Anda di halaman 1dari 7

ASUHAN KEBIDANAN

PADA TN “A” AKSEPTOR BARU KB KONDOM

DI BPS HJ. RUWANI KURDIANTO, Amd. Keb

GRESIK

Tanggal Pengkajian     : 22 Desember 2013               

I.    PENGKAJIAN

A. DATA SUBJEKTIF

1.   Biodata

Nama ibu       : Ny “ N ”                                Nama Suami    : Tn “ A ”

Umur             : 21 Tahun                               Umur               : 26 Tahun

Suku/ Bangsa : Jawa/ Indonesia                    Suku/ Bangsa :Jawa/ Indo

Agama           : Islam                                     Agama             : Islam

Poendidikan : SMA                                     Pendidikan      : SMA

Pekerjaan       : swasta                                   Pekerjaan         : Swasta

Alamat           : menganti                  

No. Tlp.         : -

2.   Keluhan utama

Ibu mengatakan ingin menggunakan KB Kondom untuk suaminya

3.   Status perkawinan

Umur kawin               :  20 tahun

Lama kawin               :  1 tahun

4.   Riwayat menstruasi

a.    Haid

Menarche              : 14 th

Siklus                    : 7-8 hari

Banyaknya                        : 3 kotex/ hari


Warnanya              : merah kehitaman

Baunya                  : anyir

Keluhan                 : tidak ada

Fluor albus            : tidak

b.   Riwayat kehamilan, persalinan, nifas, dan bayi yang lalu

No kehamila Persalinan Anak Nifas K


. n B
5.         Ri
ke usia jns Pnlg Tmp Pnyl BB/P Sek H/ Pnyl AS w
t t B s M t I ay
at
9 Sp Bida 3200/ H
ke
1. 1 BPS - ♀ - + -
bln tB n 49 se
ha
tan klien dan keluarganya

a.    Riwayat kesehatan klien

Ibu mengatakan suaminya tidak mempunyai penyakit menular, menurun dan menahun.


Seperti : Asma, jantung, DM, Hipertensi, TBC, dan Gemeli

b.   Riwayat kesehatan keluarga

Ibu mengatakan tidak ada keluarga yang mempunyai penyakit menular, menurun dan
menahun. Seperti : Asma, jantung, DM, Hipertensi, TBC, dan Gemeli

6.   Riwayat KB

Ibu mengatakan sejak setelah kelahiran anak pertama takut berKB, ibu ingin menggunakan
KB Kondom untuk suaminya

7.   Riwayat social Budaya

Ibu mengatakan tetap dekat dengan keluarga dan masyarakat

8.   Riwayat social budaya keluarga

Ibu mengatakan keluarga tetap dekat dengan masyarakat

9.   Riwayat spiritual

Ibu mengatakan tetap mendekatkan diri kepada Tuhan Yang Maha Esa
10.  Pola kebiasaan sehari – hari

a.       Pola Nutrisi

Ibu mengatakan suaminya makan 3x/hari dengan porsi nasi dengan lauk dan sayur, minum
air putih 7-8 gelas per hari

b.      Pola Aktivitas

Ibu mengatakan suaminya setiap pagi pergi kerja dan pada sore hari pulang

c.       Pola Istirahat

Ibu mengatakan suaminya tidur malam ±8 jam dan tidur siang ±1 jam per hari tanpa ada
keluhan

d.      Pola Eliminasi

Ibu mengatakan suaminya BAK ±6-7x/hari dan BAB ±1x/hari tanpa ada keluhan

e.       Pola Personal Hygiene

Ibu mengatakan suaminya mandi 2x/hari, gosok gigi setiap mandi, keramas 3x/minggu,
ganti baju setiap selesai mandi

f.       Pola Seksual

Ibu mengatakan suaminya melakukan hubungan seksual 2-3x/minggu.

B.     DATA OBYEKTIF

1.      Pemeriksaan Fisik Umum

a.       Keadaan umum    : baik

b.      Kesadaran            : composmentis

Tekanan darah     : 110/70 mmHg

Denyut nadi         : 80 x/menit

Pernafasan           : 20 x/menit

Suhu                     : 36,50C

2.      Pemeriksaan fisik khusus


   Kepala :simetris, tidak terdapat benjolan, bersih

b.      Muka : tidak pucat, tidak ada perubahan warna kulit, tidak


oedema

c.       Hidung : bentuknya simetris, tidak ada pembesaran  polip, tidak ada


pernafasan cuping hidung

d.      Telinga : bentuknya simetris, pengeluaran serumen normal

e.       Mulut : mukosanya lembab, tidak ada pembesaran tonsil

f.       Leher : tidak ada pembesaran kelenjar thyroid, tidak ada


pembesaran vena jugularis, tidak ada keterbatasan gerak

g.      Dada : simetris, bersih, tidak ada luka

h.      Ketiak : tidak ada pembesaran kelenjar limphe

i.        Perut : tidak ada nyeri tekan, tidak ada tanda-tanda kehamilan

j.        Genetalia : tidak dilakukan

k.      Anus :  tidak dilakukan

        eekstrimitas : simetris, tidak oedema, tidak varicestidak pucat/cyanosis


pada ujung jari

  II.     IDENTIFIKASI DIAGNOSA DAN MASALAH

Diagnosa         : Tn “ A ”  akseptor baru KB Kondom

Ds                    : ibu mengatakan datang ingin menggunakan KB Kondom untuk suaminya

