Anda di halaman 1dari 8

PERTEMUAN 3

Rabu, 18 September 2019

A. 100 Defisi Hukum dari Para Ahli Terkemuka


1. Grotius: Perbuatan tentang moral yang menjamin keadilan.
2. Van Vanenhoven: Suatu gejala dalam pergaulan hidup yang bergolak terus menerus
dalam keadaan berbenturan tanpa henti dari gejala-gejala lain.
3. Prof. Soedkno Mertokusumo: Keseluruhan kumpulan peraturan-peraturan atau
kaidah-kaidah dalam suatu kehidupan bersama, keseluruhan peraturan tingkah laku
yang berlaku dalam suatu kehidupan bersama, yang dapat dipaksakan pelaksanaannya
dengan sanksi.
4. Mochtar Kusumaatmadja: Keseluruhan asas dan kaidah yang mengatur pergaulan
hidup manusia dalam masyarakat, juga meliputi lembaga (institusi) dan proses yang
mewujudkan kaidah tersebut dalam masyarakat.
5. Aristoteles: Sesuatu yang berbeda dari sekedar mengatur dan mengekspresikan
bentuk dari konstitusi dan hukum berfungsi untuk mengatur tingkah laku para hakim
dan putusannya di pengadilan untuk menjatuhkan hukuman terhadap pelanggar.
6. Hugo de Grotius: Peraturan tentang tindakan moral yang menjamin keadilan pada
peraturan hukum tentang kemerdekaan (law is rule of moral action obligation to that
which is right).
7. Van Kan: Keseluruhan aturan hidup yang bersifat memaksa untuk melindungi
kepentingan manusia di dalam masyarakat.
8. Leon Duguit: Semua aturan tingkah laku para angota masyarakat, aturan yang daya
penggunaannya pada saat tertentu diindahkan oleh anggota masyarakat sebagai
jaminan dari kepentingan bersama dan jika yang dlanggar menimbulkan reaksi
bersama terhadap orang yang melakukan pelanggaran itu.
9. Immanuel Kant: Keseluruhan syarat-syarat yang dengan ini kehendak bebas dari
orang yang satu dapatmenyesuaikan diri dengan kehendak bebas dari orang yang lain,
menuruti peraturan hukum tentang kemerdekaan.
10. E Utrecht: Himpunan petunjuk-petunjuk hidup tata tertib suatu masyarakat dan
seharusnya ditaati oleh anggota masyarakat yang bersangkutan.
11. Eugen Ehrlich: Sesuatu yang berkaitan dengan fungsi kemasyarakatan dan
memandang sumber hukum hanya dari legal story and jurisprudence dan living law.
12. Roscoe Pound: Sebagai tata hukum mempunyai pokok bahasan hubungan antara
manusia dengan individulainnya, dan hukum merupakan tingkah laku para individu
yang mempengaruhi individu lainnya. Adapun hukum sebagai kumpulan dasar-dasar
kewenangan dari putusan-putusan pengadilan dan tindakan administratif Law as a tool
of social engineering.
13. Hans Kelsen: Suatu perintah terhadap tingkah laku manusia. Hukum adalah kaidah
primer yang menetapkan sanksi-sanksi.
14. John Austin: Seperangkat perintah, baik langsung maupun tidak langsung dari pihak
yang berkuasa kepada warga rakyatnya yang merupakan masyarakat politik yang
independen dimana pihak yang berkuasa memiliki otoritas yang tertinggi.
15. Karl Von Savigny: Aturan yang terbentuk melalui kebiasaan dan perasaan
kerakyatan, yaitu melalui pengoperasian kekuasaan secara diam-diam. Hukum
berakar pada sejarah manusia, dimana akarnya dihidupkan oleh kesadaran, keyakinan,
dan kebiasaan warga masyarakat.
16. Karl Max: Suatu pencerminan dari hubungan hukum ekonomis dalam masyarakat
pada suatu tahap perkembangan tertentu.
