Anda di halaman 1dari 11

DEFINISI OBYEK KAJIAN DAN KEDUDUKAN PSIKOLOGI SOSIAL

DALAM STUDI PSIKOLOGI


Makalah ini disusun guna memenuhi tugas mata kuliah Psikologi Sosial
Dosen Pengampu : Setya Utami, M.PSi.

Disusun Oleh :

1. Achmad Luqman Hakim NIM 43010170114


2. Ahmad Fatkhur Rozi NIM 43010180075
3. Salma Gina Naila Brilian NIM 43010200002
4. Citra Gea Mustika Arinda NIM 43010200022
5. Rafli Syahzuhri NIM 43010200027

PROGRAM STUDI KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM


FAKULTAS DAKWAH
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI SALATIGA
TAHUN AKADEMIK 2021/2022

I
KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr.Wb
Rasa syukur kami panjatkan kepada Allah SWT, karena berkat rahmat dan
hidayah-Nya kami dapat menyusun makalah ini dengan baik dan selesai secara
tepat waktu. Makalah ini kami beri judul“Definisi Objek Dan Kedudukan Psikologi
Social Dalam Studi Psikologi Penyusunan makalah ini bertujuan untuk memenuhi
tugas perkuliahan dari dosen pengampu. Selain itu, makalah ini juga bertujuan
untuk memberikan tambahan wawasan bagi kami sebagai penulis dan bagi para
pembaca. Khususnya dalam hal ini.
Kami selaku penulis tidak lupa untuk mengucapkan terima kasih kepada Ibu
, Setya Utami, M.Psi. Selaku dosen pengampu. Tidak lupa bagi rekan-rekan
mahasiswa lain yang telah mendukung penyusunan makalah ini kami juga
mengucapkan terima kasih.
Terakhir, kami menyadari bahwa makalah ini masih belum sepenuhnya
sempurna. Maka dari itu kami terbuka terhadap kritik dan saran yang bisa
membangun kemampuan kami, agar pada tugas berikutnya bisa menulis makalah
dengan lebih baik lagi. Semoga makalah ini bermanfaat bagi kami dan para
pembaca.
Wassalamu’alaikum Wr.Wb

Salatiga,14 September 2021

Penulis

ii
DAFTAR ISI

COVER …………………………………………………………………………... i
KATA PENGANTAR ............................................................................................ ii
DAFTAR ISI .......................................................................................................... iii
BAB I PENDAHULUAN ....................................................................................... 4
A. LATAR BELAKANG ................................................................................. 4
B. RUMUSAN MASALAH ............................................................................. 4
C. TUJUAN ...................................................................................................... 5
BAB II PEMBAHASAN ........................................................................................ 6
A. DEFINISI PSIKOLOGI SOSIAL ................................................................ 6
B. KEDUDUKAN PSIKOLOGI SOSIAL DALAM STUDI PSIKOLOGI..... 7
C. OBJEK KAJIAN DALAM PSIKOLOGI SOSIAL ..................................... 8
BAB III PENUTUP............................................................................................... 10
A. KESIMPULAN .......................................................................................... 10
B. SARAN ...................................................................................................... 10
DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................... 11

iii
BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Psikologi sosial adalah tentang bagaimana perilaku manusia sebagai makhluk
sosial yang dalam usahanya memenuhi kebutuhan-kebutuhannya harus berinteraksi
dan melakukan kontak sosial dengan manusia lain beserta lingkungannya. Dalam
interaksinya tersebut seseorang melakukan hubungan sosial pada situasi psikologi
sosial tertentu yang akan melibatkan unsur-unsur kejiwaan manusia itu sendiri.
Hubungan manusia baik individu maupun antar masyarakat serta antar kelompok
akan berdampak pada kejiwaan bagi manusia. Sebagaimana kejiwaan manusia
seperti emosional,sikap ,kemauan, perhatian, harga diri, serta motivasi ini termasuk
dalam cakupan psikologi sosial. Psikologi sosial termasuk kajian keilmuan baru
dalam bagian dari psikologi itu sendiri yaitu ilmu mengenai proses pekembangan
mental manusia sebagai makhluk sosial. Dengan demikian, psikologi sosial
mempelajari hal hal yang meliputi perilaku manusia dalam konteks sosial. Jadi
Psikologi sosial ini merupakan salah satu jenis psikologi khusus, yaitu yang khusus
membicarakan perilaku atau aktivitas individu dalam kaitannya dengan situasi atau
konteks sosial.

