Anda di halaman 1dari 17

MAKALAH

“ E-BUSINESS”

Oleh :
Widya Hartati Alimuddin
( C 30118156 )

PROGRAM STUDI AKUNTANSI

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS TADULAKO

2021

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan ke hadirat Allah Subhanahu wata΄ala, karena berkat
rahmat-Nya penulis dapat menyelesaikan makalah yang berjudul E-Business (Electronic
Business). Makalah ini diajukan guna memenuhi tugas mata kuliah sistem informasi
akuntansi. Penulis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu
sehingga makalah ini dapat diselesaikan sesuai dengan waktunya. Makalah ini masih jauh
dari sempurna, oleh karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat
membangun demi kesempurnaan makalah ini. Semoga makalah ini memberikan informasi
bagi masyarakat dan bermanfaat untuk pengembangan ilmu pengetahuan bagi kita semua.

                                                                                         Palu, 07 Juli 2021

Penyusun

Daftar Isi
KATA PENGANTAR........................................................................................................

DAFTAR ISI..................................................................................................................... 

BAB I PENDAHULUAN....................................................................................................

               1.1      Latar Belakang.......................................................................................

               1.2      Rumusan Masalah..................................................................................

               1.3      Tujuan Penulisan.....................................................................................

BAB II PEMBAHASAN......................................................................................................

       2.1.   Sejarah Dalam Perkembangan E-Business......................................................

       2.2.   Pengertian E-Business......................................................................................

 2.3.   Jenis E-Business Karakteristik .........................................................................


       2.4.   Pengaruh – Pengaruh E-Business Atas Proses Bisnis .....................................
       2.5.   4 (Empat) Faktor-Faktor keberhasilan E-Business .........................................
       2.6.   Infrastuktur untuk E-Business..........................................................................
       2.7.   Software Komunikasi .......................................................................................
       2.8.   Melihat Secara Singkat Cara Kerja Internet.....................................................
       2.9.   Bagaimana Informasi Diproses dalam Internet ...............................................
       2.10. Peranan Internet Dalam E-Business.................................................................
       2.11. Peranan Website Dalam E-Business.................................................................

       2.12. Memilih Hosting  yang Tepat............................................................................

BAB III  PENUTUP............................................................................................................

      3.1   Kesimpulan.........................................................................................................

      3.2   Saran....................................................................................................................

Daftar Pustaka...................................................................................................................

BAB I
PENDAHULUAN

            1.1  Latar Belakang

Ketika kita memasuki milenium baru, proses bisnis berbasis internet telah mengubah
seluruh industri dan pasar, yang juga akan menimbulkan dampak besar pada pelanggan dan
bisnis. Electronic business (e-Business) adalah penggunaan teknologi elektronik terutama
dalam bentuk teknologi informasi (TI) untuk melakukan segala proses bisnis, termasuk
didalamnya adalah jual beli atau pertukaran produk, jasa dan informasi, membangkitkan
permintaan melalui kegiatan marketing, melayani pelanggan, berkolaborasi dengan rekan
bisnis dan kegiatan transaksi bisnis secara online. E-Business akan meningkatkan kinerja
bisnis dengan low cost dan open connectivity dengan diperkenalkannya teknologi baru pada
value chain dan menghubungkan value chains untuk meningkatkan layanan, mengurangi
biaya, membuka saluran baru dan mentransformasi lansekap persaingan. Banyak perusahaan
mulai sadar bahwa banyak manfaat potensial yang diberikan oleh e-Business. Beberapa
manfaat yang diberikan e-Business adalah: Dukungan yang mutakhir pada usaha untuk
melakukan perekayasaan ulang proses bisnis; Ekspansi jangkauan pasar; Memperkuat
hubungan dengan pelanggan dan suplier; Mengurangi biaya dengan mengaplikasikan
teknologi elektronik pada proses bisnis; Menurunkan biaya telekomunikasi dengan
infrastruktur internet.

