Anda di halaman 1dari 84

DEPARTEMEN PEKERJAA

BA DAN PENELITIAN DAN PENGE


PUSAT PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN SUM.,1111'.-....i~,,.m
JI. Ir. H. JIM!nda No. 193 Bandung.(4013.s~. Telp.: (022) ~501083; ~~; 2501554; 2 . ; ~Ill:~ ••
PO Box 841,E-mall . pusat@pusair.pu.go.id, htlp . /lwww.pusalr·J)ll.go.id

Sungai Asahan, Sumatera Utara


VOLUME I
o CITARUM
o BENGAWAN SOLO
o BRANTAS

DEPARTEMEN PEKERJAA .N UMUM


BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN
PUSAT PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA AtR
JL Ir. H. Juanda No. 193 Bandung (40135), Telp.: (022) 2501083; 2504053; 2501554; 2500507; Fax: (022) 2500163;
PO Box 841 ;E-mail : waterx@bdg.centrin.net.id ; http : //www.pusair-kimpraswil.go.id
Perpustakaan Nasional: Katalog Dalam Terbitan (KOT)

Katalog Sungai di Indonesia Volume I, Citarum, Bengawan Solo, Brantas


Pusat Litbang Sumber Daya Air, 2005
vii, 64 hJm, 26 cm

Bibliografi: him. 1-18, 11-20, 111-20


ISBN 979-3197-31-5 (Nomor jilid lengkap)
ISBN 979-3197-32-3 (Jilid -1)

1. Sungai - Katalog I. Pusat Penelitian dan Pengembangan Sumber Daya Air


061.551.483
PUSAT LITBANG SUMBER DAYA AIR

SAMBUTAN
MENTERI PEKERJAAN UMUM

Diiringi dengan rasa syukur Y.ehadirat Allah SWT, saya menyambut baik atas penerbitan buku yang
berjudul: Kata!og Sunga/ di Indonesia . Melalui buku ini dapat diperoleh beragam informasi antara lain
mengenai kondisi fisik sungai termasuk karakteristik alirannya, kondisi daerah aliran sungai berikut tata
guna lahannya serta bangunan-bangunan di sungai.
Seperti kita ,ketahui bersama bahwa tata kehidupan manusia tidak bisa lepas dari keberadaan sungai.
Sumber daya air yang dimiliki sungai berperan besar dalam menopang kelangsungan hidup manusia.
Selain itu, masih banyak lagi manfaat sungai seperti sebagai prasarana transportasi, prasarana rekreasi,
lahan budidaya ikan dan lain-lain. Di sisi lain, sungai bisa menjadi sumber bencana akibat banjir yang
ditimbulkannya. Berangkat dari realitas ini banyak dilakukan pekerjaan-peke~aan studi dan
pembangunan yang bertujuan untuk bisa mengembangkan manfaat dan menekan ancaman bencana
sungai ,. bahkan dewasa ini mulai bermunculan usaha-usaha bisnis yang berkaitan dengan sumber daya
sungai. Untuk semua aktivitas tersebut sangat diperlukan informasi tentang sungai.
Sejalan dengan hal tersebut, maka Departemen Pekerjaan Umum sebagai departemen yang diberi
tanggung jawab dan wewenang dalam pengelolaan sungai, menerbitkan buku Katalog Sungai di
Indonesia dengan tujuan memberikan informasi awal tentang sungai untuk semua lapisan masyarakat
baik di sektor publik, maupun di sektor swasta, termasuk instansi pemerintah pusat maupun daerah
sebagai salah satu acuan awal dalam perencanaan, pelaksanaaan, pemeliharaan bangunan yang
bertujuan mengembang~an manfaat sungai.
Saya berharap kiranya buku ini dapat dijadikan sebagai sumber informasi oleh masyarakat serta pihak·
pihak terkait lainnya dalam melaksanakan pembanganan sehingga diharapkan masyarakat dapat ikut
berperan dalam usaha-usaha konservasi atau pelestarian sumber air, pendayagunaan sumber daya air,
serta pengend~lian daya rusaknya sehingga dapat mendukung peningkatan kesejahteraan rakyat.

Jakarta, Desember 2004


Menteri Pekerjaan Umum,

~~ Djoko Kirmanto

KATALOG SUNGAI D I IN DONESIA


PUSAT LITBANG SUMBER DAY A AIR

SAMBUTAN
KEPALA BADAN LITBANG

Air merupakan kebutuhan dasar bagi seluruh kehidupan, baik manusia, binatang maupun tumbuh-
tumbuhan, yang tidak dapat digantikan oleh substansi lain. Air adalah sumber daya alam yang tidak
pernah diam tinggal di suatu tempat, selalu dinamis bergerak dalam suatu gerakan abadi air yang lazim
dinamai daur hidrologi. Sungai yang menurut UU RI Nomor 7, Tahun 2004 tentang Sumber Daya Air,
berfungsi menampung, menyimpan sementara, dan mengalirkan air yang berasal dari curah hujan ke
danau atau ke laut secara alami yang merupakan media penting dalam daur hidrologi sehingga sungai
juga menjadi sangat penting karena menunjang keberadaan air tersebut.

Dengan demikian sungai sebagai wadah air merupakan sumber alam yang harus dikelola secara baik.
Fungsi sungai yang beraneka ragam perlu dipelihara keberlanjutannya . Guna menjamin kelangsungan
dan kelestarian sungai sekaligus mencegah aneka dampak yang merugikan, pengendalian terhadap
pemanfaatan dan eksploitasi ~ungai menjadi suatu keharusan . Melalui pengembangan dan pemanfaatan
sungai secara terkendali, keberlanjutan keterdapatan air dan kelestarian sungai dapat dijaga. Termasuk
di dalamnya, prioritas penanganan tertiadap usaha-usaha konservasi melalui pelestarian kawasan
tangkapan hujan atau DAS.

Komponen utama lingkungan sungai yang perlu dijaga dan diamati adalah daerah aliran sungai, badan
sungai,·prasarana pengelola sumber daya sungai dll. Komponen utama ini apabila tidak dikelola dengan .
baik maka akan merusak atau mengancam fungsi sungai. Sungai dikategorikan rusak apabila sebagian
atau seluruh komponen perubahan aspek dinamik morphologi sungai telah mertibahayakan lingkungan .
sungai, mengancam fungsi sungai, serta operasi dan keamanan bangunan-bangunan di sungai.

Kami berharap penerbitan buku Katalog Sungai di Indonesia ini akan dapat memberikan andil penting
dalam pembangunan ke-air-an di lndonP.sia umumnya dan dalam menjaga fungsi dan kelestarian sungai
khususnya. Kepada Pusat Litbang Sumber Daya Air, kami sampaikan ucapan terima kasih atas upaya
untuk mengumpul dan menata data sehingga nienjadi katalog sungai yang dapat dimanfaatkan secara
luas bagi kepentingan pembangunan di Indonesia.

Kepala
Sadan Litoang Eks. Dept. Kimpraswil

Or. Ir. Roestam Sjarief, MNRM.

KATALOG SUNGAI DI INDON ES IA iii


PUSAT LITBANG SUMBER DAYA AIR

KATA PENGANTAR

Penyusunan dan penerbitan buku Katalog Sungai di Indonesia mengacu format buku Catalogue of
Rivers for Southeast Asia and the Pacific yang diterbitkan oleh The UNESCO-IHP Regional Steering
Comitte for Southeast Asia and the Pacific. Volume I dari buku ini diterbitkan pada tahun 1995 dan dalam
Volume tersebut Indonesia mencantumkan tiga Sungai yaitu Citarum, Bengawan .Solo dan Brantas.
Kontribusi Indonesia dalam Catalogue of Rivers di koordinir oleh Panitla Nasional Program Hidrologi
yang bekerja sama dengan Pusat Litbang sumber Daya Air, Departemen PU sebagai penyusun.
Buku Catalogue of Rivers disusun dalam bahasa lnggris, jumlah buku yang diterbitkan sangat terbatas
dan hanya dibagikan kepada anggota !HP-UNESCO di Wilayah Asia Pasifik. Mengingat penyebarannya
yang sangat terbatas tersebut padahal informasi yang ada sangat dibutuhkan oleh masyarakat Indonesia
maka Puslitbang Sumber Daya Air berinisiatif menerbitkan buku dengan versi yang sesuai dan disusun
dalam bahasa Indonesia. Dalam buku Katalog Sungai di Indonesia, selain melakukan updating informasi
dengan menggunakan data-data terkini juga menambahkan beberapa informasi.
Katalog Sungai di Indonesia ini akan dibagi dalam beberapa volume yang akan disusun dan diterbitkan
secara bertahap. Pada buku Katalog Sungai di Indonesia, Volume I , yang diterbitkan pada akhir tahun
2004 disajikan informasi dan data tiga sungai penting di Indonesia yaitu Sungai Citarum di Propinsi Jawa
Barat, Sungai Bengawan Solo di Propinsi Jawa Tengah dan Jawa Timur serta Sungai Brantas yang
terletak di Propinsi Jawa Timur.
Buku ini direncanakan sedemikian rupa agar dapat memberi informasi kepada kelompok profesional,
pemerhati dan kelompok yang peduli terhadap sungai khususnya dan masyarakat pada umumnya untuk
pengenalan dan pemahaman mengenai kondisi fisik sungai termasuk karakteristik aliran, DAS dan tata
guna lahannya, sehlngga dapat meningkatkan kepedulian dan pengertian' masyarakat akan pentingnya
sungai, serta permasalahan terkait sehingga kelestarian sungai yang m.emberikan keberlanjutan
kehidupan generasi mendatang tetap terjaga, disamping itu· buku ini dapat memberikan konstribusi
sebagai bagian sistem data base untuk perencanaan dalam pengelolaan sumber daya air berbasis
wilayah sungai. ·
Pada kesempatan inl, kami menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang sebesar-besamya
Kepada Bapak tr. Djoko Kirmanto, Dipl. HE, Menteri Pekerjaan Umum atas dukungan moral maupun
material serta kesedlaan beliau memberikan kata sambutan pada penerbitan buku ini. Ucapan terima
kasih serupa juga kami sampaikan kepada Bapak Dr. Ir. Roestam Sjarief, MNRM, Kepala Badan
Penelitian. dan Pengembangan Eks. Dept. Kimpraswil atas segala bantuan dan dorongan beliau
sehingga penerbitan buku Katalog Sungai di Indonesia i~i dapat terwujud.
Sumbangan pemikiran, kritlk serta saran dari semua pihak untuk penyempumaan isi buku ini dimasa-
masa mendatang sangatlah kami harapkan, sehingga informasi yang diberikan akan lebih lengkap, tepat
dan akurat. Terima kasih diucapkan kepada Tim Peneliti dengan Ketua Tim Ir. Daryanto Budihardjo,
Dipl.HE. dan semua pihak yang telah memberikan kemudahan dan kerjasama sehingga buku katalog
sungai ini dapat tersusun.

Kepala
Pusat Litbang Sumber Daya Air

1~
Ir. Dyah Rahayu Pangesti. Dipl. HE .. APU
NIP. 110013657

KATALOG SUNGAI DI INDONESIA v


PUSAT LITBANG SUMBER DAYA AIR

DAFTAR ISi

KATA SAMBUTAN :
- Menteri Pekerjaan Umum ........................................................................../........
iii
- Kepala Badan Litbang Eks. Dept. Kimpraswil .............................

KATA PEN GANTAR v

Vii
DAFTAR ISi

I. SUNGAI CITARUM

II. SUNGAI BENGAWAN SOLO

Ill. SUNGAI BRANTAS

KATALOG SUNGAI DI INDONESIA vii


I. SUNGAI CITARUM
PUSAT LITBANG SUMBER DAYA AIR

DAFTAR ISi

DAFTAR ISi I- i

BAB 1 GAMBARAN UMUM .......................................................................................................................... I- 1

BAB 2 DAERAH PENGALIRAN SUNGAI ............................................................................................... I- 2


2.1 Wilayah Administrasi .............................. ,.................................................................................. I-2
2.2 Geografi .......................................................................................................................................... I-3
2.3 Geologi ........................................................................................................................................... I-4
2.:4 Tata Guna Lahan .......................................................................................................................... I- 5

BAB 3 HIDROLOGI ............................................................................................................................................ -6


3.1 Kondisi lklim ................................................................................................................................... -6
3.1.1 Daftar Stasiun Pengamatan Meteorologi ............................................................ -6
3.1.2 Data lklim .......................................................................................................................... -6
3.2 Jaringan Pos Pengamatan Hidrometri ............................................................................... -6
3.2.1 Daftar Stasiun Pengamatan Hidrometri .............................................................. -6
3.2.2 Peta Stasiun Pengamatan Hidrometri ................................................................. -7
3.2.3 Data Hidrometri .............................................................................................................. -7
3.3 Karakteristik Hujan ...................................................................................................................... -8
3.3.1 Variasi jangka Panjang Curah Hujan Bulanan ................................................ -8
3.3.2 lsohet Tahu nan dan Stasiun ·Pengamatan ........................................................ -9
3.4 Karakteristik Aliran ...................................................................................................................... · -9
3.4.1 Variasi Jangka Panjang Debit Bulanan ............................................................... -9
3.4.2 Pola Tahunan Debit ..................................................................................................... - 10
3.5 Banjir dan Kekeringan ......................................,........................................................................ - 11
3.5.1 Banjir besar di Nanjung (1.675 km 2 ) .................................................................... - 11
3.5.2 Kekeringan ..................................................................................................................:.... - 11

BAB 4 KARAKTERISTIK SUNGAI ............................................................................................................. I - 12


4.1 Pola Sungai .................................................................................................................................... 1-12
4.2 Geometri Alur Sungai ................................................................................................................. I - 13
4.2.1 Penampang Memanjang ........................................................................................... 1-13
4.2.2 l?enampan.Q Meliotang ................................................................................................ 1-13

KATALOG SUNGAI DI INDONESIA I- i


PUSAT LITBANG SUMBER QAYA AIR

4.3 Material Dasar Sungai ..................................................,...................................:..................... 1- 14


4.4 Visualisasi Sungai Citarum ................................................................................................... I - 15

BABS KUALITAS AIR SUNGAI 1-16


5.1 Peta Stasiun Pengamatan Kualitas Air ........................................................................... 1_ 16
5.2 Data Kualitas Air ....................................................................................................................... 1- 16

BAB 6 PENGELOLAAN SUNGAI ............................................................................................................. I - 17


6.1 lnstltusi Pengelola Sungal .................................................................................................... I - 17
6.2 Bangunan Fasllitas Utama ................................................................................................... I - 17
6.2.1 Waduk .....................................................,....................................................................... I - 17
6.2.2 Pemindahan aliran antar DAS ............................................................................. I - 17
6.3 Pemanfaatan Sungai ............................................................................................................... I - 17

DAFTAR PUSTAKA 1-18

I - ii KATALOG SUNGAI DI INDONESIA


PUSAT LITBANG SUMBER DAYA AIR

BAB1
GAMBARAN UMUM

Sungai Citarum terletak di Propinsi Jawa Barat, bermata air dari Gunung Wayang dan mengalir
ke utara serta .bermuara di Laut Jawa. Pada sungai tersebut terdapat 3 (tiga) bendungan besar ialah:
bendungan Saguling, Cirata, dan Jatiluhur. Ketiga bendungan merupakan sumber utama pusat listrik
tenaga air untuk Jawa-Bali serta penyediaan air irigasi sawah seluas 240.000 ha di daerah Subang,
Cikampek, Karawang, dan Bekasi, disamping sebagai tempat pariwisata, perikanan, olah raga, dan lain-
lain.

