[C2,A2]: 3. Mahasiswa mampu memahami bagaimana proses pengembangan [C3,A2]: 4. Mahasiswa mampu memahami bagaimana interaksi
jasa baru pada perusahaan jasa (mg ke 5- 6) antara konsumen dengan penyedia jasa (mg 7)
(Dr. Luki Adiati Pratomo, MM) (Fatik Rahayu, SE,MM) (Dr H Bahtiar Usman, MM))
Capaian CPL-PRODI (Capaian Pembelajaran Lulusan Program Studi)
Pembelajaran (CP) P Menguasai konsep teoritis, metoda dan perangkat analisis fungsi organisasi, mencakup perencanaan, pelaksanaan, pengarahan,
pemantauan, evaluasi dan pengendalian pada organisasi jasa.
P Menguasai konsep dan tehnik menyusun rencana strategis pada sebuah usaha jasa dan menjabarkannya dalam rencana operasional.
KU Menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam konteks pengembangan Ilmu Manajemen Jasa.
Mampu menunjukkan kinerja mandiri, bermutu dan terukur
KK Mampu merumuskan fungsi manajemen (perencanaan, pengorganisasian, penyusunan staf, pengarahan, dan pengendalian serta
evaluasi) pada level operasional di sebuah usaha jasa.
s Menginternalisasi nilai, norma dan etika akademik
Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang keahliannya secara mandiri
CPMK (Capaian Pembelajaran Lulusan Yang Dibebankan Pada Mata Kuliah)
CPMK1 Mahasiswa mampu menguasai konsep jasa, karakteristiknya dan membedakannya dengan barang
CPMK2 Mahasiswa mampu mengembangkan strategi pengembangan jasa
CPMK3 Mahasiswa mampu mengukur kualitas jasa
CPMK4 Mahasiswa mampu mengembangkan strategi dalam menyeimbangkan permintaan dan penawaran jasa
Diskripsi Singkat MK Mata kuliah ini memberikan pembelajaran untuk tujuan pendalaman teori dan konsep-konsep manajemen jasa yang dapat
dipraktekkan dalam bidang manajemen. Mahasiswa akan melakukan pembelajaran secara aktif mengenai berbagai konsep, teori
serta contoh-contoh aplikasi dalam manajemen jasa. Mahasiswa akan diperkenalkan dengan pemahaman tentang jasa, bagaimana
mengembangkan disain sebuah perusahaan jasa dam mengelola sebuah perusahaan jasa. Untuk lebih mendalami proses
pembelajaran akan dikaji kasus-kasus perusahaan jasa agar mahasiswa dapat menganalisa bagaimana fenomena bisnis yang
berkenaan dengan manajemen jasa.
Bahan Kajian / 1. Pengertian tentang peranan jasa dalam perekonomian
Pokok Bahasan 2. Pengertian tentang karakteristik jasa dan konsekwensinya dalam usaha jasa
3. Pengertian tentang strategi yang sesuai dengan usaha jasa.
4. Pengertian tentang pentingnya “Service Encounter”
5. Pengertian tentang pentingnya “Service Quality”.
6. Pengertian tentang pemulihan pelayanan dalam industri jasa
7. Pengertian tentang Lingkungan Fisik dalam usaha jasa
8. Pengertian tentang mengelola permintaan dan penawaran jasa
Daftar Referensi Utama
Fitzsimmons, James A, Mona J Fitzsimmons and Sanjeev K Bordoloi. “Service Management : Operations, Strategy, and Information Technology”,
McGraw-Hill Inc, 9th Editions, International Editions, 2019
Pendukung
1. Zeithaml, Valerie A and Mary Jo Bitner, “ Services marketing: Integrating Customer Focus Across the Firm”, 9 th Editions, International Editions,
McGraw-Hill, 2014.
