Anda di halaman 1dari 6

1

I’DAD AMALIYATUT TADRIS


Nama Guru : Dewi Umbara
Hari/Tanggal : Sabtu,16 Dzulkaidah 1442 H/26 Juni 2021
Kelas :XB
Jam Pelajaran : ke-3
Pelajaran : SIROH
Judul Pelajaran : Perang Badar
Musyrif I’dad : Ustadz Heriyanto M.pd
Musyrif Mengajar : Ustadzah Dewi Umbara

Santri mengetahui sebab terajadinya Perang Badar


Tujuan Umum
Santri mengetahui kekuatan pasukan Islam
Santri mengetahui persiapan orang-orang Makkah saat mau berperang

Santri dapat mengambil ibrah dari cerita Perang Badar


Tujuan Khusus
Santri dapat mengetahui sejarah Peperangan di zaman Rosulullah Saw
Santri dapat menceritakan kembali sejarah Perang Badar

Media Pembelajaran Buku Siroh,Spidol,Penghapus,Pena


2

ALOKA
SI
URUTAN MATERI LANGKAH/METODE MENGAJAR
WAKT
U
Perkenalan  Mengucapkan Saya memasuki kelas dengan membawa
sallam perlengkapan dan meletakkannya di meja

 Menanyakan kabar  Mengucapkan sallam 5 menit


U : Assalamu’alakum, Sholehah
S :Wa’alaikum sallam., Ustadzah
U : Gimana kabarnya hari ini ?
S : Alhamdulilah baik, gimana kabar
Ustadzah?
U : Alhamdulilah baik

 Memperkenalkan  Memperkenalkan diri dengan jelas


diri di depan semua dan singkat
santri

 Absensi kelas  Mengabsen santri dan menanyakan


asal daerahnya
U : Selli..
S : Hadir Ustadzah
U : Asal dari mana selli?
S : Dari bandung,cimahi ustadzah

Pendahuluan
 Mengawali U : Supaya belajar kita lebih bermangfaat 10 menit
pembelajaran alangkah baiknya kita awali dengan bacaan
dengan bacaan Basmalah bersama-sama
basmalah S : Basmilahirohmanirohim,,

 Bertanya kepada U : Apa sudah mengenal buku tentang


santri apa sudah perjalan Rosullulah Saw?
belajar tentang siroh S : Belum ustadzah
nabi? U : Buku siroh ini,menjelaskan perjalanan
nabi berdakwah dan peperangan pada masa
beliau yang terdapat banyak sekali,pelajaran
3
yang bisa kita ambil
 Menjelaskan sedikit  Tujuan di terbitkan buku sirah ini
mengenai awalnya untuk mengajarkan santri tentang
buku sirah perjalanan dakwah nabi dan masa
peperangan pada waktu itu

Materi Pelajaran
Perang Badar

Penyajian  Menceritakan awal U : Perang badar nama lainnya,yaumul furqon 50


dan terjadinya Perang (Perang Pembeda),yaumul taqot jama’ah menit
pengaitan Badar (bertemunya pasukan besar),
dan Perang badar terjadi pada tanggal 17 Ramadhan 2 H
penguatan Di Badar.
Pasukan islam pada waktu itu hanya berjumlah
314 orang,dengan membawa unta 70 ekor.
Setiap ekor unta ditunggangi secara bergantian
Oleh dua atau tiga orang,ketika itu kaum muslim
Tidak mengetahui akan keberangkatan bala
Bantuan kaum quraisy tersebut.
Sedangkan pasukan quraisy berjumlah 1000 orang
Yang awalnya tidak mengetahui akan tejadi
Perang tersebut,nabi Saw hanya mengetahui akan
Menghadang pasukan kaum musyrikin pada waktu
Itu,akan tetapi malah terjadi perang.
Pada malam jumat Nabi Muhammad SAW tidak
henti-hentinya terus berdoa kepada Allah Swt
dan diikuti oleh kaum muslimin memohon
pertolongan dengan penuh ikhlas dan
merendahkan diri di hadapan-Nya.
Pada suatu pagi hari jumat,tahun kedua hijriyah,
Mulailah pertempuran antara kaum musyrikin
Deangan kaum muslimin.
Untuk memulai pertempuran ini,Rasulullah SAW
Mengambil segenggam kerikil kemudian
Dilemparkannya ke arah kaum quraisy seraya
ٍ َ‫“ " َشاه‬Hancurlah wajah-wajah
Berkata, ‫ت ال ُوجُوْ ه‬
4
Mereka”, kemudian meniupkannya ke arah mereka
Sehingga menimpa mata semua pasuakan kaum
Quraisy.selain itu Allah Swt juga mendukung
Kaum muslimin dengan mengirim bala bantuan
Malaikat. Akhirnnya peperangan dimenangkan
Oleh kaum muslimin dengan kemenangan yang
Besar. Dari pihak kaum musyrikin,terbunuh 70
Orang dan tertawan 70 orang,sedangkan dari pihak kaum
muslimin gugur mencapai syahid 14 orang.
Mayat-mayat kaum musyrikin yang terbunuh
dalam peperangan ini termasuk tokoh mereka
dilemparkan ke dalam sumur tua di badar.
Berkenaan dengan tawan kaum musyrikin
Rasulullah Saw membebaskannya dengan cara
mengambil tebusan dari mereka sehingga harta
tebusan itu diharapkan menjadi pemasok kekuatan
material bagi kaum muslimin.

 Ibrah dari perang 1. Sebab terjadinya perang badar ini 10 menit


badar menujukan bahwa motif kaum muslimin
Evaluasi keluar bersama Rasulullah Saw bukan untuk
berperang melainkan didorong oleh tujuan
mencegah kafilah quraisy yang datang dari
syam.
2. Rosulullah Saw selalu melakukan
musyawarah dengan para sahabatnya untuk
meminta pandangan mereka dalam
menghadapi masalah mendadak.
3. Mukjizat Allah Swt turun dalam perang
badar
yaitu bantuan malaikat

 Membuat 1. Apa yang menyebabkan terjadinya perang


pertanyaan untuk badar ?
dibuat diskusi 2. Berapa jumlah pasukan kaum muslimin?
3. Bagaimana kondisi kaum muslimin saat
5
bergerak ke badar?
4. Bagaimana persiapan orang-orang?
5. Berapa jumlah pasukan kaum kafirin?

Penutup
 Menyampaikan U : karna waktunya sudah habis, sebelumnya 5 menit
saran motifasi dan Ustadzah berpesan bahwa belajar siroh sangat
nasehat suatu mata penting,kita mendapatkan ilmu tentang sejarah nabi
pelajaran terdahulu dan ketika berperang melawan kaum
musyrikin Dan semoga ilmu yang kita pelajari
dapat bermanfaat.

Dan mari kita akhiri dengan bacaan hamdallah


 Menutup dengan S : alhamdulillahirabbilalamin,,,
salam
G: saya akhiri pertemuan hari,
Assalamu’alaikum Wr.Wb.
S: Wa’alaikumussalam Wr Wb.
6

RINGKASAN PAPAN TULIS


26 Juni 2021 16 Dzulkaidah 1442
SIROH
Perang Badar

Kosakata/Kalimat Sulit : -

Guru Musyrif I’dad

( Dewi Umbara) ( Ustadz Heriyanto M,pd)

Anda mungkin juga menyukai