B. RUMUSAN MASALAH
Adapun rumusan masalah yang akan penulis terapkan yaitu:
1. Apa definisi psikologi sosial?
2. Bagaimana kedudukan psikologi sosial dalam studi psikologi?
3. Apa objek kajian dalam psikologi sosial?

4
C. TUJUAN
1. Untuk mengetahui dan memahami definisi psikologi sosial.
2. Untuk mengetahui dan memahami kedudukan psikologi sosial dalam studi
psikologi.
3. Untuk mengetahui dan memahami objek kajian dalam psikologi sosial.

5
BAB II
PEMBAHASAN

A. DEFINISI PSIKOLOGI SOSIAL


Psikologi sosial adalah cabang ilmu psikologi yang meneliti dampak
atau pengaruh sosialterhadap perilaku manusia. Psikologi sosialmerupakan
perkembangan ilmu pengetahuan yang baru dan merupakan cabang dari ilmu
pengetahuan psikologi pada umumnya. Ilmu tersebut menguraikan tentang
kegiatan-kegiatan manusia dalam hubungannya dengan situasi-situasi sosial.
Dari berbagai pendapat tokoh-tokoh tentang pengertian psikologi sosial dapat
disimpulkan bahwa psikologi sosial adalah suatu studi ilmiah tentang
pengalaman dan tingkah laku individu-individu dalam hubungannya dengan
situasi sosial.

Menurut Gordon Allport (dalam Sugiyono, 2016), psikologi sosial


adalah ilmu pengetahuan yang berusaha memahami dan menjelaskan
bagaimana pikiran, perasaan, dan tingkah laku seseorang dipengaruhi oleh
kehadiran orang lain, baik secara:

a. secara nyata atau actual


b. dalam bayangan atau imajinasi
c. dalam kehadiran yang tidak langsung (implied).

Menurut David O Sears (dalam Sugiyono, 2016), psikologi sosial adalah ilmu
yang berusaha secara sistematis untuk memahami perilaku social, mengenai:

a. bagaimana kita mengamati orang lain dan situasi social


b. bagaimana orang lain bereaksi terhadap kita
c. bagaimana kita dipengaruhi oleh situasi sosial. 1

1 Sugiyono. 2016. PERSPEKTIF PSIKOLOGI SOSIAL (Kajian Tentang Interaksi Sosial Santri Lama Dengan Santri
Baru Pondok Pesantren Darussalam Blokagung Tegalsari Banyuwangi). Jurnal Darussalam: Jurnal
Pendidikan, Komunikasi dan Pemikiran Hukum Islam. Vol. VII, No 2: 378- 404.

6
Menurut Show danCostanzo (dalam Sugiyono, 2016), psikologi sosial
adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari perilaku individual sebagai
fungsi stimulus-stimulus social. Defenisi ini tidak menekankan stimulus eksternal
maupun proses internal, melainkan mementingkan hubungantimbale balik antara
keduanya. Stimulus diberi makna tertentu oleh manusia dan selanjutnya
manusia bereaksi sesuai dengan makna yang diberikannya itu. Menurut Baron
danByrne (dalam Sugiyono, 2016), psikologi sosial adalah bidang ilmu yang
mencari pemahaman tetnang asalmula dan penyebab terjadinya pikiran serta
perilaku individu dalam situasi-situasi sosial. Defenisi ini menekankan pada
pentingnya pemahaman terhadap asal mula dan penyebab terjadinya perilaku
dan pikiran.

psikologi sosial adalah suatu studi ilmiah tentang pengalaman dan tingkah
laku individu-individu dalam hubungannya dengan situasi sosial. adalah ilmu
pengetahuan yang berusaha memahami dan menjelaskan bagaimana pikiran,
perasaan, dan tingkah laku seseorang dipengaruhi oleh kehadiran orang lain.