2. Jasfar, Farida, “” Manajemen Jasa: Pendekatan Terpadu”, LPFE-Usakti, 2003
1 Mahasiswa mampu Peranan jasa dalam Kuliah TM : 2x3x50” Tujuan tugas: Memberikan 1. Mendefinisikan Partisipasi :
dan memahami bagaimana perekonomian: interaktif, BT: 2x3x60” Agar mahasiswa soal Jasa 0.71%
2 peranan jasa dalam 1. Definisi jasa dan BM : 2x3x60” mampu membedakan menjawab 2. Menjelaskan
sebuah perekonomian peranannya dalam Pengerjaan jasa dengan barang, pertanyaan peranan jasa
perekonomian dalam
Soal/Kasus, serta memerinci sifat- quiz kecil
Mahasiswa mampu 2. Evolusi perekonomian perekonomian
memahami bagaimana 3. Ciri-ciri masyarakat sifat jasa 3. Menjelaskan
sifat-sifat jasa yang “preindustrial, industrial Diskusi evolusi
membedakannya dan postindustrial” Kelas Uraian tugas: perekonomian
dengan barang 4. Sifat dari sektor Jasa dan 1. Mencari satu dari masyarakat
karir yang tersedia dalam usaha jasa di pertanian
industri jasa website, menuju
5. “The new experience kemudian masyarakat jasa
economy” memerinci 4. Menjelaskan ciri-
6. “Service Dominant Logic” ciri masyarakat
perbedaannya
7. Implikasi manajerial “preindustrial,
dengan barang
akibat adanya perbedaan industrial dan
sifat antara jasa dengan 2. Dari usaha jasa postindustrial”
barang tersebut, dianalisa 5. Menjelaskan
8. “The Service package” sifat-sifat khusus sifat dari sektor
9. “The service process Jasa dan karir
dari jasa
matrix” yang tersedia
dalam industri
Tujuan tugas:
jasa
Agar mahasiswa 6. Menjelaskan
dapat mengenai “The
mengimplementasik new experience
an sifat-sifat jasa economy” yang
dalam sebuah usaha terbagi dua yaitu
jasa untuk jasa
konsumen dan
Minggu Sub CPMK Bahan Kajian Bentuk Estimasi Pengalaman Kriteria Indikator Penilaian Bobot
Ke (Kemampuan Akhir (Materi Pembelajaran dan Metoda Waktu Belajar/Tugas dan Bentuk Penilaian
yang Direncanakan) Referensi) Pembelajaran Mahasiswa Penilaian Penilaian
3 Mahasiswa mampu 1. The Strategic service Kuliah TM : 2x3x50” Tujuan Tugas: Menilai 1. Memahami “The Partisipasi :
dan memahami vision interaktif, BT: 2x3x60” Agar mahasiswa kemampuan Strategic service 0.7%
4 bagaimana 2. Lingkungan persaingan BM : 2x3x60” mampu analitis dan vision”
mengembangkan dalam industri jasa Pengerjaan mengembangkan ketepatan 2. Memahami
strategi jasa yang 3. Ttiga strategi umum lingkungan
Soal/Kasus, strategi yang tepat jawaban
sesuai pada (generic strategis) dari persaingan
perusahaan sampai Porter dalam situasi dalam industri
dengan penyusunan 4. SWOT dan Analisa Lima Diskusi persaingan yang jasa
trial balance. Kekuatan (Porter Five Kelas ketat 3. Memenangkan
Forces Analysis) persaingan
Mahasiswa mampu 5. Arti “Qualifier, Service Uraian Tugas: dengan
memahami Winners dan Service 1. Mahasiswa menggunakan
bagaimana Losers” dalam kelompok tiga strategi
mengembangkan 6. The Triple Bottom line memilih sebuah umum (generic
strategi jasa yang dalam keberlanjutan jasa strategis)
usaha jasa dan
sesuai 7. Peranan sistem informasi 4. Memahami SWOT
kemudian
dalam memenangkan dan Analisa Lima
persaingan mengembangka Kekuatan (Porter
8. Konsep Virtual value n strategi sesuai Five Forces
Chain dan peranannya dengan teori Analysis
dalam inovasi jasa Porter 5. Menguraikan arti
9. Mengkategorisasi 2. Mahasiswa “Qualifier,
perusahaan jasa dilihat kemudian Service Winners
dari tahap-tahap dan Service
persaingan
mempresenta Losers”
sikan 6. Memahami
strateginya pentingnya
dihadapan keberlanjutan
dalam industri
para calon jasa
pemegang 7. Menjelaskan
saham peranan The
Triple Bottom
(simulasi)
Minggu Sub CPMK Bahan Kajian Bentuk Estimasi Pengalaman Kriteria Indikator Penilaian Bobot
Ke (Kemampuan Akhir (Materi Pembelajaran dan Metoda Waktu Belajar/Tugas dan Bentuk Penilaian
yang Direncanakan) Referensi) Pembelajaran Mahasiswa Penilaian Penilaian
karyawan
5. Mempersiapkan
“abstract
question &
situational
vignettes” untuk
melaksanakan
rekrutmen
karyawan
6. Membedakan
konsumen dalam
4 kelompok
berdasarkan
perilaku dan
harapan
konsumen
7. Mendiskusikan
peranan
konsumen
sebagai
“Coproducer”
8. Menggambarkan
elemen-elemen
dari “The Service
Profit Chain”.
