Anda di halaman 1dari 10

STEAK TEMPE

Disusun Guna Memenuhi Tugas

Mata Kuliah: Praktik Bisnis

Dosen Pengampu: Sufiana Noor, M, M.

Disusun Oleh:

Kelompok 3 MBS 6-F

1. Elli Ristiani (1820310203)


2. Ihdiana Rifada Noor Haliza (1820310208)
3. Sinta Nuriya (1820310217)
4. Suryo Sumunar (1820310224)
5. Uswatun Hasanah (1820310226)
6. Irsadul Ibad (1820310234)

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI KUDUS

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM

PROGRAM STUDI MANAJEMEN BISNIS SYARIAH

TAHUN 2020
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Tempe merupakan salah satu bahan makanan yang terbuat dari kedelai
yang banyak mengandung protein, pada kedelai ini mengandung lemak jenuh
sebanyak 20 persen. Kedelai yang digunakan untuk pembuatan tempe ini
mengandung banyak vitamin dan miner yang sangat baik untuk kesehatan
tubuh. Adapun manfaat dari tempe ini adalah bisa menurunkan kolestrol jahat,
bisa membantu menurunkan tekanan darah, bisa membantu sistem
pencernaan, bisa membantu untuk mencegah sakit kanker, sumber energi dan
masih banyak manfaat lainnya dari tempe ini. Tempe ini oleh masayarakat
sering dijadikan untuk lauk pauk mereka dalam sehari-hari karena memang
tempe ini memiliki harga yang sangat terjangaku. Kini telah banyak olahan
makanan yang menggunakan tempe dalam proses pembuatannya.
Salah satu olahan makanan yang menggunakan tempe adalah steak
tempe. Jika steak yang pada umunya terbuat dari daging sapi kali ini telah ada
inovasi steak tempe. Steak tempe ini sangat cocok untuk dikonsumsi bagi
Anda yang sedang menerapakan hidup sehat atau vegetarian. Tentu saja
olahan steak tempe ini banyak difaforitkan oleh masyarakat karena steak
tempe ini tinggi protein dan lemaknya rendah. Nama olahan makanan steak
tempe ini saat telah booming yang banyak digandrungi oleh masyarakat mulai
dari kalangan anak-anak hingga kalangan dewasa. Hampir semua restoran atau
cafe yang menyediakan olahan steak tempe ini. Olahan steak tempe ini sangat
cocok untuk Anda nikmati bersama keluarga tercinta atau bersama rekan
terdekat. Dengan hal ini bisa mengembangkan steak tempe sebagai peluang
usaha. Tempe sebagai bahan baku untuk membuat steak tempe ini sangat
mudah untuk didapatkan.. Dalam mengembangkan peluang usaha steak tempe
juga harus diperhatikan beberapa strategi yang harus dilakukan agar usaha

1
steak tempe bisa terima oleh masyarakat secara luas. Hal pertama yang harus
perhatikan adalah bagaimana cara untuk bisa membuat steak tempe ini dengan
cita rasa yang pas sehingga dapat dengan mudah diterima oleh konsumen
sehingga dapat berpengaruh terhadap keuntungan.
B. Rumusan Masalah
1. Apa teknologi yang digunakan dalam pembuatan steak tempe?
2. Bagaimana manajemen operasi steak tempe?
3. Bagaimana market plan steak tempe?
4. Bagaiamana profit dari steak tempe?

C. Tujuan Masalah
1. Untuk mengetahui teknologi pembuatan steak tempe.
2. Untuk mengetahui manajemen operasi steak tempe.
3. Untuk mengetahui market plan steak tempe.
4. Untuk mengetahui profit dari steak tempe.

2
BAB II
PEMBAHASAN

A. Teknologi Steak Tempe


Tempe merupakan makanan yang dibuat dari fermentasi terhadap biji kedelai
atau beberapa bahan lain yang menggunakan beberapa jenis kapang rhizopus,
fermentasi ini dikenal sebagai ragi tempe, kemudian menjadi tempe. Untuk
mengolah steak tempe ini diperlukan beberapa alat yang digunakan dalam
pembuatan steak tempe adalah:
1. wajan 1
2. kompor 1
3. gas 1
4. sutil 1
5. serok 1
6. uleg - uleg 1
7. cobek 1
8. baskom 2
9. mangkok 2
10. piring 2
11. sendok makan 2
12. sendok teh 2
13. pisau 2
14. panci 1
15. telenan 1
16. lap 2
17. koran 1
18. cetakan 2

