METODOLOGI PERCOBAAN
ALAT UKURAN MEREX
- Bunsen - -
- Kaki tiga - -
- Kawatkasa - -
- Corong 60 mm Pyrex
- Gelasukur 25mL , 10 mL 25 mL (pyrex), 10
mL(Gratech)
- Beaker glass 20 mL Gratech
- Cawanporselen - -
- Spatula - -
- Korekapi - Kangoro
- Neracaanalitik - O’haus
- Kertassaringwhattman - -
no. 42
- Pipettetes - -
- Erlemeyer 250 mL Pyrex
- Batangpengadukkaca - -
- Oven - -
- Sampel cup - -
BAHAN
- BaCl2(aq) 1M
- CH3COOH(aq)
- HCl(aq) 6M
- H2SO4(aq) 6M
- K2CrO4(aq) 0,2M
- Aquadest(l)
- H2 SO4(aq) 0.1 M
PROSEDUR PERCOBAAN
A. Pembuatan BaCrO4
- Dimasukkan 13 mL BaCl2 1 M kedalam beaker glass
- Dimasukkan 16 mL K2CrO4 0,2M kedalam beaker glass secaraperlahan-lahan
- Diendapkanhinggaterbentuk 2 lapisan
- Dipanaskanlarutandinyalabunsensambildiadukhinggamendidih
- Diangkatdandisaring
- Dikeringkan
- Dicuciendapandenganaquadestdan CH3COOH
- Dikeringkan
- Ditimbangendapan
B. Pembuatan BaSO4
- Dimasukkan 13 mL BaCl2 1 M kedalam beaker glass
- Dimasukkan 16 mL H2SO4 0,2M kedalam beaker glass secaraperlahan-lahan
- Diendapkanhinggaterbentuk 2 lapisan
- Dipanaskanlarutandinyalabunsensambildiadukhinggamendidih
- Diangkatdandisaring
- Dikeringkan
- Dicuciendapandenganaquadestdan CH3COOH
- Dikeringkan
- Ditimbangendapan
C. UjiKelarutan BaCrO4
- Dimasukkanendapan BaCrO4kedalam 3 tabungreaksiyaitu
tabung I ditambahkanaquadest
tabung II ditambahkanHCl 6 N
tabung III ditambahkan H2SO4 6 N
- Dikocok
- Diamatiperubahan yang terjadi
- Dicatathasilnya
D. UjiKelarutan BaSO4
- Dimasukkanendapan BaSO4ke dalam 3 tabungreaksiyaitu
tabung I ditambahkanaquadest
tabung II ditambahkanHCl 6 N
tabung III ditambahkan H2SO4 6 N
- Dikocok
- Diamatiperubahan yang terjadi
- Dicatathasilnya
DATA PERCOBAAN
A. Kristal BaCrO4
No Perlakuan Pengamatan
1. Ditimbang kertas saring 1,05 gram
2. Dimasukkan 13 mL BaCl2 1 M Bening
3. Dimasukkan 16 mL K2CrO4 0,2 M Berubahwarnamenjadikuning
4. Dipanaskan hingga mendidih sambil diaduk Endapansemakinbertambah
5. Disaring Endapan BaCr04terpisahdari
filtrate
6. Dikeringkan -
7. Dicuci endapan dengan aquadest dan CH3COOH Endapanlebihmurni
8. Dikeringkan ±15 menit
9. Ditimbang endapan 1,93 gr -1,05 gr = 0,88 gr
Uji kelarutan
10. Tabung I : kristal BaCrO4 + aquadest, diamati Tidaklarut
Tabung II : kristal BaCrO4 + HCl 6 M, diamati Larut
Tabung III : kristal BaCrO4 + H2SO4 6 M, diamati Tidaklarut
B. Kristal BaSO4
No Perlakuan Pengamatan
1. Ditimbang kertas saring 1,06 gram
2. Dimasukkan 13 mL BaCl2 1 M Bening
3. Dimasukkan 16 mL H2SO4 0,2 M Berubahmenjadiwarnaputih
4. Dipanaskan hingga mendidih sambil diaduk Endapansemakinbertambah
5. Disaring Endapan BaSO4 berpisahdari
filtrate
6. Dikeringkan -
7. Dicuci endapan dengan aquadest dan Endapanlebihmurni
CH3COOH
8. Dikeringkan ±15 menit
9. Ditimbang endapan 1,7 gr- 1,06 gr = 0,64 gr
10 Uji kelarutan
. Tabung I : kristal BaSO4 + aquadest, diamati Tidaklarut
Tabung II : kristal BaSO4 + HCl 6 M, diamati Larut
Tabung III : kristal BaSO4 + H2SO4 6 M, Sedikitlarut
diamati
REAKSI DAN PERHITUNGAN
KESIMPULAN DAN SARAN
Kesimpulan
- Gravimetri dalam ilmu kimia merupakan salah satu metode kimia analitik untuk
menentukan kuantitas suatu zat atau komponen yang telah diketahui dengan cara
mengukur berat komponen dalam keadaan murni setelah melalui proses pemisahan.
- Kelarutan merupakan konsentrasi maksimum zat dalam air keadaan tepat jenuh suhu
volume pelarut ukuran zat terlarut pengadukan setimbang.
Hasil kali kelarutan (ksp) adalah banyaknya mol zat terlarut lambang s zat terlarut jenis
pelarut suhu konsentrasi tepat jenuh.