Telah dibentuk Badan Otorita Jatiluhur (Jasa Tirta II) guna mengelola kebutuhan air, baik untuk
irigasi maupun penyediaan air baku guna men-suplai air minum kota Jakarta melalui saluran Tarum
Ba rat.

Kota terbesar di sekitar Sungai Citarum selain Jakarta sebagai ibukota negara, juga terdapat kota
Bandung sebagai ibukota Propinsi Jawa Barat yang terletak pada bagian hulu sungai di daerah
Priangan. Bandung sangat dikenal oleh Negara-negara Non Blok yang memiliki "Semangat Bandung"
karena di kota inilah pada tahun 1955 Konferensi Asia-Afrika yang pertama kali diselenggarakan.

Nama sungai: Citarum Nomor seri : PUSAIR-IS-01


Lokasi: Pulau Jawa, Indonesia 05° 55' 00" - 07° 10' 00" LS I 107° 02' 00" - 107° 39' 00" BT
Luas daerah aliran sungai: 6.080 km 2 Panjang sungai utama: 269 km
Asal: Gn. Wayang (1.700 m) Titik tertinggi: Gn. Pangrango (3.019 m)
Muara: Laut Jawa Titik terendah: Muara sungai ( 0 m)
Batuan dasar: Old Quaternary Volcanic, Miocene Sedimentary Granite, Alluvium,
Pleistocene Limestone.
Anak sungai: Sungai Citarik (265 km2 , 32 km), Sungai Cisangkuy (286 km 2 , 32 km),
Sungai Cisokan (964 km 2 , 79 km), Sungai Cipamingkis (1.887 km 2 , 53 km).
Danau: Situ Lembang, Situ Patenggang
Waduk: Saguling (982 x 106 m3, 1986), Cirata (2.165 x 106 m3, 1988),
Jatiluhur (3.000 x 106 m3 , 1963).
Curah hujan tahunan rata-rata : 2.300 mm.
Aliran tahunan rata-rata: 70,63 m3/detik di Nanjung (1.675 km2) (1974-1999).
Populasi : 9.300.000 (2001) I Kota : Bandung, Cimahi.
Tata guna lahan : Hutan (10,49%), Sawah (24,79%), Tanah pertanian lainnya (46,02%),
Lain-lain (18,70%) (2001).

KATALOG SUNGAI DI INDONESIA 1-1


PUSAT LITBANG SUMBER DAYA AIR

BAB2
DAERAH PENGALIRAN SUNGAI

2.1 Wilayah Administrasi


Daerah Aliran Sungai (DAS) Citarum secara administratif terletak di Propinsi Jawa Barat,
mencakup tujuh kabupaten yang masing-masing wilayah tidak seluruhnya berada dalam DAS Citarum,
serta dua kota yaitu kota Bandung dan Cimahi.

Peta Wilayah Administrasi DAS Citarum

1. K.tJupolen -
2. K.tJupolen l<a<owong
3. K.tJupolen Bogar
4. ~ P..wllkal18
5. l<obu!>*n Clanjut
8. ~ 5'Jmodang
1. ~Bandung

---
8. KoU e.ndung
9. KoUClmoN(2003)
"'-- -OAS
_,.

Jumlah Penduduk Kabupaten dan Kota di Propinsi Jawa Barat Tahun 2001
(yang wilayahnya masuk di dalam DAS Citarum)

Luas daerah Kepadatan penduduk


No. Kabupaten/Kota Jumlah penduduk
(km 2 ) (tiap km 2 ) ·
1. Kabupaten Bekasi 1.082,68 1.657.435 1.53 1
2. Kabupaten Karawang 1.578,45 1.794 .578 1.137
3. Kabupaten Bogor 3.065,52 3.510 .408 1.145
4. Kabupaten Purwakarta 971 ,72 708.272 729
5. Kabupaten Cianjur 3.460,82 1.965.246 568
6. Kabupaten Sumedang 1.421,82 968.848 692
7. Kabupaten Bandung 2.954,02 4.201 .890 1.422
8. Kota Bandung 168,06 2.187.028 13.013
9. Kota Cimahi (2003) 40,25 463.000 11 .503

1- 2 KATALOG SUNGAI DI IN DO N ESIA


PUSAT LITBANG SUMBER DAYA AIR

2.2 Geografi
2
Sungai Citarum dengan panjang 269 km mempunyai DAS seluas 6.080 km dan bermata air di

Gunung Wayang (1 .700 m), dalam pengalirannya menuju muara ke Laut Jawa terlebih dahulu melintasi

daerah perbukitan bagian tengah Pulau Jawa sebelah barat. DAS Citarum terbentang di antara 05°

55' 00" - 07° 10' 00" LS dan 107° 02' 00" - 107° 39' 00" BT. Secara geografis, penggal sungai di hulu

Nanjung yang terletak di daerah pegunungan antara Gunung Tangkuban Perahu di sebelah Utara dan

Gunung Patuha di sebelah Selatan ditetapkan sebagai bagian hulu Sungai Citarum. Mulai dari Nanjung

sampai dengan Waduk Jatiluhur disebut bagian tengah dan mulai dari Waduk Jatiluhur sampai muara

disebut bagian hilir.

Peta Geografi DAS Citarum

0 100 km
c:::=:::::l!!!!!!!!!!!!!C===liiiiiiiiiiiiiiC===~
: Batas DAS
KATA LOG SUNGA! DI INDONESIA 1- 3
PUSAT LITBANG SUMBER DAYA A IR

2.3 Geologi
Formasi geologi di DAS Citarum yang utama terdiri dari produk vulkanik quarternary tua dengan

fasies endapan Miocene, granite, granodiorite, alluvium, fasies vulkanik Pleistocene dan fasies batu-

gamping Miocene.

Peta Geoloqi DAS Citarum

6° LS

LAUT JAWA

LEGEN DA:


D
D
Alluvium
Fasies gunung api
Andesite, Basalt
D Oanau, situ
D Eocene
D Gabro, Peridolite
D Hasil gunung api kuarter tua
D Hasil gunung api tak teruraikan
EJ Lipari!, Dasi!

• Miocene Gunung Api

••
Miocene , Batu gamping
Miocene , Fasies sed
Olibocene
D Pliocene, Fasies gunung api
c:J Pliocene, Fasies sedimen
1- D Pleistocene, Fasies gunung api
<D
0
~
SAMUDERA INDONESIA D Pleistocene, Fasies sedimen

Pe::::==l!!!!!!!!!!!!!!!!!C:===-iiiii-===~1go.km ----------- : Batas DAS

1-4 KATALOG SUNGAI DI INDONESIA


PUSAT LITBANG SUMBER DAYA AIR

2.4 Tata Guna Lahan


Tata guna lahan didasarkan pencatatan tahun 1983, terdapat hutan (20%), sawah (26,25%),

tanah pertanian lainnya (24,75%), dan lain-lain (29%). Sedangkan kondisi untuk tahun 2001, hutan

(10,49%), sawah (24,79%), tanah pertanian lainnya (46,02%) dan lain-lainnya (18,70%), seperti peta

berikut.

Peta Tata Guna Lahan DAS Citarum <Tahun 2001)

u
LAUT JAWA

LE GENOA:
- Hulan Primer
c:J Hulan Sekunder
c::J . Perkebunan
c:J Kebun Campuran
c:J Ladang!Tegalan
- Permukiman
l7lZJ Sawah
- Kawasan lnduslri
Kawasan Pertambangan
c:J Padang Rumpul
- Semak Belukar
c:J · Tanah Kosong!Terbuka
c:J Tambak

0 100 km
t=::::::J!!!!!!!!!!!!!!:===::Jiiiiiiiiiiiiii:==:::::l

KATALOG SUNGA! DI INDONESIA I- 5


PUSAT LITBANG SUMBER DAYA AIR

BAB3
HIDROLOGI

3.1 Kondisi lklim


3.1.1 Daftar Stasiun Pengamatan Meteorologi
Evaporasl
Curah hujan
Elevasi Perl ode Tahu nan Macam 11
No. Staslun Lokasl Tahunan Rata-
{m) Pengamatan Rata-rata Pengamatan
rata {mm)
fmml
01° 01· oo· LS 1982-1993 2.116 1.645 DPM, E, P, RM
321004 Ci pa ray 674
107° 42' 00" BT
Gunung 01° 02· oo· LS 1981-1993
321015 1.050 2.946 DPM, E. RM
Campaka 107° 08' 00" BT

1321017 Garokgek 650


08° 39' oo· LS 1980-1986 4.180 2.042 DPM, E, P, RM
101° 34· oo· BT
'I DPM: Durasi Penyinaran Matahari E: Evaporasi P: Presipitasi RM: Radiasi Matahari

3.1.2 Data lklim


Stasiun : Ciparay
Macam
. Perl ode
Jan Peb Mar Apr Mei Jun Jul Agt Sep Okt Nop Des Tahunan
Pengamatan Pengamatan

Temperatur
24,3 24,3 24,6 25,0 24,7 24,1 23,3 23,5 24,0 24,4 24,5 24,3 24,2 1982-1993
{"C)
Curah hujan
273 210 242 262 165 85 52 66 86 165 254 258 2.118 1982-1993
{mm)
Evaporasl*
171 179 183 144 152 150 152 167 180 217 183 164 2.042 1982-1993
{mm)
Durasl
Penylnaran 138 131 156 173 205 223 238 242 216 193 158 145 2.218 1982-1993
Matahari (jam)
Radiasl
Mataharl 325 343 340 344 316 323 342 366 399 360 352 327 345 1982-1993
{MJ/m2/harl)
• Rata-rata, menggunakan Panci Penguapan Klas A (di Garokgek)

3.2 Pengamatan Hidrometri


3.2.1 Daftar Stasiun Pengamatan Hidrometri
Lu as
Perl ode Macam Pengamatan 21
No. Kadaster 1> Staslun Lokasi DAS~) Pengamatan {Frekuensi)
[km']

02-016-04-05 Maribaya
06° 51' 00 .. LS 76 1952-2001 Q(7h)
107° 36' 00" BT
02-016-04-08 Gandok
06° 53'00" LS 90,4 1957-2001 Q(7h), Q(b)
107° 36' 00" BT
02-016-04 Dayeuh Kolot
06° 05' 00" LS 1.035 1980-2001 Q(7h)
107° 03' 00" BT
02-016-04-02 Nanjung
06° 57' oo· LS 1.675
1918-1931
Q(7h)
107° 32' 00" BT 1974-1999
02-016-04-01 Tanjungpura
06° 20' 00" LS 5.970 1969-1977 Q(7h)
107° 19' 00" BT
1> Penomor<.1n berdasarkan pada klasifikasi Pulau, lnduk Sungai, dan Anak Sungai (No. Kadaster Pos Hidrologi - Puslitbang SDA)
2> Q: debit (7h): 7 harian b: bulanan

I-6 KATALOG SUNGAI DI INDONESIA


PUSAT LITBANG SUMBER DAYA AIR

3.2.2 Peta Staslun Pengamatan Hidrometri

LAUT JAWA
u

\
I

\
0
*
V: Stasiun pengamatan hidrometri
100 km

' ........... : Batas DAS


I \
.., .I
I
\
I
\ .....

