Disusun oleh :
Azizah Firdausi Zahratusani 205090200111009
Fathia Ardina Jilena 205090200111037
Isnadia Rahmania Anindita 205090200111013
Kamilla Okky Praviani 205090200111005
Muhammad Abdullah Faqih 205090200111001
Muhammad Fikri Nur 205090200111021
Samantha Virginia Tansil 205090200111025
Syafira Indah Permata 205090200111033
Tari Gintani Mulya Riani 205090200111045
Urfa Nurul Izzah 205090200111041
DEPARTEMEN KIMIA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS BRAWIJAYA
MALANG
2020
BAB I
PENDAHULUAN
3.1 Kesimpulan
Agama adalah sistem yang mengatur tata keimanan (kepercayaan) dan peribadatan
kepada Tuhan Yang Mahakuasa serta tata kaidah yang berhubungan dengan pergaulan
manusia dan manusia serta lingkungannya. Radikalisme bukan sekadar tantangan bagi umat
Islam, melainkan seluruh umat beragama. Beberapa langkah penanganan radikalisme yang
meliputi mendorong pemerintah daerah membuat regulasi untuk melawan radikalisme,
membentuk forum-forum kerukunan umat, tim terpadu melaksanakan pemantauan terhadap
pelaku aksi radikalisme, aparat di daerah harus memantau keberadaan kelompok-kelompok
tertentu yang berpotensi membawa paham radikal, dan pemerintah harus mendorong semua
pihak untuk bersama menangkal radikalisme.
Islam, berasal dari kata “aslama-yaslimu-islama”, yang artinya tunduk, patuh, dan
menyerahkan diri. Kata islam terambil dari kata dasar sa la ma atau sa li ma yang artinya
selamat, tidak tercela. Islam merupakan agama Allah SWT yang disampaikan oleh Nabi
Muhammad SAW. Agama Islam adalah agama yang yang di wahyukan oleh Allah SWT
untuk mengenal dan taat kepada-Nya. Islam adalah sistem yang menyeluruh, mencakup
seluruh sisi kehidupan. Islam adalah negara dan tanah air, pemerintah dan umat, akhlak dan
kekuatan, kasih sayang dan keadilan, dan jihad dan dakwah. Kesempurnaan Islam ini ditandai
dengan syumuliyatuz zaman (sepanjang masa), syumuliyatul minhaj (mencakup semuanya),
dan syumuliyatul makan (semua tempat).
Agama Islam merupakan agama Ad-dinul Islam berarti kesejahteraan atau keselamatan
di dunia maupun di akhirat bagi umat Islam. Islam datang dengan membawa kedamaian,
bukan saja hanya pemeluknya melainkan semua agama yang berada di muka bumi Bahkan
Islam menyajung asas perdamaian dan menetapkan hubungan aman dan damai antarsesama
manusia, ia menghormati dan memuliakan manusia, terlepas dari perbedaan bangsa, warna
kulit, agama, bahasa ibu, negara, asal daerah dan kedudukan sosial mereka. Dalam Islam,
tindakan anarkis atau kekerasan hukum nya adalah haram dan terlarang. Karena hal itu akan
mendatangkan berbagai macam fitnah di tengah-tengah masyarakat. Selaku masyarakat yang
beragama, kita tetap dilarang untuk melakukan tindakan kekerasan dengan alasan apapun,
karena tidak akan menyelesaikan masalah. Allah SWT pun dengan tegas melarang tindakan
kekerasan sekalipun atas nama agama.
Adapun beberapa sikap dan upaya dalam menghadapi kekerasan yang
mengetasnamakan agama diantaranya meningkatkan deteksi dini terhadap berbagai peristiwa
yang potensial menjadi pemicu munculnya aksi kekerasan dengan mengatasnamakan agama
atau kelompok, menghimbau kepada instansi terkait untuk berupaya mencegah mengeluarkan
kebijakan yang dapat memicu terjadinya aksi kekerasan dengan mengatasnamakan agama,
melakukan sosialisasi tentang upaya mewujudkan keharmonisan antar warga masyarakat,
melakukan kaji ulang terhadap berbagai kebijakan pemerintah yang potensial menjadi pemicu
munculnya kondisi disharmonis, dan melakukan berbagai aksi untuk membangun rasa
solidaritas antar umat beragama.
3.2 Saran
Dalam kehidupan ini kita tidak hanya satu agama saja, terdapat banyak agama dan
kepercayaan yang dianut umat manusia. Kita harus meningkatkan rasa toleransi dan
harmonisasi agar dapat tercipta kehidupan yang aman dan damai. Kita harus saling
menghargai dan menghormati antar umat beragama. Dengan demikian, kasus-kasus atau
tindakan-tindakan kekerasan yang mengatasnamakan agama dapat dicegah.
DAFTAR PUSTAKA
Ahmadiyah.id. 2011. Islam Agama Sempurna dan Diridhai Tuhan. URL: https://ahmadiyah.id/
pustaka/brosur/islam-agama-sempurna-dan-diridhai-tuhan. Diakses tanggal 9 November
2020.
FaktadanLogika.blogspot.com. 2015. Bukti Agama Islam Sempurna. URL:
http://faktadanlogika.blogspot.com/2015/08/bukti-islam-agama-sempurna.html?m=1.
Diakses 9 November 2020
Gultom, Elisatris. 2011. Mencegah Aksi Kekerasan Berlatarbelakang Agama. URL:
https://elisatris.wordpress.com/mencegah-aksi-kekerasan-berlatarbelakang-agama/. Diakses
tanggal 9 November 2020.
Rumadan, Salmiwati. 2019. Islam Anti Kekerasan sebagai Agama yang Damai. URL:
https://www.kompasiana.com/salmiwati91843/5d0e1d97097f36553378b123/islam-anti-
kekerasan-sebagai-agama-yang-damai. Diakses tanggal 9 November 2020.
Rohman, Dudung Abdul. 2015. Khotbah Jumat-Islam Melarang Tindak Kekerasan. URL:
https://republika.co.id/berita/koran/news-update/15/11/19/ny23t420-khotbah-jumat-islam-
melarang-tindakan-kekerasan. Diakses tanggal 9 November 2020.
Roji, Kotamad. 2012. Islam Agama Sempurna dan Lengkap. URL:
https://kotamad.wordpress.com/2012/01/30/islam-agama-sempurna-dan-lengkap/. Diakses
tanggal 9 November 2020.
Tedi, Kh. 2010. Radikalisme Tantangan Seluruh Umat Beragama. URL:
https://elsaonline.com/radikalisme-tantangan-seluruh-umat-beragama/. Diakses tanggal 9
November 2020.
Thoyyib, M. (2018). RADIKALISME ISLAM INDONESIA. 16.