Proses produksi ini masih awal jadi masih menggunakan peralatan sederhana
dan masih berskala rumah tangga.
B. Manajemen Operasi Steak Tempe

3
Untuk memanfaatkan peluang bisnis steak tempe ini diperlukan sebuah
aspek menegement agar kegiatan usaha steak tempe dapat berjalan dengan
maksimal. Untuk aspek management dan mengatur operasional usaha.
Menggunakan sistem management sederhana yaitu adanya 3 orang yang
membantu untuk mengerjakan tugas – tugas seperti :

1. Mencatat arus keuangan, baik segi pemasukan dan pengeluaran


hingga pembautan pembukuan sederhana
2. Bagian produksi yang bertugas untuk membantu dalam membuat
steak tempe
3. Bagian pemasaran yang bertugas untuk pemasarkan steak tempe
kepada konsumen

C. Market Plan Steak Tempe


a. Produk
Steak tempe diolah dari bahan baku tempe yang bermutu, ditangani
secara higienis dan diolah dengan bumbu khusus sehingga menghasilkan
produk makanan dari tempe yang lezat, dan bergizi. Produk dikemas dengan
baik supaya tampilannya dapat meyakinkan dan menarik konsumen untuk
membeli. Harga steak tempe sangat terjangkau yaitu Rp.5000.
b. Promotion
Steak tempe akan diperkenalkan melalui bantuan media. Media yang
dipakai berupa menyebar brosur offline dan online dengan mencantumkan
promo agar konsumen tertarik.
c. Price
Harga produk disesuaikan dengan target pasar sebagai strategi untuk
mendapatkan perhatian dari konsumen. Produk dengan harga tinggi adalah
produk yang dipasarkan untuk rumah makan (warung). Produk dengan harga
rendah adalah produk yang dipasarkan dengan tujuan untuk meneroboskan
produk masuk pasar. Sehingga harga dari steak tempe sangat terjangkau yaitu
dengan harga Rp.5000.

4
d. Place
Tempat penjualan steak tempe ini rencananya akan ditawarkan kerumah
makan, warung, kantin sekolah dan kampus serta menggunakan media online.
e. People
Kepuasan pelanggan merupakan suatu hal yang sangat diperhatikan oleh
kami, sehingga hubungan dengan konsumen dapat selalu terjaga seperti
pelayanan dan citra rasa agar konsumen akan terus datang kembali untuk
membeli produk kami.
f. Proces
Dalam menjalankan usaha ini kami mengutamakan kualitas produk yang
dibuat yaitu dalam proses produksinya sendiri, selain itu kami juga
memperhatikan dalam pelayanan terhadap konsumen puas, percaya dan setia
terhadap prduk kami
g. Phyisical Evidance
Unsur-unsur yang termasuk dalam sarana fisik meliputi lingkungan fisik
yang menarik atau unik menjadi daya tarik konsumen dalam membeli suatu
produk. Misalnya jika ada konsumen yang ingin membeli suatu produk.
Misalnya jika ada konsumen yang ingin membeli produk kami, kami
menyiapkan kemasan berupa paperbag yang disertai disaign logo yang
menarik

D. Profit Steak Tempe

1. Peralatan
No. Keterangan Q P Q.P
1. Kompor Gas 1 Rp 150.000,00 Rp 150.000,00
2. Tabung Gas dan Regulator 1 Rp 210.000,00 Rp 210.000,00
3. Wajan 1 Rp 50.000,00 Rp 50.000,00
4. Spatula 1 Rp 5.000,00 Rp 5.000,00
5. Saringan 1 Rp 7.000,00 Rp 7.000,00
6. Mesin Penggiling 1 Rp 150.000,00 Rp 150.000,00
7. Tempat-tempat lain 1 Rp 5.000,00 Rp 5.000,00
8. Tampah 2 Rp 10.000,00 Rp 20.000,00
9. Timbangan 1 Rp 40.000,00 Rp 40.000,00

5
10. Minyak 7 Rp 14.000,00 Rp 98.000,00
10. Sendok dan pisau 1 Rp 10.000,00 Rp 10.000,00
Total Rp 745.000,00

*Penyusutan selama 2 tahun : Rp. 745.000 : 720 = Rp. 1.034,72.

