Tahap IV

Implementasi Strategi
(Modul 4)

Ed 21.11.2014 MS-T4. Organisasi Nirlaba 1

Sumengen Sutomo
 Tujuan pembelajaran
• Memahami pentingnya implementasi
• Menterjemahkan strategi menjadi program
dan rencana aksi
• Memahami langkah melaksanakan
strategi

Ed 21.11.2014 MS-T4. Organisasi Nirlaba 2

Sumengen Sutomo
 Topik

Overview
Isu implementasi strategi
Implementasi Strategi
Tahapan
Balance Scoredcard
Kesimpulan

Ed 21.11.2014 MS-T4. Organisasi Nirlaba 3

Sumengen Sutomo
 Overview
• Hampir semua organisasi nirlaba sadar
Rencana Strategis penting;
• Pada umumnya mereka sudah memiliki
Rencana Strategis;
• Namun tidak banyak yang melaksanakan
Rencana Strategis.

Ed 21.11.2014 MS-T4. Organisasi Nirlaba 4

Sumengen Sutomo
 Lanjutan slide 4
• Mengapa Rencana Strategis tidak
dilaksanakan?
– Komitmen pimpinan kurang/tidak ada;
– Rencana tidak realistik;
– Pemahaman Rencana Strategis terbatas;

Ed 21.11.2014 MS-T4. Organisasi Nirlaba 5

Sumengen Sutomo
 Isu Implementasi Strategi
• Istilah perencanaan strategis mengalami
penyesuaian dengan isu implementasi strategi
• Tahun 1960. Exstrapolative planning
– perekonomian tumbuh
– ekonomi stabil
– lingkungan stabil
– perencanaan bottom up, jarang dialog
– sifat rutin
– fokus budget

Ed 21.11.2014 MS-T4. Organisasi Nirlaba 6

Sumengen Sutomo
 Lanjutan slide 6
Tahun 1970.Business planning
– perekonomian tidak stabil
– perubahan sosial, perilaku customer, budaya,
inovasi, teknologi, lingkungan meningkat;
– pemahaman yang lebih baik;
– Fokus produk attractiveness dan competitive
strength
– Bottom up

Ed 21.11.2014 MS-T4. Organisasi Nirlaba 7

Sumengen Sutomo
 Lanjutan slide 7
Tahun 1990-sekarang.Portfolio planning
– ketidak stabilan global
– memerlukan keseimbangan lingkungan
– bottom up/top down
– Lkomunikasi proses lebih efektif
– Lebih realistik

Ed 21.11.2014 MS-T4. Organisasi Nirlaba 8

Sumengen Sutomo
 Syarat implementasi efektif
1. User mengetahui ada manfaat
• Alat komunikasi dengan atasan
• Alat kontrol
• Program efektif dan efisien dll
2. Realistik
• Proses planning logis
• Jelas siapa kerja apa
3. Tugas komplek bisa dipecah

Ed 21.11.2014 MS-T4. Organisasi Nirlaba 9

Sumengen Sutomo
 Lanjutan slide 9
4. Inovasi terkait lessons dan tradisi
5. Sponsor implementasi, top management
6. Investment masa depan
7. Dapat menunjukkan hasil
8.Komimen users
9. Realistik SD
10. Dan lainya

Ed 21.11.2014 MS-T4. Organisasi Nirlaba 10

Sumengen Sutomo
 7 tahap implementasi
(Peter Lorange 1979)

1. Scouting
– Manajemen menjelaskan isu dan rencana
stratregis jelas.
2. Entry
– Pertemuan dengan pimpinan dan unit
membahas rencana strategi
– Mempelajari kekkurangan dan perbaikan
plan.

Ed 21.11.2014 MS-T4. Organisasi Nirlaba 11

Sumengen Sutomo
 Lanjutan slide 11
3.Diagnoses
– Diagnose kebutuhan strategi
– Melaksanakan strategi
4. Planning
– Mengembangkan manual rencana
– Jadwal waktu, juklak,juknis, dll
5. Action
– Melaksanakan rencana

Ed 21.11.2014 MS-T4. Organisasi Nirlaba 12

Sumengen Sutomo
 Lanjutan slide 12
5. Evaluation
– Menilai kemajuan rencana terhadap
pelaksanaan
– Menilah hasil pelaksanaan
7. Termination

Ed 21.11.2014 MS-T4. Organisasi Nirlaba 13

Sumengen Sutomo
 Implementasi Strategi
•Rencana strategis: pedoman konsep (road map)
harus dilaksanakan untuk mencapai tujuan.
•Implementasi strategi:
–Menterjemahkan konsep menjadi operasional
–Formulasi intelektual menjadi kegiatan nyata
•Strategi: umum, unit, dan fungsional apabila tidak
dilaksanakan tidak ada gunanya.