  Karena manfaat – manfaat yang diberikan oleh e-Business banyak yang berupa
manfaat non finansial (intagible benefit) maka kinerja dan kontribusinya terhadap kinerja
bisnis secara keseluruhan akan sulit diukur dan dievaluasi. Juga akan sulit untuk me-manage
proyek e-Business untuk menyakinkan bahwa manfaat yang nyata dan terukur dapat
dihasilkan. Dalam praktik, proyek e-Business sering di-manage terlalu teknis dan sedikit
melihat pada perspektif bisnis. Proyek e-Business harus di monitor dan setiap inisiatif dalam
e-Business diperlukan perspektif bisnis yang didefinisikan dengan baik (tentang biaya dan
manfaat / keuntungannya.

Di internet, ada lagi informasi diletakkan di dalam suatu situs web. Dimana dalam
situs web tersebut terdapat banyak laman (pages) yang merupakan tempat dari suatu
informasi diletakkan. Dan laman-laman situs tersebut diatur, membentuk struktur yang
disusun dalam suatu situs web sehingga saling berhubungan satu sama lain. Sebagai sumber
informasi, seringkali pencari informasi harus mencari informasi yang diinginkan di laman-
laman suatu situs web yang terkait dengan informasi yang dicari.

Internet yang semakin berkembang serta penggunaannya yang semakin meluas ke


berbagai bidang membuat internet menjadi sesuatu yang tidak bisa dipisahkan dari aktivitas
sehari-hari. Salah satunya pada kegiatan e-business oleh perusahaan. Pada industri ebusiness,
situs web menjadi tempat utama ditawarkannya layanan oleh perusahaan. Sehingga situs web
berperan sangat penting pada keberhasilan sebuah e-business. Membuat suatu situs web yang
efektif sebagai pusat informasi adalah hal yang penting bagi perusahaan, karena secara tidak
langsung akan meningkatkan kepuasan pelanggan atau pengguna situs. Selain pada industri e-
business, sifat dasar situs web sebagai pusat informasi juga berarti bahwa, sebaiknya sebuah
situs web memiliki tingkat kefektifan dan usabilitas/kegunaan yang tinggi sehingga pengguna
atau pencari informasi dapat dengan mudah dan cepat mencari informasi yang diinginkan.

             1.2.  Rumusan Masalah

Pada penulisan makalah ini, saya akan merumuskan masalah pada: Apa itu e-business
serta bagaimana penjelasan mengenai e-business?

1.3.   Tujuan Penulisan

Maksud dan tujuan penulisan ini adalah untuk mengetahui apa itu e-business dan
menganalisa apa saja yang melingkupi dan tujuan dari e-business.

BAB II
PEMBAHASAN

2.1.     Sejarah Dalam Perkembangan E-Bussines

E-business adalah E-business (Inggris: Electronic Business, atau “E-business”) dapat


diterjemahkan sebagai kegiatan bisnis yang dilakukan secara otomatis dan semiotomatis
dengan menggunakan sistem informasi komputer. Istilah yang pertama kali diperkenalkan
oleh Lou Gerstner, seorang CEO perusahaan IBM ini, sekarang merupakan bentuk kegiatan
bisnis yang dilakukan dengan menggunakan teknologi Internet. E-business memungkinkan
suatu perusahaan untuk berhubungan dengan sistem pemrosesan data internal dan eksternal
mereka secara lebih efisien dan fleksibel. E-business juga banyak dipakai untuk berhubungan
dengan suplier dan mitra bisnis perusahaan, serta memenuhi permintaan dan melayani
kepuasan pelanggan secara lebih baik.

Dalam penggunaan sehari-hari, E-business tidak hanya menyangkut e-commerce saja.


Dalam hal ini, e-commerce lebih merupakan sub bagian dari E-business, sementara E-
business meliputi segala macam fungsi dan kegiatan bisnis menggunakan data elektronik,
termasuk pemasaran Internet. Sebagai bagian dari E-business, e-commerce lebih berfokus
pada kegiatan transaksi bisnis lewat www atau Internet. Dengan menggunakan sistem
manajemen pengetahuan, e-commerce mempunyai goal untuk menambah revenu dari
perusahaan.

