Anda di halaman 1dari 7

Click to edit Master subtitle style

PENGARUH FAKTOR
BIOTIK PADA
TUMBUHAN
Nama Kelompok :
1. Iin Pratiwi (0310193114)
2. Suci Ramadhani Rangkuti (0310193130)
3. Dwike Amalia Azahra (0310193141)
Click to edit Master subtitle style
A. Penjelasan Pengaruh Faktor Biotik Pada Tumbuhan

Menurut Wiraksumah (2003) jika tumbuh-tumbuhan


hidup bersama dengan tumbuhan lainnya (sesama
jenis/lain jenis), maka akan memunculkan berbagai
interaksi. Selain memiliki pengaruh negatif, misalnya
terjadi persaingan dalam memperebutkan sumberdaya
(air, zat hara, udara, ruang tumbuh) untuk kebutuhan
hidup, hidup bersama juga memberikan pengaruh
positif, misalnya dapat bersama-sama bertahan
terhadap herbivora dan faktor lingkungan (terciptanya
iklim mikro, mengurangi tiupan angin, serta efektifnya
pembentukan humus.
Click to edit Master subtitle style
B. Interaksi antara
Tumbuhan dan
Tumbuhan
1. Simbiosis Mutualisme
dan Simbiosis
Komensalisme

Simbiosis mutualisme,
salah satu yang sangat
umum adalah interaksi
antara jamur mikoriza
(asosiasi hubungan jamur
tertentu dengan akar
pohon tumbuhan tingkat
tinggi), misalnya dengan
jenis meranti
(Dipterocarpaceae).
Click to edit Master subtitle style
2. Kompetisi dan
Parasistisme
• Kompetisi terjadi jika dua
individu atau spesies
memperebutkan sumberdaya
yang jumlahnya terbatas, seperti
nutrisi, air, udara, ruang (untuk
tumbuh/sarang), dan lainnya.
Pihak yang lebih eisien
memanfaatkan sumberdaya akan
bertahan, sedangkan yang
lainnya akan tersingkir
(Wirakusumah, 2003).
•Parasitisme adalah interaksi
yang menguntungkan salah satu
pihak, sedangkan pihak yang lain
dirugikan. Tumbuhan parasit
diuntungkan karena selain
menumpang, juga mendapatkan
makanan dari tumbuhan
inangnya. Bahkan dalam interaksi
selanjutnya dapat membunuh
tumbuhan inang.
Click to edit Master subtitle style
3. Interaksi antara
Tumbuhan dan Hewan
Interaksi antara tumbuhan dan
hewan dapat terjadi dalam
berbagai bentuk. Secara umum,
interkasi di antara keduanya
dikelompokkan menjadi dua, yaitu:
1) Herbivori
Herbivori merupakan proses
pemangsaan (predasi)
tumbuhtumbuhan oleh hewan
(Hadisubroto, 1990).
2) Simbiosis dan non-simbiosis
Interaksi antara tumbuhan dan
hewan dilakukan untuk
memperoleh keutungan di
antara keduanya, atau juga
salah satu darinya. Interaksi
yang sangat erat disebut
simbiosis mutualisme, dan
interkasi yang renggang
disebut mutualisme non-
simbiosis (Hadisubroto, 1990).
Click to edit Master subtitle style
C. Interaksi antara Tumbuhan dan
Mikroorganisme
Interaksi antara tumbuhan dan mikroorganisme ada yang bersifat simbiosis
mutualisme (jika keduanya diuntungkan), dan ada yang parasitisme (salah satu
diuntungkan dan yang lainnya dirugikan).
Simbiosis mutualisme antara tumbuh-tumbuhan dan mikroorganisme yang
sudah umum diketahui adalah interaksi antara tanaman Leguminosae
(Fabaceae) dengan bakteri Rhizobia dalam proses penambatan nitrogen.

Selain interaksi yang saling menguntungkan (simbiosis mutualisme), interaksi


lain antara tumbuh-tumbuhan dan mikroorganisme adalah simbiosis
parasitisme. Mikroorganisme dalam kasus ini disebut sebagai patogen
(penyebab penyakit), karena selain menjadikan tumbuhan inang sebagai tempat
hidup, dan mencari makan, juga pada akhirnya akan mematikan inangnya.
Click to edit Master subtitle style
D. Interaksi antara Tumbuhan dan Manusia

Dari ke empat unsur (tumbuhan, hewan, mikroorganisme, dan manusia)


yang mempengaruhi keberadaan tumbuh-tumbuhan di alam, maka yang
memiliki peran paling dominan adalah manusia. Disebut dominan, karena
manusia merupakan mahluk yang memiliki keunggulan secara ekologik
(lebih kompetitif dan lebih inovatif) dibanding mahluk yang lain. Keunggulan
secara ekologik ditunjang oleh struktur tubuh yang memudahkan untuk
melakukan mobilitas, dan kemampuan berikir untuk melakukan perubahan
terhadap ekosistem. Perubahan pola mata pencaharian, dari pengumpul
makanan di masa awal menjadi penanam serta pemetik hasil tanaman,
merupakan suatu pencapaian yang memiliki dampak ekologis yang luas. Hal
ini merupakan bukti bahwa kemampuan berikir manusia untuk melakukan
perubahan terus berkembang dari waktu ke waktu.

Anda mungkin juga menyukai