Disusun oleh :
(71200035)
BANDUNG
2021
PENDAHULUAN
Peluang :
Mempunyai dokter spesialis penyakit dalam, mata, patologi klinik, dan radiologi.
Strategi Pasar :
Menargetkan peluang sebagai Klinik Utama sebelum Pra Hospital.
Strategi Bisnis :
Kerjasama dengan perusahaan dan institusi pendidikan maupun BPJS.
Profil Klinik :
Klinik Dr. Ueng merupakan klinik swasta yang terletak di kecamatan Purwakarta,
kabupaten Purwakarta, Jawa Barat. Klinik ini memberikan pelayanan kesehatan bagi masyarakat
yang bertempat tinggal di daerah Purwakarta, di mana penduduknya rata-rata berasal dari semua
umur dan termasuk dalam golongan ekonomi menengah ke bawah. Klinik ini memberikan
pelayanan dokter umum, dokter spesialis, Instalasi Gawat Darurat (IGD), ruang rawat inap, dan
farmasi. Klinik Dr. Ueng telah memberikan pelayanan kesehatan sejak tahun 1996 dan masih
beroperasi hingga sekarang. Hal ini menjadikan posisi klinik Dr. Ueng dalam persaingan antar
klinik menjadi kuat karena telah dikenal dengan pelayanan yang baik oleh masyarakat.
7000
6000 Keterangan :
5000
2017 : 6.619
4000
2018 : 4.852
3000
2019 : 3.734
2000
1000
2020 : 3.527
0
2017 2018 2019 2020
Dari grafik tersebut dapat dilihat bahwa jumlah kunjungan pasien di klinik Dr. Ueng dalam
empat tahun terakhir mengalami penurunan, di mana tahun 2019 hingga tahun 2020 cenderung
stagnan. Data yang diperoleh merupakan jumlah kunjungan pasien secara global, baik rawat jalan
maupun rawat inap. Klinik Dr. Ueng dalam menjalankan operasionalnya tidak pernah memiliki
target jumlah kunjungan yang harus dicapai tiap bulan atau tahunnya. Hal ini menjadi motivasi
penulis untuk memperbaiki strategi pemasaran di klinik Dr. Ueng agar dapat meningkatkan jumlah
kunjungan pasien.
TUJUAN
Dengan disusunnya perencanaan strategi pemasaran yang tepat, tujuan yang ingin dicapai yaitu :
Untuk merumuskan strategi pemasaran dan program serta kegiatan yang tepat untuk
memasarkan produk pelayanan kesehatan di klinik Dr. Ueng.
Mampu bersaing dengan pelayanan kesehatan negeri maupun swasta di wilayah kerjanya,
sehingga hasil penelitian ini dapat menjadi masukan bagi klinik Dr. Ueng dalam
meningkatkan daya saingnya.
STRATEGI PEMASARAN
A. STP Model
Segmentasi
Segmentasi Hasil Survei Keterangan
Geografi Kecamatan Purwakarta terdiri dari 9634 Mayoritas pasien penduduk
jiwa/km2 yang merupakan kepadatan Kecamatan Purwakarta.
penduduk tertinggi dari Kabupaten
Purwakarta
Demografi Pekerjaan : Mayoritas profesi di
- Pertanian : 30,08 % Kecamatan Purwakarta
- Perdagangan : 21,87 % bergerak dalam bidang
- Industri : 19,49 % pertanian.
- Jasa : 12,70 %
- Lainnya : 15,94 %
Status Ekonomi :
- Penerima Jamkesmas 2013 di
Kecamatan Purwakarta :
22.822
- Penerima BPJS PBI 2014 di
Kecamatan Purwakarta :
22.166
Perilaku Loyalitas : loyal Mayoritas bersedia
Cara membayar : out of pocket berkunjung kembali,
pasien masih dokter
minded, dan cara mmbayar
dengan out of pocket.
Targeting :
- Penduduk Kabupaten Purwakarta terutama Kecamatan Purwakarta.
- Status sosial ekonomi menengah ke bawah.
- Bekerja secara mandiri sebagai wirausaha dengan memiliki jaminan pembiayaan.
- Loyal pada Klinik Dr. Ueng.
- Puas dengan pelayanan Klinik Dr. Ueng.
Positioning :
Mayoritas warga Kecamatan Purwakarta sudah mengetahui Klinik Dr. Ueng,
namun tidak mengetahui kelebihan pelayanan secara mendetail. Rata-rata pasien yang
berkunjung merupakan pasien lama yang sudah berobat sebelumnya dan pasien baru yang
terdaftar BPJS pada Klinik Dr. Ueng.
