PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

PENGOLAHAN DAN PENGEMASAN DAUN DULANGSEBAGAI

PENYEDAP RASA ALAMI PENGGANTI MSG DENGAN METODE
MICROWAVE

PKM PENELLITIAN

Diusulkan oleh

Amista Dwi Septila 11215662010020 2021

Lista Vernita 11215662010028 2021

Monisa Deviyani 11215661910009 2021

Dosen Pembimbing

Yuliarti Rezeki, SE, MM

Universitas Sari Mulia Banjarmasin

2021
i
 DAFTAR ISI

DAFTAR ISI ............................................................................................... i

DAFTAR TABEL ....................................................................................... ii
DAFTAR GAMBAR .................................................................................. ii

BAB 1. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang ........................................................................................ 1
1.2 Rumusan Masalah ................................................................................... 1
1.3 Tujuan Khusus ....................................................................................... 2
1.4 Manfaat Penelitian ................................................................................. 2
1.5 Keutamaan Penelitian ............................................................................. 2
1.6 Temuan Penelitian .................................................................................. 2
1.7 Luaran Penelitian ................................................................................... 3

BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Kajian Teori Ilmiah ................................................................................ 4
2.2 Alur Pikir (State of The Art) ................................................................... 5

BAB 3. METODE PENELITIAN

3.1 Alat dan Bahan ....................................................................................... 6
3.2 Prosedur Penelitian ................................................................................. 6
3.3 Indikator Capaian Setiap Tahapan .......................................................... 6
3.4 Pengumpulan dan Analisis Data ............................................................ 7
3.5 Cara Penafsiran dan Penyimpulan Hasil Penelitian ............................... 7

BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

4.1 Anggaran Biaya....................................................................................... 9
4.2 Jadwal Kegiatan ...................................................................................... 9

DAFTAR PUSTAKA .................................................................................. 10

LAMPIRAN
Lampiran 1. Biodata Ketua dan Anggota, serta Biodata Dosen Pendamping 11
Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan .................................................. 12
Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Penyusun dan Pembagian Tugas ...... 13
Lampiran 4. Surat Pernyataan Ketua Pelaksana .......................................... 14

ii
1
 2

BAB 1. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Indonesia merupakan negara tropis dengan keanekaragamahan hayati
yang tinggi. Milttermeller, dkk (1998) dalam Supriatna (2018) menyatakan
Indonesia sebagai salah satu negara yang mempunyai Mega diversity jenis hayati
dan merupakan Mega center keanekaragaman hayati dunia. Indonesia
mempunyai keanekaragaman hayati sebanding dengan Brazilia yang mempunyai
daratan lebih dari lima kali besarnya.
Terdapat kepercayaan di masyarakat dayak deah dalam memanfaatkan
daun tanaman Dulang( daun dulang ) sebagai penyedap rasa alami. Tak hanya
suku dayak, daun dulang yang di kenal juga sebagai daun sengkubak juga
dimanfaatkan sebagai penyedap rasa oleh masyarakat dayak di sekitar Taman
Nasional Kayan Mentarang (Agustin, 2019). Daun dulang tersebut selalu
digunakan dalam pembuatan sayur karu’ang. Kepercayaan masyarakat dayak
deah dalam menggunakan daun dulang sebagai penyedap rasa alami ini adalah
salah kearipan lokal yang masih digunakan hingga sekarang. Masyarakat Dayak
deah lebih suka menggunakan daun Dulang karena daun dulang lebih gurih
dibandingkan menggunakan penyedap rasa seperti msg.
Daun Dulang atau bisa juga di sebut daun sengkubak/Sungkai/Apa/Mekai
dipercaya oleh masyarakat dayak menjadi penyedap rasa sayur Karu’ang (sayur
daun pucuk singkong yang ditumbuk dan bersantan). Di kenal 2 macam daun
dulang di masyarakat dayak Deah Upau yaitu daun dulang dan daun dulang
saluang. Perbedaan daun dulang tersebut yaitu daun dulang dewasa akan
berukuran besar-besar sedangkan daun dulang saluang dewasa berukuran kecil.
Umumnya penggunaan daun Dulang sebagai penyedap rasa hanya
ditumbuk pada sayur karuang. Dengan demikian, tumbukan / serbuk daun
tercampur dalam sayur. Untuk jenis sayur tertentu seperti sayur bayam atau
sayur sop, tumbukan/serbuk penyedap rasa tentu mempengaruhi penampilan
sayur. Oleh karena itu, untuk lebih memperkenalkan daun Dulangsebagai
penyedap rasa alami. Serta mempu memanfaatkan kekayaan alam lokal menjadi
produk yang praktis sebagai penyedap rasa. Perlu pembuatan produk dari daun
Dulangyang lebih praktis dan dapat digunakan untuk berbagai jenis sayur. Di
zaman yang modern ini kami memanfaatkan tekologi dalam mengolah daun
dulang agar leih praktis digunakan yaitu dengan metode microwave
(pengerringan) sehingga daun dulang bisa digunakan kapan saja.
 3

