Anda di halaman 1dari 13

LAPORAN PRAKTIKUM

Aktivitas Enzim Amilase

Diajukan untuk memenuhi tugas mata kuliah praktikum Fisiologi Hewan yang
diampu oleh Siti Nurkamilah M.Pd

Disusun oleh Kelompok 1:

Andi Khairunnisa S (19543023)

Fuji Fauziah (19542015)

Nida Zihar U (19543022)

Rahmawati Rahayu (19542014)

Rezal Fauzan (19543027)

Yayu Mulyati (19543009)

Fakultas Ilmu Terapan Dan Sains

Program Studi Pendidikan Biologi

Institut Pendidikan Indonesia (IPI) Garut


A. TUJUAN

1. Mengetahui dan memahami proses pencernaan makanan dengan bantuan saliva

2. Untuk mengetahui pengaruh temperature, ph, konsentrasi enzim, konsentrasi


substrat terhadap kerja enzim amilase.

B. ALAT DAN BAHAN

Alat-alat yang diperlukan :

Tabung reaksi

Gelas kimia

Bunsen

1
Elenmeyer

Termometer

Spatula

Penjepit tabung reaksi

Pipet tetes

2
Bahan-bahan yang diperlukan :

Saliva

Kain kasa

Larutan benedict

Larutan HCL 0,4 %

3
Larutan Na2CO3 1%

Aquadest

Larutan amilum

4
C. LANGKAH KERJA

Pengaruh suhu terhadap aktivitas enzim

1. Menyediakan 6 tabung reaksi, dan mengisi masing-masing tabung dengan 2 ml


larutan amilum dan 1 ml amylase pada setiap tabung
2. Memasukkan tabung 1,2 ke dalam gelas kimia pada suhu kamar
3. Memasukkan tabung 3,4 ke dalam air yang suhunya sudah terkontrol 37-40 C
4. Memasukkan tabung 5,6 ke dalam air yang suhunya > 98 C
5. Mendiamkan masing-masing pada tempatnya selama 15 menit.
6. Kemudian meneteskan 1 ml larutan benedict pada larutan 1,3,5 dan 1 ml lugol
pada larutan 2,4,6. (ketika memasukan jangan membiarkan larutan keluar dari
suhu yang telah ditetapkan)
7. Mencatat dan mengamati perubahan warna yang terjadi

Pengaruh pH terhadap aktivitas enzim

1. Menyediakan 6 tabung reaksi, kemudian mengisi tabung 1,2 dengan 2 ml


larutan HCL 0,4%, tabung 3,4 dengan 2 ml aquades, tabung 5,6 dengan 2 ml
Na2CO3 1%
2. Memasukan 2 ml larutan amilum dan 1 ml enzim ke dalam setiap tabung
3. Meneteskan 1ml larutan benedict pada larutan 1,3,5 dan 1ml lugol pada larutan
2,4,6.
4. Mencampurkan dengan baik kemudian mendiamkan selama 15 menit
5. Mencatat dan mengamati perubahan warna yang terjadi

Pengaruh konsentrasi enzim terhadap aktivitas enzim.

1. Menyediakan 6 tabung reaksi, kemudian mengisisi tabung 1,2 dengan 0,5 ml


enzim amilase, tabung 3,4 dengan 1 ml enzim amilase, tabung 5,6 dengan 1,5
enzim amylase.
2. Memasukan 2 ml larutan amilum pada masing-masing tabung
3. Meneteskan 1ml larutan benedict pada larutan 1,3,5 dan 1ml lugol pada larutan
2,4,6.
4. Mencampurkan dengan baik kemudian mendiamkan selama 15 menit
5. Mencatat dan mengamati perubahan warna yang terjadi

Pengaruh konsentrasi substrat terhadp aktivitas enzim mamilase

1. Menyediakan 6 tabung reaksi, kemudian mengisi tabung 1,2 dengan 1 ml


larutan amilum, tabung 3,4 dengan 4 ml larutan amilum, tabung 5,6 dengan 6
ml larutan amilum.
2. Memasukan enzim amylase sebanyak 1 ml pada tiap-tiap tabung
3. Meneteskan 1ml larutan benedict pada larutan 1,3,5 dan 1 ml lugol pada larutan
2,4,6.
4. Mencampurkan dengan baik kemudian mendiamkan selama 15 menit
5. Mencatat dan mengamati perubahan warna yang terjadi