.'·
'-;r
I • Gn. Tangkuban Perahu
I
\ Mariba ...... ,_
'\ Gando
k
\
'.
\ Dayeuh Kolo! ....... ::"&.
I T Gn. Calancang
'·-·,·'-·-·-· ....... , /
)

/ ·"'
Gn. Patuha

3.2.3 Data Hldrometrl


Q 2) Q max 3> Qmax 4> Qmln 5> Q/A Perlode
No. 1> Kadaster Staslun
[m 3/dt] [m3/dt] [m 3/dt] [m 3/dt] [m 3/dt/100km 2] Pengamatan

02-016-04-05 Marlbaya 3,18 55,8 20,7 1,37 4,18 1952-2001

02-016-04-08 Gandok 3,08 95,8 49,2 0,72 3,50 1957-2001

02-016-04-09 Dayeuh Kolot 39,37 182 154,5 5,96 3,80 1980-2001


1918-1931
02-016-04-02 NanJung 70,63 455 279,4 5,41 4,10
1974-1999
02-019-04-01 Tanjungpura 171 1.250 851 15,74 2,86 1969-1977
1l Penomoran berdasarkan pada klasillkasi Pulau, lnduk Sungai, dan Anak Sungai (No. Kadaster Pos Hidrologi-Puslitbang SDA)
2l Debit tahunan rata-rata
3l Debit makslmum
•l Debit makslmum rata-rata
s) Debit minimum rata-rata

KATALOG SUNGAI DI INDONESIA I- 7


PUSAT LITBANG SUMBER DAYA AIR

3.3 Karakteristik hujan


3.3.1 Varlasl jangka Panjang Curah Hujan Bulanan

Cisondari (+ 1188 m)
c Rata-rata tahunan : 1. 730 rrrn
~ -.: 1000
(dilengkapi dengan rata-rata bergerak 37 bulan)
Deviasi Standar : 134,8 rrrn
.§.
c:
.;..c 500
.c
l!
:I
0 0
:5 It)
It)
0
co
It)
co
0,.._ ,.._
It) 0
CX)
It)
a) ~
It)
m
m m m m m m m m m m

-e
c
E 800
(dilengkapi dengan rata-rata bergerak 37 bulan)
DAS Citarum
Rata-rata tahunan : 1.959 rrrn
.§. Deviasi Standar: 121,6 rrrn
c
~
':;"
.c 400
.c
l!
:I
0
0 +-'-.---.--'-r'"-r---r---,--,-..L,--...,..-ll-..-"-,..U...--..,..Uc.;..-"-,...U,.-1...,1-'-r--_,.ll..,,..L.,..JL,...L.t,....!..,...L,,..:...,....i!...,.J<l,...-....:...,.~---"'!..--h!..,,..ll._J......__IL~__J

:5
O>
..-

I-8 KATALOG SUNGAI DI INDONESIA


PUSAT LITBANG SUMBER DAYA AIR

3.3.2 lsohet Tahunan dan Stasiun Pengamatan

LAUT JAWA

Curah hujan rata-rata tahunan (mm)


(1972 -1988)
: Stasiun pengamatan curah hujan
........ ".. ······ : Batas DAS
···..............···

·····~ G. Calancang

0 100 km

3.4 Karakteristik Allran

3.4.1 Varlasl Jangka Panjang Debit Bulanan

Sungai Cikapundung di Gandok (90,4 km2)


15
(dilengkapi dengan rata-rata bergerak 37 bulan) Rata-rata : 3,08 m3/dt
~ Deviasi Standar : 1,59 m3/dt
.;-- 10
-~E

0 +-c~~~~~~~~~

~ 8
C\I

KATALOG SUNGAI DI INDONESIA I-9


PUSAT LITBANG SUMBER DAYA AIR

400
Sunaai Citarum di Naniuna (1.675 km2 )
300 (dilengkapi dengan rata-rata bergerak 37 bulan) Rata-rata : 70,63 nil/dt

..=
:!!:!
200
Deviasi Standar : 46,90 nil/dt

..
.§.
ii
.!I 100

0
0
Si
.....

800
Sunaai Citarum di Palumbon (4.061 knf)
600 (dilengkapi dengan rata-rata bergerak 37 bulan) Rata-rata : 166, 19 nil/dt

..§.~ 400
Deviasi Standar : 116,62 nil/dt

..
2i
.!I 200

0
0
Si
.....

3.4.2 Pola Tahunan Debit

Citarum di Nanjung (1.675 km 2)


400

-
;::-
~
....§. 300
kurva durasi aliran
Qmax= 299 m 3/dt. Debit harian tahun 1992

.!::
.Cl
.! 200 0797.3 m'tdt.
100

0
..,nlc: ..,c:
:i
a.
Q)
CJ)
::;:
0

I - 10 KATALOG SUNGA! DI INDONESIA


PUSAT LITBANG SUMBER DAYA AIR

Citarum di Palumbon (4.061 km2 )


800 kurva durasi aliran Debit harian tahun 1980 Qrrax= 728 rn3/dt.

600

400
/ Ort= 156 rn3/dt.

200

c:
....,<11 c.
<(
Ci
<(

3.5 Banjir dan Kekeringan


3.5.1 Banjir besar di Nanjung (1.675 km2)

Tanggal Debit puncak (m 3/dt) Curah hujan (mm) Daerah terlanda

·------------·-- ------ ---- ------------ --------------------- >-----~~~~ng_§_~!~!an


3-1-1931 757 45
• •---•-•-••eo--•·•-••- -·---••-· --·-···-
3-11-1986 580 34 Bandung Selatan

3.5.2 Kekeringan

Periode Daerah terlanda Kerusakan utama


Kabupaten Bekasi, Purwakarta dan Penurunan suplai air untuk irigasi dan
Agustus 1978
Karawang. tenaga listrik.

KATALOG SUNGAI DI INDONESIA I - 11


PUSA T LITBANG SUMBER DA YA AIR

BAB4
KARAKTERISTIK SUNGAI

4.1 Pola Sungai

LAUT JAWA

Tanjung
Karawang u

\
Keterangan:

@ Kata

-<::::____ Sungai

PURWAKARTA
~ Waduk

"-.

Daerah Aliran Sungai Citarum

I - 12 KATALOG SUNGA! DI INDONESIA


PUSAT LITBANG SUMBER DAYA AIR

4.2 Geometri Alur Sungai


4.2.1 Penampang Memanjang

1800
1600-
1400 -

- 1200-

- E
c:
Cl:)
1000-
800-
·~
c: 600 -
:as 400
~
200
0
50 100 150 200 250 300

Jarak (Km)

4.2.2 Penampang Melintang

Citarum Hulu di Dayeuh Kolot (km 185)

661
660
659
658
........
- E
"iii
Cl!
>
657
656
(I)
[j
655
654
653
652
0 10 20 30 40 50 60 70
Jarak (m)

KATALOG SUNGAI DI INDONESIA I - 13


PUSAT LITBANG SUMBER DAYA AIR

4.3 Material Dasar Sungai


Sungal Citarum Bagian Hulu
Lokasi Haurhapit Dayeuh Kolot
Bojongrangkas Pameuntasan
Sampel
Kr Tng Kn Kr Tng Kn Kr Tng Kn Kr Tng Kn

Kerikil 0,0 0,0 0,0


0,0 1,0 2,0 2,0 0,0 9,0 69,0 72,0 63,0
(%)

Pasir
68,0 78,0 82,0 72,0 48,0 74,0 86,0 68,0 65,0 29,0 24,0 33,0
(%)
Lumpur 26,0 14,0 24,0 24,0 2,0
30,0 17,0 14,0 26,0 33,0 4,0 4,0
(%)
Lempung .
(%)
2,0 4,0 2,0 - 19,0 - - 0,0 0,0 - -

FMS cs FS FS SL FS cs cs GS SG G GCS
Max.0 2,00 2,00 19,10
4,76 4,76 4,76 4,76 2,00 2,00 38,10 38,10 9,52
(mm)

Mean0 0,72 0,37 0,40 0,57 0,52 2,62 28,40 16,80


0,90 0,86 0,86 8,67
(mm)

Med. 0 0,23 0,04 0,22 0,34 0,13 0,28 9,50 9,20


o_,38 0,32 0,32 2,40
(min)
Gs 'i:,11 2,79 2,79 2,79 2,73 2,80 2,77 2,75 2,76 2,80 2,80 2,79

Keterangan:
Kr = Kiri. FM
s
= Pasir halus dan sedang SL = lumpur
Tng = Tengah cs = Pasirkasar SG = Gravel halus
Kn = Kanan FS = Pasir sangat halus GS = Gravel sedang
G = Gravel GCS = Gravel dan pasir Keras
Gs = Berat jenis tanah.

I - 14 KATALOG SUNGA! DI INDONESIA


PUSAT LITBANG SUMBER DAYA AIR

4.4 Visualisasi Sungai Citarum

S. Citarum hulu di hilir Jembatan


· Dayeuh Kolot
(km 190)

S . Citarum Tengah di Hilir Waduk Cirata


(km 115).

S. Citarum hilir di udik jembatan tol

KATALOG SUNGA! DI INDONESIA I - 15


PUSAT LITBANG SUMBER DAYA A IR

BABV
KUALITAS AIR SUNGAI

5.1 Peta Stasiun Pengamatan Kualitas Air Sungai

_, .
i •I \
1\.
0

*
0 :Stasiun pengamatan kual~as air
' · - ..... . ... : Batas DAS
100 km

If: ~\
( " './
' / ·

\ A. Gn. Tangkuban Perahu


/
I \.
I
\
ANanjung
V , } '· A. Gn. Calancang
'-. ;):__~. . '-:-- A
J i ..__, --;-;:y- ,.
( - ! ' -W~ngisagara

' ! .,
-
:t.
'
\
Gn. Patuha .

(I
'- .

\.
'- ~.,

·,.__., .,., ·- ·-.. /

'\ ./
I

-·- - -- .r · ' .- .,
I
/

5.2 Data Kualitas Air


Kualitas Air sungai di Wangisagara, Nanjung, dan Tanjungpura, Tahun 2003.

Stasiun Wangisagara Nanjung Tanjungpura

Tanggal 13 Maret 2 Sept. 13 Maret 19 Sept. 14 Maret 15 Sept.

pH 7,0 7 ,3 6,8 7 ,8 6,8 7,3


BOD mg/I 8,3 3,0 31 18 8,5 7,2
COD mg/I 22 9,2 88 52 23 24
SS mg/I 60 36 280 146 292 16
1
F.Coli x105 ' 0,4 0,05 1,2 1,9 0,6 0,8
Debit m3/detik ~
1
8,22 2,48 67,69 21,07 92,33 15,42
' 1 Metode filter membran, coloni/100 ml
21
Debit pada saat observasi

1- 16 KATALOG SUNGA! DI INDO NESIA


PUSAT LITBANG SUMBER DAYA AIR

BAB6
PENGELOLAAN SUNGAI

6.1 lnstitusi Pengelola Sungai

No. Nama lnstitusi Alamat

1. PIPWS Citarum Telp.(0264) 206544. Curug. Purwakarta.

JI. Braga No.137 Bandung.


2. Balai PSDA Citarum
Telp. (022) 4215241; 4206015. Fax. (022) 4215241.

JI. Lurah Kawi No. 1. Jatiluhur, Purwakarta. ,


3. Perum Jasa Tirta II
Telp. (0264) 201982.

6.2 Bangunan Fasilitas Utama


6.2.1 Waduk

Nam a Na ma Luas DAS Kapasitas Bruto Kapasitas Efektif 11 Tahun Selesai


Sungai
2 I 3 I 3 Kegunaan Dibangun
Bendungan (km) (10 m) (10 m)

Ci ta rum Saguling 2.283 982 609 TA 1986

Citarum Cira ta 4.119 2.165 709 TA 1988

AB, I, P, PA,
Citarum Jatiluhur 4.500 3.000 1.825 1963
PB, TA,

6.2.2 Pemindahan aliran antar DAS

Nam a Nama Sungai dan Tempat Kapasitas


Terkoneksi Maksimum
1) Tahun Selesai
Saluran Panjang Kegunaan
3 Dibangun
Pemlndah Dari Ke (km) ( m /s)
Tarum Barat Citarum Ciliwung 70 30 AB, I, P 1963

Tarum Timur Citarum Cilalanang 40 30 AB, 1,P 1963


1) AB: Air bersih, I: lndustri, P: Pertanian, PA: Pemeliharaan alur sungai, PB: Pengendalian banjir, TA: Tenaga air.

6.3 Pemanfaatan Sungai


Penggunaan air pada waduk

Kapasitas PL TA Pertanian lndustri Perikanan Domestik


Namawaduk (ha) (10 6 m3) (10 6 m 3) (10 6 m3)
(MW)
Saguling 700 - - - -
Cirata 500 - - - ,.
Jatiluhur 150 240.000 45,75 43,3 400,5

KATALOG SUNGAI DI INDONESIA I - 17


PUSAT LITBANG SUMBER DAYA AIR

DAFTAR PUSTAKA

1. Achmad Chaldun, Atlas Nusantara dan Dunia, PT Karya Pembina Swajaya Edisi Revisi, 1998.
2. Bapeda Propinsi Jawa Barat, Peta Penggunaan Lahan Propinsi Jawa Barat, Tahun 2001.
3. Bapeda Propinsi Jawa Barat, Peta Geologi Propinsi Jawa Barat.
4. Direktorat Geologi, Peta Geologi Regional Lembar Jawa Bagian Barat skala 1 : 500.000 Tahun
1999.
5. JICA, 1992, The study on the flood control plan of the upper Citarum River Basin.
6. Kantor Statistik Propinsi Jawa Barat, Penduduk Jawa Barat, Suseda 2001.
7. The UNESCO-IHP Regional Steering Committee for Southeast Asia and the Pasific,1995,
Catalogue of Rivers for Southeast Asia and the Pacific-Volume I, Hongkong, October 1995.

1-18 KATALOG SUNGAI DI INDONESIA


11. SUNGAI BENGAWAN SOLO
PUSAT LITBANG SUMBER DAYA AIR

DAFTAR ISi

DAFTAR ISi II - i

BAB 1 GAMBARAN UMUM .......................................................................................................................... 11-1

BAB 2 DAERAH ALIRAN SUNGAI .......................................................................................... II - 2


2.1 Wilayah Administrasi .............................................................................................. II -2
2.2 Geografi ...... ............. ........ ........ ... ...... .......... ............... .............. ............ ..................... II -4
2.3 Geologi ................ .... ........ ...... .. ... ... ... ...... .......... ............ ............ ......... ........ ............... II -5
2.4 Tata Gun a Lah an ....... ... .. ... ... .... .. ... ...... ................................................. .. ... ...... ... ... II -6

BAB 3 HIDROLOGI ... ........... .... ....... ... .. ... ... ... ... ... ... ... ... ... .... ..... ......... .......... .. ....... ... .. ... ... ... ... ...... -7
3.1 Kondisi lklim .. ........ ....... ..... ....... ... ... ... .. ...... ........ ....... ....... .. .......... ................. ... ...... ... -7
3.1.1 Daftar Stasiun Pengamatan Meteorologi ... ... ................... ............. .......... -7
3.1.2 Data lklim ..................................................................................................... -7
3.2 Pengamatan Hidrometri ...... .. ....... .. ... ....... .............. ....... .. ............ .......... .. ... ... ... ...... -8
3.2.1 Daftar Stasiun Pengamatan Hidrometri ... ..... .. .. ... ................... .. ... .... .. ... ... -8
3.2.2 Peta Stasiun Pengamatan Hidrometri ... .. .......... ......... ... .................. .. ... ... -8
3.2.3 Data Hidrometri ........ .. ... .... .. ...... ...... ....... .. ............ ............ ............. .. .... .. ...... -9
3.3 Karakteristik Hujan .. .... ..... ... .... ...... .. ... ......... ....... .. ... ....... ............ .. ... ....... ...... .. ...... ... -9
3.3.1 Variasi jangka Panjang Cu rah Hujan Bula nan ... ....... .. ... .. ................ .... .. I-9
3.3.2 lsohet Tahunan dan Stasiun Pengamatan .............................................. II - 10
3.4 Karakteristik Ali ran ...... ............ .. .... .. .... ........ .......... ........... ............ ............ ....... .. ... ... II - 10
3.4.1 Variasi Jangka Panjang Bulanan ............................................................. II - 10
3.4.2 Pola Tahunan Debit.................................................................................... II - 11
3.5 Kejadian Banjir Besar ............................................................................................. II - 12