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang Rumusan masalah kami yaitu: “Bagaimana
pengolahan dan pengemasan daun Dulang dengan metode Microwave agar lebih
praktis dan mudah digunakan?”

1.3 Tujuan Khusus

Tujuan dari penelitian ini adalah “Pengolahan dan Pengemasan Daun
Dulangsebagai Penyedap Rasa Alami Pengganti MSG dengan Metode
Microwave” adalah untuk membuat Dulang yang lebih praktis dan dapat
digunakan untuk berbagai jenis sayur.

1.4 Manfaat Penelitian

Diharapkan Pembuatan produk ini dapat memberikan manfaat sebagai
berikut:
1. Memperkenalkan daun sangubak sebagai penyedap rasa alami.
2. Mampu memanfaatkan kekayaan alam lokal menjadi produk yang praktis
sebagai penyedap rasa.
3. Memberikan nilai ekonomis terhadap daun sangubak sehingga bisa
diperjualbelika
1.5 Keutamaan Penelitian
Penelitian ini penting dilakukan untuk memberikan inovasi baru penggunaan
daun Dulangsebagai penyedap rasa alami pengganti MSG selain bisa digunakan
dalam keadaan segar juga bisa digunakan dalam bentuk daun yang sudah
dikeringkan, selain itu juga dapat menambah nilai jual dari daun Dulangitu
sendiri, dan sekaligus memperkenalkan daun Dulangsebagai penyedap rasa alami
pengganti MSG
1.6 Temuan Penelitian
Temuan penelitian ini adalah menemukan model alternatif atau inovasi
baru yang lebih praktis dalam penggunaan daun Dulangsebagai penyedap rasa
alami pengganti MSG selain dapat digunakan dalam keadaan segar bisa juga
digunakan dalam bentuk kering yaitu dengan menggunakan metode microwave.

1.7 Luaran Penelitian

Hasil luaran dari penelitian ini adalah :
1. Memberikan informasi penting kepada masyarakat mengenai daun
Dulangsebagai penyedap rasa alami pengganti MSG
2. Membuat inovasi baru penyedap rasa alami pengganti MSG dari daun
dulang yang lebih praktis
3. Akan diperbanyak dan dilakukan riset lebih lanjut untuk menguji apakah
produk ini layak untuk diperjualbelikan kepada masyarakat luas
4. Memberikan nilai ekonomis terhadap daun dulang
 4

BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA

.

2.1 Kajian Teori Ilmiah

Daun sengkubak (daun Dulang) merupakan golongan liana yang termasuk dalam
famili Menispermaceae, berdasarkan identifikasi jenis yang dilakukan, maka
secara taksonomi dapat diklasifikasikan sebagai berikut (Backer & Brink 1963) :

Kingdom : Plantae

Divisio : Magnoliophyta

Kelas : Liliopsida

Ordo : Ranunculales

Famili : Menispermaceae

Genus : Pycnarrhena

Spesies : Pycnarrhena cauliflora(Miers.) Diels.