E-commerce adalah penyebaran, pembelian, penjualan, pemasaran barang dan jasa


melalui sistem elektronik seperti internet atau televisi, www, atau jaringan komputer lainnya.
e-commerce dapat melibatkan transfer dana elektronik, pertukaran data elektronik, sistem
manajemen inventori otomatis, dan sistem pengumpulan data otomatis.Industri teknologi
informasi melihat kegiatan e-commerce ini sebagai aplikasi dan penerapan dari E-business
(e-business) yang berkaitan dengan transaksi komersial, seperti: transfer dana secara
elektronik, SCM (supply chain management), e-pemasaran (e-marketing), atau pemasaran
online (online marketing), pemrosesan transaksi online (online transaction processing),
pertukaran data elektronik (electronic data interchange /EDI), dll.E–Business (Electronic
Business) merupakan interaksi eksternal organisasi dengan para pemasok, pelanggan,
investor, kreditor pemerintah, dan media massa juga termasuk penggunaan teknologi
informasi untuk mendesain kembali proses internalnya.Bab ini akan memberikan pemahaman
dasar kepada para akuntan dan professional sistem mengenai peluang dan resiko. Dengan
menguasai ini, para akuntan dan professional sistem akan lebih siap untuk secara aktif
berpartisipasi dalam perencanaan, desain dan pengolahan langkah – langkah awal e –
business organisasi.

Berdasarkan beberapa definisi e-bisnis yang dikemukakan di atas, kita dapat


menggabungkannya ke dalam suatu definisi e-business yang utuh dengan melihat kesamaan
dari setiap definisi tersebut dan menggabungkannya. Kesamaan tersebut dapat kita lihat dari
beberapa sudut pandang, yaitu pelaku e-business, alat atau media atau sumber daya yang
digunakan, objek atau kegiatan yang menjadi sasaran, tujuannya, dan keuntungan yang
diberikan. Hasilnya sebagai berikut :

 Pelaku E-Business

- Organisasi, konsumen, perusahaan, supllier, pekerja, rekan bisnis

 Alat/Media/S umber Daya yang Digunakan

- Teknologi informasi dan komunikasi

- Komputer, data yang telah terkomputerisasi

- internet

 Kegiatan Sasaran

- Kegiatan bisnis

- Proses bisnis utama

- Pembelian, penjualan,pelayanan, transaksi

- Operasi bisnis utama

 Tujuan

- Koordinasi, Komunikasi, dan Pengelolaan organisasi

- Transformasi proses bisnis

- Sharing informasi

 Keuntungan

- Pendekatan yang aman, fleksibel, dan terintegrasi


- Memberikan nilai bisnis yang berbeda

- Efisien

- Peningkatan produktivitas dan keutungan

Contoh: Harian Kompas yang juga memiliki e-bisnis Kompas Online. Kompas menjalankan
proses bisnis utamanya berupa penyediaan berita dan distribusinya, tidak lagi hanya melalui
media cetak saja tetapi juga melalui internet. Keutungan yang dapat diberikan Kompas online
dapat diakses oleh seluruh penduduk di Indonesia (bahkan dunia), up to date, memangkas
biaya kertas, dapat diakses 24 jam, dan lainnya.

2.2.  Pengertian E-Business

E-bisnis (Inggris: Electronic Business, atau "E-business") adalah kegiatan bisnis yang


dilakukan secara otomatis dan semiotomatis dengan menggunakan sistem
informasi komputer. Istilah yang pertama kali diperkenalkan oleh Lou Gerstner.

Model e-Business

Adapun model – model E- business dapat dikategorikan menjadi Sembilan Model bisnis
yaitu:

1. Virtual Storefront, yang menjual produk fisik atau jasa secara online, sedangkan
pengirimannya  menggunakan sarana – sarana tradisional. seperti jasa posdan kurir.

2. Marketplace Concentrator, yaitu yang memusatkan mengenai informasi produk dan jasa
dari beberapa produsen pada satu titik sentral. Pembeli dapat mencari, membanding-
bandingkan dan kadangkala juga melakukan transaksi pembelian.

3.  Information Brokerme, yaitu menyediakan informasi mengenai produk, harga


dan ketersediaannya dan terkadang menyediakan fasilitas transaksi. Namun nilai utamanya
adalah nformasi yang disediakan.