5
D. HASIL PENGAMATAN

Gambar Keterangan

Percobaan ke 1 Tabung 1,2 (suhu kamar)

Tabung 3,4 (suhu 37 derajat)

Tabung 5,6 (suhu 80 derajat)

Tabung 1,3,5 di tetesi benedict (kanan)

1. biru bening

3. biru terang

5. biru tua

Tabung 2,4,6 di tetesi lugol (kiri)

2. Pekat

4. Sedang

6. Bening

Percobaan ke 2 Tabung 1,3,5 di tetesi benedict (kanan)

1. bagian atas putih agak bening, bawah


biru bening

3. bagian atas putih, bawah biru ada


endapan

5. bagian atas putih agak bening, bawah


biru

Tabung 2,4,6 di tetesi lugol (kiri)

2. bening keunguan, ada sedikit endapan

4. putih, ada sedikit endapan

6. putih pekat, ada banyak endapan

6
Percobaan ke 3 Tabung 1,3,5 ditetesi benedict (kanan)

1. Pekat

3. Sedang

5. Bening

Tabung 2,4,6 ditetesi lugol (kiri)

2. Pekat

4. Sedang

6. Bening

Percobaan ke 4 Tabung 1,3,5 ditetesi benedict (kanan)

1. Bening

3. Sedang

5. Pekat

Tabung 2,4,6 ditetesi lugol (kiri)

2. Bening

4. Sedang

6. Pekat

7
E. PEMBAHASAN

Pada praktikum kali ini kelompok kami melakukan percobaan mengenai


Aktivitas Enzim Amylase dimana percobaan dilakukan sebanyak 4 kali percobaan
yaitu percobaan 1, 2, 3 dan 4 sebagai bahan utama yang dibutuhkan dan berperan
penting ialah menggunakan air ludah (saliva) kita sendiri sampai terkumpul
sebanyak 20 mL yang nantinya di saring supaya busa-busa yang berwarna putih
tidak bercampur, hanya air liur saja yang di lalui dengan proses penyaringan. Pada
percobaan 1 disiapkan terlebih dahulu tabung reaksi sebanyak 6 yang diberi tanda
dari setiap tabung reaksinya sebagai penjelas data.

Percobaan pertama:Pengaruh Suhu Terhadap Aktivitas Enzim

Pada percobaan pertama kami melakukan percobaan dengan melihat cara


kerja dari pengaruh terhadap aktivitas enzim dengan menggunakan ketiga jenis
suhu pada masing-masing tabung reaksi yang berbeda untuk tabung reaksi 1 dan 2
pada suhu kamar dengan tingkat kepansannya di sesuaikan, tabung reaksi 3 dan 4
pada suhu 37℃ dan tabung reaksi 5 dan 6 berada di suhu ± 80℃. Percobaan 1
melalui proses cara kerja pemanasan dalam perebusan hasil larutan yang telah di
campurkan dengan air liur sebagai enzim amylase. Tujuan dari pemanasan atau
perebusan ini agar suhu yang telah di sesuaikan akan menghasilkan percepatan
enzim pada tabung reaksi. Maka hasil pengamatan menunjukkan pada tabung 1, 3
dan 5 yang di tetesi Benedict bahwa pada tabung rekasi 1 berwarna biru bening,
tabung reaksi 3 berwarna biru terang dan tabung reaksi 5 berwarna biru tua
sedangkan pada tabung reaksi 2, 4 dan 6 yang di tetesi lugol mengahsilkan tabung
reaksi 2 berwarna pekat, tabung reaksi 4 berwarna sedang dan tabung reaksi 6
berwarna bening. Hal tersebut membuktikan bahwa tabung reaksi 6 memiliki proses
proses percepatan enzim yang sangat cepat di bandingkan dengan tabung reaksi lain.
Mengapa demikian ? Dikarenakan jika suatu enzim dapat bekerja dengan cepat
maka enzim tersebut memiliki indikator peranan yang sangat penting dalam proses
pencernaan makanan. Ini pun di tunjukkan dengan beragamnya warna yang di
hasilkan hal tersebut dapat di sebabkan karena proses enzim yang lambat salah satu
faktor indikatornya yaitu air yang memperhambat akan proses kerja enzim tersebut.
Maka warna yang bening yang memiliki proses kerja enzim dengan cepat