Ed 21.11.2014 MS-T4. Organisasi Nirlaba 14

Sumengen Sutomo
 Pendekatan
(Sumber: Hrebeniak & Joyce 1984 dalam Stoner &
Freemaan 1992)

Waktu Implementasi
Lama Pendek

Intervensi
Besar

Intervensi
perubahan drastik
Isu besar

strategi

Intervensi Intervensi
Kecil

rutin manajerial

Ed 21.11.2014 MS-T4. Organisasi Nirlaba 15

Sumengen Sutomo
 Tahapan
•Komunikasi Strategi
•Strategi dan Organisasi
•Institutionalized Strategi
•Operationalisasi Strategi
•Plan of Action
•Hambatan Strategi

Ed 21.11.2014 MS-T4. Organisasi Nirlaba 16

Sumengen Sutomo
 Komunikasi Strategi
(semua karyawan jelas)
Faktor
mempengaruhi
Matching Implementasi strategi
organisasi+strategi (struktur
Kebijakan, sistem)

Institunalisasi
(leadership)

Operasionalisasi Implementasi
Strategi
Strategi fungsional
Taktik
Tujuan /tahun

Ed 21.11.2014 MS-T4. Organisasi Nirlaba 17

Sumengen Sutomo
 Komunikasi + strategi
Tahapan komunikasi strategi
–Strategi dikemas dalam satu dokumen
–Strategi dikomunikasikan ke karyawan
–Karyawan mendapat dukungan organisasi+
manajemen melaksanakan strategi
–Strategi umum, unit, dan fungsional
diterjemahkan menjadi plan of action

Ed 21.11.2014 MS-T4. Organisasi Nirlaba 18

Sumengen Sutomo
 Lanjutan slide 18
Metode dan isi dokumen komuniasi
•Isi dokumen
–Rencana strategis lengkap
–Rencana strategis ringkas
–Statemen misi,visi,strategi, dll
•Metode
–Pertemuan
–Workshop, seminar
–Leaflet, booklet, slogan
–Sosialisasi dll

Ed 21.11.2014 MS-T4. Organisasi Nirlaba 19

Sumengen Sutomo
 Isu komunikasi
•Sebelum komunikasi strategi jelas, dimengerti,
dan dipahami karyawan untuk dilaksanakan
•Karyawan mengkaitkan tugas & arahan org.
•Isu:
–Proprietary nature (diseminasi jatuh ke kompetitor)
–Political impact
–Harapan
–Motivasi impact
–Decision impact

Ed 21.11.2014 MS-T4. Organisasi Nirlaba 20

Sumengen Sutomo
 Lanjutan slide 20
•Propietary nature of strategy
–Diseminasi mencapai kompetitor ta manfaat
–Keputusan tidak bermanfaat disimpan
–Komitmen bermanfaat bagi implementasi
•Political impact strategy
–Konsensus arahan strategi sulit
–Pendapat tentang strategi berbeda, ada solusi

Ed 21.11.2014 MS-T4. Organisasi Nirlaba 21

Sumengen Sutomo
 Lanjutan slide 21
•Harapan timbul karena strategi
–Pengumuman strategi pada stakeholder berarti
memberi alat evaluasi kinerja operasional
–Kritik dari stakeholder bila tidak dicapai malu
–OKI pengumuman sering retrospektif, menunjukkan
strategi telah dilakukan dan bagaimana mencapai tujuan
•Motivational Impact
–Pernyataan strategi memberi dampak positif/ negatif.
Oki harus jelas
–Pada tkt organisasi, strategi unit ada perbedaan satu
unit dengan unit lain

Ed 21.11.2014 MS-T4. Organisasi Nirlaba 22

Sumengen Sutomo
 Lanjutan slide 22
–Efek komunikasi pada individu, implikasi perlu perhatian
bagi mereka yang melaksanakan
•Decision impact
–Strategi: Kemana? Kapan sampai?Jawaban?
–Strategi umum, unit, fungsional terkait
–Strategi umum melaalui strategi unit,
–Strategi unit melalui strategi fungsional
–Semua dipengaruhi oleh policy, alokasi SD, struktur,
leadership, dan program