BAB 4 KARAKTERISTIK SUNGAI ... .......... ......... ...... ..... ... .... ........................ .. ... ............. ...... .. - 13
4.1 Pola Sungai .............................................................................................................. - 13
4.2 Geometri Alur Sungai ............................................................................................ . -13
4.2.1 Penampang Memanjang .......................................................................... .. - 13
4.2.2 Penampang Melintang ............................................................................... - 14
4.2.3 Visualisasi Bengawan Solo ..................................................................... .. -14

KATALOG SUNGA! DI INDONESIA II - i


PUSAT LITBANG SUMBER DAYA AIR

4.3 Material Dasar Sungai dan Angkutan Sedimen ........................................................... 11- 15


4.3.1 Lokasi Pengambilan Conteh Material Dasar dan Sedimen Melayang II - 15
4.3.2 Gradasi Material Dasar Sungai ............................................................................ II - 16
4.3.3 Angkutan Sedimen Melayang (Suspended Load)........................................ II - 16

BAB 5 KUALITAS AIR SUNGAI ............................................................................................................... 11 - 17


5.1 Peta Stasiun Pengamatan Kualitas Air ........................................................................... 11 _ 17
5.2 Data Kualitas Air ........................................................................................................................ 11 _ 17

BAB 6 PENGELOLAAN SUNGAI ............................................................................................................ - 18


6.1 lnstitusi Pengelola Sungai ..................................................................................................... - 18
6.2 Bangunan Fasilitas Utama .................................................................................................... - 18
6.2.1 Waduk ............................................................................................................................ -18
6.2.2 K~nalBanjir ................................................................................................................... - 18
6.2.3 Daerah Retensi Banjir .............................................................................................. - 19
6.3 Pemanfa~tan Sungai .......................................................•....................................................... - 19

DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................................................................... II - 20

II - ii KATALOG SUNGAI DI INDONESIA


PUSAT LITBANG SUMBER DAYA AIR

BAB1
GAMBARAN UMUM

Sungai Bengawan Solo merupakan sungai terbesar di Pulau Jawa, mengalir melalui dua propinsi
yaitu Jawa Tengah dan Jawa Timur. Pada sekitar tahun 1880, muara sungai Bengawan Solo dialihkan
dari selat Madura dekat Surabaya ke laut Jawa (di daerah Ujungpangkah) untuk mencegah terjadinya
sedimentasi di seki~ar pelabuhan Surabaya. Pengembangan sumber daya air (SDA) di wilayah sungai
Bengawan Solo dimulai pada tahun 1969, berupa perbaikan-perbaikan kerusakan akibat banjir besar
tahun 1966. Bendungan serbaguna Wonogiri yang merupakan bendungan terbesar (berdaya tampung
730 x 106 m3) selesai dibangun pada tahun 1981.
Pada beberapa lokasi di bagian tengah DAS Bengawan Solo ditemukan fosil-fosil manusia
purba seperti fosil Pithecanthropus Erectus pada tahun 1936 di desa Sangiran yang diperkirakan telah
berusia 2 juta tahun, sedangkan fosil Homo Soloensis ditemukan pada tahun 1934 di lembah Bengawan
Solo di desa Trinil. Solo atau Surakarta telah dikenal sejak abad ke 17 sebagai sebuah kerajaan besar,
istana raja yang lebih sering disebut sebagai Kraton masih terpelihara sampai sekarang. Bengawan
Solo juga diabadikan sebagai sebuah judui lagu yang sangat terkenal bahkan sampai ke manca negara,
lagu tersebut diciptakan oleh Gesang (seorang penyanyi dan pencipta lagu-lagu berirama keroncong).

Nama sungai: Bengawan Solo Nomor seri: PUSAIR-IS-02


Lokasi: Pulau Jawa, Indonesia 06°37'05" - 08°17'27" LS .I 11 0°27' 16" - 112°39'27" BT
Luas daerah aliran sungai: 16.100 km 2 Panjang sungai utama: 600 km
Asal: Gn. Ratawu (1.035 m) Titik tertinggi: Gn. Lawu (3.265 m)
Muara: Laut Jawa Titik terendah: Dasar sungai di Sembayat (- 8.02 m)
Batuan dasar: Pleistocene & Pliocene Sedimentary Facies, Undiffrentiated Volcanic Product,
Young and Old Quarternary Volcanic Product
Anak sungai: Sungai Dengkeng (60 km, 830 km 2 ), Kali Madiun (63 km, 3.755 km\
Sungai Pacal (75 km, 385 km\ Sungai Kening (80 km, 823 km 2)
Danau: Sarangan (1 Ha) Rawa: Jabung (7.000 Ha), Jero (20.000 Ha)
Waduk: Waduk Wonogiri (730 x 106 m3 , 1981).
Curah hujan tahunan rata-rata: 2.100 mm
Aliran tahunan rata-rata: 101 m3/detik di Jurug (3.320 km 2) (1969 - 1999)
419 m3/detik di Babat (14.427 km 2) (1969 -1999)
Populasi: 12.500.000 (2002) J Kota : Solo, Madiun.
Tata auna lahan: Hutan (24, 1%), Sawah (34,5%), Tegalan (17,4%), Lain-lain (24%) (1998)

KATALOG SUNGAI DI INDONESIA II - 1


PUSAT LITBANG SUMBER DAYA AIR

BAB2
DAERAH ALIRAN SUNGAI

2.1 Wilayah Administrasi


Secara administratif, DAS Bengawan Solo terletak di dua propinsi yaitu Propinsi Jawa Tengah dan
Jawa Timur. Bagian terbesar Sub DAS Bengawan Solo Hulu masuk ke dalam Propinsi Jawa Tengah
sedangkan sebagian besar Sub DAS Bengawan Solo Hilir dan Kali Madiun masuk ke dalam Propinsi
Jawa Timur. Secara keseluruhan DAS Bengawan Solo meliputi 15 (lima belas) kabupaten dan 2 (dua)
kota, yaitu 7 (tujuh) kabupaten di Propinsi Jawa Tengah dan 8 (delapan) kabupaten di Propinsi Jawa
Timur, sebagian atau seluruh wilayah kabupaten-kabupaten tersebut masuk di dalam DAS Bengawan
Solo. Sedangkan pada masing-masing propinsi terdapat satu kota yang seluruh wilayahnya masuk di
dalam daerah aliran sungai.

Jumlah Penduduk Kabupaten dan Kota di Propinsi Jawa Tengah Tahun 2002
(yang wilayahnya masuk di dalam DAS Bengawan Solo)
Luas daerah Jumlah Kepadatan penduduk
No. Kabupaten/ Kota (km 2 ) penduduk (tiap km 2 )
1. Kabupaten Boyolali 1.015,07 897.207 884
2. Kabupaten Karanganyar 772,20 761.998 987
3. Kabupaten Klaten 655,56 1.109.486 1.692
4. Kabupaten Sragen 946,49 845.675 893
5. Kabupaten Sukohardjo 466,66 780.949 1.673
6. Kabupaten Wonogiri 1.833,37 967.178 530
7. Kabupaten Blora 1.794,40 813.675 453
8. Kota Surakarta 44,03 489.900 11.127

Jumlah Penduduk Kabupaten dan Kota di Propinsi Jawa Timur Tahun 2001
(yang wilayahnya masuk di dalam DAS Bengawan Solo)
Kepadatan penduduk
No. Kabupaten/ Kota Luas daerah (km 2 ) Jumlah penduduk (tiap km 2 )
1. Kabupaten Bojonegoro 2.307,06 1.191.394 516
2. Kabupaten Gresik 1.191,19 963.816 809
3. Kabupaten Lamongan 1.669,56 1.210.879 725
4. Kabupaten Madiun 1.010,86 654.665 647
5. Kabupaten Magetan 688,82 683.472 992
6. Kabupaten Ngawi 1.295,98 862.533 666
7. Kabupaten Ponorogo 1.371,78 898.158 655
8. Kabupaten Tuban 1.839,94 1.027.486 558
9. Kota Madiun 33,23 189.571 5.705

II - 2 KATALOG SUNGAI DI INDONESIA


PUSAT LITBANG SUMBER DAY A AIR

Peta Wilayah Administrasi DAS Bengawan Solo

u
LAUT JAWA

* .......················
....
PROPINSI JAWA TENGAH \
·.

..
...··
0
..
......f PROi;>INSI JAWA TIMUR

.OC:::==!!!!!!!!!!~======1:5
.00 km SAMUDERA
INDONESIA

--.........,,.. Batas DAS ··.................. Batas Kabupaten


~ Sungai ~ Batas Propinsi

Propinsi Jawa Tengah Propinsi Jawa Timur


: Kabupaten Blora 8 : Kabupaten Ngawi
2 : Kabupaten Sragen 9 : Kabupaten Magetan
3 : Kabupaten Boyolali 10 : Kabupaten Ponorogo
4 : Kabupaten Klaten 11 : Kabupaten Madiun
5 : Kabupaten Sukohardjo 12 : Kabupaten Bojonegoro
6 : Kabupaten Karanganyar 13 : Kabupaten Tuban
7 : Kabupaten Wonogiri 14 : Kabupaten Lamongan
Q : Kota Suraka_rta 15 : Kabupaten Gresik
0 : Kota Madiun

KATALOG SUNGAI D I INDONESIA II - 3


PUSAT LITBANG SUMBER DAYA AIR

2.2 Geografi
Sungai Bengawan Solo merupakan sungai terpanjang di Pulau Jawa. Sungai tersebut mengalir mulai
dari Pegunungan Sewu di sebelah selatan kota Sorakarta menuju ke laut Jawa di utara Surabaya melalui
alur sepanjang ± 600 km dengan daerah aliran sungai (DAS) seluas ± 16.100 km 2 • DAS Bengawan Solo
terbentang di antara 06°37' 05" - 08°17' 27" L.S. dan 110" 27' 16" -112°39' 27" B.T.
Secara geografi, DAS Bengawan Solo dibagi menjadi Sub DAS Bengawan Solo Hulu dengan luas 6.072 km 2
dari mata-airnya sampai pertemuannya dengan Kali Madiun di Ngawi; Sub DAS Bengawan Solo Hilir dengan
2
luas 6.273 km dari Ngawi sampai muara; dan Sub DAS Kali Madiun dengan luas 3. 755 km 2 dari ma ta-air Kali
Madiun sampai muaranya di Bengawan Solo.

Peta Geografi DAS Bengawan Solo

J w A 6° LS

LAUT JAWA

s l .....
.....

~ : Batas Sub DAS 0 100 km

II - 4 KATALOG SUNGAI DI INDONESIA


PUSAT LITBAN G SUMBER DAYA A IR

2.3 Geologi
Batuan dasar DAS Bengawan Solo terdiri dari endapan dan hasil erupsi gunung api pada masa
Tertier. Batuan dasar muncul dari daerah perbukitan dan pegunungan bagian selatan, zona Kendeng,
dan zona Rembang . Batuan kapur yang terangkat pada masa Pliocene menutup batuan dasar dari zona
Rembang dan pegunungan bagian selatan. Endapan aluvial pada masa Quaterner menutup batuan dasar
yang luas di dataran rendah seperti zona-zona Solo, Randublatung, dan Semarang-Rembang.
Material erupsi pada masa Quaterner berasal dari gunung api tunggal di zona Solo dan zona Semarang-
Rembang . Material intrusi pada masa Tertier bercampur dengan batuan vulkanik Tertier dari
pegunungan bagian selatan, dan material intrusi pada masa Quaterner bercanipur dengan batuan
vulkanik Quaterner dari zona Solo dan Semarang-Rembang.

Peta Geologi DAS Bengawan Solo

LAUT JAWA

rn Holocene Alluvium
Young Quaternary volcanic product
ll!!li Old Quaternary volcanic product

--
l!7A

-
Quaternary sedimentary product
Tertiary sedimentary product
Tertiary volcanic product
Limestone
Andeslte
""'- Batas DAS

0 100km

KATALOG SU NGAI DI INDONESIA II - 5


PUSAT LITBANG SUMBER DAYA AIR

2.4 Tata Guna Lahan

Tabel Tata Guna Lahan (Tahun 1998)


Total lahan Total
Sub DAS Sawah Tegal / ladang Hutan Lain-lain
perta~ian (Ha)
B. Solo Hulu 201 .700 130.000 331 .700 81.000 194.500 607.200
K. Madiun 132.300 57.200 189.500 97.000 89.000 375.500
B. Solo Hilir 221.300 92.700 314.000 210.800 102.500 627.300
Total (Ha) 555.300 279.900 835.200 388.800 386.000 1.610.000

Peta Tata Guna Lahan DAS Bengawan Solo (Tahun 1998)

LA UT JAWA

.. _.
0

Hutan
Sawah Tadah Huj an
Sawah lrigasi
Tambak Ikan
Lahan Kerin
• Rumput & Scmak
11111 Perkebunan Rakyat
• Permukiman
"""- Batas DAS

0 100

11 - 6 - - - -- - - - - - - - - - - - - - - - - -- . KATALOG SUNGAI DI INDONESIA


PU SAT LITBANG SUMBER DAYA AIR

BAB3
HIDROLOGI

3.1 Kondisi lklim


3.1.1 Daftar Stasiun Pengamatan Meteorologi
Curah hujan Evaporasi
Elevasi Peri ode Macam 11
No. Stasiun Lokasi tahunan rata-rata tahunan rata-
(m) Pengamatan pengamatan
(mm) rata (mm)