4. Transaction Broker, yaitu pembeli dapat mengamati berbagai tarif dan syarat
pembelian,            namun aktifitas bisnis utamanya adalah memfasilitasi transaksi.
5. Electronic Clearinghouses, yaitu menyediakan suasana seperti tempat lelang produk,
dimana harga dan ketersediaan selalu berubah tergantung pada reaksi konsumen.

6.  Reverse auction, yaitu konsumen mengajukan tawaran kepada berbagai penjual


untuk   membeli barang atau jasa dengan harga yang disfesifikasi oleh pembeli.

7. Digital Product Delivery, yaitu menjual dan mengirim perangkat lunak, multimedia,
dan            produk digital lainnya lewat internet.

8. Content Provider, yaitu yang memperoleh pendapatan melalui penyediaan kontan.

2.3.   Jenis E-Business Karakteristik

 B2C (Business to Customer)

• Antar organisasi dan perorangan

• Nilai uang yang dilibatkan lebih kecil

• Transaksi satu waktu (tidak sering terjadi)

• Secara relatif sederhana

 B2B (Business to Business),

 B2G (Business to Government), serta

 B2E (Business to Education) • Antar – Organisasi

• Nilai uang yang dilibatkan lebih besar

• Hubungan yang kuat dan berkelanjutan

• Pemberian kredit oleh penjual ke pelanggan

• Lebih kompleks

2.4.   Pengaruh – Pengaruh E-Business Atas Proses Bisnis

      Pembeli dan Inbound Logistic. Internet dapat meningkatkan aktifitas pembeli dengan
cara mempermudah perusahaan mengidentifikasi calon pemasok dan membandingkan harga.
Data mengenai pembelian yang dilakukan sub unit organisasi yang berbeda dapat
disentralisasikan, sehingga memungkinkan organisasi untuk menetapkan pembelian total
diseluruh dunia atas berbagai produk

      Operasi internal, sumber daya manusia, dan infrastuktur. Teknologi komunikasi tingkat
lanjut dapat secara signifikan meningkatkan effisiensi operasi internal. Peningkatan akses ke
informasi juga dapat secara signifikan meningkatkan perencanaan. Pada sumber daya
manusia, aktifitas ini mendukung untuk effisiensi dan efektifitas dalam aktifitas utama.

      Outbound Logistic. Akses yang tepat waktu dan akurat atas informasi rinci tentang
pengiriman memungkinkan penjual mengurangi biaya tranportasi melalui cara pengiriman
gabungan ke para pelanggan yang dekat lokasinya satu dengan yang lainnya. Informasi yang
lebih tepat waktu tentang penjualan dapat membantu pabrik mengoptimalkan jumlah
persediaan yang ditanggungnya.

      Penjualan dan Pemasaran. Perusahaan dapat menciptakan katalog elektronik di Website


mereka untuk mengotomatisasikan input pesanan penjualan. Kemampuan ini tidak hanya
memungkinkan para pelanggan menyampaikan pesanan saat mereka menginginkannya, tetapi
juga dapat secara signifikan mengurangi jumlah staf dengan cara meniadakan telepon, surat-
menyurat atau pengiriman faks.

      Pelayanan dan dukungan Purnajual. E-business dapat secara signifikan meningkatkan


kualitas dukungan purnajual ke para pelanggan. 

2.5.   4 (Empat) Faktor-Faktor keberhasilan E-Business

•   E-business dan strategi organisasi. Nilai strategis untuk melakukan implementasu e-


business tergantung pada tingkat sejauh mana proses tersebut dapat membantu
organisasi mengimplementasikan dan mencapai strategi keseluruhan.

•   Pembeli dan Inbound Logistic. Internet dapat meningkatkan aktifitas pembeli dengan
cara mempermudah perusahaan mengidentifikasi calon pemasok dan membandingkan harga.
Data mengenai pembelian yang dilakukan sub unit organisasi yang berbeda dapat
disentralisasikan, sehingga memungkinkan organisasi untuk menetapkan pembelian total
diseluruh dunia atas berbagai produk.

•   Operasi internal, sumber daya manusia, dan infrastuktur. Teknologi komunikasi tingkat
lanjut  dapat secara signifikan meningkatkan effisiensi operasi internal. Peningkatan akses
ke informasi juga dapat secara signifikan meningkatkan perencanaan. Pada sumber
daya manusia, aktifitas ini mendukung untuk effisiensi dan efektifitas dalam aktifitas utama.