Ed 21.11.2014 MS-T4. Organisasi Nirlaba 23

Sumengen Sutomo
 Organisasi + Strategi
Peran organisasi:
–Implementasi sukses tergantung struktur organisasi
–Org.berkembang melalui 3 tahap: unit, fungsional,
dan multidivisi; vertical integration, fungsional, dan
multidivisional firm
–Strategi terkait struktur org (Chandler in Stoner 1992)
–Semua S dalam “Seven S model” merupakan driving
force strategi efektif (McKinsey & Co)

Ed 21.11.2014 MS-T4. Organisasi Nirlaba 24

Sumengen Sutomo
 Struktur Organisasi
–Alat mengelola perilaku organisasi
–Pembagian, pengaturan, koordinasi tugas dan
tanggung jawab kegiatan
–Mengambarkan hirarki peran dan tanggung jawab
(authority, accountability)
–Hubungan formal digambar pada diagram organisasi
–Org.menggunakan struktur untuk mencapai gol
–Pimpinan bertanggung jawab menghasilkan, distribusi
produk+pelayanan
–Staf membantu pimpinan. Mereka diatur oleh
struktur sbb:

Ed 21.11.2014 MS-T4. Organisasi Nirlaba 25

Sumengen Sutomo
 Model organisasi
•Organisasi: kerangka hubungan berbagai
komponen. Setiap komponen bekerjasama sehingga
org.beroperasi efisien.
•Memahami org perlu mengetahui komponen (gbr)
–Individu menjadi pusat, karena org.dibangun dari
kumpulan orang-orang.
–Org mempengaruhi pemikiran, perasaan, dan perilaku
individu
–Gambaran perilaku individu seperti pada APCFB model
(Darden 1986 dalam Silbeger 1993)

Ed 21.11.2014 MS-T4. Organisasi Nirlaba 26

Sumengen Sutomo
 Model APCFB
Bagaimana proses cognitive hubungan faktor dari
luar mempengaruhi perilaku karyawan:
–Asumsi mempengaruhi persepsi
–Persepsi mempengaruhi konklusi
–Konklusi menghasilkan perasaan
–Perasaan menimbulkan perilaku
–Dengan demikian pimpinan mempunya peluang
membangun perilaku positif karyawan
–(Gambar )
Ed 21.11.2014 MS-T4. Organisasi Nirlaba 27
Sumengen Sutomo
 Model APCFB
Assumptions
Expectations Perceptions Filters Event
Beliefs
Values

Defence Memchanisms

Conclusions

Behavior
Feelings Filters Doing
Saying
Moving

Source, Darden 1986 in Silbiger 1993 page 123

Ed 21.11.2014 MS-T4. Organisasi Nirlaba 28
Sumengen Sutomo
 Komponen Organisasi
Strategi
–Gambaran rencana mdencapai tujuan jangka panjang
Policy dan Prosedurs
–Policy: peraturan resmi dalam organisasi dalam buku
pedoman. Contoh, Cuti hamil
–Prosedures: cara org.menjalankan bisnis yang
berlaku. Contoh buang sampah di tempat, tidak boleh
sembarangan
Sistem
–setiap org.mengembangkan sistem: alokasi, control,
dan monitoring SD.
–Melakukan kegiatan pengumpulan dan diseminasi info
–Perlu dipelajari karena merupakan alat perubahan

Ed 21.11.2014 MS-T4. Organisasi Nirlaba 29

Sumengen Sutomo
 Lanjutan slide 29
Iklim
–Kondisi emosional karyawan organisasi
–Nilai, filosofi, disiplin, tertib, mengikuti PP, dan semua
ketentuan yang berlaku
–Penting karena ikut menentukan kualitas pelayanan
Budaya
–Campuran pemikiran, nilai, simbol, belief, artifak, yang
diberi tahukan kepada stakeholder
–Termasuk hal-hal yang tidak tertulis