Nama lokal : Daun dulang ( Dayak Deah), sengkubak, Dayak Siberuang,

Sekujang, Desa, Ransa Kalimantan Barat, bekkai lan, Dayak Kenyah Kaltim
(Uluk, et al. 2000), apak (P. tumetacta) Malaysia (Hoe & Siong 1999), ambal (P.
manillensis) Philipina (Philippine Medical Plant 2007).

Secara umum Pycnarrhena memiliki bunga-bunga aksilar yang tumbuh di

sepanjang tangkai berdaun (foliat) atau tangkai tak berdaun (defoliat), tumbuh
teruntai atau bertangkai, atau muncul berdiri sendiri (secara reduksi).
Pycnarrhena memiliki 6-9 daun kelopak (sepal), bagian luar yang berukuran
sangat kecil, ukurannya kemudian akan meningkat dan daun-daun kelopak bagian
dalam menutupinya. Philipina (Philippine Medical Plant 2007).

Bunga Pycnarrhena memiliki 2-6 daun bunga, di Pulau Jawa 3 daun bunga,
ukurannya lebih kecil dari daun kelopak bagian dalam, tumbuh menyebar,
memiliki 2-12 benang sari (stamen). Di Pulau Jawa bunga Pycnarrhena memiliki
9 atau 12 benang sari, berkumpul dengan rapat; tersusun dari tangkai-tangkai
sarifilament), kepala sari (anther) sebagian meresap ke puncak filament. Bunga
betina terdiri dari 2-4 indung telur (ovary), berbulu atau glabrous(tanpa bulu)
Philipina (Philippine Medical Plant 2007).
 5

PENELITIAN TENTANG DAUN DULANG

Setyiasi, dkk (2013) melakukan pengolahan dengan cara daun Dulang

diekstrak kemudian dijadikan bubuk. Produk bubuk dari ekstrak daun sansakng
diperoleh dengan menggunakan 2 metode ekstraksi yaitu maserasi dan infundasi.
Metode maserasi merupakan metode ekstraksi dengan proses perendaman bahan
dengan pelarut yang sesuai dengan senyawa aktif yang akan diambil dengan
pemanasan rendah atau tanpa adanya proses pemanasan dan metode
infundasi adalah penyarian yang umum dilakukan untuk menyaring zat
kandungan aktif yang larut dalam air dari bahan-bahan nabati. Hasil Penelitian
menunjukkan ekstrak daun dulang terbaik dari uji organoleptik berdasarkan nilai
prioritas diperoleh pada konsentrasi 1% dari metode infundasi (EI 1%),
sedangkan nilai sensori bubuk dari ekstrak daun dulang terbaik diperoleh pada
konsentrasi 0,25% dengan nilai prioritas 0,482. Hasil ini menunjukkan bahwa
konsentrasi produk bubuk 0,25% merupakan konsentrasi yang paling disukai
panelis yang akan menjadi takaran penggunaan terhadap setiap masakan.

Rahayu (2018) mengkarakterisasi komponen rasa umami ekstrak air

daun sungkai (Dulang). Umami adalah rasa enak yang dihasilkan karena adanya
asam amino glutamat, ribonukloida seperti inosinat dan guanilat. Umami
merupakan cita rasa dasar kelima yang dapat dirasakan oleh lidah selain asam,
manis, pahit dan asin. Secara umum, masyarakat luas mengenal rasa umami
identik dengan monosodium glutamat (MSG). Tetapi pada daun Dulangdalam
penelitian Rahayu (2018) memiliki kandungan asam glutamat dan asam aspartat
yang rendah, dengan demikian ada mengindikasikan senyawa lain yang memiliki
peranan penting dalam pembentukan rasa umami daun Dulang. Ekstraksi larut air
 6

