Nim: 1900002021
Semester/Kelas: 4 A
Judul Jurnal: Pengaruh karakteristik dua pengaturan tipe prasekolah yang berbeda pada
perkembangan motorik kasar anak
Pendahuluan
Dalam jurnal penelitian pengaruh karakteristik dua pengaturan tipe prasekolah yang berbeda
pada perkembangan motorik kasar anak, dikatakan bahwa sebagian prasekolah di Yunani mengetahui
bahwa pentingnya program Pendidikan Jasmanidengan praktik yang tepat harus ada dalam Pendidikan
anak usia dini. Namun, sayangnya kegiatan Pendidikan Jasmani untuk Pendidikan Anak Usia
Dinitidak terlaksana dalam jaadwal harian di sebagian prasekolah formal di Yunani. Sebagian besar
prasekolah formal di Yunani ditandai dengan area bermain yang terbatas, bangunan yang sempit, dan
jumlah siswa yang banyak dikelas.
Teori
Metode
Metode yang digunakan dalam penelitian dengan peserta yang terdaftar dari dua jenis pusat
prasekolah (umum versus swasta) di Yunani Utara yang berusia 4-6 tahun sebanyak 300 anak
prasekolah dari kedua jenis kelamin (136 laki-laki dan 164 perempuan), dihadiri sama banyak oleh
kedua pusat prasekolah. Kemudian penelitian ini dilakukan dengan desain eskperimental dan analisis
statistik, data disajikan sebagai sarana ± SD. Analisis varians 2 x 2 digunakan untuk menentukan
pengaruh kehadiran di sekolah, jenis kelamin atau kehadiran di sekolah versus gender. Selanjutnya
dilakukan perhitungan estimasi effect size. Tingkat signifikansi statistic ditetapkan pada p <0,05.
Prosedur pada penelitian ini menggunakan skala locomotor dari tes Griffiths No II (Griffiths, 1984)
yang distandarisasi pada anak-anak prasekolah Yunani. Skala Griffiths adalah metode yang diakui
secara internasional dan dapet diandalkan untuk penelitian perkembangan psikomotorik, yang terdiri
dari enam skala dengan penekanan perkembangan yang kuat (Holt, 1991).
Hasil dan pembahasan
Analisis Varians 2 jalur pada mean Developmental Quotients pada lokomotor Subscale menunjukkan
pengaruh utama yang signifikan dari sekolah (F1, 296). = 74,34; p <0,01; η2 = 0,201) tetapi tidak
berpengaruh signifikan terhadap jenis kelamin (F 1, 296 = 1,78; p> 0,05) dan interaksi gender sekolah x
(F1, 296 = 0,86; p> 0,05). Skor rata-rata untuk Perkembangan Kecerdasan pada Skala Lokomotor lebih
tinggi di prasekolah swasta (M = 128, SD = 20) dibandingkan dengan skor di prasekolah umum (M =
111, SD = 13). Sehingga hasil penelitian menunjukan bahwa pengaturan jenis prasekolah swasta yang
menyediakan ruang terbuka, banyak peralatan bermain, pelatihan dan pendidikan fisik sehari-hari
telah menghasilkan anak-anak menampilkan Mean Development Quotients yang lebih tinggi dan
untuk melaksanakan usia yang lebih muda setiap item dari subskala lokomotor.
Penutup
Banyak yang mempengaruhi perkembangan motorik anak, dengan adanya penelitian ini telah
diketahui bahwa salah satu yang mempengaruhi perkrmbangan motorik anak yaitu jenis prasekolah
yang digunakan anak sebelum memasuki sekolah dasar. Dalam penelitian ini menunjukan bahwa
hampir setiap pusat prasekolah swasta di Yunani Utara memberikan Pendidikan Jasmanidengan
kegiatan atau aktivitas fisik sehari-hari, peralatan main yang banyak, ruang belajar di dalam gedung
dan luar gedung mampu memberikan stimulasi perkembangan motorik anak dengan lebih baik
dibandingkan dengan prasekolah umum.