17. Llywellin: Apa yang diputuskan oleh seorang hakim tentang suatu persengketaan.
18. Holmes: Apa yang dikerjakan dan diputuskan oleh pengadilan.
19. Paul Scholtes: Suatu petunjuk tentang apa yang layak dilakukan dan apa yang tidak
layak dilakukan, yang bersifat perintah.
20. Thomas Hobbes: Sebuah kata seseorang yang dengan haknya telah memerintah pada
yang lain.
21. M J Van ApelDorn: Sebagai gejala dalam masyarakat, maka keseluruhan kebiasaan-
kebiasaan hukum yangberlaku dalam masyarakat adalah objek dari ilmu hukum.
22. Abdulkadir Muhammad: Hukum adalah segala peraturan tertulis dan tidak tertulis
yang mempunyai sanksi yang tegas terhadap pelanggarnya.
23. Achmad Ali: Hukum adalah seperangkat kaedah atau aturan yang tersusun dalam
suatu sistem, yang menentukan apa yang boleh dan apa yang tidak bpleh dilakukan
oleh masyarakat.
24. A.Ridwan Halim: Hukum adalah peraturan-peraturan, baik yang tertulis maupun
yang tidak tertulis, yang pada dasarnya berlaku dan diakui oran g sebagai peraturan
yang harus ditaati.
25. A.L Goodhart: Hukum adalah keseluruhan dari peraturan yang dipakai oleh
pengadilan.
26. Allen: hukum adalah suatu usaha untuk menegakkan keadilan dalam pihak yang
harus dibedakan.
27. Bohannan: Hukum adalah himpunan kewajiban-kewajiban yang telah dilembagakan
kembali dalam pranata hukum.
28. Bellfoid: Hukum adalah hukum yang berlaku disuatu masyarakat, mengatur tatatertib
masyarakat, yang didasarkan atas kekuasaan yang ada pada masyarakat.
29. Bambang Sunggono: Hukum adalah subordinasi atau merupakan produk untuk
kepentingan-kepentingan politik.
30. Baruch Spinoza: Hukum adalah hukum kodrat sebagaimana yang diterapkan pada
manusia tidak didasarkan pada nalar yang benar, itu merupakan suatu pencerminan
dari hukum.
31. Benyamin Cardozo: Hukum adalah kegiatan hakim dipengadilan yang terikat pada
tujuan hukum yaitu kepentingan hukum.
32. Bodenheimer: Hukum adalah hukum yang terdiri dari penyempurnaan masyarakat
makhluk yang berakal yang ada hubungannya dengann moralitas.
33. C.S.T Kansil: Hukum adalah pengatur ketatatertiban dalam pergaulan manusia,
sebagai keamanan dan ketertiban yang terpelihara.
34. Cicerco: Hukum adalah akal tertinggi yang ditanamkan oleh alam dalam diri manusia
untuk menetapkan apa yang boleh dan apa yang tidak boleh dilakukan.
35. Durkheim: Hukum adalah kaidah-kaidah yang bersanksi yang berat ringannya
tergantung pada pelanggaran, anggapan-anggapan serta keyakinan masyarakat tentang
baik buruknya suatu tindakan.
36. David M.Trubruch: Hukum mempunyai tiga ciri pokok yaitu: merupakan sistem
peraturan, merupakan suatu bentuk tindakan mannusia dan merupakan bagian
sekaligus otonom terhadap negara.
37. Daliyo: Hukum adalah peraturan-peraturan tingkahlaku manusia, yang diadakan
badan-badan resmi yang berwajib dan sifatnya yang memaksa.
38. E.M. Meyers: Hukum adalah semua peraturan yang mengandung pertimbangan
kesusilaan, ditujukan kepada tingkah laku manusia dalam masyarakat dan menjadi
pedoman penguasa untuk menjalankan tugasnya.
39. Edmund Mezger: Hukum adalah aturan yang mengikat suatu perbuatan yang
memenuhi syarat-syarat tertentu suatu akibat berupa pidana.
40. Friedmann: Hukum adalah pendapat manusia yang dilahirkan dari suatu perasaan
moral manusia secara universal sehingga hukum harus dijadikan pedoman kehidupan.
