Anda di halaman 1dari 4

BAB IV

DESKRIPSI PENGADAAN SDM KESEHATAN

Penyelenggaraan pembangunan kesehatan dilakukan melalui


berbagai upaya kesehatan, antara lain sumber daya tenaga kesehatan
yang bermutu dan merata sesuai dengan kebutuhan. Untuk memenuhi
kebutuhan tersebut, perlu pertimbangan yang matang melalui
perencanaan dan pengadaan yang komprehensif dari proses analisis
kebutuhan tenaga kesehatan sampai dengan evaluasi kinerjanya.
Perencanaan SDM kesehatan adalah upaya penetapan jenis,
jumlah, kualifikasi, dan distribusi tenaga kesehatan sesuai dengan
kebutuhan pembangunan kesehatan. Perencanaan SDM kesehatan ini
tentunya akan sangat menunjang sebagai dasar distribusi tenaga
kesehatan yang merata.
Pengadaan SDM kesehatan adalah upaya yang meliputi pendidikan
tenaga kesehatan dan pelatihan sumber daya manusia kesehatan untuk
memenuhi kebutuhan pembangunan kesehatan.
Pendidikan kesehatan berkelanjutan bertujuan untuk memenuhi
kebutuhan SDM kesehatan yang memiliki keahlian atau kompetensi
dalam rangka pelaksanaan tugas dan fungsi, serta mengembangkan
organisasi melalui peningkatan pengetahuan, kemampuan, keterampilan,
sikap dan kepribadian profesional PNS sebagai bagian yang tidak
terpisahkan dalam pengembangan karier seorang PegawaiNegeri Sipil
PNS/ASN.

49

DokumenDeskripsi SDM Kesehatan Tahun 2020 KabupatenEnrekang


1. SDM yang Melanjutkan Pendidikan
Dalam rangka meningkatkan akses dan mutu pelayanan
kesehatan, perlu diupayakan peningkatan potensi dan kualitas SDM
Kesehatan salah satunya adalah dengan memberikan kesempatan SDM
Kesehatan untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi atau
mengikuti tugas belajar sesuai dengan kompetensinya. Oleh karena itu,
Kementerian Kesehatan senantiasa membuka peluang bagi sumber daya
manusia kesehatan untuk bisa mendapatkan program tugas belajar dalam
negeri.
Program – program yang disediakan antara lain : Program
Diploma Empat (D-IV) Mitra Spesialis, Program Sarjana (S-1), Program
Magister (S-2), dan Program Doktor (S-3). Berdasarkan permenkes Nomor
535/MENKES/PER/VI/2008 tentang Program Pemberian Bantuan
Pendidikan bagi peserta Program Program Pendidikan Dokter
Spesialis/Pendidikan Dokter Gigi Spesialis (PPDS/PPDGS) Kemenkes
telah menyediakan dana bagi dokter umum dan dokter gigi untuk
melanjutkan pendidikan spesialis. Hal ini dilaksanakan sebagai upaya
peningkatan percepatan akses dan mutu pelayanan medic spesialistik
kepada masyarakat daerah. Upaya ini utamanya ditujukan untuk
memenuhi kebutuhan 4 dokter spesialis dasar (Bedah, Obstetri dan
Ginecologi, Penyakit Dalam dan Kesehatan Anak), serta 4 penunjang
(Anestesi, Radiologi, Patologi Klinik, Rehabilitasi Medik) dan dokter
spesialis lainnya di daerah.
Untuk melaksanakan program PPDS/PPDGS Kemenkes
bekerjasama dengan Konsil Kesehatan Indonesia (KKI), 17 Fakultas
Kedokteran Universitas Negeri Indonesia, Dinas Kesehatan Propinsi, dan
Rumah Sakit Pendidikan, peserta program ini adalah baik PNS maupun
non PNS.
SDM yang melanjutkan pendidikan kesehatan di Kabupaten
Gowa Tahun 2020 sebanyak 4 orang. Gambaran lebih lengkapnya dapat
dilihat pada tabel berikut :
Tabel . Jumlah SDM Kesehatan yang Melanjutkan Pendidikan
Kabupaten G0wa Tahun 2019

Jenis Kelamin
Rumpun SDMK Jumlah
Laki-Laki Perempuan
  Tenaga Kesehatan >> Kebidanan  0  1  1
  Tenaga Kesehatan >> Medis  0  2  2
  Tenaga Kesehatan >> Keperawatan  0  1  1
 Total    4

2. SDM Yang Mengikuti Diklat

Tabel . Jumlah SDM Kesehatan yang Mengikuti Diklat di Puskesmas


Kabupaten Gowa Tahun 2019

Jenis DIKLAT
Teknis
Kab./ Fasyankes Fungsi Teknis
No. Mana Teknis Umum Penje
Kota (Puskesmas) onal Program/ Praja Pratug
jeme Profesi /Administra njang
Keseha Upaya batan as
n Kesehatan si & an
tan Kesehatan
Manajemen
1 GOWA GENTUNGAN 11 0 2 0 0 0 0 0
2 GOWA PARANGLOE 2 0 0 0 0 0 0 0
3 GOWA BONTONOMPO II 0 1 0 0 0 0 0 0
BONTOLEMPAN
4 GOWA
GAN
1 0 0 0 0 0 0 0
BONTOMARANN
5 GOWA
U
8 1 1 0 0 0 1 0
6 GOWA PATTALLASSANG 6 3 18 0 0 1 1 2
7 GOWA TAMAONA 0 3 4 2 0 0 1 0
8 GOWA KAMPILI 0 3 6 2 2 1 0 0
9 GOWA BAJENG 2 0 29 1 0 1 0 0
10 GOWA BONTONOMPO I 1 0 37 1 0 0 0 0
11 GOWA PALLANGGA 0 0 3 0 0 1 0 0
12 GOWA PACCELLEKANG 1 0 0 0 0 0 0 0
13 GOWA SAPAYA 0 1 0 0 0 0 0 0
Tabel . Jumlah SDM Kesehatan yang Mengikuti Diklat di Rumah Sakit
Kabupaten Gowa Tahun 2019

Jenis DIKLAT

Kab./ Teknis Teknis Teknis


No. Fasyankes Profesi Program/ Umum Manaje Fungsional
Kota Prajabatan
Keseha Upaya /Administrasi men Kesehatan
tan Kesehatan & Manajemen

RSUD Syekh
1 GOWA 20 15 1 1 2 2
Yusup Gowa
RSU THALIA
2 GOWA 0 0 1 0 0 0
IRHAM

Pengembangan SDM Kesehatan dapat dilakukan selain melalui


pendidikan juga melalui pelatihan. Apabila SDM dituntut memiliki kompetensi
untuk mendukung tugas yang diembannya dalam waktu dekat, maka dapat
dilakukan melalui pelatihan.

Anda mungkin juga menyukai