•   Outbound Logistic. Akses yang tepat waktu dan akurat atas informasi rinci
tentang pengiriman memungkinkan penjual mengurangi biaya tranportasi melalui cara
pengiriman  gabungan ke para pelanggan yang dekat lokasinya satu dengan yang lainnya.
Informasi yang lebih tepat waktu tentang penjualan dapat membantu pabrik mengoptimalkan
jumlah  persediaan yang ditanggungnya.

•   Penjualan dan Pemasaran. Perusahaan dapat menciptakan katalog elektronik di


Website mereka untuk mengotomatisasikan input pesanan penjualan. Kemampuan ini tidak
hanya memungkinkan para pelanggan menyampaikan pesanan saat mereka
menginginkannya, tetapi juga dapat secara signifikan mengurangi jumlah staf dengan cara
meniadakan telepon, surat-menyurat atau pengiriman faks.

•   Pelayanan dan dukungan Purnajual. E-business dapat secara signifikan meningkatkan


kualitas dukungan purnajual ke para pelanggan.

2.6.   Infrastuktur untuk E-Business

Jenis – jenis Jaringan dalam E-bussiness yaitu :

•   Local Area Network (LAN)

     Adalah jaringan komputer dan peralatan lainnya yang lokasinya dekat antara satu dengan
yang     lain  (biasanya dalam satu gedung).

•   Wide Area Network (WAN)

     Adalah jaringan komputer dan peralatan lainnya yang mencakup wilayah geografis yang
luas.

•   Value Added Network (VAN)

     Adalah sistem komunikasi jarak jauh yang didesain dan dikelola oleh suatu perusahaan
yang independen.

2.7.   Software Komunikasi  Software ini melaksanakan fungsi-fungsi sebagai berikut:


1.   Pengendalian akses

      Software ini berfungsi untuk menghubungkan dan memutuskan hubungan antar-


berbagai peralatan; secara otomatis memutar dan menjawab telepon; membatasi akses hanya
pada para pemakai yang berwenang; serta membuat parameter seperti: kecepatan, mode, dan
arah pengiriman.

2.   Pengelolaan jaringan

      Pada software ini berfungsi untuk mengumpulkan data untuk memeriksa kesiapan
peralatan jaringan untuk mengirim atau menerima data; membuat aturan antri untuk masukan
dan keluaran; menetapkan prioritas dalam sistem,mengirimkan pesan; dan mencatat
aktivita, penggunaan, dan kesalahan dalam jaringan.

3.   Pengiriman data dan file Software ini berfungsi untuk mengontrol pengiriman data, file
dan pesan-pesan diantara berbagai peralatan.

4.   Pendeteksi dan pengendalian atas kesalahan Software ini berfungsi untuk memastikan
bahwa data yang dikirim benar-benar merupakan data yang diterima.

5.   Keamanan data Software ini berfungsi untuk melindungi data selama pengiriman dari
akses pihak yang tidak berwenang.

2.8.   Melihat Secara Singkat Cara Kerja Internet

      Cara kerja Internet yang praktis dalam waktu singkat dapat mengirim data dalam berbagai
format audio dan visual dengan harga pengiriman data yang tergolong sangat murah
dibanding dengan media pengiriman data yang lain, membuat perkembanganya cukup pesat
akhir-akhir ini. Internet secara umum memang telah dikenal luas oleh masyarakat, namun
bagaimana sebenarnya cara kerja jaringan Internet itu dalam hal mengirim dan mentransfer
data dalam waktu yang singkat? Berikut adalah penjelasan sederhananya:

Sebuah komputer pengguna (client Computer) yang hendak dihubungkan ke jaringan


Internet, pada awalnya harus terhubung kesebuah Server. Dengan adanya sebuah server yang
mengatur akses dan mengirimkan data-data dari dan kedalam internet yang diminta oleh
beberapa client server, sehingga komputer client dapat mengakses website, chating, email,
dan lain sebagainya.Penghubung antara Server dan Client Komputer untuk menterjemahkan
beragam bahasa komputer disebut Protokol. Jika anda mengakses ebuah alamat misalnya
http:// yang artinya adalah hyper text transfer protocol dan itu tandanya anda telah terhubung
dengan jaringan komputer.Kemudian untuk mengenal masing-masing jutaan Client
Komputer di dunia internet, maka masing-masing komputer memiliki alamat Internet
Protocol (IP) masing-masing. Alamat IP atau yang sering juga disebut IP Address akan
memberikan informasi dari paket mana berasal dan akan ditujukan ke mana sebuah data.
Selain IP Address juga ada perangkat yang paling populer di dunia Internet, yaitu Web
Browser. Agar Clinet Komputer yang anda gunakan dapat melihat informasi yang dikirim
dari server, maka dibutuhkan perangkat internet Browser. Internet Browser yang paling
terkenal sejauh ini adalah Internet Explorer, Mozilla Firefox, Opera dan lain sebagainya.

2.9.   Bagaimana Informasi Diproses dalam Internet

Setelah terhubung internet dan masuk ke dalam web browser, selanjutnya informasi
yang dibutuhkan akan di cari melalui web pages dengan memasukan web addresses baik
dengan hyperlink atau mengetiknya di web browser. Lalu terjadi permintaan masuk dari web
browsers ke web server melalui internet. Informasi lalu dikembalikan melalui HTTP dari web
server ke web browser dan terakhir informasi muncul di web pages. Proses ini cepat
lambatnya tergantung dari kecepatan koneksi internet.

Terdapat beberapa cara di internet untuk mengakses informasi dalam World Wide
Web melalui web pages yang dapat dilihat di web browser, antara lain melalui E-mail,
Internet Relay Chat (IRC), usenet newsgroup dan File Transfer Protocol (FTP). E-mail dapat
digunakan sebagai pull mechanism melalui direct mail untuk pemasar. Sedangkan IRC
menawarkan komunikasi langsung dengan PC yang sedang terhubung saat itu dan lebih
bersifat untuk hiburan saja. Selanjutnya adalah usenet newsgroup yang sering disebut juga
sebagai forum untuk mempelajari perilaku konsumen. Lalu ada FTP yang dugunakan untuk
memindahkan data dari PC ke situs melalui HTML web pages dan graphics dengan cara
mengunggah. Selain itu juga terdapat Grophers, Archies dan Wais yang sudah tidak ada lagi
karena kegunaannya sudah digantikan oleh World Wide Web.

2.10.  Peranan Internet Dalam E-Business

Keterhubungan global (global connectivity) melalui internet dan kemudahan


penggunaan (ease of use) dapat menyediakan akses kepada dunia bisnis dan perorangan yang
secara normal akan sulit dilakukan. Perusahaan bisnis dapat secara langsung menghubungi
pemasok, rekan bisnis, atau pelanggan perorangan dengan biaya rendah, meskipun terletak
sangat jauh secara geografis.Begitu pula bagi pengusaha, mereka dapat mencari outlet baru
untuk produk atau jasa yang ditawarkannya secara lebih luas, karena internet memfasilitasi
transaksi silang batas (cross border transaction) sehingga informasi mengalir lebih cepat.
Selain itu, internet juga menyediakan media yang berbiaya rendah (low cost medium) bagi
aliansi global dan organisasi maya (virtual organizations). Web merupakan tampilan
antarmukuka (interface) standar. Dengan media internet, memungkinkan akses global dengan
murah yang dapat dipergunakan untuk menciptakan sistem dalam sebuah organisasi. Bukan
itu saja, internet dapat menciptakan aplikasi interaktif yang dapat disesuaikan untuk berbagai
kebutuhan. Halaman-halaman web mempunyai kamampuan untuk berinteraksi secara lebih
menarik yang tidak dapat disediakan oleh media tradisonal berbasis kertas. Penampilan teks,
suara, gambar, dan video pada halaman web mampu menarik orang untuk berinteraksi lebih
jauh, dan ditambah kemudahan berinteraksi hanya dengan menekan tombol untuk membuat
pilihan yang diinginkan.