01° 33' oo· LS E,KA,KR,T


Panasan 104 1972-1999 855
11 oo 45'oo· BT
01° 34' oo· LS 1975-2000 2.265 1.626
E, H, KA, KR,
125 Pabelan 106 T
110° 45' oo· BT
01° 31· oo· LS
Madiun 67 1975-1999 1. 834 1.423 E, H,KA, KR, T
111029·00· BT
01° 37' oo· LS
37 lswahyudi 110 1977-1999 1.862 E, KA, KR, T
111031•00• BT
01° 05· oo· LS
Kening 42 1955-1999 1.770 H,KA, KR, T
111044·00· BT
01° 11· oo· LS
30 Bojonegoro 20 1952-1999 1.628 1.416 E, H,KA, KR, T
111053•00• BT
'l E: Evaporasi H: Hujan KA: Kecepatan Angin KR: Kelembaban Relatif T: Temperatur

3.1.2 Data lklim


Stasiun : Bojonegoro
Macam Penode
Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agt Sep Oct Nov Des Tahunan pengamatan
Dengamatan Jan
Temperatur 27,3 27,8 28,1 28,1 27,8 27,2 26,8 27,0 27,5 27,8 28,4 28,1 27,7 1977-1991
(°C)
Curah hujan 263 247 233 151 86 47 42 21 22 70 183 256 1.628 1952-1991
tmm)
Evaporasi* 81,1 78,5 99,5 102 117 118 125 143 157 165 127 103 1.180 1979-1991
Imm\
• Rata-rata, menggunakan Panci penguapan klas A

KATALOG SUNGAI DI INDONESIA II - 7


PUSAT LITBANG SUMBER DAY A AIR

3.2 Pengamatan Hidrometri


3.2.1 Daftar Stasiun Pengamatan Hidrometri
Luas DAS (A) Peri ode Macam pengamatan2'
No. Kadaster11 Stasiun Lokasi [km2] pengamatan (frekuensi)

02-055-05-02 Jurug 07° 33'08" LS 3.220 1966-1999 Q(h)


111°19'08" BT
Nape I 07°30'43" LS 9.880 1974-1999
02-055-08-01 Q(h)
107° 36'00" BT
Karangnongko 07° 15'50" LS 10.078 1983-1999 Q(h)
02-055-26-01
111° 29'42" BT
Bojonegoro 07° 08'24" LS 12.804 1963-1999 Q(h}
02-055-20-01
111°52' 36" BT
Babat 07° 07' 12" LS 14.247 1963-1999
02-055-23-01 Q(h)
112° 09' 36" BT
1) Penomoran berdasarkan pada klasifikasi Pulau. lnduk Sungai, dan Anak Sungai (No. Kadaster Pos Hidrologi-Puslitbang SDA)
2) Q : debit (h) : harian

3.2.2 Peta Stasiun Pengamatan Hidrometri

LAUT JAWA

,--·-.
.
\ .\
' ·'·-·"
~

Semarang ';
,,,. . ./ Bojonegor

/ I
I
,... ...... J Surabay I

<

/
'I
I
I
\J : Stasiun pengamatan debit
-·-\.,.-·- : Batas DAS

SAMUDERA INDONESIA
0 lOOkm

II - 8 KATALOG SUNGAI DI INDONESIA


PUSAT LITBANG SUMBER DAYA AIR

3.2.3 Data Hldrometri

Q2) Qmaxs> Qmax4> Qmin Q/A Peri ode


No. Kadaster 11 Stasiun
[m 3/dt] [m 3/dt] [m 3/dt] [m 3/dt] [m 3/dt/1 OOkm2] Pengamatan

02-055-05-02 Jurug 101,1 2.200 762 10,80 3,42 1966-1999

02-055-08-01 Napel 273,8 3.196 1.809 14,10 2,77 1974-1999

02-055-26-01 Karangnongko 212,0 1.587 1.421 12,60 2,10 1983-1999

02-055-20-01 Bojonegoro 346,1 2.510 1.879 19,00 2,83 1963-1999

02-055-23-01 Babat 418,6 2.207 1.731 26,20 2,84 1963-1999


1) Penomoran berdasarkan pada klasifikasi Pulau, lnduk Sungai, dan Anak Sungai (No. Kadaster PosHidrologi-Puslitbang SDA)
2) Debit tahunan rata-rata
3) Debit maksimum
4) Debit maksi111um rata-rata
5) Debit minimum rata-rata

3.3 Karakteristik Hujan


3.3.1 Variasl Jangka Panjang Curah Hujan Bulanan

800
Bojonegoro (+ 20 m)

Ij 600

400
(dilengkapi dengan rata-rata bergerak 37 bulan)
Rata-rata tahunan : 1.628 mm
Deviasi Standar : 124,2 mm