Ed 21.11.2014 MS-T4. Organisasi Nirlaba 30

Sumengen Sutomo
 Model Dasar Organisasi
Source, Silbiger 1993 page 138

Budaya Strategi

Pikiran
Policy
Iklim Proce-
Pera dures
saan Perilaku

Individu

Organisasi
Sistem Struktur

Lingkungan
Ed 21.11.2014 MS-T4. Organisasi Nirlaba 31
Sumengen Sutomo
 Macam struktur org
– Fit strategi dan struktur penting.
– Ada 5 macam struktur dasar:
Fungsional
Product
Customer
Geographic
Divisional
Matrix (Pekerja)
Amorphous
– (Silbiger 1993)

Ed 21.11.2014 MS-T4. Organisasi Nirlaba 32

Sumengen Sutomo
 Fungsional

Tanggung jawab pimpinan

dibagi pada wakil sesuai
Pimpinan (CEO) dengan fungsi dan tugas
masing-masing. Contoh,
Fungsi staf organisasi salah satu RS

Wk.Pimp Wk.Pimp WkPimp WkPimp

Medis Keuangan Admin Pelayanan

Ed 21.11.2014 MS-T4. Organisasi Nirlaba 33

Sumengen Sutomo
 Product

Semua fungsi untuk melaksanakan

proyek dikelompokkan. Setiap PO
Pimpinan (CEO)
mengelola pryek masing-masing

Fungsi staf

Wk.Pimp Program WkPimp M+E

PO PO PO PO
Project 1 Project2 Project3 Project4

Planning Implement Reporting

Ed 21.11.2014 MS-T4. Organisasi Nirlaba 34

Sumengen Sutomo
 Customer

Semua fungsi berorientasi upaya untuk

memenuhi kebutuhan customer.
Pimpinan (CEO)
Pembagian unit berdsar jenis customer

Fungsi staf

PP PP PP Retail PP
Produksi Customer chain Adm

Planning Implement Reporting

Ed 21.11.2014 MS-T4. Organisasi Nirlaba 35

Sumengen Sutomo
 Geographic

Pekerjaan dibagi menurut lokasi. Pada

masing-masing lokasi didirikan kantor
Pimpinan (CEO)
untuk memanage bisnis di daerahnya

Fungsi staf

PP PP PP PP
Wil Iayah 1 Wil Iayah 2 Wil Iayah 3 Wil Iayah 4

Pelayanan KIE Tenaga

Ed 21.11.2014 MS-T4. Organisasi Nirlaba 36

Sumengen Sutomo
 Divisional

Divisi beroperasi bisnis independent

dibawah organisasi induk dn
CEO
mempunyai otonomi. Setiap divisi
mempunyai substruktur
Fungsi staf

GM GM GM GM
Metal Energy Consumer Adm

Pelayanan Marketing Sales Tenaga Kuangan

Ed 21.11.2014 MS-T4. Organisasi Nirlaba 37

Sumengen Sutomo
 Matrix
CEO
Pekerjaan dibagi menurut lokasi. Pada
masing-masing lokasi didirikan kantor
Fungsi staf untuk memanage bisnis di daerahnya

VP VP VP
Engineer Operations Contracts

Manaajer Engineer A Machinist A Specialist A

Proyek A

Manaajer
Proyek A Engineer B Machinist B Spesialist B

Manaajer Engineer C Machinist C Spesialist C

Proyek A

Engineer n Machinist n Spesialist n

Ed 21.11.2014 MS-T4. Organisasi Nirlaba 38
Sumengen Sutomo
 Amorphous

Struktur ini tidak ada bentuk

formal. Pimpinan yang kreatif dan
produktif memimpin dan
mengembangkan hubungan
sistem pelaporan sesuai dengan
? ? ?
kebutuhan

? CEO ?

? ? ?

Ed 21.11.2014 MS-T4. Organisasi Nirlaba 39

Sumengen Sutomo
 Hybrid
CEO
Struktur org. tergabung dengan stuktur
operasional. Dalam bisnis profit
Fungsi staf kebanyakan menggunakan model ini

VP VP VP VP
Marketing Fincance Operations Admin

Brand Manager
Counter Top

Brand Manager
Leisure

Brand Manager
Office Product

Ed 21.11.2014 MS-T4. Organisasi Nirlaba 40

Sumengen Sutomo
 Integrasi strategi dalam
struktur
Structure
Strategi?
 Langkah organisasi
untuk mencapai gol. Strategy Systems
 Bisa dilaksanakan dan
Goals
terintegrasi dalam
organisasi. Skills Style
Seven S Model (T.J.Peter in
Silbiger 1996)
Staff

Ed 21.11.2014 MS-T4. Organisasi Nirlaba 41

Sumengen Sutomo
 Model 7 S Strategi
1. Struktur: organisasi berorientasi pada
kebutuhan target group/customer sehingga
mudah mengatasi need dan demand mereka.
Contoh: Direktorat dibagi Subdit menurut
strata dan fungsi melayani masyarakat.