daun dulang tua berdasarkan penelitian Rahayu (2018) memiliki intensitas rasa
umami relatif lebih kuat dibandingkan daun Dulangmuda.
Septila dan Pebrianti (2018) melakukan penelitian tentang tingkat
kesukaan sayur karu’ang menggunakan penyedap rasa buatan (MSG) dan
penyedap rasa alami (daun dulang dan daun dulang saluang). Berdasarkan data
penelitian dapat diketahui bahwa tingkat kesukaan tertinggi adalah sayur
karu’ang yang menggunakan penyedap rasa daun Dulang. Tingkat kesukaan
kedua adalah daun dulang saluang dan MSG. Sedangkan tingkat kesukaan sayur
karu’ang yang terakhir adalah yang tidak menggunakan penyedap rasa. Menurut
Septila dan Pebrianti (2018) sayur karu’ang dengan penyedap rasa daun dulang
memiliki tingkat kesukaan tertinggi karena rasa umami dari daun Dulang.
Sehingga panelis memberikan nilai lebih tinggi dibanding sayur yang lain.
Adapun rasa umami dari MSG pada sayur karu’ang setara dengan rasa umami
pada MSG.

2.3. PENYEDAP RASA

Penyedap rasa adalah bahan tambahan makanan yang memberikan rasa

pada bahan tertentu, sehingga suatu makanan dapat bertambah manis, asam, dan
sebagainya. Umumnya penyedap rasa diberikan kepada makanan yang tidak atau
kurang memiliki rasa (misal agar-agar, masakan berkuah, dan sebagainya)
sehingga disukai konsumen. Dalam regulasi yang ditetapkan Uni Eropa dan
Australia, setidaknya ada tiga kategori utama penyedap rasa:

Tabel .1. Perbedaan Penyedap Rasa alami, identik alami dan sintetis

Jenis Deskripsi

Didapatkan dari tumbuhan dan hewan secara langsung atau

Penyedap rasa
melalui proses fisik, mikrobiologi, atau enzimatis. Dapat
alami
dikonsumsi secara langsung atau diproses terlebih dahulu.

Penyedap rasa yang didapatkan dari sintesis atau isolasi secara

Penyedap rasa
proses kimiawi dan memiliki komposisi, struktur, dan sifat yang
identik alami
mirip dengan penyedap rasa alami secara kimiawi maupun

Penyedap rasa yang tidak terdapat di alam, didapatkan dari

Penyedap rasa
proses kimiawi dengan bahan baku dari alam maupun hasil
sintetis
tambang

https://id.wikipedia.org/wiki/Penyedap_rasa
 7

2.2 Alur Pikir (State of The Art)

Judul: Pengolahan Dan Pengemasan Daun Dulang Sebagai Penyedap Rasa

Sortir daun Pengirisan Menimbang

dulang Daun Dulang daun dulang
basah

Proses Menimbang Proses

pemblende- daun dulang Pengeringan
ran kering Daun dulang

Sortasi Mengemas
Serbuk daun daun dalam
dulang kemasan
 8

BAB 3. METODE PENELITIAN

3.1 Alat
1. Blender 7. Sendok
2. Timbangan 8. Baskom
3. Pisau 9. Microwave
4. Mangkok
5. Nampan
6. Saringan

3.2 Bahan
1. Daun dulang
2. Air
3. Kotak kertas

3.3 Prosedur Penelitian

1. Pemanenan daun segar

2. Pencucian daun
3. Sortasi daun sangubak
4. Penirisan daun Dulang
5. Pengeringan daun Dulang. Pengeringan dilakukan dengan cara
dimicrowave selama 10-15 menit sampai benar-benar kering atau kadar
air 5%. Daun dulang di hamparkan dalam nampan selama proses
pengeringan. Daun dulang di bolak-balik agar kering merata. Pengeringan
ini merupakan proses yang penting agar daun tidak ditumbuhi jamur atau
busuk.
6. Daun Dulang yang telah kering dihaluskan dengan blender
7. Daun yang telah halus kemudian disaring hingga didapatkan bagian
serbuk yang halus
8. Menimbang serbuk daun Dulang
9. Mengemas serbuk daun Dulang ke dalam kemasan ke dalam kotak kertas