2.11.  Peranan Website Dalam E-Busines

Website dalam e bisnis sangat berperan sekali, karena dengan adanya website sebagai
penjualan bisnis pun bisa di jalankan secara online yaitu dengan E – Commerce. Electronic
Commerce (Perniagaan Elektronik), sebagai bagian dari Electronic Business (bisnis yang
dilakukan dengan menggunakan electronic transmission), oleh para ahli dan pelaku bisnis
dicoba dirumuskan definisinya. Secara umum e-commerce dapat didefinisikan sebagai segala
bentuk transaksi perdagangan/perniagaan barang atau jasa (trade of goods and service)
dengan menggunakan media elektronik. Jelas, selain dari yang telah disebutkan di atas,
bahwa kegiatan perniagaan tersebut merupakan bagian dari kegiatan bisnis. Kesimpulannya,
“e-commerce is a part of e-business”.

Jadi dapat disimpulkan peranan website dalam e bisnis adalah penjualan secara online
yang ditampilkan dalam sebuah halaman website yang mempunyai domain name tertentu
sesuai dengan penjualan yang ditawarkan dan dibuat semenarik mungkin agar customer dapat
tertarik dan memesan produk yang ditawarkan.
2.12.   Memilih Hosting  yang Tepat

Memilih sebuah tempat hosting adalah gampang - gampang susah, sebab mencari


sebuah hosting sama artinya mencari mitra kerja untuk membantu kita untuk menyimpan file-
file website kita yang kemudian kita publikasikan di internet, sehingga akan mengundang
banyak pengunjung untuk aktif melihat website anda serta melakukan transaksi. Memilih
hosting yang salah tentunya sangat membawa dampak buruk untuk anda.  Berikut tips dan
trik untuk memilih hosting yang sesuai dengan kebutuhan anda.

Adapun tips untuk memilih hosting :

1.      Pilih tempat hosting yang benar-benar terpercaya.

Fitur hosting yang lengkap. Customers service yang full online 24jam, karena kalau ada
masalah dengan blog kita, maka kita bisa cepat – cepat menanganinya.

Mempunyai transfer bandwitch yang cukup besar Tidak terdapat banner iklan dari provider
yang muncul pada website kita. Kecuali kita pasang sendiri.Lebih mudah terdaftar kedalam
mesin pencari seperti Google dan Yahoo. Hal ini tentu semakin mempercepat orang lain
untuk mengunjungi website kita karena dapat membukanya melalui mesin-mesin pencari
tersebut.

            
BAB III
PENUTUP

3.1.   Kesimpulan
            Berdasarkan dari uraian sebelumnya, maka dapat ditarik beberapa kesimpulan sebagai
berikut :

  E– Business merupakan interaksi eksternal organisasi dengan para pemasok, pelanggan,
investor, kreditor Pemerintah dan media massa dan juga termasuk pengggunaan teknologi
informasi untuk mendesain kembali proses internalnya.

  Internet sangat beperan penting dalam proses E-Busieness dimana Internet memberikan 
dukungan yang mutakhir pada usaha untuk melakukan perekayasaan ulang proses bisnis,
Electronic business (e-Business) adalah penggunaan teknologi elektronik terutama dalam
bentuk teknologi informasi (TI) untuk melakukan segala proses bisnis, termasuk didalamnya
adalah jual beli atau pertukaran produk, jasa dan informasi, membangkitkan permintaan
melalui kegiatan marketing, melayani pelanggan, berkolaborasi dengan rekan bisnis dan
kegiatan transaksi bisnis secara online.

3.2.   Saran
            Berikut ini Penulis mengemukakan saran yang sekiranya dapat bermanfaat :
E – Business harus terus dikembangkan lagi agar para konsumen menjadi lebih merasa puas
atas semua fasilitas yang ada.
DAFTAR PUSTAKA

http://islam-download.net/cara-mudah-cepat/cara-kerja-internet.html

http://okagn.wordpress.com/2009/12/16/catatan-kuliah-ksi-lanjut-1-peranan-internet-dalam-
e-business/

http://www.waena.org/index2.php?option=com_content&do_pdf=1&id

http://indo-comunity.blogspot.com/2011/01/jenis-jenis-bahasa-pemrograman-dalam.html

http://www.g-excess.com/id/pengertian-domain-name-adalah.html

http://adenisarefita.blogspot.com/2018/10/makalah-e-business.html

Anda mungkin juga menyukai