B. Bauran Pemasaran
Secara garis besar ditetapkan fokus bauran pemasaran pada penetrasi pasar
terutama pada terget pasar yang telah ditetapkan dengan cara memperkuat kegiatan
marketing dengan bauran promosi dan juga meningkatkan mutu pelayanan. Bauran
pemasaran terbagi dalam beberapa bidang berikut :
Product
Produk dalam penelitian ini adalah klinik itu sendiri. Pelayanan yang diberikan
berupa :
- Pelayanan jasa kesehatan umum dan spesialisasi
- Pelayanan jasa radiologi
- Pelayanan jasa laboratorium
- Pelayanan jasa Medical Check-Up (MCU)
- Pelayanan jasa One Day Care
- Pelayanan jasa Instalasi Gawat Darurat
- Pelayanan rawat jalan (poli umum, poli penyakit dalam, poli mata, fisioterapi)
- Pelayanan rawat inap
- Pelayanan ambulans
Price
Komponen tarif rawat jalan di Klinik Dr. Ueng terdiri dari tarif jasa dokter dan
komponen Biaya Umum (BUM)/ biaya administrasi. Konsep awal tentang tarif di Klinik
Eksekutif adalah tarif jasa dokter dan biaya administrasi.
Tarif Ambulans :
Tarif Rawat Inap :
PROGRAM KERJA
No. Kata Kunci Rencana Aksi
1. Terkemuka di wilayah Pasien mengenal Klinik Dr. Ueng dengan
cakupannya baik.
Memperkuat marketing internal.
Membuat kegiatan marketing eksternal yang
lebih terstruktur.
2. Mampu bersaing Membuat produk baru sesuai kebutuhan pasar.
3. Unggulan pelayanan Rekruitmen dokter spesialis yang mendukung
pelayanan
4. Mutu pelayanan Meningkatkan mutu pelayanan terutama yang
berhubungan dengan loyalitas pasien.
Alasan pasien memilih berobat di Klinik Dr.
Ueng karena faktor pelayanan.
Loyalitas pasien.
5. Pendidikan dan pelatihan Memberikan pendidikan dan pelatihan bagi
karyawan seluruh karyawan sehingga terbentuk
karyawan yang kompeten.
Melakukan evaluasi secara terus-menerus
terhadap karyawan yang sudah memperoleh
pendidikan dan pelatihan untuk melihat
keberhasilan program tersebut.
6. Pengolahan yang efektif dan Peningkatan jumlah kunjungan pasien
efisien sehingga meningkatkan perolehan
pendapatan.
Mengendalikan biaya operasional.
PROYEKSI UNTUNG-RUGI
Kinerja keuangan didapat dari bagian rawat jalan dan rawat inap, namun kontribusi terbesar
didapat dari pelayanan rawat jalan. Untuk itu perlu perhatian manajemen agar strategi pemasaran
tidak hanya meningkatkan jumlah pasien rawat jalan di Klinik Dr. Ueng tetapi menjadikan Klinik
Dr. Ueng sebagai pintu masuk utama bagi pasien rawat inap. Manajemen perlu membuat paket
rawat jalan dan rawat inap khusus bagi pasien Klinik Dr. Ueng dengan penawaran yang menarik.
Kebijakan tarif oleh pimpinan RS yang dilakukan untuk menyiasati kekhawatiran dari
dokter praktek bahwa tarif terlalu mahal, perlu ditinjau kembali. Karena dari survei mayoritas
pasien mengatakan tarif masih terjangkau dan tidak terlalu mahal. Kotler dan Armstrong
berpendapat ada dua faktor utama yang perlu dipertimbangkan dalam menetapkan harga, yakni
faktor internal perusahaan dan faktor eksternal. Faktor internal meliputi : tujuan pemasaran
perusahaan, strategi bauran pemasaran, biaya dan juga organisasi. Sedangkan, faktor eksternal
meliputi : sifat pasar, permintaan, persaingan, dan unsur eksternal lainnya. Penetapan fokus bauran
pemasaran pada penetrasi pasar terutama pada target pasar dengan memperkuat kegiatan
marketing mix (bauran promosi) serta peningkatan kualitas pelayanan memang sesuai dengan
kondisi saat ini. Untuk memasarkan suatu produk, marketer harus mengetahui siapa yang akan
menjadi konsumennya. Dari sekian banyak konsumen, marketer harus memilih satu atau beberapa
segmen saja yang dinilai memiliki karakter dan respon yang sama. Namun satu hal yang perlu
diketahui bahwa segmentasi itu bersifat dinamis, yang akan berkembang dari waktu ke waktu.
EVALUASI
Manajer Klinik Dr. Ueng diharapkan melakukan evaluasi apakah semua prosedur sudah
dilakukan sesuai SOP, apakah target tercapai, dan apakah klinik memperoleh profit yang lebih
baik.karyawan untuk mengerjakan pekerjaan yang telah ditentukan. Evaluasi dilakukan berkala
dan secara terus-menerus untuk meningkatkan mutu pelayanan kesehatan lebih baik lagi.
DAFTAR PUSTAKA