Anda di halaman 1dari 2

Nota pembelaan atas nama terdakwa

Firman haryono dirgantara

Iussum qiqi triburae

Berikan keadilan bagi semua yang berhak

MAJELIS HAKIM YANG MULIA

PENUNTUT UMUM YANG TERHORMAT

SIDANG PENGANDILAN YANG KAMI MULIAKAN

Pertama tama yang ingin kami tegaskan dalam nota pembelaan ini, bahwa kami tidak akan menanggapi
semua unsur pasal yang didakwakan penuntut umum kepada saudara terdakwa, tapi kami akan
menguraikannya secara umum, mengapa kemudian saudara tidak terbukuti secara sah dan meyakinkan
melakukan tindak pidana sebagaimana yang didakwakan oleh penuntut umum, adapun pembelaan
kami:

1. Terdakwa tidak terbukti secara sah dan meyakinkan menurut hukum telah melakukan kekerasan
ataupun ancaman kekerasan untuk melakukan perbuatan cabul:

Dalam persidangan yang mulia ini, tidak satupun saksi maupun ahli yang dihadirkan oleh penuntut
umum yang mampu untuk memastikan bahwa terdakwa telah melakukan tindakan pemaksaan berupa
kekerasan untuk melakukan perbuatan cabul, fakta siding mengunkapkan, bahwa perbuatan cabul
terjadi dengan dasar suka sama suka dan dilakukan karena terdakwa dalam kondisi yang tidak sadar
secara fisik dan mental. Dalam keterangan dipersidangan justru terungkap bahwa adanya luka memar
pada korban kemungkinan besar diakibatkan oleh adanya pengeroyokan yang dilakukan pihak ormas
dan satpol pp ketika melakukan di penertiban di hotel golden stubels, begitupun dengan hasil visum
forensic yang sama sekali tidak memberikan titik terang terkait luka memar yang dialami oleh korban.

Selanjutnya….

Bahwa yang justru terungkap fakta di persidangan dengan jelas bahwa terdakwa telah mengalami luka
penganiayaan berupa pemukulan yang dilakukan oleh ormas dan satpol pp yang justru ternyata
tindakan penertiban yang dilakukan tersebut sama sekali tidak memiliki izin yang sah, sungguh sebuah
penistaan terhadap keadilan dimana terdakwa yang seharusnya menjadi korban dari tindak pidana
kekerasan justru malah dijadikan dengan terdakwa pada kasus tindakan kekerasan juga.

MAJELIS HAKIM YANG MULIA

PENUNTUT UMUM YANG TERHORMAT

SIDANG PENGANDILAN YANG KAMI MULIAKAN

Berdasarkan hal-hal yang telah kami sampaikan dari fakta-fakta yang muncul dipersidangan hingga
analisa yuridis yang kami tuangkan dalam pembelaan ini, kami selaku tim penasehat hukum terdakwa
Firman Haryono Dirgantara memohon kepada majelis hakim pengadilan negeri Makassar agar
memutuskan

1. Menyatakan terdakwa tidak terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana
sebagaimana yang didakwakan jaksa penuntut umum
2. Membebaskan terdakwa dari segala dakwaan dan tuntutan jaksa penuntut umum atau setidak-
tidaknya melepaskan terdakwa dari semua tuntutan hukum
3. Memulihkan dan mengembalikan nama baik terdakwa sebagaimana sebelum adanya perkara ini
4. Membebankan biaya perkara kepada negara

Apabila majelis hakim yang terhormat mempunyai pertimbangan hukum lain, maka kami memohon
putusan yang seadil-adilnya.

Anda mungkin juga menyukai