mengenai akidah ini dilakukan oleh ilmu tersendiri yakni ilmu yang
membahas dan menjelaskan tentang kalam Ilahi (mengenai akidah),
atau disebut dengan ilmu tauhid yang membahas tentang ke-esaan
Tuhan atau usuluddi yang membahas dan memperjelas asas agama
Islam.
3) Akhlak, asal kata dari akhlak ini adalah khukuk yang berarti perangai,
sikap, tingkah laku, watak, budi pekerti.Istilah ini mempunyai
hubungan dengan sikap, perangai, tingkah-laku atau budi pekerti
manusia terhadap Khalik (pencipta alam semesta) dan Mahluk (yang
diciptakan). Karena itu, sama halnya dengan syariah, delam garis-garis
besarnya ajaran akhlak juga dapat dibagi dalam dua hal, yakni yang
berkenaan dengan sikap perbuatan manusia terhadap:
perbandingan hukum
b. Hukum Islam
Hukum Islam adalah hukum yang bersumber dari dan menjadi
bagian dari agama Islam. Sebagai sistem hukum ia mempunyai beberapa
istilah kunci, yang dimaksud adalah: 1) hukum; 2) hukm dan ahkam; 3)
syariah; 4) fiqih dan beberapa istilah lain yang berkaitan dengan hal-hal
tersebut.
perbandingan hukum
1) Hukum
Dalam upaya memahami tentang hukum, secara umum diperoleh
pengertian bahwa hukum itu merupakan seperangkat peraturan atau
seperangkat norma yang mengatur tingkah laku manusia dalam suatu
masyarakat dan mempunyai sifat memaksa serta adanya suatu sanksi
yang tegas terhadap yang melanggarnya, baik peraturan dan norma ini
berupa kenyataan yang tumbuh dan berkembang dalam masyarakat
maupun yang dibuat dengan cara tertentu dan ditegakkan oleh
penguasa. Mengenai bentuknya dapat berupa hukum yang tidak tertulis
sebagaimana hukum adat maupun hukum yang tertulis dalam
perundang-undangan sebagaimana hukum barat (anglo saxon atau civil
law).
Hukum dalam konsepsi seperti hukum barat merupakan hukum yang
sengaja dibuat oleh manusia untuk kepentingan manusia itu sendiri
dalam masyarakat tertentu. Demikian juga dalam konsepsi hukum
perundang-undangan (barat), yang diatur oleh hukum hanyalah
hubungan antara manusia dengan manusia lainnya, manusia dengan
benda (kekayaan), manusia dengan masyarakat dan negara.
3) Syariat
Yang dimaksud dengan syariat atau syariah, secara harfiah adalah jalan
ke sumber air yakni jalan lurus yang harus diikuti oleh setiap muslim.
Syariat merupakan jalan hidup muslim, yang memuat ketentuan-
ketentuan Allah dan ketentuan Rasul-Nya (Rasulullah), baik berupa
larangan maupun perintah yang meliputi seluruh aspek hidup dan
kehidupan manusia.
Dari segi ilmu hukum, syariat merupakan norma hukum dasar yang
ditetapkan oleh Allah, yang wajib diikuti oleh seluruh orang Islam
(muslim) berdasarkan iman yang berkaitan dengan akhlak, baik dalam
hubungannya dengan Allah maupun dengan sesame manusia dan
benda dalam masyarakat. Norma hukum dasar inilah yang oleh
Rasulullah (Nabi Muhammad SAW) dijelaskan dan dirinci lebih lanjut.
Oleh karenanya syariat itu terdapat di dalam Al Quran dan kitab-kitab
Hadist. Menurut sunnah (al-qauliyah atau perkataan) Nabi Muhammad
bahwa umat Islam tidak pernah akan tersesat dalam perjalan hidupnya
di dunia ini selama mereka berpegang teguh atau
perbandingan hukum
4) Fiqih
Fiqh atau diindonesiakan menjadi fikih/fiqih, artinya adalah paham
atau pengertian. Jika dihubungkan dengan perkataan ilmu yaitu ilmu
fiqih mempunyai pengertian suatu ilmu yang bertugas menentukan dan
menguraikan norma-norma hukum dasar yang terdapat di dalam Al-
Quran dan ketentuan ketentuan umum yang terdapat dalam sunnah
Nabi yang direkam dalam kitab-kitab hadist untuk diterapkan pada
perbuatan manusia.
Secara difinitif fikih berarti ilmu tentang hukum-hukum syara’ yang
bersifat amaliyah yang digali dengan ditemukan dari dalil-dalil yang
tafsili. (Amir Syarifuddin, 1990 : 15)
perbandingan hukum
1. Dalam sistem hukum Islam dikenal istilah Syariah. Jelaskan apa yang dimaksud
dengan syariah!
2. Jelaska apakah yang dimaksud dengan Fiqih, dan apakah peranannya dalam
system hukum Islam.
3. Mengapa dalam perkembangan sistem hukum di dunia dapat memunculkan
sistem hukum baru, yang dikenal dengan sistem hukum Hibrida? Jelaskan.
4. Bagaimanakah Peter de Cruz memberikan penjelasan unruk memberi gambaran
tentang hukum-hukum Timur?
DAFTAR PUSTAKA
Amir Syarifuddin, Pembaharuan Pemikiran Dalam Hukum Islam, 1990, Angkasa
Raya, Padang.
Ash Shiddieqy, Teungku Muhammad Hasbi, Falsafah Hukum Islam, 2001,
Pustaka Rizki Putra, Semarang.
Djamil, Fathurrahman, Filsafat Hukum Islam, cet. III, 1999, Logos Wacana Ilmu,
Jakarta
Hans Kelsen, Teori Hukum Murni – Dasar-Dasar Ilmu Hukum Normatif, 2011,
Nusa Media, Bandung.
Ismatullah, Dedi, Sejarah Sosial Hukum Islam, 2011, Pustaka Setia, Bandung.
L.J. van Apeldoorn, Pengantar Ilmu Hukum, 1985, P.T. Pradnya Paramitha, Jakarta.
Mohammad Daud Ali, Hukum Islam-Pengantar Ilmu Hukum dan Tata Hukum
Islam di Indonesia, 1998, Rajawali Pers, Jakarta.
Peter de Cruz, Perbandingan System Hukum Common Law, Civil Law dan
Socialist Law, Penerjemah : Narulita Yusron, 2010, Nusa Media, Bandung
Suriyaman Mustari Pide, Hukum Adat (Dulu, Kini dan Akan Datang), 2009, Pelita
Pustaka , Jakarta.
WEBSITE.
https://id.wikipedia.org/wiki/Agama#Etimologi