Anda di halaman 1dari 5

NOTA PEMBELAAN

No. Reg Perkara : AAH-24/BDG/lp.2/2021


Atas Nama Terdakwa WIDODO bin EPUL

Kepada Yth.
Majelis Hakim Pemeriksa Perkara A Quo

Yang bertanda tangan dibawah ini, Aditiya Alamsyah, S.H., berdasarkan surat kuasa nomor
010/PKL/SK/SS/IV/2021 bertindak sebagai Penasihat Hukum untuk dan atas nama Terdakwa,
dengan ini menyatakan pembelaan atas surat tuntutan Jaksa Umum No.Reg.Perkara :
AAH-24/BDG/lp.2/2021

TERDAKWA
Nama : WIDODO bin EPUL
Tempat Lahir : Bandung
Umur/Tanggar Lahir : 23/ 10 Oktober 1997
Jenis Kelamin : Laki-laki
Kebangsaan : Indonesia
Tempat Tinggal : Jl.Ancol Rt. 04 Rw. 12 Kel. Melong Kec. Regol Kota Bandung

Agama : Islam
Pekerjaan : Buruh Pabrik
Pendidikan : SMK

Dengan ini kami selaku tim Penasehat Hukum Terdakwa meyampaikan nota pembelaan sebagai
berikut :
I. PENDAHULUAN
Majelis Hakim Yang Terhormat
Jaksa Penuntut Umum Yang Kami Hormati
Pertama-tama kami tim penasehat hukum terdakwa megucapkan terima kasih yang
setinggitingginya kepada Mejlis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara pidana ini.
Bahwa keadilan adalah salah satu kebutuhan yang terbesar bagi kehidupan manusia disamping
adanya kepastian didalam proses penegakan hukum sehingga tanpa adanya rasa keadilan maka
nilai-nilai kemanusiaan akan menjadi hilang.
Kami merasa bahwa Majelis Hakim yang telah bertindak adil dan bijaksana terhadap semua
pihak dalam persidangan ini, karena kami telah diberi kesempatan yang sama, baik kepada
penuntut umum untuk membuktikan dakwaan hingga kepada sebuah tuntutan, maupun kepada
Terdakwa dan penasehat hukum yang menyanggah apa-apa yang didakwakan oleh penuntut
umum sampai kepada nota pembelaan, kami merasa model peradilan seperti inilah yang
dikehendaki di Indonesia dan sangat berkesesuaian dengan hukum acara yang berlaku seperti
diatur dalam Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1981 tentang Undang-Undang Hukum Acara
Pidana.

II. Tentang Dakwaan dan Tuntutan Hukum


a. Dakwaan Penuntut Umum
Bahwa dalam perkara ini, Terdakwa telah didakwa oleh Jaksa Penuntut Umum
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 338 KUHP atau dakwaan kedua Pasal 285 KUHP.
b. Dalam Tuntutan
1. Menyatakan Terdakwa secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak
pidana “Pembunuhan” sebagaimana diatur dan diancam pidana Pasal 338
KUHP sebagaimana dalam dakwaan kesatu.
2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa dengan pidana selama 15 (lima belas)
tahun penjara, dikurangi selama terdakwa berada dalam tahanan sementara
dengan perintah agar Terdakwa tetap ditahan;
3. Menyatakan barang bukti berupa:
 Kayu warna coklat kehitaman dengan panjang 1 meter;
 Kain Tali sepanjang 3 meter;
 Baju berwarna biru milik Terdakwa;
 Baju korban berwarna pink bergambarkan hello kitty
 Celana dalam korban berwarna pink
4. Menyatakan agar terdakwa dibebani membayar biaya perkara sebesar Rp.2.500,-
(dua ribu lima ratus rupiah)

