I. PENDAHULUAN
N a m a : Imam Fahdori
Tempat lahir : Jakarta
Umur/Tanggal Lahir : 27 Tahun/ 15 oktober 1993
Jenis Kelamin : Laki – Laki.
Kebangsaan : Indonesia
Tempat Tinggal : Jl. Kampung Rawa, Kecamatan Johor, Jakarta
Pusat
A g a m a : ISLAM
P e k e r j a a n : swasta
P e n d i d i k a n : SMU
Setelah membaca surat tuntutan JPU dengan teliti dan seksama, maka
dalam kesempatan ini perkenankanlah kami menyatakan tidak sependapat
dengan tuntutan JPU, dan untuk itu kami akan menguraikan ketidak
sependapatan kami tersebut dalam pembelaan ini dengan didasarkan pada
fakta fakta yang terungkap dalam persidangan, dari aspek Yuridis dan
Aspek Non Yuridis dan pada bahagian pertama kami mulai dengan
halaman 1 dari 3
menguraikan Fakta-fakta yang terungkap dalam persidangan sebagai
berikut :
halaman 2 dari 3
kecanduan dan mengedar narkotika, bukan mengejar pengguna
narkotika dan melindungi pengedar.
Bahwa selain hal tersebut, terdakwa dalam menghadapi perkara nya
pada saat pemeriksaan sedang tidak pernah melakukan perbuatan-
perbuatan yang mengandung cacat moral serta dalam hal terdakwa
menjawab pertanyaan yang dilontarkan pada saat penyidikan sampai
proses peradilan sangat sopan yang berguna untuk memudahkan
aparat atau pejabat penegak hukum untuk menemui titik terang
dalam hal memutus suatu perkara dan terdakwa sudah merupakan
tulang punggung keluarga yang wajib menafkahi keluarganya secara
lahir dan batin. Kemudian daripada itu terdakwa juga belum pernah
dihukum serta terdakwa mengakui terus terang menyesali perbuatan
nya dalam penyalahgunaan narkotika dan berjanji tidak akan
mengulangi nya.
Berdasarkan semua alasan tersebut diatas kami penasehat hukum
terdakwa memohon dengan segala hormat kepada majelis hakim
Pengadilan Negeri Jakarta Utara, kiranya berkenan memutus yang
amarnya sebagai berikut :
Primer
1. Menerima pembelaan Penasehat Hukum terdakwa;
2. Memohon kepada Majlis Hakim kiranya memberikan putusan kepada
terdakwa yang seringan-ringannya;
3. Membebankan semua biaya perkara ini kepada Negara.
Subsidier
Apabila majelis hakim pengadilan Negeri Jakarta Utara berpendapat
lain, mohon putusan yang seadil-adilnya (aqou et bono).
Hormat Kami
PENASEHAT HUKUM
halaman 3 dari 3