2. Strategi: intervensi untuk

menjawab/mengantisipasi perubahan
internal,eksternal dan pesaing. Contoh:
penerapan ISO 9000 dan ISO 14000.

Ed 21.11.2014 MS-T4. Organisasi Nirlaba 42

Sumengen Sutomo
 Lanjutan slide 42
3. Style: pemikiran, perilaku, produk, simbul dan
kepercayaan organisasi. Contoh. Komitmen
tinggi menghasilkan produk bermutu dan
aman

4. Staff: SDM, penggajian, training, moral, sikap,

perilaku, motivasi kerja keras mampu
berkompetisi.
Contoh: Motivasi staff tinggi,mampu
berkompetisi.

Ed 21.11.2014 MS-T4. Organisasi Nirlaba 43

Sumengen Sutomo
 Lanjutan slide 42
5. Skills: Kemampuan dan bakat staff yang
bervariasi. Contoh: Kemampuan berbahasa
Inggris, statistik, komputer, riset dll. ini semua
memberikan competitive advantages.

6. System:Prosedur resmi dan tidak resmi dalam

organisasi. Contoh: SIF yang efektif mampu
mendeteksi masalah dengan cepat untuk
menyusun intervensi.

7.Superordinate goals:arahan, konsep, nilai

sebagai misi organisasi. Contoh, yangada pad
slogan
Ed 21.11.2014 MS-T4. Organisasi Nirlaba 44
Sumengen Sutomo
 Institunalisasi + Strategi
•Institunalisasi:mengumpulkan nilai,
norma,peran, dan kelompok untuk
menyelesaikan gol tertentu.
•Peran pimpinan:
–mengembangkan, mengarahkan strategi
–mempengaruhi sikap, opini, emosi,koordinasi
–menciptakan gol
–mengembangkan ide
–menghadapi tantangan

Ed 21.11.2014 MS-T4. Organisasi Nirlaba 45

Sumengen Sutomo
 Lanjut slide 45
Peran manajer
–Membantu pimpinan melaksanakan
strategi
–Menyelesaikan masalah
–Merespond kejadian dan perubahan
–nd kejadian dan perubahan

Ed 21.11.2014 MS-T4. Organisasi Nirlaba 46

Sumengen Sutomo
 Lanjutan slide 46
Memilih manager: 4 pendekatan
•Situasi turnover: kinerja org.jelek, strategi
berubah: (rekruit manager baru)
•Situasi blend: perubahan karena lingkungan
(rekruit terbatas, syarat berpengalaman)
•Situasi stabil: tenaga internal
•Situasi reorientsi: tenaga eksternal

Ed 21.11.2014 MS-T4. Organisasi Nirlaba 47

Sumengen Sutomo
 Leadership + Strategi
•Leader
–Individu mampu mempengaruhi sikap dan
opini orang lain untuk mencapai koordinasi
berbagai kelompok karyawan
–menciptakan gol
–Mengembangkan ide
–Mempengaruhi emosi karyawan
–Menghadapi tantangan

Ed 21.11.2014 MS-T4. Organisasi Nirlaba 48

Sumengen Sutomo
 Lanjutan slide 48
• Manajer
–memimipin berdasarkan roadmap
–solusi masalah
–bereaksi pada kejadian
•Organizational leadership
–matching leadership dengan strategi
–matching budaya dengan strategi
–sebagian besar pegawai punya ide tentang
kinerja organisasi
–mengetahui SWOT
Ed 21.11.2014 MS-T4. Organisasi Nirlaba 49
Sumengen Sutomo
 Leadership style

Leadership memiliki kombinasi 3

karakteristik
•Vision
•Commitment
•Management

James Clawson (1988) dalam Silbeger 1993

MS-T4. Organisasi Nirlaba

Ed 21.11.2014 Sumengen Sutomo 50
 Lanjutan slide

Ed 21.11.2014 MS-T4. Organisasi Nirlaba 51

Sumengen Sutomo
 Pola Leadership

•Banyak pola
–boss centered, subordinate-centered
–Dictator: otoritas menekan orang untuk
melakukan kerajaan yang diinginkan
–Pimpinan berpikir, staf melaksanakan
–Model lain membiarkan staf berpikir,
pimpinan hanya memberikan arahan

