Anda di halaman 1dari 2

REVIEW KARYA SASTRA KE- 9

Nama : Nazyla
NIM : 21201241040
Prodi/ Kelas : Pendididkan Bahasa dan Sastra Indonesia/F

IDENTITAS KARYA SASTRA

Jenis : Novel
Judul : Pulang
Pengarang : Leila S. Chudori
Penerbit, Kota : PT. Gramedia, Jakarta
Tahun : 2012
Sampul Buku :

HASIL REVIEW

Novel Pulang karya penulis ternama Leila S. Chudori merupakan kejadian yang kembali
mengangkat sebuah sejarah besar bagi Indonesia begitupun Prancis sebagai latar tempat lainnya. Tiap-
tiap yang mengisahkan mengenai keluarga, persahabatan, cinta, dan pengkhianatan semuanya berlatar
belakang tiga peristiwa bersejarah yaitu Indonesia 30 September 1965 atau dikenali dengan sejarah
G30S/PKI, Prancis Mei 1968, dan Indonesia Mei 1998. Jujur saya mulai tertarik saat Bu dosen
pembimbing mata kuliah membaca sastra saya membagikan novel ini. Hal yang membuat saya penasaran
yaitu desain cover yang begitu sederhana namun bagi saya itu sangat mewakili semua isi novel ini.
Genggam seseorang yang begitu kuat dan tegas. Jika dilihat dari bagian akhirnya saya berterus terang
menjatuhkan air mata. Dengan pemeran utama Dimas Suryo dari awalan yang membuat ia tidak bisa
pulang ke Indonesia karena adanya pembohongan terhadapnya (berhubungan dengan PKI). Novel ini
sangat-sangat menarik hingga pernah memenangi Penghargaan Kusala Sastra Khatulistiwa untuk kategori
prosa, pada tahun 2013.
Novel ini memiliki plot atau alur campuran dengan beberapa peristiwa yang mengulas masa lalu.
Dengan memiliki 459 halaman Leila S. Chudori kembali membuat saya bisa meningkatkan pengetahuan
saya yang tidak lain mengangkat unsur sejarah Indonesia. Jika saya boleh jujur dari banyaknya novel
yang saya baca kali ini saya jatuh cinta pada Novel Pulang. Bukan tanpa alasan, bagi saya novel ini terasa
begitu lugas dalam ceritanya hingga membuat novel ini tidak kalah keren dari novel-novel karya Ahmad
Tohari. Kemudian Leila S. Chudori sering menggunakan gaya bahasa perumpamaan. Novel karya Leila
S. Chudori lagi dan lagi berhasil menarik saya agar ikut merasa terjerat dalam peristiwa tersebut. Ia sangat
pandai dalam memilih plot twist yang dilatar belakangi beberapa tempat dan peristiwa bersejarah. Tentu
setelah membaca novel ini saya semakin menegaskan bahwa Indonesia memang layak merdeka, termasuk
merdeka dari kaum yang hanya bisa merusak reputasi bangsa. Novel ini juga pasti menyelipkan amanat
tersirat yang mampu saya tangkap. Pertama penulis ingin para generasi selanjutnya tidak melupakan
sejarah yang banyak menumpahkan darah ini, Kedua Novel Pulang karya Leila S. Chudori ini
menggambarkan tentang rasa nasionalis, mecintai serta setia dengan tanah air. Walaupun dibatasi dengan
jarak yang jauh, Indonesia adalah tempat untuk kembali. Tepat seperti tokoh utama Dimas Sutyo.
Menjadi orang yang ikut memerdekakan negara ini salah satunya menghidupkan rasa cinta tanah air.
Indonesia tidak salah namun kebanyakan pemerintahannya yang sering melenceng demi kepuasan
individu. Jika ditanya apakah saya merekomendasikan novel ini? Maka jawabannya sangat, novel yang
mengangkat banyak sekali ilmu pengetahuan ini bisa kalian masukkan ke dalam daftar bacaan kalian.

Anda mungkin juga menyukai