III. Tentang Fakta yang terungkap dipersidangan


A. Keterangan Saksi-Saksi
1) Keterangan saksi Bagus Lanang,SE,
Dibawah sumpah pada pokoknya menerangkan:
- Bahwa saksi dalam keadaan sehat jasmani dan rohani serta bersedia
memberikan keterangan di persidangan.
- Bahwa benar saksi tidak mempunyai hubungan darah, keluarga, maupun
semenda dengan terdakwa.
- Bahwa benar saksi tidak mengenal terdakwa sebelumnya.
- Bahwa saksi membenarkan keterangannya yang ia berikan di hadapan
penyidik sehubungan Kasus Pembunuhan dan Pemerkosaan.
- Bahwa saksi membenarkan melihat terdakwa WIDODO berpapasan dengan
korban A di Jalan. Ancol Kel. Melong Kec. Regol Kota Bandung.
- Bahwa saksi membenarkan melihat terdakwa WIDODO kemudian
mendekati korban a dan kemudian berbincang.
- Bahwa saksi membenarkan setelah melihat terdakwa WIDODO dan korban
A berbincang saksi Bagus pergi meninggalkan TKP
Keterangan saksi ini dibenarkan seluruhnya oleh terdakwa.

2) Keterangan Saksi Andika Pratama S,S.Pd,


Dibawah sumpah pada pokoknya menerangkan:
- Bahwa saksi dalam keadaan sehat jasmani dan rohani serta bersedia
memberikan keterangan di persidangan.
- Bahwa benar saksi tidak mempunyai hubungan darah, keluarga, maupun
semenda dengan terdakwa.
- Bahwa benar saksi tidak mengenal terdakwa sebelumnya.
- Bahwa saksi membenarkan keterangannya yang ia berikan di hadapan
penyidik sehubungan Kasus Pembunuhan dan Pemerkosaan.
- Bahwa saksi membenarkan pada saat saksi melewati rumah kosong di Jalan
Ancol kel. Melong Kec. Regol saksi melihat seperti ada orang yang baru
masuk ke rumah kosong tersebut.
- Bahwa benar saksi ketika mendekati melihat ke dalam rumah kosong
tersebut untuk mengetahui apa yang terjadi didalam rumah kosong tersebut.
- Bahwa benar setelah mendekati Rumah kosong tersebut, saksi melihat
Terdakwa dengan kasarnya sedang menyetubuhi dan kemudia membunuh
Korban A.
- Bahwa benar saksi sempat mengedor dan mencoba masuk ke dalam rumah
kosong . Hanya saja, karena sulit masuk, saksi kemudian pergi ke warga lain
untuk meminta pertolongan.
- Bahwa benar saksi bersama Angga bersama 5 orang lain mendobrak pintu
dan menemukan Korban A dalam keadaan tidak berdaya / sudah tidak
Bernafas.
- Bahwa saksi membenarkan barang bukti.
- Keterangan saksi ini dibenarkan seluruhnya oleh terdakwa.
3) Keterangan Terdakwa Widodo Bin Epul
Dibawah sumpah menerangkan:
- Bahwa terdakwa menyapa dan berbicara kepada korban dengan cara baik,
namun korban membalasnya dengan cara yang tidak mengenakan sehingga
terdakwa merasa kesal dan emosi;
- Bahwa pada saat itu setelah korban pingsan dan kemudian dibawa ke dalam
rumah kosong tersebut, korban kemudia terbangun, lalu korban memberikan
perlawanan kepada terdakwa dengan cara menendang dan mencakar
terdakwa sehingga terjadilah penyekikan dengan tali hingga tewas tersebut;
- Bahwa terdakwa meraa menyesal atas perbuatannya dan tidak akan
mengulanginya lagi.
B. BARANG BUKTI
 Kayu warna coklat kehitaman dengan panjang 1 meter;
 Kain Tali sepanjang 3 meter;
 Baju berwarna biru milik Terdakwa;
 Baju korban berwarna pink bergambarkan hello kitty
 Celana dalam korban berwarna pink