B. KEDUDUKAN PSIKOLOGI SOSIAL DALAM STUDI PSIKOLOGI


Psikologi mempelajari kepribadian individu dan sosiologi mempelajari
tentang manusia dalam kelompok atau masyarakat, maka psikologi sosial
mempelajari cara manusia saling memengaruhi, berpikir, dan memandang pribadi
lainnya dalam interaksi sehari-hari. Kedudukan psikologi sosial tersebut
menunjukkan bahwa psikologi sosial mempunyai kedudukan yang sangat dekat
dengan sosiologi, antropologi, dan psikologi. Hal ini dapat dipahami karena
psikologi sosial mempunyai objek materia yang sama dengan sosiologi dan
antropologi, yaitu gejala-gejala sosial dari individu. Perbedaan keempatnya terletak
pada objek forma yang berbeda antara satu dan lainnya. 2

2
Sugiyono. 2016. PERSPEKTIF PSIKOLOGI SOSIAL (Kajian Tentang Interaksi Sosial Santri Lama Dengan Santri
Baru Pondok Pesantren Darussalam Blokagung Tegalsari Banyuwangi). Jurnal Darussalam: Jurnal
Pendidikan, Komunikasi dan Pemikiran Hukum Islam. Vol. VII, No 2: 378- 404.

7
Sebagaimana ilmu-ilmu sosial lainnya, psikologi sosial mempelajari tingkah
laku manusia dalam suatu situasi sosial. Sebagai ilmu pengetahuan yang masih
muda, latar belakang pertumbuhan psikologi sosial berasal dan terpengaruh oleh
ilmu-ilmu sosial lain, seperti sosiologi, antropologi, dan psikologi yang mempunyai
usia lebih tua. Psikologi sosial memiliki dua tujuan penting. Objek forma ini juga
sesuai dengan tinjauan tiap-tiap ilmu pengetahuan tersebut sehingga mempunyai
definisi sendiri-sendiri.

Secara teoretis, psikologi sosial bertujuan memahami tingkah laku sosial,


mengendalikan tingkah laku sosial, dan memprediksi tingkah laku sosial. Secara
praktis, psikologi sosial bertujuan memecahkan masalah sosial, seperti konflik,
prasangka, ketegangan sosial, kesukuan, dan diskriminasi. Salah satu ciri utama
psikologi sosial adalah komitmennya pada metodologi ilmiah. Psikologi sosial
adalah ilmu empiris yang berarti bahwa para psikolog sosial menggunakan metode
sisteatis untuk mengumpulkan informasi tentang kehidupan sosial dan menguji
kegunaan suatu teori. Buku ini hadir untuk mendalami perilaku individual sebagai
fungsi stimulus sosial, dan tingkah laku manusia dalam lingkungan sosialnya
sehingga pembaca memiliki pengetahuan dan mampu memahami konsep dasar dan
latar belakang psikologi sosial, interaksi sosial, situasi kelompok sosial, motif,
sikap, dan pengaruh masyarakat terhadap perkembangan sosial.

C. OBJEK KAJIAN DALAM PSIKOLOGI SOSIAL


Objek kajian dari psikologi sosial tidaklah berbeda dengan psikologi secara
umumnya, karena psikologi sosial adalah salah satu cabang ilmu dari psikologi.
Bila objek pembahasan psikologi adalah manusia dan kegiatannya, maka psikologi
sosial adalah kegiatan-kegiatan sosialnya. Psikologi sosial membicarakan objek
yang meninjau hubungan individu yang satu dengan yang lainnya seperti
bagaimana pengaruh terhadap pimpinan, pengaruh terhadap anggota, pengaruh
terhadap kelompok lainnya.

