Anda di halaman 1dari 4

PARTISIPASI KELOMPOK 4

PEMATERI : 1. FAKHRI
2. UTARI ESA NANDA
MATERI : ANALISIS INTERNAL

1. Pertanyaan Suryana Amni


Apakah VRIO bisa digunakan bagi seluruh perusahaan? Bagaimana perusahaan bisa
menerapkan VRIO?

Jawaban :

Dijawab : Utari Esa Nanda

 Value: apakah Anda menawarkan sumber daya yang menambah value untuk konsumen?
Apakah Anda mampu memanfaatkan kompetisi dengan kemampuan internal?
 Rare: apakah Anda mengatur sumber daya atau kemampuan yang jarang dimiliki?
Apakah Anda memiliki sesuatu yang sulit di industri/pasar?
 Inimitable: Mahalkah menduplikasi sumber daya atau kemampuan organisasi Anda?
Apakah susah untuk mendapatkan substitusi yang sepadan untuk bersaing dengan apa
yang Anda tawarkan?
 Organization: sudahkah organisasi Anda menyusun sistem, proses, struktur dan budaya
manajemen pada sumber daya dan kapabilitas organisasi?

Konsep VRIO Framework secara keseluruhan dapat diterapkan pada perusahaan atau departemen
untuk sudut pandang yang ringkas dan bagaimana setiap aspek bisnis Anda bisa memosisikan
dengan sendirinya di pangsa pasar. Sangatlah penting untuk mengulas konsep yang diterapkan
secara periodik supaya memaksimalkan daya saing Anda pada suatu industri.

Lalu, bagaimanakah cara menerapkan konsep ini? Berikut adalah langkah-langkahnya:

1. Mencari tahu sumber daya Anda


Lakukanlah analisis internal untuk mengerti kondisi bisnis Anda saat ini. Analisis internal
ini berupa mengidentifikasi sumber daya yang berharga, langka, dan tak tergantikan. Ada
dua tipe sumber daya pada umumnya, yaitu fisik (seperti tanah, bangunan, dan mesin)
dan non-fisik (seperti intellectual property, hak paten, dan budaya organisasi).

2. Memeriksa seberapa terorganisir perusahaan Anda

Coba ajukan beberapa pertanyaan di bawah:

o Apakah struktur dalam organisasi tersusun agar memaksimalkan penggunaan


sumber daya?
o Apakah manajemen proses dalam organisasi efektif?
o Adakah sistem hadiah dan penghargaan yang efektif untuk karyawan?
o Adakah ide yang inovatif dari karyawan?
o Adakah manajemen dan sistem pengatur kualitas yang sesuai dalam perusahaan?

3. Menyimpan sumber daya utama untuk diri Anda sendiri

Temukanlah sesuatu dari sumber daya Anda yang memberikan keunggulan kompetitif
secara menerus. Jika ada, maka itulah sumber daya yang harus dilindungi agar tidak
diketahui oleh pesaing.

4. Memastikan sumber daya pada VRIO mencakup informasi terkini

Perlu diketahui bahwa value setiap sumber daya di dunia berubah seiring berjalannya
waktu, terutama pada lingkungan dinamis dengan perubahan konstan pada teknologi dan
pasar secara umum – seperti saat ini. Oleh karena itu, daftar sumber daya pada VRIO
harus terus diperbaharui.
2. Pertanyaan : Cherryl Berthania Andaristha Manurung
Biasanya untuk memenangkan persaingan perusahaan akan berusaha melakukan cost
strategy, dimana mereka berupaya menekan biaya agar dapat dijual dgn harga yang
murah(rendah). namun ada jg perusahaan yg tdk bisa melakukan hal tsbt shg mereka tdk
bisa menghasilkan produk dgn harga termurah. kira-kira strategi yg bgmn yng dapat
dimanfaatkan perusahaan tsbt agar dapat berlanjut?
Jawaban :
Dijawab oleh Fakhri
Sebenarnya strategi lain seperti Diferensiasi produk adalah pembeda antara produk
sejenis, baik dengan kompetitor maupun dengan produk inti yang kita miliki. Berbeda
bukan berarti aneh. Perbedaan ini untuk membuat produk yang lebih unik dan menarik,
dan pastinya dapat memenuhi kebutuhan konsumen.

Ada kalanya untuk dapat memenangkan kompetisi dalam bisnis, diperlukan pembeda
dengan produk atau layanan yang ada dipasar, selain promosi, dan juga segmentasi pasar.
Hal tersebut ibarat dua mata rantai yang saling berkaitan. Diferensiasi mempermudah
ajang promosi dan segmentasi.

Banyaknya produk sejenis, mengharuskan memiliki pembeda agar dapat menarik


konsumen. Dengan demikian, dapat meningkatkan penjualan dan tentunya keuntungan
pun akan bertambah. Oleh sebab itu, melakukan inovasi yang merupakan bagian dari
diferensiasi produk sangatlah penting.

Sebagaimana kita mengenal orang lain berdasarkan ciri tertentu, yang membedakan
antara satu orang dengan orang lainnya. Begitu juga dengan hal tersebut. Dengan
demikian, produk yang dihasilkan dapat lebih cepat laku dan dikenal di pasaran.

Contoh diferensiai produk yang kita gunakan sehari hari misalnya adalah menggunakan
merek mie instan dari Indofood. Perusahaan ini memiliki beragam merek mie yang sudah
ada segmentasi pasarnya, seperti Indomie, Sarimi, atau Supermie
Setelah mengetahui lebih banyak mengenai pengertiannya, maka selanjutnya untuk melakukan
diferensiasi adalah menjalankan strategi. Dalam menjalankan strategi diferensiasi ini harus
paham betul mengenai definisinya. Sehingga dapat menciptakan strategi yang tepat sasaran.

Tambahan :

Tambahan dari Zulfahmi

Perusahaan harus merubah strategi nantinya sesuai perkembangan zaman dan trend agar bisa
tetap eksis di dunia bisnis. Seperti perusahaan Balley dan sebagainya. Bisa Melakukan
kolaborasi dengan bisnis-bisnis baru yang sudah berkembang atau mulai tumbuh di pasar.
Carilah pola kerja sama yang dapat memangkas biaya.

Anda mungkin juga menyukai