Anda di halaman 1dari 6

Nama : Mulyanah

Nim : 20190309161

Mata kuliah : ARS 304 SESI 11

1.Jelaskan pemahaman sauda ratentang Malpraktek bedanya Maladministrasi


deng an memberikan contoh dalam bidang Kesehatan

a. Malpraktek

- Malpraktek adalah prakte kburuk yang bertenganan dengan hukum yang

dilakukan setiap profesi .


- Bertentangandengan

:• Etik, Disiplin, Hukum

• Standarprofesi

• Kurangnya pengetahuan

• Kewajiban / Standar dilanggar

• Tindakan tidak wajar

• Timbul Resiko•Sikap kurang hati-hati, acuh tak acuh, kurang peduli

• Pelayanan di bawah standard

Contoh :

•Aborsi

•MelakukanEuthanasia

•Membocorkan rahasia kedokteran

•Tidakmelakukan pertolongan dalam keadaan emerge

•Menerbitkansuratketerangan dokteryang tidak benar

•Membuat visumet repertumyang tidak benar

•Memberikanketerangantidak benardi pengadilansebagai saksiahli


• Meninggalkanguntingdalamperutpasien

• Pasien menderitaluka-luka,cacatataumeninggaldunia

• Error in persona (salah orang)

• Error in objektif (salah operasi)

• Terdapat kelalaian

 .Melakukan praktik tidak kompeten


 Tidak merujuk pasien kepada dokter yang memiliki kompetensi yang sesuai
 .Mendelegasikan pekerjaan kepada tenaga kesehatanyang tidak
memenuhikompetensi
 .Menunjuk dokter pengganti yang tidak memiliki kompetensi dan wewenangyang
sesuai
 Menjalankan praktek dalam kondisi kesehatan fisik yang dapa tmembahayakan
pasien
 .Melakukan pemeriksaan atau pengobatan yang berlebihan
 .Tidak memberikan penjelasan kepada pasien atau keluarganya sebelum
memberikan tindakan
 Tidak membua tatau menyimpan rekammedik
 .Tidak melakukan pertolongan darurat
 .Menola katau menghentikan pengobatan terhadap pasien
 .Membuka rahasia kedokteran
 .Membuat keterangan medik yang tidak didasarkan pada hasil pemeriksaan
yang diketahuinya secara bena rdan patut
 .Melakukan pelecehan seksual,
tindakanintimidasiatautindakankekerasanterhadap pasien
 .Menggunakan gelar akademik ata usebutan profesi yang bukan haknya
 .Berpraktik tanpa STR atau SIP atau sertifikat kompetensi yang tidak sah

b. Maladmintrasi

- Maladminstrasia dalah perilaku atau perbuatan melawan hukum, melampaui


wewenang, menggunakan wewenang untuk tujuan lain dari yang menjadi
wewenang tersebut, termasuk kelalaian atau pengabaian kewajiban hukum
dalam penyelenggaraan pelayanan public

- Bentuk-bentuk Maladministrasi
 Penundaan berlarut
 Penyalahgunaan Wewenang
 Penyimpangan prosedur
 Pengabaian kewajiban hukum
 Tidak transparan
 Kelalaian
 Diskriminasi
 Tidak Profesional
 Ketidakjelasan informasi
 Kesewenang-wenangan

- Contohnya :

 melakukan sesuatu yang bertentangan dengan kepentingan kantor


 praktek-praktek kebohongan, tidak jujur terhadap publikPractice
 Penyalahgunaan wewenang yang dimilikinya untuk memperkaya
diri sendiri maupun orang lainKorupsi
 Kebijakan yang tidak berakhir dengan implementasiDefective
Policy Implementation
 Tidak adanya keputusan yang jelas atas suatu kasusIndecision
 Pelayanan yang berbelit-belit dan memakan waktu lamaRed Tape
 Pengunaan kata-kata terlalu banyak, banyak janji tapi tidak ditepa

- Bentuk lain

 Penundaan berlaru
 tTidak menangani
 Melalaikan Kewajiban
 Ketepatan Waktu
 Persekongkolan
 Kolusi dan Nepotisme
 Bertindak tidak adil
 Nyata-nyata berpihak
- Kebrepihakan terhadap pihak tertentu

