Anda di halaman 1dari 5

BAB III

LAPORAN KASUS

I. IDENTITAS
Nama : Tn. E
Tanggal Lahir/Umur : 24 November 1974 / 46 tahun
Jenis Kelamin : Perempuan
Pendidikan Terakhir : SMA
Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
Alamat : Tamiang Layang

II. ANAMNESIS
Keluhan Utama : Penurunan pendengaran telinga kiri

Riwayat Penyakit Sekarang :


Pasien perempuan usia 46 tahun berkunjung ke poliklinik THT RSUD dr.
Doris Sylvanus Palangka Raya dengan keluhan penurunan pendengaran telinga
kiri sejak 1 tahun lalu. Selain itu, pasien mengeluhkan muncul benjolan di liang
telinga kiri ± 2 bulan lalu, disertai kadang-kadang muncul berdenging dan nyeri
seperti disetrum serta telinga terasa seperti ditarik. Kemudian pasien juga
merasakan gatal dan keluar nanah yang berbau dari telinga kiri ± 3 minggu
SMRS.
Selain itu pasien juga mengeluhkan mata kiri sering berair dan susah
menutup sempurna serta pipi terasa kencang seperti ditarik. Sisi wajah sebelah kiri
terasa tebal, kaku, dan bergerak sendiri. Pasien juga merasa kurang jelas saat
berbicara dan susah mendengarkan perkataan orang lain. Demam (-), batuk (-),
pilek (-), mual (-), muntah (-), pusing berputar (-)
Sebelumnya pasien pernah mengalami hal serupa yaitu muncul benjolan di
telinga kiri pada bulan Novermber 2020 dan dilakukan tindakan operasi pada
bulan Januari 2021. Pasien mengaku pendengarannya agak membaik setelah
dilakukan operasi.

26
Riwayat Penyakit Dahulu :
- Vertigo (+) sejak 1 tahun lalu, terakhir kambuh 2 bulan lalu. Obat yang
biasa diminum; Mertigo.
- Asma (+) Muncul jika terkena asap dan debu, terakhir kambuh minggu
lalu. Obat yang biasa digunakan; Symbicort.
- DM (-) HT (-)
- Alergi makanan dan obat (-)

Riwayat Penyakit Keluarga :


- Riwayat alergi (-)
- Riwayat asma (-)
- Riwayat DM (-), HT(-)

Riwayat Kebiasaan:
- Riwayat merokok dan alkohol (-)
- Riwayat mengorek telinga dengan cotton bud (+). Namun, sudah berhenti
saat muncul keluhan benjolan tahun lalu

Riwayat Pengobatan:
- Pasien operasi telinga bulan Januari 2021
- Pasien sudah berobat namun tidak terkontrol.

III. PEMERIKSAAN FISIK


A. Status Generalisata
Keadaan Umum : Tampak sakit sedang
Kesadaran : Compos mentis
Tanda-Tanda Vital : Tekanan Darah : 120/80 mmHg
Nadi : 80 x/menit
Respirasi : 28 x/menit
Suhu : 360C

27
BB/TB : 60 kg/ 155 cm
IV. STATUS LOKALIS
1. Pemeriksaan Otoskopi
Telinga Kiri :Tampak granulasi pada meatus akustikus eksterna, membran
timpani tertutup oleh granulasi.
Telinga Kanan : Tampak meatus akustikus eksterna normal, membran
timpani dextra intaks, pergerakan bak, pantulan cahaya normal.
2. Pemeriksaan Rhinoskopi Anterior
Konka inferior dan media dextra dan sinistra normal warna merah muda
tidak ada deviasi septum, tidak tampak massa tumor
3. Pemeriksaan Faringoskopi
Tonsil T1-T1 tenang, mokus orofaring normal

28
V. PEMERIKSAAN PENUNJANG
1. Rontgen Mastoid Kiri dan Kanan

 Mastoid air cell kanan normal


 Mastoid air cell kiri menghilang, tampak massa opasitas inhomogen lebih di
anterior mastoid.
 Tampak gambaran owl eye di mastoid kiri
Kesan : Massa soft tissue dengan mastoiditis kronis sinistra

29
VI. TATALAKSANA
1. Medikamentosa
 Ofloxacin 5 ml
 Asam mefenamat 500 mg

2. Anjuran Terapi
 Mastoidektomi sinistra

VII. DIAGNOSIS
- OMSK Maligna AS
- Granulasi
- Parase Nervus Fasialis Sinistra
- Mastoiditis Sinistra

30

Anda mungkin juga menyukai