Percobaan ke-2: Pengaruh pH Terhadap Aktivitas Enzim

8
Selanjutnya pada percobaan 2 untuk mengetahui cara kerja dari pengaruh PH
terhadap aktivitas enzim tidak melalui proses pemanasan hanya pengamatan akan
perubahan warna yang terjadi pada masing-masing tabung reaksi yang sudah
ditambahkan larutan amilum sebagai bahan atau indikator yang berperan pentin
untuk mengetahui perubahan warna yang terjadi. Selian larutan benedict larutan
lugol pada ke enam jenis tabung reaksi yang sudah disesuiakan seperti hal nya pada
percobaan 1 siapakan sebanyak 6 tabung reaksi dan campurkan bahan-bahan larutan
yang telah di sediakan. Pada percobaan 2 memerlukan waktu selama ± 5 menit
dikarenakan kondisi waktu yang tidak sesuai seharusnya 15 menit, tetapi waktu
selama tidak memadai maka pengamatan di lakukan selama ± 5 menit. Setelah
pencampuran bahan larutan dan didiamkan selama 5 menit dihasilkan pengamatan
dalam 6 jenis tabung reaksi tersebut. Pada tabung reaksi 1, 3 dan 5 yang ditetesi
benedict dihasilkab bahwa bagian atas putih agak bening dan bawah biru terang.
Tabung reaksi 2 bagian atas putih yang bawah berwarna biru dan adanya endapan,
lalu tabungreaksi 3 bagian atas putih agak bening dan bawah berwarna biru. Adapun
pada tabung reaksi 2, 4 dan 6 yang ditetesi lugol mengahasilkan yaitu pada tabung
reaski 2 berwarna bening keunguan dan ada sedikit endapan, pada tabung reaksi 4
berwarna putih dan ada sedikit endapan yang terkahir pada reaksi 6 berwarna putih
dan banyak endapan. Maka dari itu, setelah kami mengamati tidak ada satu pun
yang menghasilkan warna yang benar-benar benar bening dan kebanyakan dari
hasil pengamatan adanya endapan dibawah larutan enzim tersebut. Hal ini dapt
terjadi diduga karena waktu yang tidak sesuai sehingga mempengaruhi akan proses
kerja enzim yang tidak sempurna sehingga menghasilkan warna yang beragam dan
mengakibatkan proses kerja enzim yang lambat.

Percobaan ke-3: Pengaruh Konsentrasi Enzim Terhadap Aktivitas Enzim

Pada percobaan ketiga kami tidak sempat melakukan pengamatan, tetapi kami
mendapati data dari rekan kelompok kami yang lain dikarenakan waktu pada saat
praktikum terbatas. Salah satu factor yang mempengaruhi kerja enzim adalah
konsentrasi dari enzim tersebut. Maka pada percobaan ini akan membuktikan
pengaruh konsentrasi enzim dengan aktivitas enzim. Pada percobaan ke enam
tabung diisi dengan enzim amilase dengan kadar volume yang berbeda yaitu 0,5
mL, 1mL, dan 1,5mL, diisi masing-masing dengan larutan amilum dan
dicampurkan dengan larutan benedict pada 3 tabung dan lugol pada 3 tabung lain.

9
Diamkan 15 menit. Dari data yang kami dapati, pada tabung 5 dan 6 yang diberi
konsentrasi enzim amilase 1,5 mL berwarna bening dengan tidak adanya endapan,
dikarenakan enzim amilase telas selasai bekerja memecah zat tepung menjadi
amilum. Pada tubung 3 dan 4 dengan 1 mL enzim amilase kepekatannya sedang
dikarenakan enzim masih berkerja memecah amilum, begitu pun untuk tabung 1
dan 2 sangat pekat dengan enzim amilase 0,5 mL dikarenakan enzim bekerja
dengan sangat lambat dalam memecah zat tepung.

