Anda di halaman 1dari 7

INDUSTRI KAYU

TAHAP LANJUTAN

Kayu olahan yang diciptakan sebagai pengganti kayu solid antara lain:
Plywood, Fiber board (MDF/HDF) dan Particle board.
Plywood memiliki ciri : serat kasar, lapisan kelihatan, mahal, dan
daya serap air tinggi
Fiber board hadir dengan ciri : serat halus, tampak permukaan
halus, lebih murah, daya serap air rendah dan mampu meredam
suara.
Particle Board memiliki ciri: daya serap air tinggi, tampak
permukaan kasar, kerapatan rendah

INDUSTRI PLYWOOD

Plywood -> Biasa disebut kayu lapis atau multipleks

Plywood : adalah papan material yang


tersusun dari beberapa lapis kayu (veneer)
melalui proses perekatan dan pemampatan
tekanan tinggi.
Penyusun plywood:
Lapisan serat kayu dan kulit kayu dengan lapisan permukaan luar lebih
kuat daripada lapisan tengah yang berfungsi untuk mereduksi
pemuaian dan tekanan tekuk.

Sifat dasar plywood:


Lembaran plywood tidak mudah ditekuk, lebih tahan cuaca dan mudah
dibentuk terutama untuk pembuatan furniture rumah tinggal.

Kelebihan plywood:
- Kuat terhadap cuaca dan daya tekuk
- Lebih kokoh sebagai rangka utama furniture/mebel
- Lebih tahan terhadap air

Kekurangan plywood:
o Beberapa kualitas plywood tidak memiliki permukaan mulus dan
halus, kadang ditemukan permukaan yang bergelombang.
o Sifat keras dan untuk menggabungkan beberapa plywood perlu
menggunakan paku tembak atau paku besi biasa
o Presisi ketebalan kurang bagus
o Sulit untuk langsung dilakukan finishing misal di cat.
FIBER BOARD & PARTIKEL BOARD

Fiber board
adalah salah satu jenis produk komposit yang terbuat dari partikel-
partikel kayu atau bahan-bahan berlignoselulosa lainnya yang diikat
dengan perekat sintetis atau bahan pengikat lain kemudian dikempa
panas (Maloney, 1993).

Berdasarkan kerapatannya, fiber board dibagi tiga golongan yaitu:


 Fiber board berkerapatan rendah (low density particleboard / LDF)
yaitu papan yang mempunyai kerapatan kurang dari 0,4 g/cm3.
 Fiber board berkerapatan sedang (medium density particleboard/
MDF) yaitu papan yang mempunyai kerapatan 0,4-0,8 g/cm3.
 Fiber board berkerapatan tinggi (high density particleboard / HDF)
yaitu papan yang mempunyai kerapatan lebih dari 0,8 g/cm3.
Bahan Baku Fiber Board
o Bahan baku fiber board umumnya memakai kayu pinus, dan di
Indonesia banyak menggunakan kayu karet, bahkan saat ini juga bisa
dari pengolahan limbah Tandan Kosong Kelapa Sawit (TKKS) .
o Bahan baku fiber board dapat dikatakan semacam kayu olahan yang
diciptakan sebagai pengganti kebutuhan kayu untuk industri
furniture dan industri lainnya yang menggunakan kayu olahan.

Ciri Khas Produk Fiber Board


 Fiber board sangat fleksibel sehingga mudah dibentuk. Ukuran dan
kekuatannya pun  konsisten. 
 Fiber board lebih berat dari plywood dan particle board, karena
memakai bahan kimia resin dalam proses perekatannya.
 Fiber board dapat memiliki jenis finishing yang sangat bervariasi
dari cat kayu, venner, PVC (Pollyvinil Carbonate), HPL (High
Pressure Laminate) ataupun paper laminated. Warna dan motifnya
pun dapat dibuat sangat beragam
 Bahan fiber board dapat dipakai untuk furniture praktis dengan
sistem knock down dan digunakan hampir di semua industri
furniture dengan menggunakan dowel (batang kayu atau plastic
kecil) atau connecting bolt yang menjadikan produk dapat
dibongkar pasang dengan mudah.
 Fiber board merupakan bahan substitusi/pengganti kayu yang
dapat dipergunakan sebagai bahan pembuatan berbagai produk
mulai dari mebel/furniture, bahan pelapis dinding, partisi dan
dapat diproduksi sesuai permintaan (customized).
Fiber Board memiliki sifat dan keunikan :
 Ketebalan bahan yang lebih merata dibandingkan produk
plywood.
 Tekstur permukaan yang lebih baik karena lebih lurus dan lebih
halus dibanding plywood. Sehingga tekstur yang lebih rata, halus,
dan lurus, pelapisan akan lebih mudah.
 Ketahanan terhadap air akan lebih baik dikarenakan laminasi dan
pelapisan pada fiber board yang memberikan lapisan lilin sebagai
perlindungan terhadap air.
 Modifikasi yang luas. Fiber board memiliki keunggulan fungsional
untuk dimodifikasi.

Ukuran Standar Fiber Board


MDF juga memiliki ukuran standar 120cm (lebar) x 240cm (panjang)
dengan varian mengikuti ketebalan MDF yaitu: 3 mm, 4 mm, 6 mm, 9
mm, 12 mm, 18 mm, 20 mm hingga 25 mm.

Kelebihan Fiber Board:


– Permukaan lebih halus dan lebih rata
– Fleksibel & mudah untuk ditekuk untuk dijadikan alternatif rangka
pada furniture.
– Harga lebih murah daripada plywood
– Presisi ketebalan materialnya bagus
– Mudah untuk langsung di finish misal di cat
Kekurangan Fiber Board :
– Ketahanan kurang bagus terhadap air
– Kandungan bahan kimia di dalamnya dapat sedikit menggangu
terutama bagi yang alergi, gangguan pernafasan
– Lebih mudah untuk patah
PARTIKEL BOARD
 Partikel Board adalah papan material kayu yang tersusun dari
serbuk gergaji, dipadatkan melalui proses secara kimia dengan
tekanan dalam suhu tinggi.
 Harga Partikel board jauh lebih murah daripada Plywood dan MDF
dengan permukaan papan biasanya sudah terlapisi veneer/
lapisan kayu.

Kelebihan Partikel Board :


– Berat material lebih ringan
– Harga lebih murah dan ekonomis dibanding Plywood dan Fiber
 
Kekurangan partikel board :
– Tidak tahan air dan ruang yang lembab
– Permukaan kurang halus
– Lebih sukar dalam finishing misal di cat
– Mudah keropos dan mudah untuk hancur

Anda mungkin juga menyukai