0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
24 tayangan2 halaman
Pasien laki-laki berusia 74 tahun datang dengan keluhan nyeri dada, sesak nafas dan batuk disertai cairan kekuningan selama seminggu. Diagnosa awal adalah efusi pleura. Perawatan yang diberikan meliputi pemantauan tanda vital, posisi semi fowler untuk meningkatkan pernapasan, serta kolaborasi pemberian oksigen 4 lpm melalui nasal canula.
Deskripsi Asli:
Resume
Judul Asli
RESUME ASUHAN KEPERAWATAN KEGAWATDARURATAN PADA PASIEN DENGAN EFUSI PLEURA
Pasien laki-laki berusia 74 tahun datang dengan keluhan nyeri dada, sesak nafas dan batuk disertai cairan kekuningan selama seminggu. Diagnosa awal adalah efusi pleura. Perawatan yang diberikan meliputi pemantauan tanda vital, posisi semi fowler untuk meningkatkan pernapasan, serta kolaborasi pemberian oksigen 4 lpm melalui nasal canula.
Pasien laki-laki berusia 74 tahun datang dengan keluhan nyeri dada, sesak nafas dan batuk disertai cairan kekuningan selama seminggu. Diagnosa awal adalah efusi pleura. Perawatan yang diberikan meliputi pemantauan tanda vital, posisi semi fowler untuk meningkatkan pernapasan, serta kolaborasi pemberian oksigen 4 lpm melalui nasal canula.
A. Vignete Tn. P seorang laki-laki berusia 74 tahun datang tanggal 15 april 2021 pukul 14.00 Wita dengan keluhan utama pasien mengeluh nyeri dada, sesak nafas dan batuk yang disertai cairan seperti air berwarna kekuningan sudah kurang lebih seminggu. Keadaan umum lemah, kesadaran compos mentis, GCS : 15 (E4 V5 M6), CRT <2detik, TD : 130/80 mmHg, Nadi : 88x/menit, RR : 26x/menit, Suhu : 36,50C , SaO2 : 96%. Diagnosa medis saat ini Efusi Pleura. B. Masalah keperawatan pasien 1. Bersihan jalan nafas tidak efektif berhubungan dengan penurunan ekspansi paru ditandai dengan pasien mengatakan mengeluh nyeri dada, sesak nafas dan batuk yang disertai cairan seperti air berwarna kekuningan sudah kurang lebih seminggu. Keadaan umum lemah, kesadaran compos mentis, GCS : 15 (E4 V5 M6), CRT <2detik, TD : 130/80 mmHg, Nadi : 88x/menit, RR : 26x/menit, Suhu : 36,50C , SaO2 : 96%. 2. Pola nafas tidak efektif berhubungan dengan hambatan upaya nafas ditandai dengan pasien mengatakan mengeluh nyeri dada, sesak nafas dan batuk yang disertai cairan seperti air berwarna kekuningan sudah kurang lebih seminggu, RR : 26x/menit, Suhu : 36,50C , SaO2 : 96%. C. Tindakan medis dan keperawatan yang telah dilakukan 1. Mengobservasi keadaan umum pasien dan memonitor tanda-tanda vital. Ds : Pasien mengatakan nyeri dada, sesak nafas dan batuk disertai cairan kekuningan Do : KU lemah, Kesadaran Compos Mentis, TD 130/80 mmHg, Nadi : 88x/menit, RR : 26x/menit, Suhu : 36,50C , SaO2 : 96%. 2. Berikan posisi semi fowler. Ds : Pasien mengatakan nyaman dengan posisi semi fowler Do : Pasien tampak nyaman dengan posisi semi fowler 3. Kolaborasi pemberian O2 4lpm dengan nasal canul. Ds : - Do : Tampak terpasang O2 4lpm dengan nasal canul