n\ l!d ~
~
~ ~
~~~
200

~
I

0 " ~ iii I ) V\ I\\ ~ vl 'f !


1
L ~ v ~ l
~

1500
Pabelan (+ 106 m)

Ij
1250

1000 Rata-rata tahunan : 2. 164 mm (dilengkapi dengan rata-rata bergerak 37 bulan)

750 Deviasi Standar: 157,9 mm

500

~ 250

KATALOG SUNGAI DI INDONESIA II - 9


PUSAT LITBANG SUMBER DAYA AIR

3.3.2 lsohet Tahunan dan Stasiun Pengamatan

u
LA UT JAWA

* ~ v--
- -' #
'I;
2000
,
_
Menden

'

~
l.~
pu

'.,,Lera~Q; _ _ __ ~
e • Si;;;orejo
Mundu Bojonegoro

• ~ Kerjo

~ -~j)--. ;-.@..2~%?~B:::WI lulu;~, - - - - - - ,

/
1, )
Boyolah



Jurug
30<Jo
f.i)
• G LAWU
le "}
Mad1un

,
o
~
·, Curah hujan tahunan rata-rata (mm)
~~ 1950 · 1972 )
Klaten
I
~ §
t'

I

,
Tawangmangu
,--------··,
Ngebel

Ponorogo

.,, .,,·

(

: Stasiun pengamatan curah hujan


"' ·' I
... . ... . . : Batas DAS
' ·-

SAMUDERA INDONESIA

3.4 Karakteristik Aliran

l
3.4.1 Variasi Jangka Panjang Bulanan

1000 Bengawan Solo di Jurug (3.220 km 2 )


I
I
800
Rata-rata : 101,1 m3/dt (dilengkapi dengan rata-rata bergerak 37 bulan)

600 Deviasi Standar : 105,9 m3/dt I


400

200

11 - 10 KATALOG SUNGAI DI INDONESIA


PUSAT LITBANG SUMBER DAYA AIR

2500
Bengawan Solo di Bojonegoro (12.804 km2 )
2000

-.. (dilengkapi dengan rata-rata bergerak 37 bulan) Rata-rata: 346, 1 m3/dt

"Cl 1500 Deviasi Standar : 337,2 m3/dt


;:,-

..
.§.
:0GI
1000

c 500

0
LO
t--
m

2500
2
Bengawan Solo di Babat (14.427 km)
2000

-.s
.-...
~
1500
(dilengkapi dengan rata-rata bergerak 37 bulan) Rata-rata: 418,6 rrr/dt
Deviasi Standar: 385,4 rrr/dt

~
-
CD
1000

0 500

00
t--
m

3.4.2 Pola Tahunan Debit

Bengawan Solo di Karangnongko (10.078 km 2 )

"-
2000 kurva durasi ~iran
-"
...-- 1500 Qmax= 1.401 m 3/dt.
Debit harian tahun 1988

-
.§.
:c
~
1000
Qrt= 340 m 3/dt.
500

C'.'.
...,
Cll
..0
Cl) a. Ci a.
Cl)
a.
0
r/)
Cl)
a.. <( <( Cl) z Cl

KATALOG SUNGAI DI INDONESIA II - 11


PUSAT LITBANG SUMBER DAYA AIR

2500
Bengawan Solo di Bojonegoro (12.804 km 2)
2000 kurva durasi aliran
;o- Qmax= 1.658 Debit harian tahun 1998
-§.
"CJ
... 1500

-
:c
~
1000

500
Qrt= 340 m3/dt.

0
c: a. ~ a.
co
....., Q)
0 0
en z

Bengawan Solo di Babat (14.427 km 2 )


2000 kurva durasi aliran Debit harian tahun 1988

J§. 1500

-
:c
~
1000
Qrt= 562 m3/dt.

500

c: .!:l ..... c: a. a.
co Q) co ;:J Q) ~ 0
rJl
Q)
....., a.. ~ .....,, en 0 z 0

3.5 Kejadian Banjir Besar


Banjir besar di Bojonegoro (12.804 km2 )

Debit Puncak
Tahun Curah Hujan (mm) Daerah terlanda
(m 3/det)
1966 2.200 127 Bojonegoro, Babat, Lamongan
1968 2.065 77 Bojonegoro, Babat, Lamongan
1975 2.300 137 Bojonegoro, Babat, Lamongan
1992 953 103 Bojonegoro, Babat, Tuban, Lamongan
1993 2.537 130 Bojonegoro, Babat, Tuban, Lamongan
1994 2.496 133 Bojonegoro, Babat, Tuban, Lamongan

II - 12 KATALOG SUNGAI DI INDONESIA


PUSAT LITBANG SUMBER DAYA AIR

BAB4
KARAKTERISTIK SUNGAI

4.1 Pola Sungai

LA UT JAWA
u

~ /

/
/

. Gajahmunglcur

·,I i ,......_.'"'.,
i . .0 .,_,,,,,, ..../-·-
• . / ' - • -PE~NUNGAN SEWU

4.2 Geometri Alur Sungai


4.2.1 Penampang Memanjang

350
300
250
200
.s
'(ii
150
ro
>
(I)
100
jjJ
50
0
Bendung Babat
-50
0 100 200 300 400 500 600
Jarak (km)

KATALOG SUNGA! D I IN D ONESIA II - 13


PUSAT LITBANG SUMBER DAYA AIR

4.2.2 Penampang Melintang

88 ~~~~~~~~~~~~~
108 ~~~~~~~~~~~~~
Penampang melintang di hilir Bd . Colo ·· Penampang melintang di Jurug
86 (Surakarta)
106 Tahun 1994
84 Tahun 1994
E' 104
~ 102
.s 82
-~ 80
~ 100
Q) >
jjJ98 ~ 78
76
96
74
94 +-~~~~~~~~~~~--'
72 +--~~~~~~~~~~~----'
0 50 100 150
0 50 100
Jarak (m) Jarak (m)

96
Penampang melintang di hulu Bacem (sudetan)
94 Tahun 1996
.s
·u;
92
<1l 90
>
Q)
jjJ
88
86
84
0 50 100 150 200
Jarak (m)

4.2.3 Visualisasi Bengawan Solo

Bengawan Solo di Sukoharjo (km 430)

II - 14 KATALOG SUNGAI D I INDONESIA


PUSAT LITBANG SUMBER DAYA A IR

Bengawan Solo di Bojonegoro (km 160)

4.3 Material Dasar Sungai dan Angkutan Sedimen .


4.3.1 Lokasi Pengambilan Contoh Material Dasar dan Sedimen Melayang

u
LAUT JAWA

.'
Semarang

-
__,,.. ._./
*<_.
\ .6.
·-·-·-·
I
Surabaya -"" i
Gn. Merapi\ I
Gn. Lawu
Madiyn
I
I
'- ·..... -- ·) f ' )
. / /
I
\ . _ . .......-' : pengambilan contoh material dasar
I r
''-. ~ ..r ..... _j ·.... . _. V : pengambilan contoh sedimen melayang
- · - · ~ · - · : Batas DAS

SAMUDERA INDONESIA
0 100km
r=::::::l~!!!!!!!!!C===---iiiC==~

KATALOG SU NCAI D I INDONESIA II - 15


PUSAT LITBANG SUMBER DAYA AIR

4.3.2 Gradasi Material Dasar Sungai

pasir
lempung Ianau :i2
·;:::
ha Ius sedang kasar Q)
.lo:
100
v ,....i.--
i,.-i.-
~--
....... )/ i..."
80 - - -- Sembayat / /
I
c::
ro 60 - -
--
- -
Cepu
Ngrembang
?' j

I
O> I;'
c::
·c::
ro /
~~ll
U)
40
~/
U) I
0
0 __, ~ I
0~
20 ......
....... ~~ /
I::::=== '?' l.-/
0
0.001 0.01 0.1 1 10
Diameter (mm)

4.3.3 Angkutan Sedimen Melayang (Suspended Load)

Luas DAS Jumlah


Stasiun 2 Peri ode Formulasi Keterangan
(km ) Data
Ju rug 3.220 118 1988 - 1995 Qs =1,8549 Qw1'6776 Qs dalam ton/hari
Napel 9.880 85 1975 - 1995 Qs =2,7034 Qw1'6149 Qw dalam m 3/det
Qs =1,8083 Qw '
1 6733
Bojonegoro 12.804 103 1975 - 1996
Qs =2 ,2681 Qw '
1 6236
Babat 14.247 86 1975 - 1999

II - 16 KATALOG SUNGAI DI INDONESIA


PUSAT LITBANG SUMBER DAYA A IR

BABS
KUALITAS AIR SUNGAI

5.1 Peta Stasiun Pengamatan Kualitas Air

u
LA UT JAWA

Wonogiri ~ : Stasiun pengljmatan kualitas air

0 IOOkm

5.2 Data Kualitas Air

Kualitas Air Sungai di Wonogiri, Serenan, Jurug, Kemiri , Cepu, Bojonegoro, dan Babat, pada bulan
Juni Tahun 2004.

Stasiun Wonogiri Sere nan Ju rug Kemiri Cepu Bojonegoro Babat

pH 7,2 7,21 7,04 7,13 7,20 7,06 7,16


DO [mg/I] I 8,5 7,5 1,9 3,4 6,2 7,4 7,0
COD [mg/I] L 24,8 18,2 84,3 69,4 59,5 104 49,6
BOD (mg/l _ j -- 6 ,5- 8,9 17,3 8,5 10,9 16,6 12,8
SS (mg/I] 1 116 190 302 279 340 303 291

KATALOG SUNGAI DI INDONESIA II - 17


PUSAT LITBANG SUMBER DAYA AIR

BABS
PENGELOLAAN SUNGAI

6.1 lnstitusi Pengelola Sungai

No. Nama lnstitusi Alamat

JI. Solo-Kartosuro Km. 7. PO.Box 267 Surakarta.


1. PIPWS Bengawan Solo. Telp. (0271) 716428- 716071.
2. Balai PSDA Bengawan Solo. JI. Solo-Karanganyar Km. 7. PO.Box 127/Slo.
(Propinsi Jawa Tengah) Sukohardjo 57554. Telp.(0271) 825361/821414.
3. Balai PSDA Bengawan Solo. JI. Trunojoyo no.3 Bojonegoro.
(Propinsi Jawa Timur) Telp. (0353) 881143.
JI. Solo-Kartosuro Km. 7. PO.Box 267 Surakarta.
4. PJT I. Direktorat Pengelolaan Bengawan Solo. Telp. (0271) 727270.
JI. Pahlawan no.35 Madiun.
5. Balai PSAWS Kali Madiun. Telp. (0351) 462626.
'

6.2 Bangunan Fasilitas Utama


6.2.1 Waduk

Nama Luas DAS Kapasitas Bruto Kapasitas Efektif 1) Tahun selesai


. Nama Sungai 2 6 3 6 3 Kegunaan
Bendungan (km) (10 m) (10 m) dibangun
Solo Wonogiri 1.350 730 440 P,PB,PA,TA 1981
Tempuran Parangjoho 21,75 1,30 1,19 p 1983
Kedung Wanglu Nawangan 2,67 0,80 0,77 p 1978
Melati Song Putri 2,95 0,80 0,66 p 1984
Gondang Gondang 68,10 25,9 23,0 p 1986
Dero Pondok 32,90 30,9 28,0 P,TA 1995

6.2.2 Kanai Banjir


Nama sungai dan tempat Kapasitas
Nama saluran terkoneksi Panjang maksimum 1) Tahun selesai
pemindah (km) 3 Kegunaan dibangun
Dari Ke ( m /s)

Pelangwot Bengawan Solo Laut Jawa 12,5 500 PB 1998

II - 18 KATALOG SUNGAI DI INDONESIA


PUSAT LITBANG SUMBER DAYA AIR

6.2.3 Daerah Retensl Banjir

Nama Sungai Daerah Retensi Banjlr Luas (km2) Volume (101 m 3) Kegunaan 11

Solo Jabung 70 147 P,PB

1) P: Pertanian, PA: Pemeliharaan alur sungai, PB: Pengendalian banjir, TA: Tenaga air.

6.3 Pemanfaatan Sungai


Pemanfaatan air pada waduk
Kapasitas PLTA Pertanian Perikanan
Namawaduk
(MW) (ha) (101 m3)
Wonogiri 12,4 23.200 560
Parangjoho - 750 -
Nawangan - 345 -
Song Putri - 500 -
Gondang - 6.000 -
Pondok 0,6 3.500 -

KATALOG SUNGAI DI INDONESIA II - 19


PUSAT LITBANG SUMBER DAYA AIR

DAFTAR PUSTAKA

1. Achmad Chaldun, Atlas Nusantara dan Dunia, PT Karya Pembina Swajaya Edisi Revisi, 1998.
2. Direktorat Geologi, Peta Geologi Regional Lembar Jawa Bagian Barat skala 1 : 500.000, Tahun
1999.
3. Kantor Statistik Propinsi Jawa Tengah, Jawa Tengah dalam Angka, 2003.
4. Kantor Statistik Propinsi Jawa Timur, Jawa Timur dalam Angka, 2001.
5. Montre2I Engineering Company Limited (1983): Lower Solo River Improvement Project, Inception
Report, Volume 2 of 2, 1983
6. Nippon Koei Co. Ltd. in Association with PT. lndah Karya (1984): Upper Solo River improvement
and Madiun River urgent flood control project, Study Report on Flood Control in Ponorogo Area,
1984
7. Nippon Koei Co. Ltd. in Association with PT. lndah Karya (1989): Upper Solo River improvement
project, Design Report (Hydrology), Detail Design of Flood Forecasting and Warning System for
Bengawan Solo River Basin, 1989.
8. Nippon Koei Co. Ltd. (1993): Databook on hydrology, Lower Solo River Improvement Project, May
1993.
9. Nippon Koei Co. Ltd. in Association with PT. lndah Karya (2001 ), Comprehensive Development and
Management Plan (COMP) study for Bengawan Solo River Basin Under Lower Solo River
Improvement Project, Final Report, Volume-I, Main Report, March 2001.
10. Nippon Koei Co. Ltd. in Association with PT. lndah Karya (2001), Comprehensive Development and
Management Plan (COMP) Study for Bengawan Solo River Basin Under Lower Solo River
Improvement Project, Final Report, Volume-VII, Data Book II, March 2001.
11. The UNESCO-I HP Regional Steering Committee for Southeast Asia and the Pasific, 1995,
Catalogue of Rivers for Southeast Asia and the Pacific-Volume I, Hongkong, October 1995.

II - 20 KATALOG SUNGAI DI INDONESIA


Ill. SUNGAI BRANTAS·
PUSAT LITBANG SUMBER DAYA AIR

DAFTARISI

DAFTAR ISi Ill - i

BAB 1 GAMBARAN UMUM ....................................................................................................................... 111 - 1

BAB 2 DAERAH PENGALIRAN SUNGA! ··························································································· Ill - 2


2.1 Wilayah Administrasi Ill - 2
2.2 Geografi ....................................................................................................................................... Ill - 4
2.3 Geologi ......................................................................................................................................... Ill - 4
2.4 Tata Guna Lahan .............................................................................................-........................ Ill - 5

BAB 3 HIDROLOGI .........................................................................,............................................................. Ill - 7


3.1 Kondisi lklim ............................................................................................................................... Ill - 7
3.1.1 Daftar Stasiun Pengamatan Meteorologi ........................................................ 111- 7
3.1.2 Data lklim ..................................................................................................................... Ill - 7
3.2 Pengamatan Hidrometri ....................................................................................................... Ill - 8
3.2.1 Daftar Stasiun Pengamatan Hidrometri .........................................................; 111- 8
3.2.2 Peta Stasiun Pengamatan Hidrometri Ill - 8
3.2.3 Data Hidrometri .......................................................................................................... 111- 9
3.3 Karakteristik Hujan ................................................................................................................... 111- 9
3.3.1 Variasi jangka Panjang Curah Hujan Bulanan ............................................. 111- 9
3.3.2 lsohet Tahunan dan Stasiun Pengamatan ..................................................... Ill - 10
3.4 Karakteristik Aliran .................................................................................................................. Ill - 11
3.4.1 Variasi Jangka Panjang Debit Bulanan .......................................................... Ill - 11
3.4.2 Pola Tahunan Debit ................................................................................................. · Ill - 11

BAB 4 KARAKTERISTIK SUNGA! .......................................................................................................... Ill - 13


4.1 Pola Sungai ............................................................................................................................... 111- 13
4.2 Geometri Alur Sungai ............................................................................................................ 111- 13