41. Frank: Hukum adalah salah satu konsekuensi dari kenyataan bahwa masyarakat yang
melahirkan hukum dan bukan hukum yang melahirkan masyarakat.
42. Gluckman: Hukum adalah keseluruhan gudang aturan diatas mana para hakim
mendasarkan putusannya.
43. Gottfried Wilhelm Leibui: Hukum adalah hubungan-hubungan kepentingan antara
pribadi yang kian menonjol.
44. H.I.A Hart: Hukum adalah prediksi mengenai apa yang diperbuat oleh pemngadilan
jika memang ada sanksi, maka hukumlah yang menjadi norma primer yang
menggariskan sanksi.
45. HamakerHukum adalah suatu himpunan petunjuk-petunjuk yang hanya menunjuk
secara mana biasanya orang bertindak dalam pergaulannya dengan orang lain dalam
masyarakat.
46. Huijber: Hukum merupakan gejala dalam hidup bersama manusia guna mengatur
hidup bersama itu baik dalam hubungan polotik maupun privat.
47. Hendry Summer Maine: Hukum adalah produk adaptasi sosial dalam masyarakat
yang statis.
48. Houriou: Hukum merupakan gagasan tentang perbuatan yang direalisasikan dan
secara yuridis berlangsung dalam lingkaran sosial.
49. I Kisch: Hukum memiliki tiga unsur pokok yaitu: unsur penguasa, unsur kewajiban,
dan unsur kelakuan.
50. Jhon Locke: Hukum adalah sesuatu yang ditentukan oleh warga masyarakat pada
umumnya tentang tindakan-tindakan mereka untuk menilai/mengadili mana perbuatan
jujur dan mana perbuatan yang curang.
51. J.C.T Simorangkir: Hukum adalah peraturan-peraturan yang bersifat memaksa, yang
menentukan tingkah laku manusia dalam lingkungan masyarakat yang dibuat oleh
badan resmi yang berwajib.
52. John Chipman Gray: Hukum adalah yang mana diyakini berasal dari pembuat
undang-undang.
53. J.Proudhon: Hukum adalah suatu asas yang mengatur keseimbangan yang goyah
antara pertentangan pokok yanng selalu ada dalam kenyataan sosial.
54. Jeremy Bentham: Hukum sebagai utilistis dengan tujuan untuk mewujudkan
kebahagiaan yang sebesar-besarnya pada sebanyak-banyaknya orang.
55. John Stuar Mill: Hukum sebagai tindakan yang hendaknya ditujukan terhadap
pencapaian kebahagiaan.
56. Kantorowih: Hukum adalah keseluruhan aturan-aturan kemasyarakatan yang
mewajibkan tindakan lahir yang mempunyai sifat keadilan serta dapat dibenarkan.
57. K.Renner: Hukum adalah suatu perubahan masyarakat secara radikal dan tidak selalu
diikuti dengan perubahan stuktur hukum.
58. Lily Rasjidi: Hukum adalah bukan sekedar merupakan norma melainkan juga
institusi.
59. M.H Tirtaatmidjaja: Hukum adalah seluruh aturan (norma) yang harus diikuti oleh
tingkah laku, tindakan-tindakan dalam pergaulan hidup.
60. Marhainis Abdul Hay: Hukum adalah segala ketentuan yang mengatur tingkah laku
orang didalam pergaulan masyarakat.
61. Montesquieu: Hukum merupakan gejala sosial dan bahwa perbedaan hukum
disebabkan oleh perbedaan alam, sejarah, etnis, politik dan faktor-faktor lain dari
tatanan masyarakat.
62. Mac Iver: Hukum adalah masyarakat sebagai laba-laba diatur oleh kaidah yang
mengatur hubungan antar individu dengan tujuan tercapainya kedamaian, ketertiban
dan kesejahteraan.
63. Max Weber: Hukum sebagai suatu kompleks dari kondisi-kondisi faktual yang
ditentukan oleh tindakan manusia.
64. Marc Galanter: Hukum yang modern terdiri dari berbagai aturan yang ditetapkan
dengan cara yang tidak berbeda-beda dimana-mana, berlakunya aturan-aturan itu
bersifat teritorial dan tidak bersifat pribadi.
