3.1 kasus
Opa Johni tinggal di panti werdha sejahtera, tidak menikah dan sudah 3 tahun
tinggal di panti. Sudah 1 tahun mengalami hemiplegi bagian kiri dan mengalami
ptosis pada mata kiri. Opa memakai kruk sebagai alat bantu berjalan, selalu
melakukan sholat subuh ke masjid yang jaraknya 5 meter dari kasat dikamarnya,
keadaan ruangan cukup bersih, opa kurang suka bergabung dengan teman –
temannya karena merasa malu tidak mampu melakukan apa – apa. Saat berjalan di
koridor membutuhkan pegangan. Mampu duduk di kursi dengan kekuatan lengan
atas. Saat melangkah kaki kiri diseret dan tumit tidak menempel lantai
sepenuhnya. Kebutuhan makan disediakan oleh pihak panti namun opa mencuci
sendiri alat makannya.
3.2 pengkajian
A. Data Umum
1. Pasien
Nama : …………………………………
Jenis Kelamin : …………………………………
Umur : …………………………………
Alamat : …………………………………
Pendidikan terakhir : …………………………………
Pekerjaan : …………………………………
Hub dengan pasien : ………………………………….
F. Riwayat Alergi :
G. Pemeriksaan Fisik
1. Keadaan umum
Nyeri : skala nyeri ……..
Status gizi : BB saat ini : …kg TB: …..cm
BMI: …........ Gizi cukup, Gizi lebih, Gizi kurang
Personal Hygine: ……………………………………
3. Sistem pernafasan
Frekuensi :
Suara nafas :
4. Sistem kardiovaskular
Tekanan darah : ….mmHg Nadi: ….x/menit
Capillary Refill: …
.
6. Sistem gastrointestinal
Nafsu makan :
Pola makan :
Abdomen :
BAB :
7. Sistem musculoskeletal
Rentang gerak : adanya kelemahan otot tubuh bagian kiri, berjalan
menggunakan alat bantu jalan (kruk)
Kemampuan ADL : butuh bantuan
8. Sistem integument
Derajat dekubitus (Presure Ulcer) :
9. Sistem reproduksi
Keluhan :
Aktivitas seksual :
H. Data Penunjang (jika ada dari catatan keperawatan, seperti therapy atau
hasil laboratorium)
I. Pengkajian Psikososial dan Spiritual
1. Psikologis
klien merasa malu karena dengan keadaan fisik nya yang terjadi
kelumpuhan pada tubuh bagian kiri dan dia lebih memilih diem dikamar
dan tidak bergabung dengan yang lainnya
2. Sosial
Klien kurang suka bergabung dengan teman – temannya karena merasa
malu tidak mampu melakukan apa – apa .
3. Spiritual
Klien beragama islam dan biasa melaksanakan Shalat 5 waktu, klien
melaksanakan shalat subuhnya ke masjid
4. Pengkajian perilaku
SKORE KRITERIA
Kemandirian dalam hal makan, kontinen,
A berpindah, kekamar kecil, berpakaian dan
mandi
Kemandirian dalam semua aktivitas hidup
B
sehari-hari kecuali satu dari fungsi tersebut
Kemandirian dalam semua aktivitas hidup
C sehari-hari kecuali mandi dan satu fungsi
tambahan
Kemandirian dalam semua aktivitas hidup
D sehari-hari kecuali mandi, berpakaian, dan satu
fungsi tambahan
Kemandirian dalam semua aktivitas hidup
E sehari-hari kecuali mandi, berpakaian, kekamar
kecil, dan satu fungsi tambahan
Kemandirian dalam semua aktivitas hidup
F sehari-hari kecuali mandi, berpakaian, kekamar
kecil, berpindah dan satu fungsi tambahan
G Ketergantungan pada ke enam fungsi tersebut
Ketergantungan pada sedikitnya dua fungsi,
Lain-lain tetapi tidak dapat diklasifikasikan sebagai C, D,
E atau F
6. Bartel Indeks
Dengan
No Kriteria Mandiri Score Klien
Bantuan
1. Makan 5 10 10
5-10
5=
dibantu
oleh
Berpindah dari satu
kursi roda ke atau 2
2. 15 15
tempat tidur orang
atau sebaliknya
10=
bantuan
secara
verbal /
physical
Merawat Diri
(personal care)
(cuci muka,
3. 0 5 5
menyisir
rambut, dan
gosok gigi)
Penggunaan
Toilet
(melepas dan
4. 5 10 10
mamakai baju,
menyeka tubuh,
atau menyiram)
5. Mandi 5 15 15
Berpakaian
6. 5 10 5
7. Jalan di 5-10 15 15
permukaan
datar 5=
menggu
nakan Sendiri/
kursi (mengg
roda unakan
sendiri, tongkat
>50m ), >
50m
10 =
Dengan
No Kriteria Mandiri Score Klien
Bantuan
jalan di
bantu
oleh
satu
orang
(verbal
or
physical
), > 50m
Naik turun
8. 5 10
tangga 5
5
occasio
10
nal
terkontr
accident
Kontrol bowel ol/bisa
9. / kadang 5
menaha
tidak
n
bisa
menaha
n
5
occasio 10
nal terkontr
accident ol/
Kontrol bladder
10. / kadang bisa 5
tidak menaha
bisa n
menaha
n
Total Score : 95
Kategori :
Mandiri : 100-110
Ketergantungan ringan : 70-99
Ketergantungan sedang : 50-69
Ketergantungan berat : 30-49
Ketergantungann total : < 29
7. Pengkajian Keseimbangan
Komponen
Utama
Langkah Kriteria Nilai
dalam
Bergerak
Mata ditutup 0
Bangun dari Kriteria sama dengan kriteria
kursi untuk mata terbuka
klien)
Total Score :
12
0-5 : Resiko jatuh rendah
6-10 : Resiko jatuh sedang
11-15 : Resiko jatuh tinggi
DO :
- ekstremitas kiri Infark jaringan otak
mengalami
hemiplegi
- klien nampak Kerusakan pusat gerakan
kesulitan ketika motorik di lobus frontalis
berpindah posisi hemiplegi
- klien nampak
menahan
badannya dengan Gangguan mobilitas fisik
berpegangan ke
kursi sebelum
berpindah posisi
dari bediri ke
duduk
3.5 Intervensi