 Persekongkolan
 Kolusi dan Nepotisme
 Bertindak tidak adil
 Nyata-nyata berpihak

- Pelangaran hukum

 Pemalsuan: Meniru sesuatu secara tidak sah


 Proses pemberian pelayanan umum secara sengaja
melakukan tindakan yang menyalahi ketentuan perundang-
undangan

2. Jelaskan Malpraktek dalam Etika, Displin dan hukum bidang Perdata,


Pidana dan Tata usahanegara

Jawaban :

- MalpraktekEtik artinya tenaga kesehatan melakukan tindakan yang bertentangan


dengan etika profesinya sebagai tenaga Kesehatan padahal kode Etik merupakan
seperangkat standaretis, prinsip, aturana taunorma yang berlaku untuk
seluruhTenaga Kesehatan

- MalpraktekPerdata(Civil Malpractice) Adalah Terjadi Bila tidak Terpenuhi Isitran


Saksi Teraupeti (wanprestasi)oleh Nakes, atau

Perbuatan melanggarn hukum (onrechtmatigedaad),yg Menimbulkan Kerugian

Pada pasien. Malprakt ekperdata ada kelalaian yang bersifat ringan (culpalevis) dan
kelalaian berat (culpa lata) Contoh dari malpraktek perdata, misalnya Seorang
dokter yang melakukan operasi ternyata meninggalkan sisa perban didalam tubuh
sipasien. Tapi bila terjadi kelalaian berat mengakibatkan Cidera atau meninggal
dunia sehingga Culpa lata maka menjadi malpraktek pidana

- Malpraktek Pidana terjadi apabila pasien meninggal dunia atau mengalami cacat
akibat tenagakesehatan kurang hati-hati. Atau kurang cermat dalam melakukan
upaya perawatan terhadap pasien yang meninggal dunia atau cacat tersebut.
Malpraktek medis sering digunakan orang untuk tindak pidana yang dilakukan oleh
orang-orang yang berprofesi didalam dunia kesehatan atau biasa disebut tenaga
Kesehatan karena adanya kesadaran hukum masyarakat terhadap hak-hak
kesehatannya .Malpraktek pidana terdiri 3 bagian

1. Malpraktek pidana karena kesengajaan (intensional), terjadi karena tenaga medis


atau tenagakesehatan:

a. tidakmelakukanpertolonganpada kasus gawat padahal diketahui bahwa tidak


ada orang lain yang bisa menolong

b. memberikan surat keterangan yang tidak benar

.c. melakukanaborsitanpatindakanmedis

2.Malpraktek pidana karena kecerobohan( recklessness), terjadi karenaTenaga


Kesehatan

a. melakukan tindakan yang tidak legeartis atau tidak sesuai dengan standard
profesi

b. Melakukan tindakan tanpa persetujuan tindakan medis.

c. Kurang hati-hatinya memasang infus yang menyebabkan tangan pasien


membengkak karena terinfeks

3. Malpraktek pidana karena kealpaan (negligence) ,terjadi cacat atau kematian


pada pasien sebagai akibat tindakan tenaga kesehatan yang kurang hati-hati.
Kurang peduli dan sikap acuh tak acuh mengakibatkan ada cidera dli.

- Dugaan sengketa medis mula digeser kekasus pidana

•Keluarga melaporke Polisi

Kejaksaan, Pengadilan•DasarHukum dilihat dari KUHP :-kelalaian menyebab kan


meninggal (Pasal 359)

-kelalaian menyebabkan lukaberat (Pasal 360)


-membiarkan orang yang perlu pertolongan(Pasal 304)

-Aborsi(Pasal 349)

-Euthanasia(Pasal 344)

-penyerangan seksual (Pasal 284)

-keterangan palsu (Pasal 267-268)

-membocorkan rahasia kedokteran (Pasal322 joPP 10/66)

Sengaja memperjual belikan organ atau bagian tubuh (Ps. 192 UU No. 36 / 2009)

•Melakukan operasi plastik dan rekonstruksi untuk merubah identitas (Ps. 193 UU.
No. 36 / 2009)

•Aborsi tidak sesuai ketentuan ( Ps. 194 UU. No. 36 /2009)

•Sengaja memperjualbelikan darah (Ps. 195 UU No. 36 / 2009)

Anda mungkin juga menyukai