IV. ANALISA FAKTA


Majelis Hukum Yang Terhormat
Jaksa Penuntut Umum Yang kami Hormati

Dari fakta-fakta yang terungkap di Persidangan berdasarkan keterangan saksi-saksi, keterangan


terdakwa, dan barang bukti yang terungkap di persidangan maka kami tim penasihat hukum
Terdakwa tidak akan menganalisa lagi tentang unsur-unsur tindak Pidana Pembunuhan
sebagaimana diatur dalam Pasal 338 KUHP yang telah diuraikan Penuntut Umum dalam surat
tuntutannya No. Reg Perkara : AAH-24/BDG/lp.2/2021 sehingga Terdakwa telah terbukti secara
sah dan meyakinkan melakukan tindak Pidana Pembunuhan, kami Penasihat hukum Terdakwa
merasa keberatan dan tidak sependapat dengan beratnya pertanggungjawaban pidana yang
dibebankan kepada Terdakwa yaitu dengan hukuman 15 (lima belas) tahun penjara tersebut
cukup berat dan lama dijalani oleh Terdakwa.
Memang secara nyata perbuatan Terdakwa dapat dipandang sebagai tindak Pidana Pembunuhan
akan tetapi efek jera atau hukuman yang dijatuhkan kepada Terdakwa harus sesuai dengan
kesalahan yang terdakwa perbuat dan kerugian yang ditimbulkan oleh Terdakwa terhadap Ani
(korban) dimana awalnya terjadi peristiwa tersebut adanya kesalahpahaman anatara korban dan
terdakwa yang menimbulkan bergejolaknya emosi satu sama lain.

V. PENUTUP
Majelis Hukum Yang Terhormat
Jaksa Penuntut Umum Yang kami Hormati

Dari uraian-uraian tersebut diatas tidaklah berlebihan apabila kami Tim Penasehat Hukum
Terdakwa tidak sependapat dengan lamanya tuntutan Jaksa Penuntut Umum yang menuntut
Terdakwa dihukum selama 15 (lima belas) tahun pidana penjara, karena tuntutan penuntut umum
terhadap Terdakwa dirasa sangat begitu berat, sehingga kami tim penasehat hukum Terdakwa
mengetuk hati nurani Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini untuk
menjatuhkan putusan seringan-ringannya/ seadil-adilnya sesuai dengan kesalahan yang telah
diperbuat oleh Terdakwa sehingga bilamana Terdakwa telah selesai melaksanakan
tanggungjawab pidananya nanti dapat melanjutkan kehidupanmnya menjadi lebih baik lagi
daripada sebelumnya.

Pepatah mengatakan “tak ada gading yang tak retak, tak ada manusia yang tidak pernah
melakukan kesalahan”.
Sebelumnya kami Tim Panasehat Hukum Terdakwa menyampaikan hal-hal yang meringankan
bagi diri Terdakwa agar menjadi pertimbangan bagi Majelis Hakim dalam menjatuhkan putusan
yaitu sebagai berikut:

1. Terdakwa masih muda;


2. Terdakwa belum pernah dihukum sebelumnya;
3. Terdakwa bersikap sopan di dalam persidangan dan mengakui segala perbuatan
yang dilakukannya;
4. Terdakwa menyesali perbuatannya dan berjanji tidak akan mengulanginya lagi;
5. Terdakwa telah ada itikad baik untuk melakukan perdamaian walapun akhirnya
tidak tercapai;
6. Terdakwa merupakan tulang punggung keluarga;

Demikian Nota Pembelaan ini kami sampaikan, atas perkenan ketua/Majelis Hakim Pengadilan
Negeri Kota Bandung yang memeriksa dan mengadili perkara ini, kami ucapkan terimakasih.

Hormat Kami,
Penasihat Hukum Terdakwa

Aditiya Alamsyah,S.H

Anda mungkin juga menyukai