65. Otje Salman: Hukum sebagai ilmu pengetahuan, disiplin, kaidah, lembaga sosial, tata
hukum, petugas, keputusan penguasa, proses pemerintah, sarana pengadilan sosial,
sikap, nilai-nilai dan seni.
66. Olivecona: Hukum utamanya tersusun dari aturan-aturan tentang kekuasaan, aturan
mana memuat pola-pola tingkah laku bagi pelaksanaan kekuasaan.
67. Plato: Hukum adalah suatu peraturan-peraturan yang teratur dan tersusun baik
mengikat masyarakat.
68. Phillip S.James: Hukum adalah tubuh bagi aturan agar menjadi petunjuk bagi
perilaku manusia yang bersifat memaksa, juga dipaksakan untuk pengelola negara.
69. Pospisil: Hukum adalah aturan-aturan tingkah laku yang dibuat menjadi kewajiban
melalui sanksi-sanksi yang dijatuhkan terhadap setiap pelanggaran dan kejahatan
melalui suatu otoritas pengendalian
70. Piere Dubois: Hukum adalah suatu aturan yang harus diterima secara terus-menerus
dan bukan suatu yang statis.
71. P.Borst: Hukum adalah keseluruhan peraturan bagi kelakuan/perbuatan manusia
didalam masyarakat yang pelaksanaannya dapat dipaksakan dan bertujuan
mendapatkan tata/keadilan dan kedamaian.
72. Piere Dubois: Hukum adalah suatu aturan yang harus diterima secara terus-menerus
dan bukan suatu yang statis.
73. Puchta: Hukum adalah pencerminan dari jiwa rakyat, hukum tumbuh bersama-sama
dengan pertumbuhan rakyat dan menjadi kuat bersama-sama kekuatan rakyat dan
pada akhirnya ia mati jika bangsa itu kehilangan kebanggaannya.
74. Parson Sibernetika: Hukum adalah mekanisme integrasi dan sebagai salah satu
subsistem dalam sistem sosial yang lebih besar
75. Phillipe Nonet: Hukum bukanlah apa yang boleh sarjana hukum anggap sebagai
aturan wajib, tetapi lebih dari itu, sebagai contoh pengaturan-pengaturan konkrit yang
dilakukan oleh para hakim, polisi dan jaksa.
76. Rudolf Von Jhering: Hukum adalah keseluruhan peraturan yang memaksa yang
berlaku dalam suatu negara.
77. R.Soeroso: Hukum adalah himpunan peraturan yang dibuat oleh yang berwenang
dengan tujuan mengatur tata kehidupan bermasyarakat yang mempunyai ciri
memerintah dan melarang serta mempunyai sifat memaksa dengan menjatuhkan
sanksi hukum bagi yang melanggarnya.
78. Radbruch: Hukum merupakan suatu unsur kebudayaan, maka seperti unsur-unsur
kebudayaan lain, hukum mewujudkan salah satu nilai dalam kehidupan konkrit
manusia.
79. Robert Saidman: Hukum tidak dapat di transfer begitu saja dari dari suatu
masyarakat ke masyarakat lain yang memiliki kultur, karena belum tentu hukum dari
suatu negara maju cocok diterapkan dinegara lain.
80. Schapera: Hukum adalah setiap aturan tingkah laku yang mungkin diselenggarakan
oleh pengadilan.
81. S.M. Amin: Hukum adalah kumpulan peraturan yang terdiri atas norma-norma dan
sanksi-sanksi yang disebut hukum, yang bertujuan mengadakan ketertiban pergaulan
mannusia sehingga keamanan dan ketertiban terjamin.
82. Soerojo Wignjodipoero: Hukum adalah himpunan peraturan-peraturan hidup yang
berisikan suatu perintah dan larangan atau perizinan untuk berbuat atau tidak berbuat
sesuatu hal, hukum bersifat memaksa serta dengan maksud untuk mengatur tata tertib
dalam kehidupan bermasyarakat.