Maka pada percobaan ketiga mengenai konsentrsi enzim terhadap aktivitas enzim
ini membuktikan bahwa konsentrasi enzim sangat mempengaruhi kerja enzim.
Semakin banyak konsentrasi enzim maka semakin cepat proses terjadinya reaksi
konsentrasi enzim berbanding lurus dengan laju reaksi.

Percobaan ke-4: Pengaruh Konsentrasi Substrat Terhadap Aktivitas Enzim


Amilase

Pada percobaan ke empat sama perlakukan hanya saja konsentrasi substrat yang
ditingkatkan. 6 tabung dimasuki masing 1 mL. 4 mL dan 6 mL larutan amilum.
Kemudian diberi enzim amilase pada masing tabung sebanyak 1 mL, selanjutnya 3
tabung diberi larutan lugol dan 3 lainnya diberi benedict dan didiamkan selama 15
menit. Pada percobaan ini didapati data tabung 1 dan 2 dengan 1mL larutan amilum
berwarna bening, ini menandakan bahwa enzim amilase telah selesai bekerja
memecah zat tepung. Pada tabung 3 dan 4 dengan 4 mL larutan amilum,
kepekatannya sedang menandakan enzim amilase masih bekarja memecah amilum.
Dan pada tabung 5 dan 6 dengan 6 mL larutan amilum sangat pekat, ini menandakan
bahwa enzim amilase masih bekerja memecah amilum dan bekerja sangat lambat.
Dikarenakan semakin banyaknya larutan amilum yang dipecah.

Pada percobaan ke-4 ini membuktikan bahwa selain konsentrasi enzim,


konsentrasi substrat yaitu amilum juga menjadi factor penting dalam kerja enzim.
Yaitu semakin banyak konsentrasi subtract maka semakin lama kerja enzim. Jika
sisi aktif enzim belum bekerja seluruhnya, penambahan konsentrasi substrat dapat
mempercepat terjadinya rekasi. Namun jika semua sisi aktif enzim sudah bekerja
penambahan konsentrasi substrat tidak akan mempercepat rekasi. Dengan kata lain
konsentrasi substrat berada pada titik jenuh atau kecepatan reaksi sudah maksimal

10
F. KESIMPULAN

Suhu berpengaruh terhadap aktivitas enzim, halini dibuktikan dengan beberapa


perubahan atau perbedaan warna pada setiap tabung reaksi. Tabung reaksi 6 yang
disimpan disuhu ± 98o memiliki proses proses percepatan enzim yang sangat cepat
di bandingkan dengan tabung reaksi lain. Yang berarti suhu tinggi berpengaruh
pada aktivitas enzim.

pH berpengaruh terhadap enzim, hal ini dibuktikan dengan adanya perubahan


atau perbedaan warna pada setiap tabung reaksi. Tetapi karna percobaan kami
menggunakan waktu yang tidak sesuai dengan langkah kerja jadi tidak begitu
signifikan hasilnya.

konsentrasi enzim sangat mempengaruhi kerja enzim. Semakin banyak


konsentrasi enzim maka semakin cepat proses terjadinya reaksi konsentrasi enzim
berbanding lurus dengan laju reaksi.

konsentrasi substrat berpengaruh terhadap aktivitas enzim. Konsentrasi subrat


yaitu amilum juga menjadi factor penting dalam kerja enzim. Yaitu semakin banyak
konsentrasi subtract maka semakin lama kerja enzim.

11
DAFTAR PUSTAKA

Astuti, Novi Fuji. 2021. Mengenal Fungsi Enzim Amilase, Berikut Pengertian dan
Mekanisme Kerjanya. https://m.merdeka.com/jabar/mengenal-fungsi-enzim-amilase-
berikut-pengertian-dan-mekanisme-kerjanya-kln.html. Diakses pada [Rabu, 10
November 2021, 21:35 WIB]

Irnatingyas. 2018. BIOLOGI untuk SMA/MA Kelas XII.Jakarta.Penerbit Erlangga.

12

Anda mungkin juga menyukai