3.3 Indikator Capaian Setiap Tahapan

1. Menjelaskan tentang daun Dulang sebagai penyedap rasa alami
pengganti MSG
2. Menjelaskan tentang proses pengolahan daun dulang menggunakan
microwave hingga pengemasan daun Dulang gagar lebih praktis
 9

digunakan
3. Memberikan masukan kepada pembaca supaya mendapatkan pengetahuan
tentang pengolahan dan pengemasan daun Dulang sebagai penyedap
rasa alami pengganti MSG dengan metode microwave

3.4 Pengumpulan dan Analisis Data

Teknik pengumpulan data sangat memperhatikan pengadaan dan
pengumpulan data yang memperhatikan sifat serta karakteristik penelitian yang
dilakukan, kualifikasi pengumpulan data dan lain sebagainya.

1. Analisis Data

Dalam metode analisis data dilakukan melalui 5 tahap,yaitu:

a. Merencanakan program yang akan dilaksanakan

b. Mengolah dan mengemas daun dulang

c. Pengujian hasil produk

d. Evaluasi produk

3.5 Cara Penafsiran dan Penyimpulan Hasil Penelitian

Pengemasan daun Dulang untuk ditambahkan ke dalam sayur tentu

lebih memudahkan dibanding harus menumbuk daun tersebut terlebih dahulu.
Dan untuk beberapa masakan sayur, penambahan tumbukan daun tentu
mempengaruhi tampilan sayur. Penyedap rasa alami daun Dulangpun memiliki
keunggulan dibanding penyedap rasa buatan. Penyedap rasa alami dipercaya
lebih aman untuk dikonsumsi. Purba,dkk (2014) menguji aktivitas antioksidan
daun Dulangyang menunjukkan potensi daun Dulangsebagai anti kanker. Daun
Dulangberdasarkan penelitian Purba,dkk (2004) dan Pamuji (2015) teruji dalam
kategori relative tidak toksik. Daun Dulangyang juga dikenal sebagai daun vetsin
memiliki kandungan asam glutamate,inposin 5-monoposfat (IMP) dan guanosin 5
monoposfat (GMP). Juga adanya kandungan protein, karbohidrat, mineral dan air
(Agustin;2019).

Pengemasan serbuk daun dulang di dalam kotak kemasan untuk

ditambahkan ke dalam sayur tentu lebih memudahkan dibanding harus
menumbuk daun tersebut terlebih dahulu. Penyedap rasa alami dipercaya lebih
aman untuk dikonsumsi.

BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

 10

4.1 Anggaran Biaya

Tabel 4.1 Format Rekapitulasi Rencana Anggaran Biaya

No Jenis Pengeluaran Biaya (Rp)

Pengeluaran yang diperlukan
1. Microwave dan Blender
Rp. 1.750.000,00
1 2. Biaya kemasan
Rp. 2.000.000,00
3. baskom,nampan, saringan,
Rp. 1.075.000,00
mangkok, pisau, timbangan digital
Bahan Habis Pakai
1. Listrik Rp. 200.000,00
2 2.Air Rp.150.000,00
Bahan-bahan kebutuhan protokol Rp.600.000,00
kesehatan (masker, sanitizer)
Perjalanan dalam kota
3 1. perjalanan mencari bahan (daun Rp. 500.000,00
Dulangdll)
Lain-lain (administrasi, publikasi dan
4 Rp. 1.500.000,00
laporan
Jumlah Rp. 7.775.000,00

4.2 Jadwal Kegiatan

Bulan
No Jenis Kegiatan Person Penanggung-jawab
1 2 3 4
√ Amista Dwi Septila
1 Perencanaan Program
Pembelian alat dan √ Lista Vernita
2
bahan
3 Pengolahan daun Dulang √ √ Monisa Deviyani