8
Menurut ahli psikologi Gordon Allport, psikologi sosial merupakan satu
disiplin yang menggunakan kaedah saintifik untuk memahami dan menerangkan
bagaimana pikiran, perasaan dan tingkah laku individu yang dipengaruhi oleh orang
lain.

Pada dasarnya, disiplin ini memahami bagaimana tingkah laku individu kami
diubah sesuai oleh persekitaran di mana ia berlaku. Pengaruh ini boleh menjadi
sangat besar bergantung pada siapa kita bersama, peranan kita dalam kumpulan atau
bagaimana kita melihat diri kita dalam hubungan dengan orang lain, kita akan
berkelakuan dalam satu cara atau yang lain.

Di samping kedua-dua aspek ini, psikologi sosial juga memahami cara kita
melihat orang lain, dan bagaimana ini dapat mengubah tingkah laku kita. Ide ini
bukan untuk memahami cara kami bertindak di peringkat akademik, tetapi untuk
mempelajari mengubah tingkah laku dan untuk mengurangkan kesan negatif
kumpulan dalam diri kita. Berikut ini contoh dari psikologi sosial dalam beberapa
tahun ini adalah untuk memahami mengapa orang muda mula merokok atau minum
walaupun menyedari bahaya tingkah laku ini. 3

3
Arifin, Bambang Syamsul. 2015. PSIKOLOGI SOSIAL. Bandung: Pustaka Setia.

9
BAB III
PENUTUP

A. KESIMPULAN
psikologi sosial adalah suatu studi ilmiah tentang pengalaman dan tingkah
laku individu-individu dalam hubungannya dengan situasi sosial. adalah ilmu
pengetahuan yang berusaha memahami dan menjelaskan bagaimana pikiran,
perasaan, dan tingkah laku seseorang dipengaruhi oleh kehadiran orang lain.
Psikologi mempelajari kepribadian individu dan sosiologi mempelajari
tentang manusia dalam kelompok atau masyarakat, maka psikologi sosial
mempelajari cara manusia saling memengaruhi, berpikir, dan memandang pribadi
lainnya dalam interaksi sehari-hari. Kedudukan psikologi sosial tersebut
menunjukkan bahwa psikologi sosial mempunyai kedudukan yang sangat dekat
dengan sosiologi, antropologi, dan psikologi. Hal ini dapat dipahami karena
psikologi sosial mempunyai objek materia yang sama dengan sosiologi dan
antropologi, yaitu gejala-gejala sosial dari individu. Perbedaan keempatnya terletak
pada objek forma yang berbeda antara satu dan lainnya.

psikologi sosial juga memahami cara kita melihat orang lain, dan bagaimana
ini dapat mengubah tingkah laku kita. Ide ini bukan untuk memahami cara kami
bertindak di peringkat akademik, tetapi untuk mempelajari mengubah tingkah laku
dan untuk mengurangkan kesan negatif kumpulan dalam diri kita.

B. SARAN
Mohon maaf atas segala kekurangan dalam pembuatan makalah ini, kritik dan
saran sangat dibutuhkan dalam pembuatan makalah selanjutnya agar lebih baik dan
benar.

10
DAFTAR PUSTAKA

Arifin, Bambang Syamsul. 2015. PSIKOLOGI SOSIAL. Bandung: Pustaka Setia.

Sugiyono. 2016. PERSPEKTIF PSIKOLOGI SOSIAL (Kajian Tentang Interaksi


Sosial Santri Lama Dengan Santri Baru Pondok Pesantren Darussalam
Blokagung Tegalsari Banyuwangi). Jurnal Darussalam: Jurnal Pendidikan,
Komunikasi dan Pemikiran Hukum Islam. Vol. VII, No 2: 378- 404.

https://ms.journalmural.com/psicolog-social-historia

11

Anda mungkin juga menyukai