bagaimana cara
mencapai
Kualitas Jasa
dengan
menggunakan
konsep “Cost of
Quality” dan
“unconditional
service
guarantee” dan
keuntungan
manajerialnya
5. Mendiskusikan
konsep “ Service
Recovery”
6. Apa dan
mengapa Service
Recovery sangat
penting bagi
perusahaan
11 Mahasiswa memahami 1. Pentingnya Service Kuliah TM : 2x3x50” Tujuan tugas: Menilai 1. Memahami Partisipasi :
pentingnya Service recovery dalam interaktif, BT: 2x3x60” Agar mahasiswa kemampuan mengapa Service 0.7%
recovery ketika terjadi memelihara loyalitas BM : 2x3x60” dapat mengaitkan analitis dan recovery sangat
kegagalan jasa konsumen Pengerjaan kegagalan pelayanan ketepatan penting untuk
2. Sifat keluhan konsumen memelihara
Soal/Kasus, dengan strategi jawaban Paper &
dan alasan konsumen loyalitas
mengeluh service recovery konsumen Presentasi :
3. Respon perusahaan yang Diskusi yang dilakukan 2. Memahami sifat 7,5%
diharapkan konsumen Kelas perusahaan dari keluhan
ketika mereka konsumen dan
menyampaikan keluhan Uraian tugas: mengapa
Minggu Sub CPMK Bahan Kajian Bentuk Estimasi Pengalaman Kriteria Indikator Penilaian Bobot
Ke (Kemampuan Akhir (Materi Pembelajaran dan Metoda Waktu Belajar/Tugas dan Bentuk Penilaian
yang Direncanakan) Referensi) Pembelajaran Mahasiswa Penilaian Penilaian
13 Mahasiswa mampu 1. Peranan servicescape Kuliah TM : 2x3x50” Tujuan tugas: Menilai 1. Memahami Partisipasi :
memahami terhadap persepsi dan interaktif, BT: 2x3x60” Agar konsumen dapat kemampuan dampak dari 0.7%
pentingnya pengalaman konsumen BM : 2x3x60” menganalisis bukti analitis dan bukti fisik,
servicescape terhadap 2. Beberapa tipe dan Diskusi Kelas fisik dalam ketepatan khususnya Paper &
persepsi dan peranan servicescape, servicescape
servicescape terhadap jawaban Presentasi :
pengalaman serta implikasinya SGD terhadap
konsumen) terhadap strategi persepsi konsumen persepsi dan 7,5%
perusahaan jasa pengalaman
3. Peranan servicescape Uraian tugas: konsumen
dalam mempengaruhi 1. Setiap kelompok 2. Memahami
perilaku konsumen dan memilih sebuah beberapa tipe
karyawan dilihat dari sisi usaha jasa dan sservicescape,
pemasaran, perilaku mengumpulkan peranan
organisasi dan psikologi data semua bukti servicescape dan
Minggu Sub CPMK Bahan Kajian Bentuk Estimasi Pengalaman Kriteria Indikator Penilaian Bobot
Ke (Kemampuan Akhir (Materi Pembelajaran dan Metoda Waktu Belajar/Tugas dan Bentuk Penilaian
yang Direncanakan) Referensi) Pembelajaran Mahasiswa Penilaian Penilaian
Otorisasi Koordinator Mata Kuliah Koordinator Rumpun Mata Kuliah Ketua Program Studi
DR. Luki Adiati Pratomo, MM Fatik Rahayu, SE,MM Dr. H. Bahtiar Usman MM
UTS (25%)
UAS (30%)
Quiz (15%)
Tugas Paper dan presentasi (20%)
Partisipasi (10%)
Total 100%
Contoh perhitungan nilai , berdasarkan skor ketrampilan penalaran kuantitatif dan kualitatif.
Rumus perhitungan nilai setiap sesi adalah : ( total skor/28) x 100
Misalnya pada sesi tersebut memperoleh total skor 23, maka nilai = (23/28)x100 =82
Outcome/Hasil 4 3 2 1
Formulasi masalah Formulasi masalah Formulasi masalah cukup Formulasi masalah terbatas, Formulasi masalah tidak
Menggunakan dan komprehensif dan dan ditempatkan dalam penjelasan terhadap konteks benar atau ada variabel
menginterpretasikan data ditempatkan dalam konteks konteks kuantitatif yang kurang tepat dan kurang penting yang tidak
kuantitatif/informasi kuantitatif yang sesuai. sesuai. lengkap. dijelaskan. Penjelasan
kedalam identifikasi terhadap konteks tidak benar
masalah atau formulasi dan tidak lengkap.
masalah.
