien,
tidak ada fraktur,edema dan pendarahan

D. ANALISA DATA
No Hari/Tgl/Jam Data Fokus Etiologi Masalah Tandatangan
1. Rabu,03-03- DS: Agen cidera Nyeri akut
2021 08.30 - Klien bilogis
mengatakan (Dispepsia)
nyeri pada ulu
hati
- P : sakit perut
- Q : seperti di
tusuk-tusuk
- R : dibagian
perut atas (ulu
hati)
- S : skala 5
- T : hilang timbul
DO:
- Klien terlihat
lemas
- Klien nampak
memegangi
perut terus
- Klien meringis
kesakitan

- TD: 100/70
mmHg
- S: 36,50 C
- Nadi:86x/mnt
- SPO2 98%
2. Selasa, 16- DS : Situasional Mual
02-2021 - Klien (nyeri pada
15.30 mengatakan ulu hati)
lemas
- Klien
mengatakan
mual,
- Klien
mengatakan
muntah sebanyak
4x baru semalam

DO :
- Wajah klien
nampak pucat
- Klien nampak
lemah
- TD: 100/70
mmHg
- S: 36,50 C
- Nadi: 86x/mnt
- SPO2 98%

E. DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Nyeri akut b.d agen cidera biologis (Dispepsia)
2. Mual b.d situasional (nyeri pada ulu hati)

F. INTERVENSI
Tanda
No Hari/Tgl Diagnosa Tujuan Intervensi
tangan
1. Rabu, 03- Nyeri Akut b.d Setelah dilakukan Manejemen Nyeri
03-2021 Agen Cidera tindakan 1. Monitor TTV
Biologis keperawatan 2. Mengkaji nyeri
(Dispepsia) selama 1x 1 jam, secara komprehensif
klien diharapkan 3. Berikan terapi
mampu nonfarmakologis
mengurangi nyeri (ajarkan teknik
menjadi efektif nafas dalam)
dengan kriteria 4. Anjurkan Klien
hasil : untuk meningkatkan
1. Mampu istirahat
mengontrol 5. Kolaborasikan
nyeri dengan dokter untuk
(penyebab pemberian obat
nyeri, mampu analgetik
menggunakan
teknik Menejemen pengobatan
relaksasi 1. Tentukan obat apa
nafas dalam yang sesuai
untuk 2. Monitor cara
mengurangi efektifitas pemberian
nyeri) obat
2. Melaporkan 3. Berikan obat
bahwa nyeri analgetik
berkurang 4. Kolaborasikan
dengan dengan dokter
menggunakan
manajemen
nyeri
3. Mampu
mengenali
nyeri (skala,
intensitas,
frekuensi, dan
tanda nyeri)
4. TTV dalam
batas normal
5. Menyatakan
rasa nyaman
setelah nyeri
berkurang
2. Mual b.d Setelah dilakukan Nause management
situasional tindakan 1. Monitor asupan
(nyeri pada ulu keperawatan makanan dan cairan
hati) selama 1x 1 jam, 2. Kaji penyebab mual
mual klien Klien
teratasi dengan 3. Jelaskan untuk
kriteria hasil : menggunakan nafas
Klien menyatakan dalam untuk
penyebab mual menekan reflek
Melaporkan mual
bebas dari mual 4. Anjurkan Klien
Mengidentifikasi untuk makan sedikit
hal-hal yang tapi sering dengan
mengurangi mual makanan yang lunak
seperti bubur.
5. Kolaborasi dengan
dokter untuk
pemberian obat
ranitidin dan
ondansentron

G. IMPLEMENTASI
Tanda
No. Hari/Tgl/Jam Diagnosa Implementasi Respon
tangan
1. Rabu, 03-03- Nyeri akut 1. Memonitor TTV S: -
2021 b.d agen O:
cidera - TD: 120/90
biologis mmHg
(Dispepsia) - S: 36,50 C
- Nadi:86x/mnt
- SPO2 98%

2. mengkaji nyeri S:
secara - P : sakit perut
komprehensif - Q : seperti di
tusuk-tusuk
- R : dibagian
perut atas (ulu
hati)
- S : skala 5
- T : hilang
timbul
O:
Klien nampak
meringis
kesakitan
Klien nampak
memegangi
perut terus

3. Mengajarkan S : klien
relaksasi nafas mengatakan
dalam masih nyeri
dibagian ulu hati
O:
- Klien
meringis
kesakitan
- Klien
tampak
rileks setelah
dilakukan
relaksasi
nafas dalam
2. Mual b.d 1. Mengkaji S : Klien
situasional penyebab mual mengatakan
(nyeri pada penyebab mual
ulu hati) karena sakit
perut
O:
- Klien
nampak
memegangi
perut terus
- Klien
nampak
gelisah

2. Memberikan S : Klien
obat ranitidin mengatakan
dan masih mual dan
ondansentron muntah
untuk O:
mengurangi - Klien
mual dan kooperatif
muntah - Klien
nampak
lemas
- Wajah klien
nampak
pucat
H. EVALUASI
Tanda
No Hari/Tgl/Jam Diagnosa Evaluasi
tangan
1. Rabu 03-03- Nyeri akut b.d S :
2021 agen cidera - Klien mengatakan nyeri pada ulu
11.40 biologis hati
(Dispepsia) - P : perut sakit
- Q : seperti di tusuk-tusuk
- R : dibagian perut atas (ulu hati)
- S : skala 5
- T : hilang timbul
O:
- Klien terlihat lemas
- Klien nampak memegangi perut
terus
- Klien meringis kesakitan

- TD: 100/70 mmHg


- S: 36,50 C
- Nadi:86x/mnt
- SPO2 98%
A : Masalah belum teratasi
P : Lanjutkan intervensi
- Monitor ulang TTV
- Mengkaji komprehensif nyeri
setelah dilakukan teknik
relaksasi nafas dalam
2. 12.00 Mual b.d S :
situasional (nyeri - Klien mengatakan lemas
pada ulu hati) - Klien mengatakan mual,
- Klien mengatakan muntah
sebanyak 4x baru semalam
O:
- Wajah klien nampak pucat
- Klien nampak lemah
- TD: 100/70 mmHg
- S: 36,50 C
- Nadi: 86x/mnt
- SPO2 98%
A: Masalah belum teratasi
P : Lanjutkan intervensi
- Monitor ulang penyebab
mual
- Kolaborasi dengan dokter
untuk pemberian terapi obat
lanjut (ranitidine dan
ondansentron)

Anda mungkin juga menyukai