4.2.1 Penampang Memanjang ...................................................:................................... Ill - 13
4.2.2 Penampang Melintang ............................................................................................ Ill - 14
4.2.3 Visualisasi Kali Brantas .......................................................................................... Ill - 14
4.3 Material Dasar dan Angkutan Sedimen .......................................................................... Ill - 15

KATALOG SUNGAI DI INDONESIA Ill - i


PUSAT LITBANG SUMBER DAYA AIR

4.3.1 Gradasi Material Dasar Sungai 111- 15


4.3.2 Angkutan Sedimen Total (Dasar dan Melayang) 111-15

BAB 5 KUALITAS AIR SUNGAI ............................................................................................................ 111-16


5.1 Peta Stasiun Pengamatan Kualitas Air ....................................................................... 111-16
5.2 Data Kualitas Air .................................................................................................................... 111-17
1
5.2.1 Kualitas Air Sungai di Jagir 1, Tahun 1993 ................................................. 111-17
5.2.2 Kualitas Air Sungai di Bendung Lengkong Baru, Tahun 2002 .......... . 111-17
5.2.3 Kualitas Air Sungai di Jembatan Mekikis, Kertosono, Tahun 2002 .. . Ill - 17
5.2.4 Kualitas Air Sungai di Pakel Tambangan, Tahun 2002 ....................... ..
Ill - 17

BAB 6 PENGELOLAAN SUNGAI .......................................................................................................... 111-18


6.1 lnstitusi Pengelola Sungai ................................................................................................. Ill - 18
6.2 Bangunan Fasilitas Utama ................................................................................................. Ill - 18
6.2.1 Waduk .......................................................................................................................... 111-18
6.2.2 Kanai Banjir ............................................................................................................... 111-18
6.2.3 Lain-Lain ..................................................................................................................... Ill - 19
6.3 Pemanfaatan Sungai ........................................................................................................... Ill· 19
6.3.1 Pemanfaatan air pada Bangunan Fasilitas Utama ................................ .. Ill· 19

DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................................................................... 111-20

Ill - ii KATALOG SUNGAI DI INDONESIA


PUSAT LITBANG SUMBER DAYA AIR

BAB1
GAMBARAN UMUM

Kali Brantas merupakan sungai terbesar ke dua di Pulau Jawa. Pada bagian hilir, tepatnya di
kota Mojokerto, Kali Brantas bercabang menjadi dua sungai yaitu Kali Surabaya dan Kali Porong yang
keduanya mengalir menuju ke Selat Madura. Pengembangan lahan dan sumber daya air di DAS ini
mempunyai sejarah yang panjang. Rencana pengembangan secara menyeluruh telah diformulasikan
pada tahun 1961, kemudian ditinjau kembali pada tahun 1973 dan 1985. Berdasarkan rencana tersebut,
beberapa bangunan air telah selesai dibuat. Di DAS Kali Brantas ada 7 bendungan besar (Sutami,
Selorejo, Bening, Lahar, Wlingi dan Sengguruh, Wonorejo), 3 bendung gerak (Lodoyo, Mrican, dan
Lengkong Baru) serta beberapa bendung irigasi. Diantara bendungan-bendungan tersebut bendungan
Sutami merupakan bendungan terbesar, yang digunakan untuk keperluan irigasi, pengendalian banjir,
dan PLTA
Fosil-fosil manusia purba seperti Pithecantropus Mojokertoensis ditemukan di desa Perning dekat
Mojokerto pada tahun 1936, sedangkan Homo Wajakensis dan Homo Sapiens ditemukan di desa Wajak
dekat Tulungagung. Pada periode antara abad 12-15 di DAS Kali Brantas berdiri Kerajaan Hindu
Singosari dan Mojopahit yang memiliki kekuasaan hampir meliputi seluruh Indonesia.

Nama sungai: Kali Brantas Nomor seri: PUSAIR-IS-03


Lokasl: Pulau Jawa, Indonesia I 07°10'27" - 08°15'54" LS i 111°30'22" - 112°55'33"BT
Luas daerah allran sungal: 12.000 km 2 i Panjang sungai utama: 320 km
Asal: Gn. Arjuna (3.399 m) II Titik tertinggi: Gn. Semeru (3.676 m)
Muara: Selat Madura : Titik terendah: Muara sungai (0 m)
Batuan dasar: Alluvium, Young Quartenary Volcanic Product, Miocene Sedimentary Fascies.
Anak sungal: Sungai Widas (85 km, 1.358 km 2 ), Sungai Ngrowa (29 km, 1.423 km 2 ),
Sungai Kanta (85 km, 687 km 2 ), Sungai Lesti (61 km, 625 km2)
Waduk: Sutami (343x10 6 m3 , 1972), Wlingi (24,1x106 m3 , 1978), Seloreja (62,3x106 m3 , 1971),
Sengguruh (22,4 x 106 m3 , 1988), Lahar (36, 1 x 106 m3 , 1977), Ladoya ( 5,8 x 106 m3 , 1980)
Curah hujan tahunan rata-rata: 2.000 mm
Allran tahunan rata-rata: 196 m3/detik di Kertasana (7.112 km 2 ) (1951 - 2001)
166 m3/detik di Jeli (3.464 km 2 ) (1951 - 2001)
Populasl: 13.250.000 (1990) j Kota: Surabaya, Malang, Kediri, Blitar, Majokerto
Tata guna lahan: Hutan (6,56 %), Perkampungan (14,88 %), Sawah (15,13 %),
Tanah pertanian lainnya (63,43 %), (1990)

KATALOG SUNGA! DI INDONESIA 111 - 1


PUSAT LITBANG SUMBER DAYA AIR

BAB2
DAERAH PENGALIRAN SUNGAI

2.1 Wllayah Admlnistrasi


S~cara admlnistratif DAS Kali Branta~ seluruhnya berada di Propinsi Jawa Timur, terdiri dari 5
(lima) kota dan 10 (sepuluh) kabupaten yang sebagian atau seluruh wilayahnya masuk di dalam DAS.
Kabupaten yang masuk di dalam DAS Kali Brantas tersebut meliputi kabupaten Malang, Blitar,
Tulungagung, Trenggalek, Kedlrl, Nganjuk, Jombang, Mojokerto, Sidoarjo, dan Madiun. Sedangkan kota
yang m~suk di dalam DAS adalah kota Surabaya, Malang, Blitar, Kediri, dan Mojokerto.

Jumlah Penduduk Kabupaten dan Kota di Proplnsl Jawa Timur Tahun 2001
(yang wllayahnya masuk di dalam DAS Kall B~antas)
,
Luas daerah Jumlah Kepadatan
No. Kabupaten/Kota
(km2 ) penduduk penduduk (tiap km2)

1. Kabupaten Sidoarjo 634,39 1.292.887 2.038


2. Kabupaten Mojokerto 692,15 888.029 1.283
3. Kabupaten Jombang 903,90 1.135.298 1.256
4. Kabupaten Nganjuk 1.224,33 1.016.194 830
5. Kabup=:iten Madiun 1.010,86 654.026 647
6. Kabupaten Kediri 1.386,05 -1.399.911 1.010
-7. Kabupaten Trenggalek 1.205,22 611.308 557
8. Kabupaten Tulungagung 1.046,22 971.938 929
9. Kabupaten Blitar 1.588,79 1.1_02.620 694
10. Kabupaten Malang. . 3.072,19 2 .. 399360 781
.11. Kota Surabaya 326,36 2.463.692 7.549
12. Kqta Malai:ig 110,06 743.455 6.755
13. Kota Blitar 32,57 123.766 3.800
14. Kota Kediri 63,40 238.955 3.769
15. Kota Mojokerto 16,46 108.027 6.563

Ill - 2 KATALOG SUNGAI DI INDONESIA


PUSAT LITBA NG SU MB ER DAYA A IR

Peta Wilayah Administrasi DAS Kali Brantas

4 / ....·
..···
5 4
······
:'
:.
....•...··•·.....
··....····............ .........,.............. .... :-·
3 :,
·:
..
·....
~
.. .... ···••
2 ••.
1

··..·.
··.. ...:'·,· ··...... ~. ....
....·· ..····....... •.... ·.
·······:,. ...·.: ·····
···..... ········....,.. ........
... ..·. ··.
....·· ·~
·····. . ....·········
......·........···:.
.... ········
...···
l····
...·· 8 ··......... .

~-------·······
{
9

..
....· ..
.

' 10

SAMUDERA INDONESIA

~ : BatasDAS
···..... ·..····... ·· : Batas Kabupaten

Kabupaten Kota

~
1. : Kabupaten Sidoarjo
2. : Kabupaten Mojokerto : Surabaya


3. : Kabupaten Jombang
4. : Kabupaten Nganjuk : Malang
5. : Kabupaten Madiun

'-•
6. : Kabupaten Kediri : Kediri
7. : Kabupaten Trenggalek
8. : Kabupaten Tulungagung : Blitar
9. : Kabupaten Blitar
10. : Kabupaten Malang: : Mojokerto

KATALOG SUNGA! DI INDONESIA Ill - 3


PUSAT LITBANG SUMBER DAYA A IR

2.2 Geografi
K;:ili Brantas adalah sungai terbesar ke dua di Pulau Jawa, dengan panjang 320 km serta daerah
aliran sungai (DAS) seluas 12.000 km 2 dan mempunyai 39 anak sungai. Sungai ini mengalir dari lereng
barat daya Gunung Arjuna dan bermuara di Selat Madura. Kali Brantas dikelilingi oleh jajaran Gunung
Kelud di bagian tengah, Gunung Semeru di bagian Timur, Gunung Wilis di bagian Barat, dan rangkaian
perbukitan sepanjang bagian Utara dan Selatan. DAS Kali Brantas terbentang di antara 07° 1O' 27" -
08° 15' 54" L.S. dan 111 ° 30' 22" -112° 55' 33" B.T.

Peta Geografi DAS Kali Brantas

L A U T J A IV A U

*
lr4D I

100km
~ : BamsDAS
0

2.3 Geologi

Geologi DAS Kali Brantas sebagian besar terbentuk oleh formasi dari Neogene Tertiary dengan
beberapa anggofa gunung api seperti basal dan andesit, terkadang mengandung batugamping koral.
DAS ini' pada umumnya terdiri dari breksi tufa aglomerat, tufa, batu gamping koral, bersama-sama
dengan _abu gunung api dengan tingkat konsolidasi yang berbeda. Gunung api yang masih aktif adalah

Ill - 4 K('\TALOG SUNGAI _DI INDONESIA


PUSAT LITBANG SUMBER DAYA AIR

Gunung Semeru di batas timur dan Gunung Kelud di bagian tengah. Gunung Semeru bisa dikatakan
meletus secara kontinyu, namun sebagian · besar abu hasil letusan jatuh di luar DAS Kali Brantas.
Gunurig Kelud dengan periode letusan setiap 15-30 tahun sekali, pada waktu meletus jutaan meter kubik
bahan vulkanik tersebar dan tur.un mengalir ke bawah ke Kali Brantas. Pada dataran rendah berupa
tanah aluvial dari loam, silt, dan lempun~. yang biasanya cocok untuk bertanam padi. Daerah perbukitan
dan pegunungan dilingkupi oleh pelapukan bahan-bahan dari hasil gunung api.

Peta Geologi DAS KaliBrantas

u. I
I
LAUT JAWA l
t
i
I
LEGENDA:
7° LS
~ Mlosen FBBles Sedlmen
Mlosen FBBles Batu Gamplng
l!1J Aluvlum Fasles Gunung Api
. CJ Hasll Gunung Api Kwarter Tua
E3 Halli Gunung Api Kwarter Muda
Cl Aluvtum

-
Batuan Mengandung Leuslt
mm Pllosen Filsles Batu Gemping
Andelllt
D Pllosen Fasles Sedimen

D Pllosen Fasles Gunung Api


~

-
Pllosen Fasles Batu Gemping .
c:l Hull Gunung Api Tak Terural
Plistosen Fasles Sedimen
f'.../\. Batas DAS

SAMUQERA INDONES/A 0 100km

2.4 Tata Guna Lahan

Tata guna lahan didasarkan pencatatan tahun 1983, terdapat hutan (22,1%), sawah (29,24%),
tanah pertanian lainnya (19,81 %), dan lain-lain (28,85%). Sedangkan kondisi untuk tahun 1990 hutan

(6,56 %), sawah (15,13 %), tanah pertanian lainnya (63,43 %) dan lain-lainnya (14,88 %), seperti peta
berikut.

KATALOG SUNGAI DI INDONESIA 111 - 5


PUSAT LITBANG SUM BER DAYA A IR

Peta Tata Guna Lahan DAS Kali Brantas (Tahun 1990)

u LAUT JAWA

I-
m
0
~ SAMUDERA INDONESIA (")

O Kampung
• Sawah
- Ladang
- Kebun Campuran r-..._,/'\ Batas DAS
• Peri<.ebunan
- Tanah Rusak
- Tambak
O 100 km
- Hutan
t:=::===::!!~~!!!!!C====Jiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiil====::::i
. - Belukar

Ill - 6 ~ATALOG SUNGAI D I INDONESIA


PUSAT LITBANG SUMBER DAYA AIR

BAB3
HIDROLOGI

3.1 Kondisi lklim


3.1.1 Daftar Stasiun Pengamatan Meteorologi
Curah hujan Evaporasi Macam 1>
Peri ode tahunan rata-rata tahunan rata-rata
No. Stasiun Elevasl (m) Lokasl pengamatan
Pengamatan (mm). (mm)

07° 58' 11" LS 1976-1969 2.006 767 E, KA, KR, T


021 Malang 505
112° 37' 52" BT
06° 09' 51" LS 1.663 730 E, KA, KR, T
123 Karangkates 222,2 1972-.1969
112° 27' 21" BT
06° 06' 36" LS 1974-1969 1.765 669 E, KA, KR, T
122 Wllngl 176,6
112° 21· oo· BT
07° 47' 40" LS 1975-1964 1.346 1.643 E, KA, KR, T
215 Mrlcan 60
112° 00' 53" BT
07° 53' 20· LS 2.064 1.602 E, KA, KR, T
118 Selorejo 637 1973-1963
112° 21' 14" BT
07° 32· oo· LS
1973-1963 1.561 KA, KR, T
314 Bening 107,6
111° 46' oo· BT
07° 34' 17" LS 1.099 740 E. KA, KR. T
211 Mojoagung 28,0 1973-1963
112° 20' 24" BT

510 Porong 10,5


07° 16' oo· LS
1973-1986 551 966 E, KA, KR, T
112° 42' 00" BT
1) E : Evaporasi KA : Kecepatan Angin KR : Kelembaban Relatif T : Temperatur

3.1 ;2 Data lkllm


Staslun : Malang

Macam Periode
Jan Feb Mrt Apr Mel Jun Jul Agt Sep Okt Nop Des Tahunan
pengamatan pengamatan

Temperatur 24,0 24,1 24,3 24,4 24,3 23,6 23,0 23,4 23,9 24,8 24,8 24,2 24,10 1973 - 1983
(oC)
Curah hujan 338 258 240 200 163 78 48 13 34 91 229 316 2008 1973 -1983
(mm)
Evaporasr 55,8 44,8 57,2 54,0 62,0 69,0 73,4 86,8 78,0 93,0 54,0 52,7 776,24 1973-1983
(mm)
• Rata-rata, menggunakan Panci penguapan klas A

KATALOG SUNGAI DI INDONESIA Ill - 7


PUSAT LITBANG SUMBER DAYA AIR

3.2 Pengamatan Hidrometri


3.2.1 Daftar Stasiun Pengamatan Hidrometri
Luas DAS (A) Peri ode Macam pengamatan 2>
No. Kadaster 1> Stasiun Lokasi
[km 2] pengamatan (frekuensi)
08° 04' 00 .. LS
Pake I 3.410 1951-2001 Q(h), Q(b)
111° 58'00" BT
os· oo·oo· LS
3.464 1951-2001
02-057-11-03 Jell Q(h), Q(b)
111° 55' 00" BT
07° 47' 00" LS
Kediri 4.546 1951-1990 Q(h), Q(b)
112° 00' 00" BT
07° 36' 00" LS
02-057-15-01 Kertosono 5.106 1951-2001 Q(h), Q(b)
