MICs
1.
Perhitungan discounting/penyesuaian
nilai
Pengukuran Outcome
Analisis yang membandingkan alternatif baik dari segi biaya (cost) maupun outcome
Outcome
Outcome: luaran atau hasil akhir dari sebuah
perawatan dan/atau intervensi
Cost Outcome
Cost minimization Rp -
analysis
Cost benefit analysis Rp Rp
cost effectiveness Rp Outcome klinis pada natural unit
analysis Mis:
penurunan mmHg,
kematian yang dicegah,
fraktur yang dicegah
Cost utility analysis Rp Outcome pada common unit
Mis: QALY
Outcome assessment
2. Outcome yang digunakan pada HTA harus diukur dari sampel yang relevan
dengan desain penelitian yang baik
Treatment/Intervensi Outcome
Skrining TB Jumlah kasus yang dapat dicegah
Efektivitas seberapa baik treatment atau teknologi kesehatan dapat dijalankan pada kondisi real
di luar konteks RCT, dimana eksperimen tidak lagi dilakukan.
Perhatian utama pada generalizability atau transferability
“Does it work under real circumstances?”
• Menurut “Pharmacoeconomic Guidelines Around the World” oleh ISPOR, 23 dari 32 guideline
menyatakan bahwa outcome kesehatan harus diukur dalam efektivitas daripada efikasi.
• Efikasi harus disesuaikan untuk merefleksikan data efektivitas.
• Beberapa faktor yang perlu diperhatikan ketika menyesuaikan data:
a. Kepatuhan
b. Sensitivitas atau spesivitas tes diagnostik
c. Coverage rate
d. Health professional skill
Contoh penyesuaian efikasi
Kemungkinan beberapa kasus ulcer yang dideteksi dengan endoscopy merupakan gejala
yang asimptomatik atau silent.
Intermediate outcome: jumlah sel CD4, tekanan darah, kadar kolesterol, microalbuminuria,
hasil lab yang lain
Keuntungan: durasi pendek, tidak mahal
Keterbatasan: proses penyakit dapat mempengaruhi outcome klinis melalui
beberapa jalur penyebab.
Jika surrogate outcome digunakan, harus ditunjukkan oleh bukti yang menyatakan
adanya hubungan antara surrogate dan endpoint yang penting.
Final vs intermediate
outcome
Hasil pengobatan tidak diukur dalam unit moneter, melainkan didefinisikan dan diukur
dalam unit alamiah, baik yang secara langsung menunjukkan efek suatu terapi atau obat.
Outcome tersebut dapat berupa intermediate outcome (misalnya, penurunan kadar LDL
darah dalam mg/dL, penurunan tekanan darah diastolik dalam mm Hg) maupun hasil
selanjutnya dari efek terapi tersebut atau final outcome (misalnya, jumlah kematian atau
serangan jantung yang dapat dicegah, radang tukak lambung yang tersembuhkan)
THANKS