PERCOBAAN V
SUSPENSI KERING
TUJUAN PERCOBAAN
Mengetahui cara pembuatan formula sediaan suspensi kering, pengaruh bahan pembawa
pensuspensi yang digunakan pada sediaan suspensi kering.
DASAR TEORI
Suspensi kering adalah suatu campuran padat yag ditambahkan air pada saat akan
digunakan. Agar campuran setelah ditambah air membentuk dispersi yang homogen maka dalam
formulanya digunakan bahan pensuspensi. Komposisi supensi kering biasanya terdiri dari bahan
pensuspensi, pembasah, pemanis, pengawet, penambah rasa atau aroma, buffer dan zat warna.
Obat yang biasa dibuat dalam sediaan suspensi kering adalah obat yang tidak stabil untuk
disimpan dalam periode waktu tertentu dengan adanya pembawa berair (sebagai contoh obat-
obat antibiotik) sehingga lebih sering digunakan sebagai campuran kering untuk dibuat suspensi
pada waktu akan digunakan. Suspensi kering yang baik memiliki kriteria sebagai berikut:
1. Kadar air serbuk tidak boleh melebihi batas maksimum. Selama penyimpanan serbuk
harus stabil secara fisik seperti tidak terjadi perubahan warna, bau, bentuk partikel dan
stabil secara kimia seperti tidak terjadi perubhan kadar zat atif dan tidak terjadi
perubahan pH yang drastis.
2. Pada saat akan disuspensikan, serbuk harus cepat terdispersi secara merata di seluruh
cairan pembawa dengan hanya memerlukan sedikit pengocokan atau pengadukan.
3. Bila suspensi kering telah dibuat suspensi kering dapat diterima bila memiliki kriteria
dari suspensi
42
Teknologi Sediaan Farmasi Cair dan Semi Padat
PROSEDUR PEMBUATAN
Pembuatan tanpa granulasi
1. Timbang masing-masing zat sebanyak yang dibutuhkan.
2. Tara botol sebanyak volume yang dibuat keringkan.
3. Gerus masing-masing zat dan campurkan sampai homogen.
4. Timbang campuran sediaan dan masukkan kedalam botol yang sudah ditara dan dikocok agar
homogen.
5. Ditambahkan air hingga volume yang sudah ditentukan
6. Hitung waktu rekonsitusi.
43
Teknologi Sediaan Farmasi Cair dan Semi Padat
TUGAS
FORMULA A FORMULA B
KOMPOSISI
(GRANUL) (SERBUK)
Zat aktif v v
Gula 30% v v
Na CMC 0,25% v v
Aerosil 0,8% ; Asam Stearat ; NaCl v v
Nipagin:Nipasol 1:5, 0,1% v v
Zat warna q.s v v
Essence q.s v v
PVP 1% dalam alkohol q.s v -
Air ad 100 cc v v
GROUP TUGAS
I Amoksisilin Formula A
II Amoksisilin Formula B
III Cefixime + Formula A
IV Cefixime + Formula B
V Cefadroksil+ Formula A
VI Cefadroksil+ Formula B
VII Spiramycin + Formula A
VIII Spiramycin + Formula B
IX Erytromisin stearat + Formula A
X Erytromisin stearat + Formula B
PENGAMATAN
1. Waktu rekonstitusi
2. Tinggi sedimentasi setelah direkonstitusi
44
Teknologi Sediaan Farmasi Cair dan Semi Padat
TUGAS PENDAHULUAN
1. Cari dalam pustaka bahan berkhasiat apa saja yang biasa dibuat dalam sirup kering dan
terangkan alasannya.
2. Cari dalam pustaka bahan yang biasa dipakai dalam sirup kering.
45
Teknologi Sediaan Farmasi Cair dan Semi Padat
Confidential
No. Komposisi Nama Lain 1 Botol 1 Batch Fungsi
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
Spesifikasi Produk
Bentuk sediaan
Pemerian
Bobot
Persyaratan Kadar
Penyimpanan
Prosedur Identifikasi
Nama Perusahaan Alur Proses Halaman ..... Dari......
Nama Produk Bentuk Sediaan Kemasan
46
Teknologi Sediaan Farmasi Cair dan Semi Padat
PERHITUNGAN
47
Teknologi Sediaan Farmasi Cair dan Semi Padat
48
Teknologi Sediaan Farmasi Cair dan Semi Padat
Confidential
Kemasan Primer
Ukuran Kemasan
Ukuran Etiket
Bahan Kemasan
Zat Aktif
Monografi
Nama Lain
Struktur
Kimia
Struktur Molekul
Berat
Molekul
Pemerian
Sifat Fisikakimia
Kelarutan
Suhu Lebur
Stabilitas
Penyimpanan
pH Stabilitas
Inkompatibilitas
Analisis
Identifikasi
Penetapan Kadar
FARMAKOLOGI
Mekanisme Kerja
49
Teknologi Sediaan Farmasi Cair dan Semi Padat
Farmakokinetika
Indikasi
Kontraindikasi
Efek Samping
Interaksi Obat
Dosis
Zat Tambahan
Sinonim
Struktur Kimia
Struktur Molekul
Berat Molekul
Pemerian
Aplikasi Penggunaan
Sifat Khas
Bentuk Kristal
Titik Leleh
Kelarutan
Keasaman
Higroskopisitas
Stabilitas/ Penyimpanan
Inkompatibilitas
Zat Tambahan
Sinonim
Struktur Kimia
Struktur Molekul
50
Teknologi Sediaan Farmasi Cair dan Semi Padat
Berat Molekul
Pemerian
Aplikasi Penggunaan
Sifat Khas
Bentuk Kristal
Titik Leleh
Kelarutan
Keasaman
Higroskopissitas
Stabilitas/ Penyimpanan
Inkompatibilitas
PERHITUNGAN
51
Teknologi Sediaan Farmasi Cair dan Semi Padat
52