Ed 21.11.2014 MS-T4. Organisasi Nirlaba 52

Sumengen Sutomo
 Lanjutan slide

Ada 3 kekuatan pimpinan

–Kekuatan ada manager
–Kekuatan pada subordinates
–Kekuatan pada situasi

Ed 21.11.2014 MS-T4. Organisasi Nirlaba 53

Sumengen Sutomo
 Budaya +Strategi

•Budaya organisasi:
•nilai, belief, sikap, norma membentuk perilaku dan
harapan karyawan.
•Budaya lebih kuat dari peraturan walaupun tidak
tertulis.
•Bila budaya konsisten implementasi strategi mudah.
•Bila tidak perlu merubah strategi sesuai dengan nilai
dan budaya

Ed 21.11.2014 MS-T4. Organisasi Nirlaba 54

Sumengen Sutomo
 Operasionalisasi Strategi
• Renstra perlu diterjemahkan menjadi renop
• Ada dua macam operational plan:
1. Single-use plans: Program, proyek,
budget
2. Standing plans:Policy, standard
procedurs, metode, dan rules
(lihat gambar)

Ed 21.11.2014 MS-T4. Organisasi Nirlaba 55

Sumengen Sutomo
 Hirarki Plan
Gol

Renstra

Renop

Plan sekali pakai Plan tetap

Kebijakan
Program
Budget Standaar
Proyek Prosedur
Metode

(Sumber: Stoner &Freeman 1992) Peraturan

Ed 21.11.2014 MS-T4. Organisasi Nirlaba 56

Sumengen Sutomo
 Penggunaan procedures

•Annual objectives
•MBO
–Commitment
–Goal setting
–Individual goals
–Paarticipation
–Autonomy
–Performance review
•Reward system

Ed 21.11.2014 MS-T4. Organisasi Nirlaba 57

Sumengen Sutomo
 Hambatan
Implementasi Strategi
•Lingkungan
–Eksternal
–Politik
–Ekonomi
–Sosial
–Technologi
–Internal
–Infleksibility
–Executive obsolence
–Nilai
–Power

Ed 21.11.2014 MS-T4. Organisasi Nirlaba 58

Sumengen Sutomo
 Plan of action

•SF sejalan strategi umum dan strategi unit

•Isu Taktis
–Bagaimana organisasi bereaksi pada waktu
melaksanakan strategi harus diselesaikan
pada tingkat fungsional
–Setelah LRO, str.umum, str.unit, struktur,
kegiatan ditentukan kemudian

Ed 21.11.2014 MS-T4. Organisasi Nirlaba 59

Sumengen Sutomo
 Strategi Fungsional

•SF sejalan strategi umum dan strategi unit

•Isu Taktis
–Bagaimana organisasi bereaksi pada waktu
melaksanakan strategi harus diselesaikan
pada tingkat fungsional
–Setelah LRO, str.umum, str.unit, struktur,
kegiatan ditentukan kemudian

Ed 21.11.2014 MS-T4. Organisasi Nirlaba 60

Sumengen Sutomo
 Lanjutan slide 60

1. Menentukan SRO untuk seluruh organisasi

BUS dan fungsional area. SRO terjemahan
LRO
2. Alokasi sumber daya
3. Tentukan strategi setiap fungsional area

Ed 21.11.2014 MS-T4. Organisasi Nirlaba 61

Sumengen Sutomo
 Menentukan SRO
• LRO
– Memberikan pedoman menentukan strategi umum,
dan strategi unit
– Tidak memberikan pedoman /arahan operasional
• SRO
– Memberikan pedoman/arahan kegiatan operasional
menggunakan TARGET kinerja spesifik
– Dibuat berdasarkan LRO
– Sangat spesifik
– Hampir selalu kuantitatif

Ed 21.11.2014 MS-T4. Organisasi Nirlaba 62

Sumengen Sutomo
 Lanjutan slide 62
• Tahapan
1. Proses menentukan tujuan dari pimpinan,
statemen purpose dan misi
2. LRO ditentukan untuk mencapai purpose dan misi
3. LRO-SRO-Target kinerja organisasi
4. LRO untuk Unit, divisi, operating unit
5. LRO dan SRO are fungsional
6. Menentukan tujuan proses berlanjut dari bawah-
hirarki tujuan

Ed 21.11.2014 MS-T4. Organisasi Nirlaba 63

Sumengen Sutomo
 Balanced Scoredcard
(Kaplan &Norton 2001)

Bagaimana implementasi misi, visi, dan strategi?

