DISUSUN OLEH:
Farah Audina Rif`ati
D0020025
A. PENGKAJIAN
Tanggal Pengkajian : 13 Maret 2021
Ruang : IGD
Mahasiswa : Farah Audina
B. IDENTITAS
1. Identitas Pasien
a. Nama : Tn. M
b. Jenis Kelamin : Laki-laki
c. Umur : 53 Tahun
d. Agama : Islam
e. Status Perkawinan : Menikah
f. Pendidikan : SMA
g. Alamat : Tembok Lor, Adiwerna
h. Pekerjaan : Wiraswasta
i. Tanggal Masuk : 13 Maret 2021
j. No. Register :15. 46. 57
k. Diagnosa Medis :Chronic Kidney Disease (CKD)
2. Identitas Penanggung Jawab
a. Nama : Ny. K
b. Alamat : Tembok Lor, Adiwerna
c. Pekerjaan : IRT
d. Hubungan dengan pasien : Istri
C. PRIMERY SURVEY
1. Airway (Look, Listen, and Feel)
Tidak ada sumbatan sekret atau darah, tidak ada bunyi suara snoring, tidak ada
stridor, tidak ada bunyi goorgling.
2. Breathing (Look, Listen, and Fell)
Pasien mengatakan nafasnya sedikit sesak, frekuensi nafas 26x/ menit, irama nafas
teratur, pergerakan dinding dada simetris, SpO2 92 %.
3. Circulation
TD : 130/90 mmHg
HR : 105 x/mnt
CRT : kembali normal dalam waktu >2 detik
Warna kulit : sawo matang, tidak pucat
Perdarahan : Tidak terjadi perdarahan
Turgor kulit : turgor kulit kering
Pasien mengatakan sedikit lemas, konjungtiva anemis. Hb pasien terakhir
adalah 7,1 mg/dL.
5. Exposure
Kedua tangan dapat digerakkan namun pada kaki kanan pasien mengatakan untuk
berjalan sangat nyeri dikarenakan kakinya bengkak. Kaki pasien terlihat bengkak
dari betis kanan hinga ke ujung jari kaki kanan. Pasien mengatakan keluhan
kakinya bengkak muncul sejak 1 hari yang lalu, tidak ada kelemahan otot maupun
jejas pada ekstrimitas yang lain. Pasien untuk berjalan terkadang dibantu istrinya,
karena kakinya mengalami bengkak. Pasien mengatakan rajin HD pada hari selasa
dan jumat kurang lebih sejak 1 tahun yang lalu. BB: 67 Kg.
D. ANALISA DATA
G. EVALUASI
Tanda
No Hari/Tgl/Jam Diagnosa Evaluasi
Tangan
1. Sabtu, Ketidakefektifan S : Pasien mengatakan masih sesak
13 maret pola nafas O:
Pasien tampak terbaring ditempat
2021
tidur dan terlihat lemas
15.00 WIB
SPO2 : 95%
RR : 24x/ menit
Terpasang oksigen nasal kanul
dengan 3 lpm
A : Masalah belum teratasi
P : Lanjutkan intervensi
Observasi RR dan juga SPO2