83. Soerojo Soekamto: Hukum adlah ilmu pengetahuan, sistem ajaran tentang
kenyataan, kaidah/norma, tat hukum, keputusan pejabat, petugas, proses pemerintah,
ajeg dan hukum dalam arti jalinan nilai-nilai.
84. Sutjipto Rahardjo: Hukum merupakan karya manusia berupa norma-norma yang
berisikan petunjuk-petunjuk tingkah laku.
85. Suardi Tasrif: Hukum adalah k eseluruhan peraturan-peraturan hidup yang bersifat
memaksa dan dibuat oleh yang berwenang berisikan suatu perintah/laranngan/izin
untuk membuat sesuatu serta dengan maksud untuk mengatur tata tertib kehidupan
masyarakat.
86. Stammler: Hukum adalah suatu struktur tertentu yang memberi bentuk pada tujuan-
tujuan manusia yang menggerakkan manusia untuk bertindak.
87. Soetandjo Wigjosoebroto: Hukum sebagai kaidah-kaidah positif yang berlaku pada
waktu dan tempat tertentu.
88. Soejono Dirdjosisworo: Hukum sebagai ketentuan penguasa, penegak hukum, sikap
tindak, sistem kaidah, jalinan nilai, tata hukum, ilmu hukum dan hukum merupakan
disiplin hukum.
89. Salmond: Hukum sebagai kumpulan asas-asas yang diakui dan ditetapkan oleh
negara didalam peradilan.
90. Saitnt Simon: Hukum adalah pertentangan antara masyarakat dan ekonomi dan blok
besar dari kelompok-kelompok lokal dan ekonomi merupakan pusatnya.
91. Stampe: Hukum adalah hukum dalam tatanan responsif memandang dirinya sebagai
bagian yang tak terpisahikan dengan dunia sosial yang mengitarinya.
92. Samuel Von Pufendof: Hukum merupakan kodrat yang didasarkan atas kualitas
kodrat manusia.
93. Thomas Aquinas: Hukum adalah suatu aturan atau ukuran dari tindakan-tindakan,
dalam hal mana manusia dirangsang untuk bertindak dan dikekang untuk tidak
bertindak.
94. Tullius Cicerco: Hukum adalah akal tertinggi yang ditanamkan oleh alam dalam diri
manusia yang menetapkan apa yang boleh dan apa yang tidak boleh dilakukan.
95. T.Arnold: Hukum merupakan suatu yang tidak dapat didefinisikan, tetapi ia
menyadari bagaimanapun kalangan hukum tidak akan pernah menghentikan
perjuangan mereka untuk mendifinisikan hukum.
96. Vinogradoff: Hukum sebagai seperangkat aturan yang diadakan dan dilaksanakan
oleh suatu masyarakat dengan menghormati kebijakan dan pelaksanaan kekuasaan
atas setiap manusia dan barang.
97. Wiliam Blackstone: Hukum adalah suatu aturan tindakan-tindakan yang ditentukan
oleh orang-orang yang berkuasa bagi orang-orang yang dikuasai, untuk ditaati.
98. Wasis Spurn: Hukum adalah perangkat peraturan yang bentuknya tertulis atau tidak
tertulis, dibuat oleh penguasa yang berwenang, mempunyai sifat memaksa, mengatur
dan mengandung sanksi bagi pelanggarnya, ditujukan pada tingkahlaku manisia agar
kehidupan individu dan masyarakat terjamin keamanan dan ketertibannya.
99. Wirjono Prodjodikoro: Hukum adalah rangkaian peraturan-peraturan mengenai
tingkah laku orang-orang sebagai anggota suatu masyarakat tertentu.
100. Sumarni Lite (Mahasiswa Fakultas Hukum Untan 2015): Hukum Adalah
seperangkat aturan yang dibuat oleh pejabat/pemerintah yang berwenang yang
digunakan untuk membatasi hak dan kewajiban kita (diri sendiri) guna pemenuhan
hak dan kewajiban orang lain. Berlaku secara universal dan bersifat mengikat,serta
berlaku sanksi bagi yang melanggar.

Anda mungkin juga menyukai