Sistem manajemen 3 dimensi:
- Strategi menjadi agenda sentral
- Fokus SD untuk implementasi strategi
- Organisasi: pimpinan+karyawan laksanakan strategi
Balanced Scorecard mengembangkan Strategy
Focused Organizations
- Bagaimana menyiapkan organisasi yang fokus?
- Allignment dan focus (gambar)

Ed 21.11.2014 MS-T4. Organisasi Nirlaba 64

Sumengen Sutomo
 Align&Focus SD-Strategi
Tim
pimpinan

Unit Teknologi
Bisnis Informasi
L A N C
A E
B
D
Strategi Budget,
Sumber S
D Modal
Daya M C
O R
R A
E D C

(Sumber: Kaplan&Norton, 2001)

Ed 21.11.2014 MS-T4. Organisasi Nirlaba 65
Sumengen Sutomo
 Strategy-Focus Organizations
Prinsip:
1. Strategi diterjemahkan menjadi opersional
• Map strategi
• Balanced Scorecards
2. Align organisasi sesuai strategi
• Peran pimpinan
• Sinergi dengan sub ordinate
3. Membuat strategi menjadi tugas karyawan sehari-hari
• Kesadaran strategi
• Personal scorecard
• Balance paychecks

Ed 21.11.2014 MS-T4. Organisasi Nirlaba 66

Sumengen Sutomo
 Lanjutan slide 66

4. Membuat strategi menjadi proses berlanjut

• Kaitkan biaya dan strtegi
• Analitis dan Sistem infomasi
5. Mobilisasi melalui pimpian
• Mobilisasi
• Proses Governance
• Strategic manajemen sistem

Ed 21.11.2014 MS-T4. Organisasi Nirlaba 67

Sumengen Sutomo
 Contoh aplikasi
• 1996: mulai digunakan oleh org.nirlaba
• Dalam org.ini sulit merumuskan strategi yang
jelas
• Org non profit, perspesktif customer lebih
penting dari pada perspektif keuangan,
walaupun demikian tetap berada pada prioritas
dalam mencapai misi dan visi
• Kerangka BSC seperti pada gambar berikut

Ed 21.11.2014 MS-T4. Organisasi Nirlaba 68

Sumengen Sutomo
 Kerangka BSC Non-Profit

Misi
.

Bagaimana dana dari

Bagaimana customer
donor apabila sukses?
untuk mencapai visi?

Bagaimana proses bisnis untuk

mencapai misi

Bagaimana belajar, komu-nikasi,

kerjasama mencapai visi

(Kaplan &Norton 2001)

Ed 21.11.2014 MS-T4. Organisasi Nirlaba 69

Sumengen Sutomo
 Tahap BSC
1. Identifikasi strategi mencapai visi
2. Tentukan prioritas / fokus strategi yang paling
berddampak pada pencapaian visi
3. Masing-masing prioritas tentukan tujuan strategis
(SO)untuk BSC.
4. Masing-masing SO dikelompokan dalam perspektif
customer, financial, internal process, dan learning
growth
5. Memperoleh BSC untuk tingkat organisasi
6. Setiap unit menyiapkan BSC berdasarkan 5
7. Setiap subunit menyusun BSC - best pracices

Ed 21.11.2014 MS-T4. Organisasi Nirlaba 70

Sumengen Sutomo
 Kesimpulan
Implementasi mewujudkan strategi menjadi kenyataan
operasional. Dalam proses tergantung dari gol
dan masalah yang harus diselesaikan.
Tahapan implementasi termasuk mengkomunikasikan
strategi, menyesuakan dengan struktur org, institusiona-
lisasi, menyiapkan operasional plan, memperhitungkan
hambatan internal dan eskternal .
Balanced Scoredcard mengembangkan
strategy focus organizations untuk meterjemahkan dan
melaksanakan misi, visi, dan strategi menjadi kenyataan
operasional.
Ed 21.11.2014 MS-T4. Organisasi Nirlaba 71
Sumengen Sutomo