Anda di halaman 1dari 2

Nama : Shabana Azmi

Nim : 1906104030038

Resume kelompok 1
Pengertian Kelompok

Menurut Devito (1997), kelompok merupakan sekumpulan individu yang cukup kecil
bagi semua anggota untuk berkomunikasi secara relatif mudah. Para anggota saling berhubungan
satu sama lain dengan beberapa tujuan yang sama dan memiliki semacam organisasi atau
struktur diantara mereka. Kelompok mengembangkan norma-norma, atau peraturan yang
mengidentifikasi tentang apa yang dianggap sebagai perilaku yang diinginkan bagi semua
anggotanya.

Faktor-Faktor Pengikat Dalam Kelompok


Suatu kelompok dapat memiliki faktor-faktor pengikat di dalamnya, yaitu:

 Interaksi antara orang-orang yang ada di dalam kelompok


 Ikatan emosional sebagai pernyataan kebersamaan
 Tujuan atau kepentingan bersama yang ingin dicapai
 Kepemimpinan yang dipatuhi dalam rangka mencapai tujuan atau kepentingan
bersama
 Norma yang diakui dan diikuti oleh mereka yang terlibat di dalamnya

3. Jenis-Jenis Kelompok

1. Kelompok Primer dan Kelompok Sekunder


Kelompok primer yaitu suatu kelompok yang mana hubungan yang terjalin di dalam kelompok tersebut
diwarnai oleh hubungan pribadi yang akrab dan kerjasama terus menerus di antara para anggotanya
2. Kelompok Sosial dan Kelompok Psikologikal
Dalam pengklasifikasian ini, jenis-jenis kelompok dibedakan terutama sekali atas dasar yang ingin
dicapai. Pada kelompok sosial, tujuan yang hendak dicapai biasanya tidak bersifat pribadi (impersonal),
melainkan merupakan tujuan bersama dan untuk kepentingan bersama para anggota kelompok
3. Kelompok Terorganisasikan dan Kelompok Tidak Terorganisasikan
Kelompok yang terorganisasikan yaitu suatu kelompok yang terbentuk berdasarkan tata aturan yang
disepakati secara bersama dan bersifat tegas. Masing-masing anggota pada kelompok terorganisasikan
memainkan peranan tertentu

4. Kelompok Formal dan Kelompok Informal


Menurut Prayitno, (1995) kelompok formal yaitu suatu kelompok yang terbentuk berdasarkan aturan
tertentu yang bersifat resmi (tertulis). Gerak dan arah kegiatan kelompok formal lebih cenderung diatur
dan tidak boleh menyimpang dari ketentuan yang telah dibuat untuk itu. Sedangkan kelompok informal,
yaitu suatu kelompok yang dibentuk dengan tidak didasarkan pada hal-hal resmi (tertulis) sebagaimana
pada kelompok formal.

Ciri-Ciri Kelompok yang Baik


Menurut Reitz (dalam Thoha, 2008: 83) karakteristik yang menonjol dari suatu kelompok yaitu:
(1) adanya dua orang atau lebih, (2) adanya interaksi satu sama lain, (3) saling membagi
beberapa tujuan yang sama, (4) melihat dirinya sebagai suatu kelompok. Sedangkan menurut
Sherif (dalam Gerungan, 1987:94)

Anda mungkin juga menyukai