Pengemasan daun √ √ Monisa Deviyani

4
Dulang
Promosi produk dan √ √ Lista Vernita
5 pemasaran produk daun
Dulang
Evaluasi produk dan √ Amista Dwi Septila
6
pemasaran
7 LPJ √ Amista Dwi Septila

DAFTAR PUSTAKA
 11

Agustin, Kendita. 2019. Daun Sengkubak ternyata Berdaya Magis.

https://www.goodnewsfromindonesia.id/2019/07/04/daun-sengkubak-ternyata-
berdaya-magis

Anonim. 2016. Daun Hutan kalimantan “Daun Vetsin”.

http/freminci.blogspot.com/2016/05/daun-hutan-khas-kalimantan.html?m=1

Anonim .2018. Penyedap_rasa.

https://id.wikipedia.org/wiki/Penyedap_rasa

https://repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/10438/5/Cover%20
2007ura.pdf

Pamuji, Riska Wahyu. 2015. Uji Toksisitas Akut Ekstrak Etanol Daun
Sengkubak (Pycnarrhena Cauliflora Diels) Terhadap Tikus Betina Galur Wistar
Dengan Metode Oecd 42. https://www.neliti.com/id/publications/192926/uji-
toksisitas-akut-ekstrak-etanol-daun-sengkubak-pycnarrhena-cauliflora-diels-t

Purba, Dohot Maruli; Muhamad Agus Wibowo; Puji Ardiningsih. 2014.

Aktivitas Antioksidan Dan Sitotoksik Ekstrak Metanol Daun Sengkubak
(Pycnarrhena cauliflora Diels)
.http://jurnal.untan.ac.id/index.php/jkkmipa/article/view/8369

Rahayu,Cucu. 2018. Karakterisasi komponen rasa umamai ekstrak air

daun sungkai(Alberttisia papuana Becc).
https://www.google.com/url?sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&cd=1&cad=r
ja&uact=8&ved=2ahUKEwjc6_aC99jeAhUHrI8KHaUXBscQFjAAegQIBxAB
&url=https%3A%2F%2Frepository.ipb.ac.id%2Fhandle%2F123456789%2F924
33&usg=AOvVaw26QGW32Rjf1rnyfzSxZHO-

Septila, Amista Dwi dan Pebrianti, Danita Selina. 2018. Tingkat

Kesukaan Sayur Karu’ang Menggunakan Penyedap Rasa Buatan (Msg) Dan
Penyedap Rasa Alami (Daun DulangDan Daun DulangSaluang) Sesuai
Kepercayaan Masyarakat Dayak Deah). Disajikan pada penjurian final ACBE
PBE 2018 (tidak diterbitkan).

Setyiasi, Melani, Puji Ardiningsih dan Risa Nofiani. 2013. Analisis

Organoleptik Produk Bubuk Penyedap Rasa Alami Dari Ekstrak Daun Sansakng
(Pycnarrhena cauliflora Diels).

Supriatna, Jatna. 2008. Melestarikan Alam Indonesia. Jakarta: Yayasan

Obor Indonesia

Lampiran 1. Biodata Ketua dan Anggota, serta Biodata Dosen Pendamping

 12

1. Ketua
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Amista Dwi Septila
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi S1 Manajemen
4 NIM 112156620100
5 Tempat dan Tanggal Lahir Tabalong, 02 september 2001
6 Alamat E-mail Lalulamista@gmai.com
7 Nomor Telepon/HP 085249858127

B. Kegiatan Kemahasiswaan Yang Sedang/ Pernah Diikuti

No Jenis Kegiatan Status dalam Waktu dan Tempat
Kegiatan
1
2
3

C. Penghargaan Yang Pernah Diterima

No Jenis Penghargaan Pihak Pemberi Penghargaan Tahun
1
2
3

Semua data yang saya isikan dan tercantum dibiodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.

Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan PKM-RE/ PKM-RSH.
Kota, tanggal-bulan-tahun
Ketua/Anggota Tim

Tanda tangan (asli basah*)

(Amista Dwi Septila)

1.2 Biodata Anggota 1

 13

A. Identitas Diri

1 Nama Lengkap Lista Vernita

2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi S1 Manajemen
4 NIM 11215662010028
5 Tempat dan Tanggal Lahir Long Iram, 21 Januari 2003
6 E-mail listavernita3@gmail.com
7 Nomor Telepon/HP 081344479618

B. Kegiatan Kemahasiswaan Yang Sedang/Pernah Diikuti

No. Jenis Kegiatan Status dalam Kegiatan Waktu dan Tempat

1
2
3

C. Penghargaan Yang Pernah Diterima

No. Jenis Penghargaan Pihak Pemberi Penghargaan Tahun

1
2
3

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai
ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Demikian biodata
ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam
pengajuan PKM-RE/ PKM-RSH.

Banjarmasin, Februari 2021

Pengusul,

(Lista Vernita)
 14

Biodata Anggota 2

1. Identitas Diri

1 Nama Lengkap Monisa Deviyani

2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi S1 Manajemen
4 NIM 11215661910009
5 Tempat dan Tanggal Lahir Mauya, 08 Februari 2001
6 E-mail iicha6466@gmail.com
7 Nomor Telepon/HP 082279880651

2. Kegiatan Kemahasiswaan Yang Sedang/Pernah Diikuti

No. Jenis Kegiatan Status dalam Kegiatan Waktu dan Tempat

1
2
3

3. Penghargaan Yang Pernah Diterima

No. Jenis Penghargaan Pihak Pemberi Penghargaan Tahun

1
2
3

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai
ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Demikian biodata
ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam
pengajuan PKM-RE/ PKM-RSH.

Banjarmasin, Februari 2021

Pengusul,

(Monisa Deviyani)
 15

1.3 Dosen Pendamping

A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap (dengan gelar) Yuliarti Rezeki, SE.,MM
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi Manajemen
4 NIP/NIDN 1111038301
5 Tempat dan Tanggal Lahir Banjarmasin, 11 Maret 1983
6 Alamat E-mail yuli.rezeki303@gmail.com
7 Nomor Telepon/HP 0853 4763 4170
B. Riwayat Pendidikan
Gelar Akademik Sarjana S2/Magister S3/Doktor
Nama Institusi STIE Universitas
Nasional Lambung
Mangkurat
Jurusan/Prodi Akuntansi Manajemen
Keuangan
Tahun Masuk-Lulus 2004-2009 2014-2017
C. Rekam Jejak Tri Dharma PT
Pendidikan/ Pengajaran
No Nama Mata Kuliah Wajib/Pilihan SKS
1 Pengantar Manajemen Wajib 3
2 Pengantar Akuntansi Wajib 3
3 Akuntansi Biaya Wajib 3
4 Perpajakan Wajib 3
5 Makro Wajib 3
6 Mikro Wajib 3
7 Matematika Bisnis Wajib 3
8 Manajemen Keuangan Wajib 3
9 Kebanksentralan & OJK Wajib 3
Penelitian
No Judul Penelitian Penyandang Dana Tahun
1 Pengaruh Komponen Pribadi 2017
RGEC (Risk Profile,
Good Corporate
Governance, Earning,
Capital) terhadap
Return Saham Sektor
Perbankan: Studi di
Bursa Efek Indonesia
2 Pengaruh Faktor Pribadi 2020
Fundamental Mikro
Makro Terhadap
 16

Harga Saham Sektor

Perbankan
Pengabdian Masyarakat
No Judul Pengabdian Masyarakat Penyandang Dana Tahun
1 Strategi Pemasaran Lilin Pribadi 2019
Aroma Terapi Dalam
Menghadapi Era Industri 4.0
dan Dampak terhadap Era
society 5.0 di Kabupaten
Batola.

2 Penyuluhan Kewirausahaan Pribadi 2020

tentang bisnis keluarga (oleh-
oleh khas banjar) kepada
perkumpulan ibi-ibu Rt.12 kel.
Murung Raya Kec.
Banjarmasin Selatan

Semua data yang saya isikan dan tercantum dibiodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.

Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan PKM-RE/ PKM-RSH.

Banjarmasin, Februari 2021

Dosen Pendamping

(Yuliarti Rezeki, SE.,MM)

 17

Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan

Perlengkapan yang diperlukan Volume Harga Satuan (Rp) Nilai (Rp)
Microwave 1 1.400.000,- 1.400.000,-
Blender 2 350.000,- 350.000,-
Biaya kemasaan 20 100.000,- 2.000.000,-
Baskom 5 25.000,- 125.000,-
Nampan 3 25.000,- 75.000,-
Pisau 3 25.000,- 75.000,-
Saringan 5 40.000,- 200.000,-
Timbangan Digital 2 300.000,- 600.000,-
SUB TOTAL (Rp) 4.825.000,-
2. Bahan Habis Pakai Volume Harga Satuan (Rp) Nilai (Rp)
Listrik 1 200.000,- 200.000,-
Air 1 150. 000,- 150. 000,-
Bahan-bahan kebutuhan protokol
kesehatan (masker, sanitizer) 2 300.000,- 600.000,-

SUB TOTAL (Rp) 950.000,-

3. Perjalanan Volume Harga Satuan (Rp) Nilai (Rp)
Perjalanan mencari bahan (ongkos
transpot) 1 500.000,- 500.000,-
SUB TOTAL (Rp) 500.000,-
4. Lain-lain Volume Harga Satuan (Rp) Nilai (Rp)
Lain-lain (administrasi, publikasi
dan laporan 1 1.500.000,- 1.500.000,-

SUB TOTAL (Rp) 1.500.000,-

TOTAL 1+2+3 (Rp) 7.775.000,-
(Terbilang: Tujuh Juta Tujuh Ratus Tujuh Puluh Lima Ribu Rupiah)

.
 18

Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Penyusun dan Pembagian Tugas

No Nama/ NIM Program Bidang Alokasi Uraian Tugas

Studi Ilmu Waktu
(jam/minggu)
1 Amista Dwi S1 Manajemen 10 Jam 1. Menyiapkan
Septila Manajemen / Minggu bahan baku
/ 2. Produksi
11215662010020 daun Dulang
3. Melakukan
pembukuan
2 Lista Vernita S1 Manajemen 10 Jam 1. Produksi
/11215662010028 Manajemen / Minggu daun Dulang
2. Mengolah
daun Dulang
3. promosi
3 Monisa Deviyani S1 Manajemen 10 Jam 1. menyiapkan
Manajemen / Minggu alat dan
/11215661910009 bahan
2. produksi
daun
sangubak
3. mengemas
daun Dulang
 19

Lampiran 4. Surat Pernyataan Ketua Pelaksana

SURAT PERNYATAAN KETUA PELAKSANA

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : Amista Dwi Septila
NIM : 11215662010020
Program Studi : S1 Manajemen
Fakultas : Humaniora

Dengan ini mengatakan bahwa proposal PKM-RE/ PKM-RSH saya dengan judu
Pengolahan Dan Pengemasan Daun DulangSebagai Penyedap Rasa Alami
Pengganti MSG Dengan Metode Microwave yang diusulkan untuk tahun
anggaran 2021 adalah asli karya kami dan belum pernah dibiayai oleh lembaga
atau sumber dana lain. Bilamana di kemudian hari ditemukan ketidaksesuaian
dengan pernyataan ini, maka saya bersedia dituntut dan diproses sesuai dengan
ketentuan yang berlaku dan mengembalikan seluruh biaya yang sudah diterima
ke kas negara.

Demikian pernyataan ini dibuat dengan sesungguhnya dan dengan sebenar-

benarnya.

Kota, Tanggal-Bulan-Tahun
Yang menyatakan,

Materai senilai Rp. 10.000

Tanda tangan (asli basah*)

(Amista Dwi Septila)

NIM. 11215662010020