Representasi/visualisasi Tampilan informasi Sebagian besar tampilan Tampilan informasi Tampilan informasi
Penggambaran/visualisasi kuantitatif yang mencukupi informasi kuantitatif akurat kuantitatif cukup akurat dan kuantitatif tidak akurat dan
informasi kuantitatif seperti; dan akurat, menggunakan dan mencukupi. Ada mencukupi. Ada kesalahan tidak mencukupi. Ada
gambar, grafik, tabel, academic vocabulary kesalahan minor dalam mayor dalam academic kesalahan mayor dalam
persamaan. dengan simbol, skala dan academic vocabulary vocabulary dengan simbol, academic vocabulary
unit yang tepat. dengan simbol, skala dan skala dan unit . dengan simbol, skala dan
unit . unit .
Analisis Kuantitatif Pemilihan dan penggunaan Pemilihan dan penggunaan Pemilihan dan penggunaan Pemilihan dan penggunaan
Pemilihan metode analisis metode analisis sesuai dan metode analisis sebagian metode analisis agak sesuai metode analisis tidak sesuai
untuk analisis data, atau akurat. besar sesuai dan akurat. dan akurat. dan akurat.
teknik pemecahan masalah.
Interpretasi Penjelasan terhadap hasil Penjelasan terhadap hasil Penjelasan terhadap hasil Penjelasan terhadap hasil
Diskripsi arti/makna dari sesuai dan komprehensif sebagian besar sesuai dan agak sesuai dan tidak sesuai dan tidak
hasil analisis dalam konteks berdasarkan analisis komprehensif berdasarkan komprehensif berdasarkan komprehensif berdasarkan
formulasi masalah yang kuantitatif yang telah analisis kuantitatif yang analisis kuantitatif yang analisis kuantitatif yang
telah dirumuskan, diperoleh dan sesuai dengan telah diperoleh dan sesuai telah diperoleh dan sesuai telah diperoleh dan tidak
konteks masalah yang telah dengan konteks masalah dengan konteks masalah sesuai dengan konteks
dirumuskan. yang telah dirumuskan. yang telah dirumuskan. masalah yang telah
dirumuskan.
Implikasi Secara jelas diidentifikasi Secara cukup jelas Uraian berkaitan dengan Uraian berkaitan dengan
Aplikasi yang potensial dan dijelaskan penerapan diidentifikasi dan dijelaskan Identifikasi dan penerapan Identifikasi dan penerapan
untuk konteks yang lebih hasil analisis serta dampak penerapan hasil analisis hasil analisis serta dampak hasil analisis serta dampak
luas ( misalnya; prediksi untuk lingkup yang lebih serta dampak untuk lingkup untuk lingkup yang lebih untuk lingkup yang lebih
nilai, penentuan arah di luas. yang lebih luas. luas tidak jelas. luas tidak jelas dan tidak
masa yang akan datang, lengkap.
konsekuensi, tanggung
jawab profesi dan
masyarakat )
Keterbatasan Penjelasan yang akurat dan Sebagian besar penjelasan Penjelasan cukup akurat dan Penjelasan tidak akurat dan
Pengakuan adanya lengkap mengenai akurat dan lengkap lengkap mengenai lengkap mengenai
keterbatasan dalam kekurangan dalam data, mengenai kekurangan dalam kekurangan dalam data, kekurangan dalam data,
interpretasi dan implikasi analisi atau kesimpulan. data, analisi atau analisi atau kesimpulan. analisi atau kesimpulan.
berdasarkan asumsi, analisis kesimpulan ( ada informasi yang
data, prosedur, metode yang kurang)
digunakan atau karakteristik
data ( jumlah sampel, bias)
Komunikasi secara Konsisten dan jelas dalam Sebagian besar Konsisten Cukup Konsisten dan jelas Komunikasi/presentasi
keseluruhan presentasi serta dan jelas dalam presentasi dalam presentasi serta Tidak jelas dan tidak logis.
Menggunakan urutan yang menggunakan bahasa serta menggunakan bahasa menggunakan bahasa Tidak menggunakan bahasa
logis, dijelaskan secara akademis yang sesuai. akademis yang sesuai. akademis yang sesuai. akademis yang sesuai.
eksplisit dasar pemikirannya
serta menggunakan
terminologi yang sesuai.