*Penyusutan dalam seminggu adalah Rp. 1.034,72 x 7 = Rp. 7.243,04

2. Perlengkapan

No. Keterangan Q P Q.P


1. Gas isi ulang 1 Rp 21.000,00 Rp 21.000,00
2. Plastik 2 Rp 5.000,00 Rp 10.000,00
Total Rp 31.000,00
3. Biaya Bahan Baku selama 1 minggu

No. Keterangan Q P Q.P


1. Tepung Terigu 7kg Rp 7.000,00 Rp 49.000,00
2. Tepung Kanji 1,75kg Rp 6.000,00 Rp 10.500,00
3. Tempe 7 Rp 2.000,00 Rp 14.000,00
4. Penyedap rasa 7 pack Rp 2.500,00 Rp 17.500,00
5. Mentega 7 ons Rp 2.000,00 Rp 14.000,00
6. Telur 1kg Rp 22.000,00 Rp 18.000,00
7. Daun jeruk 7 bks Rp 500,00 Rp 3.500,00
Total Rp 126.500,00

Total modal selama 1 minggu

Biaya penyusutan : Rp. 7.243,04


Biaya perlengkapan : Rp. 31.000,00
Biaya bahan baku : Rp 126.500,00
Total : Rp. 164.743,04

Harga pokok penjualan

Dalam seminggu menghasilkan 10.500 gr yang dikemas menjadi ukuran 100 gr.
Rp. 164.743,04 : 105 = Rp. 1.568,98

Harga jual produk


Harga jual = H. Pokok + (laba*H. Pokok)
= Rp. 1.568,98 + (50%*Rp. 1.568,98)
= Rp. 1.568,98 + Rp. 784,49

6
= Rp. 2.353,47 dibulatkan menjadi Rp. 2.500,00

Analisa pendapatan
Sehari 15*Rp. 2.500 = Rp. 37.500
Seminggu 7*Rp. 37.500 = Rp. 262.500
Sebulan 30*Rp. 37.500 = Rp. 1.125.000

BEP (Break Event Point)

BEP =

= = 800

Analisis Keuntungan (Proyeksi Laba/Rugi)


Pendapatan :
15 x Rp 2.500 x 7 hari = Rp 262.500
Total Pendapatan 1 minggu = Rp 262.500

Total Pendapatan Rp 262.500

Total Biaya Produksi 1 Minggu Rp. 1.568, -

Keuntungan (Total pendapatan –Total biaya produksi) Rp 260.932/Minggu


(Laba Kotor)
Laba Bersih = Rp260.932 – Rp 126.500

= Rp 134.432 (Keuntungan Bersih)


Keuntungan dalam 1 Bulan Rp 260.932 x 4 (Minggu) = Rp1.043.728 /Bulan
(Laba Kotor)
Keuntunguan dalam 1 Bulan Rp 134.432 x 4 (Minggu) =Rp 537.728 /Bulan
(Laba Bersih)

7
Jadi, keuntungan yang diperoleh dengan menjual 105 Steak Tempe dengan harga
Rp 2.500/kemasan dalam 1 Minggu adalah Rp 260.932

BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Steak tempe merupakan olahan yang terbuat dari olahan tempe.
Peralatan yang digunakan yaitu peralatan dapur seperti wajan, kompor, gas,
sutil, serok, uleg-uleg, cobek,baskom,mangkok, piring, sendok makan, sendok
teh, pisau, panic, telenan, lap, koran, cetakan.
Untuk aspek management dan mengatur operasional usaha.
Menggunakan sistem management sederhana yaitu adanya 3 orang yang
membantu untuk mengerjakan tugas – tugas seperti :

8
1. Mencatat arus keuangan, baik segi pemasukan dan pengeluaran
hingga pembautan pembukuan sederhana
2. Bagian produksi yang bertugas untuk membantu dalam membuat
steak tempe
3. Bagian pemasaran yang bertugas untuk pemasarkan steak tempe
kepada konsumen

Market plan steak tempe terdiri dari product, promotion,price dan place. Profit
atau keuntungan dari bisnis steak tempe sangatlah banyak, terutama dalam bahan
bakunya, tempe sangat gampang dijumpai di berbagai tempat.

Anda mungkin juga menyukai