Do                   : Keadaan Umum       : Baik

                           Kesadaran                : Composmentis

                  TTV                          : - TD               : 110/ 70 mmHg

-       N              : 80 x/ menit

-       S               : 36,50 C

-       RR             : 20 x/menit

Masalah           :  Tidak ada
Kebutuhan dasar :

Tidak ada

 III.            IDENTIFIKASI DIAGNOSA DAN MASALAH  POTENSIAL

Tida ada

 IV.            KEBUTUHAN TINDAKAN SEGERA

Tidak ada

    V.            PLANNING

Tujuan :

Setelah dilakukan asuhan kebidanan selama 15 menit diharapkan ibu sudah


mengerti tentang penjelasan bidan

Kriteria hasil :

-          Ibu dan suami mengerti penjelasan bidan

-          Ibu dan suami mendapat KB sesuai keinginan

Rencana tindakan

1.    Jelaskan hasil pemeriksaan pada ibu dan suami

R/ hak pasien mengetahui kondisinya

2.    Jelaskan pada suami keuntungan dan kerugian KB Kondom

R/ menambah pengetahuan suami

3.    Jelaskan efek samping KB Kondom

R/ menambah pengetahuan suami

4.    Jelaskan cara penggunaan KB Kondom

R/ penggunaan yang benar mempengaruhi keberhasilan dari KB Kondom


 VI.            IMPLEMENTASI

Tanggal : 22 Desember 2013                                                  Jam: 10.00 WIB

1.      Menjelaskan hasil pemeriksaan pada ibu dan suami bahwa keadaannya dalam kondisi baik

2.      Menjelaskan keuntungan dan kerugian KB Kondom

-          Keuntungan

a.       Efektif bila digunakan dengan benar

b.      Tidak mengganggu produksi ASI

c.       Tidak mengganggu kesehatan klien

d.      Murah, dapat dibeli di tempat umum

e.       Tidak perlu resep dokter

f.       Mencegah penularan IMS

g.      Saling berinteraksi sesama pasangan

h.      Membantu mencegah terjadinya kanker serviks

-          Kerugian

a.       Efektifitas tidak terlalu tinggi

b.      Cara penggunaan sangat berpengaruh terhadap keberhasilan kontrasepsi

c.       Sedikit mengganggu hubungan seksual

d.      Harus selalu tersedia setiap akan melakukan hubungan seksual

e.       Beberapa klien mungkin malu untuk membeli kondom secara umum

3.      Menjelaskan efek samping KB Kondom pada ibu dan suami

a.       Kondom rusak atau bocor sebelum berhubungan

b.      Kondom bocor atau dicurigai ada curahan di vagina saat berhubungan

c.       Dicurigai adanya reaksi alergi

d.      Mengurangi kenikmatan hubungan seksual

4.      Menjelaskan cara menggunakan KB Kondom

a.       Gunakan kondom setiap akan melakukan hubungan seksual

b.      Jangan menggunakan igi atau benda tajam untuk membuka kemasan


c.       Pasangkan kondom pada saat penis ereksi, tempelkan ujungnya pada glans penis dan
tempatkan bagian penampung sperma pada ujung uretra. Lepaskan gulungan karetnya
dengan cara menggeser gulungan tersebut ke arah pangkal penis

d.      Pemasangan harus sebelum penetrasi penis ke vagina

e.       Kondom dilepas sebelum melembek

f.       Pegang bagian pangkal kondom sebelum mencabut penis sehingga kondom tidak terlepas
pada saat penis dicabut dan lepaskan kondom di luar vagina

g.      Gunakan kondom sekali pakai

h.      Buang kondom pada tempat yang aman

VII.     EVALUASI

Tanggal     : 22-12-2013                                                       Jam   : 10.15 WIB

S       : Ibu dan suami mengatakan mengerti tentang penjelasan bidan

O      : ibu dan suami dapat mengulangi penjelasan bidan

A      :  Tn “ A ” akseptor baru KB Kondom

P     : Anjurkan ibu dan suami untuk kembali jika ada keluhan

Anda mungkin juga menyukai