112° 06' 00" BT
1) Penomoran berdasarkan pada klasifikasi Pulau, lnduk Sungai, dan Anak Sungai (No. Kadaster Pos Hidrologi-Puslitbang SDA)
2) Q: Debit, h : Harian, b : Bulanan

3.2.2 Peta Stasiun Pengamatan Hidr9metri

.....
-·-·-·-·- -.-·..- -·-·-·-·
* \
I

\
/
,,,,.. I
,,,,.

I
\.

I
I
'·- '
Jeli ' ....... _.
I
\

' '·/·~.;·~ -·-·-·-·-·- ·-·-·-.~·-·-·~ ·-·-·-·- ...,,,.·

SAMUDERA /NDONESIA

V:Stasiun pengamatan debit


0 100 km ,.. ......... ~· ,,,,. : Batas DAS
c:===~~~c:::===-----c:::==~

Ill - 8 KATALOG SUNGAI DI INDONESIA


PUSAT LITBANG SUMBER DAYA AIR

3.2.3 Data Hidrometri

No. 'Q21 Qmax4l Peri ode


Stasiun Qmax 31 Qmin 51 Q/A
Kadaster11 pengamatan
[m 3/dt] [m 3/dt] [m 3/dt] [m 3/dt] [m 3/dt/100km2]
Pakel 133,8 303,2 226,1 61,17 3,92 1951-1993
02-057-11-03 Jeli 166,3 522,5 318,5 75,88 5,43 1951-2001
Jong biru 193,0 459,7 348,3 82,98 4,25 1951-1990
02-057-15-01 Kertosono 196,3 676,7 403,4 85,25 3,84 1951-2001
1) Penomoran berdasarkan pada klasifikasi Pulau, lnduk Sungai, dan Anak Sungai (No. Kadaster Pos Hidrologi-Puslitbang SDA)
2) Debit tahunan rata-rata
3) Debit maksimum bulanan
4) Debit maksimum bulanan rata-rata
5) Debit minimum bulanan rata-rata

3.3 Karakteristik Hujan


3.3.1 Variasi jangka Panjang Curah Hujan Bulanan

c Srengat
;eE 600
(dilengkapi dengan rata-rata bergerak 37 bulan)
Rata-rata tahunan : 2.080 mm
Deviasi Standar : 133,50 mm
.§.

·-
;
::II
.I:;
.I:;
400

I! 200
::II
u

0 I() 0,.._ 0
co co CD
C'l C'l C'l C'l
...-

KATALOG SUNGAI DI INDONESIA Ill - 9


PUSAT LITBANG SUMBER DAY A AIR

3.3.2 lsohiet Tahunan dan Stasiun Pengamatan

__...._· ·· ··$·· Tapen

.. ··
.·····
$ Tumpang

Ii Mojoagung
$ Belimbing
... ··· ··"

sawahan ... ··
Batu ·..
Si~gqsari
.......
(j ····....

Po~cokusumo
J. Karangan
·...... \ (j

Curah Hujan Rata-rata Tahunan (mm)


SAMUDERA INDONESIA (1974-1983)

Ii Stasiun Pengamatan Curah Hujan


·...... .
Batas DAS
0 100 km

Ill - 10 - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - KATALOG SUNGAI DI INDONESIA


PUSAT LITBANG SUMBER DAYA AIR

3.4 Karakteristik Aliran


3.4.1 Variasi Jangka Panjang Debit Bulanan

Kali Brantas di Jeli (3.464 km2 )


600 (dilengkapi dengan rata-rata bergerak 37 bulan) Rata-rata : 166,3 nil/dt
i
(;'-
Deviasi Standar : 95, 1 nil/dt
400
.§.
!
a 200

0
~
.....

1200

1000 Kali Brantas di Kertosono (7.112 km2 )


i
(;'-
800 (dilengkapi dengan rata-rata bergerak 37 bulan) Rata-rata : 196,5 nil/dt
Deviasi Standar: 128,3 nil/dt
.§. 600
l5
a 400

200

0
~.....

3.4.2 Pola Tahunan Debit

1000
Kali Brantas di Jeli (3.464 km2 l

--~ 750
kurva durasi aliran
Debit harian tahun 2000
Qrrex= 738 nil/dt. ·

.§.
-
:a
a
500

I Qrt= 124 nil/dt.


250
I
0
c .0 ...
.1lJ tf ~

KATALOG SUNGAI DI INDONESIA Ill - 11


PUSAT LITBANG SUMBER DAYA AIR

1250
Kali Brantas di Kertosono (7.112 km2)

--
"'O
;;-
1000
OrTBx= 800 rri3/dt.
Debit harian tahun 2000

g 750
~
SJ Qrt= 222 rri3/dt.
a 500

250 I
0
c: .0 .... c:
.t1j if ~ ~

111-12 - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - KATALOG SUNGAI DI INDONESIA


PUSAT LITBANG SUMBER DAYA AIR

BAB4
KARAKTERISTIK SUNGAI

4.1 Pola Sungai

.,,,.
./
_,
·-·-·-" ~

S.4NVPEIU INPl.4

0 IOOkm

4.2 Geometri Alur Sungai


4.2.1 Penampang Memanjang

2500

2000
:§: 1500
·;;;
~
<l>
UJ 1000

500

0
0 50 100 150 200 250 300 350
Jarak (km)

KATALOG SUNGAI DI INDONESIA Ill - 13


PUSAT LITBANG SUMBER DAYA AIR

4.2.2 Penampang Melintang


140,00 66,00 ~----------------,
Ngunut - km 197 Kediri - km 132

l
135,00 64,00 (Tahun 1993)
(Tahun 1991)

:[ 130,00
·~
~ 125,00
f~
62.00
60,00

120,00 58,00

56.00 -t-----~--~~-------1
50 100 150 200 50 100 150 200
Jarak (m)
Jarak (m)

48,00 ~------------------.
24,00 . , . . - - - - - - - - - - - - - -- -- - - ,

Kertosono - km 100 22,00 Mojokelto - km 48


46,00 (Tahun 1993) (Talul 1998)
I 20.00
I 4•.oo
'iii ·~ 18,00
"'>
~ 42,00
w [lJ 16,00

40.00 14.00

1ZOO+----~---~---~-----!
38.00 +---~--~---------.........
0,0 50,0 100,0 150.0 200,0
50 100 150 200 250
Jarak (m) Jarak (m)

4.2.3 Visualisasi Kali Brantas

S. Brantas bagian tengah di Kediri (km 132)

S. Brantas bagian hilir di sekitar Bendung Karet


S. Brantas bagian hulu di Malang (km 270) Menturus (km 67)

111 -14 --------------------~----- KATALOG SUNGAI DI INDONESIA


PUSAT LITBA NG SUMBER .DAYA A IR

4.3 Material Dasar dan Angkutan Sedimen

- ....
100
;::::::;-- ,,.,.. ..... ~

~ ~
90 - .,,.,....
- - Jeli
80 -
'
/J ~
~
~
c
70 -
- - Kediri
//// '
ftl
g> 60 f--
- Ke;tasana
:I ll/ ·
) 1~ Ill
·;::
ftl - - Piasa
(/) 50 f--
(/)
) 1' 1)'/
-... -
0 - - Jaban
:2 40
ftl
/ / ~
II"
/ ... ,,,f
30 ./ ~
QI
al
20 v" ./

--~
~

10
[__...-_: ~~
,,,,... ...... ~

0
0,01 0,1 10
Diameter (mm)

4.3.1 Gradasi Material Dasar Sungai

Jarak dari muara


Stasiun
(km)
VFS FS MS cs .v cs VFG FG MG

Jeli 156.50 1.83 9.61 29.22 25.67 11 .91 8.86 8.94 "3.96 .
Kediri 132.20 1.42 12.58 41 .04 26.58 8.36 5.32 3.50 1.20
Kertasana 99.80 1.64 15.35 45.11 26.77 4 .58 2.83 2.57 1.16
Piasa 77.80
. 1.84 15.07 44.42 26.64 6.13 3.33 1.91 0.66
Majakerta 50.00 6.63 15.90 40.51 22.07 6.27 4.00 3.30 1.32
VFS =pasir sangat halus =
(d 0,05 0,10 mm) VCS =pasir sangat kasar =
(d 1,00 2,00 mm)
FS = pasir sangat halus (d = 0,10 0,20 mm) VFG =gravel sangat halus (d = 2,00 4 ,00 mm)
MS =pasir sedang (d = 0,20 0,50 mm) FG =gravel halus =
(d 4,00 8,00 mm)
cs =pasir kasar =
(d 0,50 1,00mm) MG =gravel sedang (d = 8,00 16,00 mm)

4.3.2 Angkutan Sedimen Total (Dasar dan Melayang)

Jarak dari Muara


Stasiun Formulasi Keterangan
(km)
1 996
Jeli 156,50 Qs = 0,197 Q ' Qs dalam ton/hari f

2 355 3
Kediri 132,20 Qs = 0,025 Q • Q dalam m /det
1 108
Kertosono 99,80 Qs = 0,847 Q ·
2 181
Ploso 77,80 Qs = 0,045 Q '

1 475
Jabon 50,00 Qs = 2,784 Q ·

KATALOG SUNGAI D I IN DO NESIA Ill - 15


PtJSAT LITBANG SUMBER DAYA AIR

BABS
KUALITAS AIR SUNGAI

5.1 Peta Stasiun Pengamatan Kualitas Air

_,,....-·
/-.J.\
/
.,,, . -----·-- _.,,,·
./--·------------·--·
.,,....1
./·
/
\

'
I
'1
I.
-,
i
.,,,... /
___ /·r· I
{ /
I
....... ,,,,.\
\ /
'·,_...,, ........ _,,..... ,,,,.-.. ,,,,....·-·-·-·-·--------------
.. -.. ......... ________ ..,,,,,...,·I

SAMUDERA INDONESIA

<> : Stasiun pengamatan kualitas air


0 : Batas DAS
100 km

111-16 - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - KATALOG SUNGAI DI INDONESJA


PUSAT LITBANG SUMBER DAYA AIR

5.2 Data Kualitas Air


. 1
5.2.1 Kualitas Air Sungai di Jagir >, Tahun 1993

Bulan Jan Feb Mar Apr Mei Juni Juli Agt Sept Okt Nop Des

pH 7,3 7,1 6,5 6,6 7,1 7,3 7,1 6,9 7,4 7,1 7,1 6,7

DO [mg/I] 4,3 4,7 4,1 4,4 4,3 3,4 2,5 2,1 2,2 1,4 2,0 3,2

COD [mg/I] 19,5 14,8 14,3 16,4 .14,5 22,9 18,5 14,8 14,5 21, 1 26,9 44,5

SS [mg/I] 436,9 476,6 284,2 333,3 117,7 123,5 89,4 89,8 67,4 67,4 174,4 690,5

Debit [m 3/det] 2> 106,4 80,8 61,5 82,6 61,2 42,7 24,0 12,8 12,2 19,2 30,7 62,3
1 > Lokasi di Pintu air Jagir, Wonokromo
2 > Debit rata-rata

5.2.2 Kualitas Air Sungai di Bendung Lengkong Baru, Tahun 2002


Tanggal 21 Jan 25FebI18 Mar 22Apr 27 Mei 24Juni 22Juli 26Agt 9 Sept! 7 Okt 18 Nop 23 Des
I

pH 7,3 7,3 7,2 7,1 8,1 7,5 7,6 8.1 7,6 7,7 7,9 7,5
i

DO [mg/I) 6,6 6.4 6,7 I 6,8 6,8 6,9 7,1 I 6,9 2,8 7,2 6,9 6,9
I I
i !
BOD [mg/I) 10,9 7,3 3,5 4,1 2,6 3,1 3,1 3,8 10,7 2,1 3,1 4,9

COD (mg/I) 30,4 20,7 10,5 12,2 5,3 11, 1 6,6 6.4 32;6 6,5 5,2 ~0.1
'
SS [mg/I) ' 727,6 229 408,4 176,3 i 12,1 14,3 79,4 7,0 13,8 10,8 11,3 26,2

5.2.3 Kualitas Air Sungai di _Jembatan Mekikis, Kertosono, Tahun 2002


Tanggal 15 Jan, 12 Feb 13 Mar 10 Apr 16 Mei 18 Juni 10 Juli 21 Agt 17 Sept 10 Okt 11 Nop 18 Des
I
i
pH 7, 1 7, 1 7,5 7,3 7,9 7,3 7,8 8,0 8,1 7,7 7,7 7,8
: !

!
DO [mg/I) 6,9 6,4 6,5 6,4 6,7 6,5 7,1 I 5,8 7,7 . 7,2 8,7 6,2
I

BOD [mg/I) 6,2 2,9 2,3 5,8 3,2 2,0 2,7 I 1,5 2,2 3, 1 2.4 5,7
'

COD [mg/I) 17 6 I 9,7 6,4 16,3 3,7 4,9 16,6 6,0 4,5 5,0 24,4 14,2

SS [mg/I) 483,6 l 169,2 130,4


!
! 154,3 69,8 13,3 11,8 21,0 17,8 37,6 35,9 113,6

5.2.4 Kualitas Air Sungai di Pakel Tambangan, Tahun 2002


Tanggal 10 Jan 7 Feb 12 Mar 9Apr 15Mei 13 Juni 9Juli 15 Agt 12 Sept 9 Okt 9 Nop 17 Des

pH 7,3 7,5 7,6 7,4 7,5 7,5 7,0 7,7 7,7 7,6 7,7 6,7

I 5,7 6,7 6,9 6,9 6,6 7,7 7,3 9,5 5,4


DO [mg/I) 7,5 7,4 6,5
! 4,3 2,3 0,2 5,7 2,6 2,0 2,3
BOD [mg/I) 2, 1 14,0 4,3 4,0 3,2

COD [mg/I) 4,1 31,5 12,9 13,8 9,3 12,0 6,1 7,9 10,3 4,9 5,2 7,8
i
SS [mg/I] 80 816,2 140,9 77,4 41,0 12,3 4,0 12, 1 21,9 17,6 10,9 54,5
i

KATALOG SUNGAI DI INDONESIA Ill - 17


PUSAT LITBANG SUMBER DAYA AIR

BABS
PENGELOLAAN SUNGAI

6.1 lnstifusi Pengelola Sungai

No. Nama lstitusi Ala mat

1. PIPWS Kali Brantas. JI. Raya Menganti Wiyung No.312 Surabaya.


Telp.(031) 7523488; 7521645; 7521547.
2. Balai PSDA Kali Brantas Hilir. JI. Ngagel No. 70 Surabaya.
3. Balai PSDA Kali Brantas Tengah. JI. Jaksa Agung Suprapto No.41 Kediri.

4. Perum Jasa Tirta I. JI. Surabaya No.2A Malang 65115.


Telp. (0341) 551971. Fac.(0341) 551976.

6.2 Bangunan Fasilitas Utama


6.2.1 Waduk

Nama Nam a Luas DAS Kapasltas Bruto Kapasitas Efektif 1) Tahun selesai
2 I 3 6 3
j

Sungai Bendungan (km) (10 m) (10 m) Kegunaan I dibangun

Brantas Sutami 2.050 343 243 i P,PB,TA 1972


I

!
Konto Sel.orejo 236 62,3 50,1 P,PB,TA 1971

Widas Bening 89,5 37,5 33 . P,PB,TA 1981

.Lahor Lahor 2,6 36,1 29,4 P,PB,TA 1977

Brantas Lodoyo 3.017 5,8 5,9 P,PB,TA 1980

Brantas Wlingi 2.890 24,1 4,4 P,PB,TA 1977

Brantas Sengguruh 1.659 22,4 2,5 PA.TA 1988

Gondang Wonorejo 126,3 122 106 PB.TA 2000

6.2.2 Kanai Banjir

Nama Nama sungal dan tempat . Kapasltas


terkoneksl Panjang makslmum
1) Tahun selesal
saluran Kegunaan
(km) 3 dlbangun
pemindah Dari Ke ( m Isl
Sungai Terowongan
ParitAgung 24,2 486 PB.PA 19.86
Narowo Tulunaaauna
Sungai
Parit Raya ParitAgung 17,p 340 PB,PA 1963
Ngasinan
Terowongan Parit Samudera
1,2 636 PB, PA, TA 1986
Tulunaaouno Aouna Indonesia

111-18 - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - KATALOG SUNGAI DI INDONESIA


PU SAT LITBANG SUMBER DAYA AIR

6.2.3 Lain-lain

Nama Sungai Bangunan Fasllitas Kegunaan1) Tahun selesai dibangun

Brantas Bendung gerak Mrican p 1991


Brantas Bendung gerak Lengkong Baru P,PS 1973
Brantas Bendung karat Jatimlerek P,PS 1992
Brantas Bandung karet Manturus P,PS 1993

Tahun
Nama Sungai Bangunan Fasilitas Kegunaan1) Kapasitas
selesai dibangun
6 3
Konto Sabo Dam Mendalan PE.PS 0,5x10 m 1973
6 3
Konto Sabo Dam Tokol P,PS 300 ha; 0,6 x 10 m 1975
1) P : Pertanian, PA: Pemeliharaan alur sungai, PB : Pengendalian banjir,
PE: Pengendalian erosi, PS: Pengendalian sedimen, TA : Tenaga air

6.3 Pemanfaatan Sungai


6.J.1 Pemanfaatan air pada Bangunan Fasllitas Utama

Nama Kapasitas PLTA Pertanian lndustri Domestik


Bangunan Fasilltas (MW) (ha) (101 m3) (101 m 3)

Waduk Sutami 3 x35 34.000 48 45


Waduk Selorajo 4,5 5.700 - -
Waduk Bening 0,65 9.120 - -
Waduk Lahor - 1.100 - -
Waduk Lodoyo 4,5 7.540 - -
WadukWlingi 2x27 15.000 - -
Waduk Wonorejo 6,02 - - -
Waduk Sengguruh 2x14,5 - - -
Bandung garak Mrican - 26.490 - -
Bendung gerak Langkong - 40.156 - -
Baru
Bandung karat Jatimlarak - 1.582 - -
Bandung karet Manturus - 2.967 - -
Sabo Dam Tokol - 300 - -

KATALOG SUNGAI DI INDONESIA Ill - 19


PUSAT LITBANG SUMBER DAY A AIR

DAFTAR PUSTAKA

1. Achmad Chaldun, Atlas Nusantara dan Dunia, PT Karya Pembina Swajaya Edisi Revisi, 1998.
2. Bapeda Propinsi Jawa Timur, Peta Penggunaan Lahan Propirsi Jawa Timur, Tahun 1993.
3. Bapeda Propinsi Jawa Timur, Peta Geologi Propinsi Jawa Timur.
4. Kantor Statistik Propinsi Jawa Timur, Jawa Timur dalam Angka, 2001
5. Beture Setame (1989), A Water Quality Monitoring and Pollution Control Program for Brantas River
Basin Master Plan, Volume 2, Mei 1989.
6. Direktorat Geologi, Peta Geologi Reional Lembar Jawa Bagian Timur skala 1 : 500.000, Tahun
1999.
7. Nippon Koei Co. Ltd., Final Report for the Study of Widas Flood Control and Drainage Project, Main
Report, Supporting Report, Part I & If, Direktorat Jenderal Pengairan, Departemen Pekerjaan
Umum, Republik Indonesia, Maret 1986.
8. O.T.C.A, Report on the Brantas River Basin Development Plan (Main Report), Mei 1973.
9. SAPS Team for The Overseas Economic Coorporation Fund, Japan, Final Report on Special
Assistance for Project Sustainability (SAPS-II) on Brantas river Basin Development Projects, Maret
1992.
10. The UNESCO-IHP Regional Steering Committee for Southeast Asia and the Pasific,1995,
Catalogue of Rivers for Southeast Asia and the Pacific-Volume I, Hongkong, October 1995.

111-20 - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - KATALOG SUNGAI DI INDONESIA


/
/

Anda mungkin juga menyukai